Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Kisah Para Rasul 1:12

Rasul-rasul menanti-nanti
1:12 Maka kembalilah rasul-rasul itu ke Yerusalem dari bukit yang disebut Bukit Zaitun, yang hanya seperjalanan Sabat jauhnya dari Yerusalem.

Kisah Para Rasul 5:2

5:2 Dengan setahu isterinya ia menahan sebagian dari hasil penjualan itu dan sebagian lain dibawa dan diletakkannya di depan kaki rasul-rasul.

Kisah Para Rasul 10:34

10:34 Lalu mulailah Petrus berbicara, katanya: "Sesungguhnya aku telah mengerti, bahwa Allah tidak membedakan orang.

Kisah Para Rasul 14:8

14:8 Di Listra ada seorang yang duduk saja, karena lemah kakinya dan lumpuh sejak ia dilahirkan dan belum pernah dapat berjalan.

Kisah Para Rasul 17:30

17:30 Dengan tidak memandang lagi zaman kebodohan, maka sekarang Allah memberitakan kepada manusia, bahwa di mana-mana semua mereka harus bertobat.

Full Life: ALLAH TIDAK MEMBEDAKAN ORANG.

Nas : Kis 10:34

Allah tidak membedakan bangsa atau suku atau menyayangi orang karena bangsa, kelahiran atau kedudukan dalam hidup (bd. Yak 2:1).

Allah berkenan dan menerima orang dari setiap bangsa yang berbalik dari dosa, percaya kepada Kristus, takut akan Allah, dan hidup benar (ayat Kis 10:35; bd. Rom 2:6-11). Semua orang yang tetap hidup demikian akan tinggal di dalam kasih dan perkenan Allah (Yoh 15:10).

Full Life: SEMUA MEREKA HARUS BERTOBAT.

Nas : Kis 17:30

Di masa lampau, sebelum pengenalan sempurna akan Allah datang melalui Yesus Kristus, Allah banyak mengabaikan dosa dan kebodohan manusia tentang diri-Nya (bd. Rom 3:25). Kini karena telah datang penyataan yang penuh dan sempurna dengan penampakan Kristus, semua orang disuruh bertobat dan menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Kini tidak ada perkecualian, karena Allah tidak akan mengabaikan dosa siapapun. Semua orang harus berbalik dari dosa atau dihukum. Pertobatan, dengan kata lain, sangat penting bagi keselamatan

(lihat cat. --> Mat 3:2).

[atau ref. Mat 3:2]


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Kis 1:12 5:2 10:34 14:8 17:30
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)