Kolose 1:21
1:21 Juga kamu yang dahulu hidup jauh dari Allah dan yang memusuhi-Nya
dalam hati dan pikiran
seperti yang nyata dari perbuatanmu yang jahat,
Kolose 3:17
3:17 Dan segala sesuatu yang kamu lakukan
dengan perkataan atau perbuatan
1 , lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur
oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.
Kolose 2:23
2:23 Peraturan-peraturan ini, walaupun nampaknya penuh hikmat dengan ibadah buatan sendiri, seperti merendahkan diri,
menyiksa diri, tidak ada gunanya selain untuk memuaskan hidup duniawi.
Kolose 3:13
3:13 Sabarlah kamu seorang
terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu,
kamu perbuat jugalah demikian.
Kolose 3:23
3:23 Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan
2 dan bukan untuk manusia.
Kolose 3:25
3:25 Barangsiapa berbuat kesalahan
3 , ia akan menanggung kesalahannya itu, karena Tuhan tidak memandang orang.
Kolose 2:11
2:11 Dalam Dia kamu telah disunat,
bukan dengan sunat yang dilakukan oleh manusia, tetapi dengan sunat Kristus
4 , yang terdiri dari penanggalan akan tubuh yang berdosa,
Kolose 3:6
3:6 semuanya itu mendatangkan murka Allah
(atas orang-orang durhaka).
Kolose 4:4
4:4 Dengan demikian aku dapat menyatakannya, sebagaimana seharusnya.
Kolose 1:12
1:12 dan mengucap syukur dengan sukacita kepada Bapa,
yang melayakkan kamu untuk mendapat bagian
dalam apa yang ditentukan untuk orang-orang kudus di dalam kerajaan terang.
Kolose 2:15
2:15 Ia telah melucuti pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa
5 dan menjadikan mereka tontonan umum dalam kemenangan-Nya atas mereka.
Kolose 2:22
2:22 semuanya itu hanya mengenai barang yang binasa
oleh pemakaian dan hanya menurut perintah-perintah dan ajaran-ajaran
manusia.
Kolose 1:16
1:16 karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu
6 , yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa;
segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia.
Kolose 1:20
1:20 dan oleh Dialah Ia memperdamaikan
segala sesuatu dengan diri-Nya
7 , baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga,
sesudah Ia mengadakan pendamaian
oleh darah
salib Kristus.
Kolose 1:22
1:22 sekarang diperdamaikan-Nya,
di dalam tubuh jasmani
Kristus oleh kematian-Nya, untuk menempatkan kamu
kudus dan tak bercela dan tak bercacat
di hadapan-Nya.
Kolose 2:13
2:13 Kamu juga, meskipun dahulu mati oleh pelanggaranmu
dan oleh karena tidak disunat secara lahiriah, telah dihidupkan
Allah bersama-sama dengan Dia, sesudah Ia mengampuni segala pelanggaran
kita,
Kolose 2:20
2:20 Apabila kamu telah mati bersama-sama dengan Kristus
dan bebas dari roh-roh dunia,
mengapakah kamu menaklukkan dirimu pada rupa-rupa peraturan,
seolah-olah kamu masih hidup di dunia:
Kolose 3:5
Manusia baru
3:5 Karena itu matikanlah
dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi,
yaitu percabulan,
kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan,
yang sama dengan penyembahan berhala
8 ,
Kolose 4:1
4:1 Hai tuan-tuan, berlakulah adil dan jujur
terhadap hambamu; ingatlah, kamu juga mempunyai tuan di sorga.
Kolose 2:18
2:18 Janganlah kamu biarkan kemenanganmu
digagalkan oleh orang yang pura-pura merendahkan diri
dan beribadah kepada malaikat
9 , serta berkanjang pada penglihatan-penglihatan dan tanpa alasan membesar-besarkan diri oleh pikirannya yang duniawi,
1 Full Life: SEGALA SESUATU YANG KAMU LAKUKAN DENGAN PERKATAAN ATAU PERBUATAN.
Nas : Kol 3:17
Alkitab memberikan prinsip-prinsip umum yang mengizinkan orang
percaya yang dipimpin oleh Roh untuk menentukan betulnya atau salahnya
hal-hal yang tidak disebut dengan jelas di dalam Firman Allah. Dalam segala
sesuatu yang kita katakan, lakukan, pikirkan, atau nikmati, kita harus
mengajukan pertanyaan berikut:
- 1) Dapatkah hal itu dilakukan untuk kemuliaan Allah (1Kor 10:31)?
- 2) Dapatkah hal itu dilakukan "dalam nama Tuhan Yesus" seraya memohon
berkat-Nya atas kegiatan itu
(lihat cat. --> Yoh 14:13)?
[atau ref. Yoh 14:13]
- 3) Dapatkah hal itu dilakukan sementara kita dengan sungguh-sungguh
mengucap syukur kepada Allah?
- 4) Apakah hal itu suatu tindakan bersifat Kristen (1Yoh 2:6)?
- 5) Apakah hal itu akan melemahkan keyakinan yang sungguh-sungguh dari
orang Kristen lainnya
(lihat cat. --> 1Kor 8:1)?
[atau ref. 1Kor 8:1]
- 6) Apakah akan melemahkan keinginan saya akan hal-hal rohani, Firman
Allah, dan doa (Luk 8:14;
lihat cat. --> Mat 5:6)?
[atau ref. Mat 5:6]
- 7) Apakah hal itu akan melemahkan atau menghalangi kesaksian saya bagi
Kristus (Mat 5:13-16)?
2 Full Life: PERBUATLAH ... SEPERTI UNTUK TUHAN.
Nas : Kol 3:23
Paulus menasihatkan orang Kristen untuk menganggap semua pekerjaan
sebagai suatu pelayanan kepada Tuhan. Kita harus bekerja seakan-akan
Kristus adalah majikan kita, dengan mengetahui bahwa semua pekerjaan yang
diperbuat "untuk Tuhan" kelak akan mendapat upahnya (ayat Kol 3:24; bd.
Ef 6:6-8).
3 Full Life: BARANGSIAPA BERBUAT KESALAHAN.
Nas : Kol 3:25
Paulus ingin sekali agar kasih, keadilan, dan kejujuran dinyatakan
satu sama lain dalam hubungan keluarga, gereja, dan pekerjaan (ayat
Kol 3:12-25). Paulus prihatin tentang pernyataan perasaan kasih,
keadilan dan kejujuran terhadap sesama. Jikalau dihadapi secara
sungguh-sungguh, maka ayat-ayat ini akan menghapuskan banyak perlakuan yang
tanpa kasih dan tidak adil terhadap orang lain di dalam rumah tangga dan
gereja kita. Khususnya, kita belajar bahwa:
- 1) Penganiayaan terhadap orang lain oleh orang Kristen adalah suatu
perkara serius yang akan mempengaruhi kemuliaan kita yang akan datang di
sorga (bd. 2Kor 5:10).
- (a) Mereka yang memperlakukan orang lain dengan kasih dan kebaikan
akan menerima pahala dari Tuhan (ayat Kol 3:24; Ef 6:8).
- (b) Siapa saja yang menganiaya dan berbuat salah terhadap orang
percaya lainnya "akan menanggung kesalahannya." Orang yang bersalah
akan memikul kesalahan itu ke kursi pengadilan dan menanggung
akibat-akibatnya tanpa sikap memihak (Ul 10:17; 2Taw 19:7;
Kis 10:34; Rom 2:11).
- 2) Prinsip pertanggungjawaban kelak yang akan diberikan kepada Tuhan
seharusnya membantu mendorong kasih, kebaikan hati, dan kemurahan kita
terhadap semua orang. Biarlah semua orang percaya mengingat bahwa Allah
akan menganggap anak-anak-Nya bertanggung jawab atas cara perlakuan
mereka satu sama lain (Gal 6:7;
lihat cat. --> Mat 22:37;
lihat cat. --> Mat 22:39;
lihat cat. --> Yoh 13:34;
[atau ref. Mat 22:37,39; Yoh 13:34]
lihat art. PENGADILAN ORANG PERCAYA).
4 Full Life: DENGAN SUNAT KRISTUS.
Nas : Kol 2:11
Dalam PL sunat merupakan tanda bahwa seorang Israel mempunyai
hubungan perjanjian dengan Allah
(lihat cat. --> Kej 17:11).
[atau ref. Kej 17:11]
Sunat melambangkan pengeratan atau pemisahan dari dosa dan segala sesuatu
yang tidak suci di dalam dunia. Di bawah perjanjian PB, orang percaya telah
mengalami sunat yang rohani, yaitu "penanggalan akan tubuh (sifat) yang
berdosa." Ini suatu perbuatan rohani yang dengannya Kristus mengerat sifat
lama kita yang belum dilahirkan kembali yang penuh pendurhakaan terhadap
Allah serta memberikan hidup rohani atau hidup kebangkitan Kristus kepada
kita (ayat Kol 2:12-13); ini adalah sunat di dalam hati (Ul 10:16;
Ul 30:6; Yer 4:4; 9:26; Rom 2:29).
5 Full Life: MELUCUTI PEMERINTAH-PEMERINTAH DAN PENGUASA-PENGUASA.
Nas : Kol 2:15
Melalui kematian-Nya di salib, Kristus mengalahkan semua kekuatan
roh jahat dan kuasa setan di dunia (bd. Ef 6:12). Ia melucuti mereka
dari kekuasaannya untuk menahan orang-orang terbelenggu kepada kuasa
kejahatan menentang kehendak mereka (bd. Kol 1:3; Mat 12:29; Luk 10:18;
Luk 11:20-22; Ibr 2:14;
lihat art. KUASA ATAS IBLIS DAN SETAN-SETAN).
Anak Tuhan ikut mengambil bagian dalam kemenangan-Nya. Kita tidak hanya
menang atas dunia dan pencobaan (1Yoh 4:4), tetapi kita juga memiliki
kuasa untuk memerangi kekuatan-kekuatan roh jahat
(lihat cat. --> Ef 6:12;
[atau ref. Ef 6:12]
lihat art. TANDA-TANDA ORANG PERCAYA).
6 Full Life: DI DALAM DIALAH TELAH DICIPTAKAN SEGALA SESUATU.
Nas : Kol 1:16
Paulus menegaskan kegiatan Kristus dalam penciptaan.
- 1) Segala sesuatu, baik yang bendawi maupun yang rohani, telah ada
karena karya Kristus sebagai pelaksana yang aktif dalam penciptaan
(Yoh 1:3; Ibr 1:2).
- 2) Segala sesuatu tetap bersatu dan terpelihara di dalam Dia (ayat
Kol 1:17; Ibr 1:3;
lihat art. PENCIPTAAN).
7 Full Life: MEMPERDAMAIKAN SEGALA SESUATU DENGAN DIRI-NYA.
Nas : Kol 1:20
Umat manusia dan segala sesuatu dalam alam semesta dipersatukan dan
diselaraskan di bawah Kristus (bd. ayat Kol 1:16-18). Akan tetapi, ini
tidak berarti bahwa semua orang diperdamaikan terlepas dari kehendak
mereka. Orang yang menolak tawaran perdamaian Kristus tetap menjadi musuh
Allah (Rom 2:4-10).
8 Full Life: KESERAKAHAN, YANG SAMA DENGAN PENYEMBAHAN BERHALA.
Nas : Kol 3:5
Apakah penyembahan berhala itu ?
- 1) Yaitu, membiarkan hal-hal lain menjadi pusat dari keinginan, nilai,
dan ketergantungan seorang sehingga tidak lagi bergantung dan beriman
pada Allah sendiri (bd. Kel 20:3-6; Ul 7:25-26; Yes 40:18-23;
lihat art. SIFAT PENYEMBAHAN BERHALA).
Karena itulah keserakahan disebut penyembahan berhala.
- 2) Penyembahan berhala dapat meliputi hal mengaku setia kepada Allah
dan Firman-Nya sedangkan pada saat yang sama memberikan kesetiaan yang
setara atau yang lebih besar kepada orang-orang, lembaga, tradisi, atau
penguasa di bumi ini. Tidak sesuatu pun boleh lebih diutamakan daripada
hubungan yang setia kepada Allah dan Firman-Nya seperti yang dinyatakan
di dalam Alkitab (Rom 1:22-23; Ef 5:5).
9 Full Life: BERIBADAH KEPADA MALAIKAT.
Nas : Kol 2:18
Guru-guru palsu mengatakan bahwa mereka harus memohon kepada para
malaikat dan menyembahnya sebagai perantara agar manusia dapat berhubungan
dengan Allah. Paulus menanggapi hal memohon kepada malaikat sebagai
menggantikan Yesus Kristus sebagai Kepala Gereja yang tertinggi dan mampu
(ayat Kol 2:19); karenanya ia memperingatkan mereka terhadap hal itu.
Dewasa ini kepercayaan bahwa Yesus Kristus bukanlah satu-satunya perantara
di antara Allah dan manusia dimajukan dalam kebiasaan untuk beribadah dan
berdoa kepada orang kudus yang sudah meninggal, yang bertindak sebagai
pelindung dan perantara. Kebiasaan ini merampas keunggulan Kristus dan
kedudukan inti-Nya dalam rencana penebusan Allah. Penyembahan dan doa
kepada siapa saja selain Allah Bapa, Anak, dan Roh Kudus tidaklah
alkitabiah dan harus ditolak
(lihat cat. --> Kol 1:2;
[atau ref. Kol 1:2]
lihat art. IBADAH).