Yohanes 10:2
10:2 tetapi siapa yang masuk melalui pintu, ia adalah gembala domba.
Yohanes 10:11
10:11 Akulah gembala yang baik 1 . Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya;
Pengkhotbah 12:11
12:11 Kata-kata orang berhikmat seperti kusa
2 dan kumpulan-kumpulannya seperti paku-paku
yang tertancap, diberikan oleh satu gembala.
Yehezkiel 34:23
34:23 Aku akan mengangkat satu orang gembala atas mereka
3 , yang akan menggembalakannya, yaitu Daud, hamba-Ku; dia akan menggembalakan
mereka, dan menjadi gembalanya.
Ibrani 13:20
13:20 Maka Allah damai sejahtera,
yang oleh darah perjanjian
yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati
Gembala Agung segala domba,
yaitu Yesus, Tuhan kita,
Ibrani 13:1
Nasihat dan doa selamat
13:1 Peliharalah kasih persaudaraan
4 !
Pengkhotbah 2:25
2:25 Karena siapa dapat makan dan merasakan kenikmatan
di luar Dia?
Pengkhotbah 5:4
5:4 (5-3) Kalau engkau bernazar kepada Allah, janganlah menunda-nunda menepatinya,
karena Ia tidak senang kepada orang-orang bodoh. Tepatilah nazarmu
5 .
1 Full Life: AKULAH GEMBALA YANG BAIK.
Nas : Yoh 10:11
Yesus menyatakan bahwa Dialah gembala baik yang dijanjikan
lihat cat. --> Mazm 23:1;
lihat cat. --> Yes 40:11;
lihat cat. --> Yeh 34:23;
[atau ref. Mazm 23:1; Yes 40:11; Yeh 34:23]
Yeh 37:24).
- 1) Gambaran ini mempertunjukkan cara yang lembut dan penuh kasih sayang
dari Yesus dalam memelihara umat-Nya. Seolah-olah Yesus sedang
mengatakan, "Terhadap semua orang yang percaya kepada-Ku Aku ini seperti
gembala yang baik terhadap domba-domba-Nya -- penuh perhatian,
kewaspadaan, dan kasih."
- 2) Ciri khas Kristus selaku gembala yang baik adalah kesediaan-Nya
untuk memberikan nyawa karena domba-Nya itu. Kenyataan ini menekankan
keunikan Kristus selaku gembala: kematian-Nya di kayu salib
menyelamatkan domba-Nya (Yes 53:12; Mat 20:28; Mr 10:45). Dalam
pasal ini Yesus disebut sebagai "Gembala yang baik", dalam Ibr 13:20
dan 1Pet 5:4 "Gembala Agung". (Dalam terjemahan bah. Inggris versi
NIV 1Pet 5:4 Yesus disebut sebagai Gembala Utama).
- 3) Perhatikan bahwa gembala sidang yang melayani hanya untuk mencari
nafkah atau kehormatan termasuk "orang upahan" dari ayat
Yoh 10:12-13. Gembala yang sejati memperhatikan jemaatnya sedangkan
gembala palsu hanya memikirkan kedudukan dan kepentingannya sendiri.
2 Full Life: KATA-KATA ORANG BERHIKMAT SEPERTI KUSA.
Nas : Pengkh 12:11
Kata-kata berhikmat tentang kebenaran yang berasal dari Gembala
ilahi itu bertindak
- (1) sebagai kusa (yaitu tongkat-tongkat tajam) yang menyodok kita di
jalan yang benar, dan
- (2) sebagai paku untuk mengamankan kebenaran di dalam pikiran kita.
Firman Allah, dengan demikian, adalah jauh lebih berharga daripada semua
kitab hikmat karya manusia.
3 Full Life: MENGANGKAT SATU ORANG GEMBALA ATAS MEREKA.
Nas : Yeh 34:23
Gembala ini ialah Yesus sang Mesias, seorang keturunan Daud (bd.
Mazm 89:5,21,30; Yer 23:5-6). Ia menggembalakan umat Allah sebagai imam,
nabi dan raja yang benar. Dia adalah "gembala yang baik" (Yoh 10:14)
yang menyerahkan nyawa-Nya untuk domba (Yoh 10:1-18; 1Yoh 3:1; bd.
1Pet 2:25; 5:4). Di masa depan, apabila umat Allah telah dikembalikan
ke negeri mereka, Mesias akan mendirikan kerajaan-Nya yang damai sejahtera
dan adil
(lihat cat. --> Yeh 34:25 berikut).
[atau ref. Yeh 34:25]
4 Full Life: PELIHARALAH KASIH PERSAUDARAAN.
Nas : Ibr 13:1
Di dalam gereja PB orang-orang percaya memandang dan menyapa satu
sama lain sebagai saudara-saudara seiman di dalam Kristus (bd.
1Tes 4:9-10; 1Pet 1:22; 2Pet 1:7). Persaudaraan Kristen merupakan
akibat dari hubungan bersama dengan Bapa dan Putra tunggal-Nya
(Ibr 1:2). Pada waktu kita mengambil bagian dalam kasih karunia
Kristus, kita semua menjadi anak-anak bersama Dia dan ahli waris bersama
dari berkat-berkat Bapa (Ibr 1:2; Yoh 1:12-13; Rom 8:14-17; Ef 1:5-7).
Sebagai akibat persaudaraan ini, kita diajarkan oleh Bapa untuk saling
mengasihi (1Tes 4:9; 1Yoh 4:11;
lihat cat. --> Yoh 13:34;
lihat cat. --> Yoh 13:35).
[atau ref. Yoh 13:34-35]
5 Full Life: TEPATILAH NAZARMU.
Nas : Pengkh 5:3-5
Sebuah nazar adalah sebuah janji yang serius kepada Allah yang harus
ditepati. Orang percaya PB berikrar untuk hidup terpisah dari dosa dan
mengabdi kepada Allah ketika mereka berpartisipasi dalam Perjamuan Kudus
(lihat cat. --> 1Kor 11:20).
[atau ref. 1Kor 11:20]
Mencari kesenangan-kesenangan dosa setelah berikrar demikian kepada Allah
mendatangkan murka dan hukuman-Nya, sebab itu berarti bahwa ikrar tersebut
hanya dusta. Berbohong kepada Allah dapat mendatangkan hukuman berat (mis.
Ananias dan Safira, lih. Kis 5:1-11).