Ayub 33:13
33:13 Mengapa engkau berbantah dengan Dia,
bahwa Dia tidak menjawab segala perkataanmu?
Yesaya 45:9
TUHAN adalah Pencipta
45:9 Celakalah orang yang berbantah
dengan Pembentuknya;
dia tidak lain dari beling periuk
saja! Adakah tanah liat berkata kepada pembentuknya:
"Apakah yang kaubuat?
" atau yang telah dibuatnya: "Engkau tidak punya tangan!
"
Yeremia 18:6
18:6 "Masakan Aku tidak dapat bertindak kepada kamu seperti tukang periuk ini, hai kaum Israel!, demikianlah firman TUHAN. Sungguh, seperti tanah liat
di tangan tukang periuk, demikianlah kamu di tangan-Ku,
hai kaum Israel!
Matius 11:26
11:26 Ya Bapa, itulah yang berkenan kepada-Mu.
Matius 20:15
20:15 Tidakkah aku bebas mempergunakan milikku menurut kehendak hatiku? Atau iri hatikah engkau, karena aku murah hati?
Roma 9:18-20
9:18 Jadi Ia menaruh belas kasihan kepada siapa yang dikehendaki-Nya
1 dan Ia menegarkan
hati siapa yang dikehendaki-Nya
2 .
9:19 Sekarang kamu akan berkata kepadaku:
"Jika demikian, apa lagi yang masih disalahkan-Nya?
Sebab siapa yang menentang kehendak-Nya?
"
9:20 Siapakah kamu, hai manusia, maka kamu membantah Allah?
Dapatkah yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya:
"Mengapakah engkau membentuk aku demikian?
"
Roma 11:34
11:34 Sebab, siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan? Atau siapakah yang pernah menjadi penasihat-Nya?
1 Full Life: MENARUH BELAS KASIHAN KEPADA SIAPA YANG DIKEHENDAKI-NYA.
Nas : Rom 9:18
Allah bermaksud menunjukkan kemurahan-Nya kepada mereka yang
bertobat dan percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, sedangkan
mengeraskan hati mereka yang menolak untuk bertobat dan memilih untuk tetap
hidup di dalam dosa mereka sehingga menolak keselamatan di dalam Kristus.
Maksud ilahi ini tidak berubah untuk siapa pun atau bangsa apa pun (bd.
Rom 2:4-11).
2 Full Life: MENEGARKAN HATI SIAPA YANG DIKEHENDAKI-NYA.
Nas : Rom 9:18
Mengerasnya hati Firaun kadang-kadang dianggap telah berasal dari
Allah (Kel 4:21; 7:3,13; 9:12; 10:1; 11:10; 14:17) dan lain kali oleh
Firaun sendiri (Kel 7:22-23; 8:15,32). Firaun, yang hatinya sudah
menentang Allah, menerima hukuman Allah yang tepat. Ketika Firaun menentang
kehendak Allah, maka Allah menanggapinya dengan makin mengeraskan hatinya
(lihat cat. --> Kel 7:3).
[atau ref. Kel 7:3]
Jadi, pengerasan hati Firaun bukan sewenang-wenang; Allah bertindak sesuai
dengan prinsip kebenaran-Nya bahwa dikeraskan hati semua orang yang
menentang-Nya (bd. Rom 1:21-32).