1 Full Life: UNTUK APA ITU KORBANMU.
Nas : Yes 1:11
Yesaya menyalahkan umat itu karena ikut melakukan perbuatan jahat dan ketidakadilan (ayat Yes 1:16-17), sambil terus membawa persembahan dan korban kepada Allah serta berdoa dan beribadah kepada Dia. Ibadah dan pujian menjadi sesuatu yang keji bagi Dia jikalau hati kita tidak benar-benar setia kepada-Nya dan jalan-jalan-Nya yang kudus (bd. Yes 66:3; Yer 7:21-26; Hos 6:6; Am 5:21-24; Mi 6:6-8).
2 Full Life: PENGLIHATAN.
Nas : Yes 1:1
Yesaya tidak menubuatkan atau mencatat pikirannya sendiri; sebaliknya, ia menerima berbagai penglihatan dari Allah yang diilhamkan oleh Roh Kudus (bd. 2Pet 1:20-21). Dia diizinkan melihat peristiwa-peristiwa yang akan terjadi di dalam rencana keselamatan Allah melalui komunikasi yang tanpa salah dari Allah sendiri.
3 Full Life: YESAYA.
Nas : Yes 1:1
Nama Yesaya artinya "Tuhan menyelamatkan". Selaku nabi yang ditugaskan Allah, Yesaya memulai pelayanannya pada tahun 740 SM, yaitu tahun wafatnya Raja Uzia
(lihat cat. --> Yes 6:1).
[atau ref. Yes 6:1]
Ia bernubuat selama 40 tahun atau lebih dan mungkin wafat sekitar 680 SM
(lih. Pendahuluan untuk keterangan lebih banyak mengenai Yesaya).
4 Full Life: TENTANG YEHUDA.
Nas : Yes 1:1
Pelayanan nabi Yesaya terjadi selama masa kerajaan yang pecah
(lihat cat. --> 1Raj 12:20;
lihat cat. --> 2Taw 10:1).
[atau ref. 1Raj 12:20; 2Taw 10:1]
Kerajaan utara, disebut sebagai "Israel", "Samaria", atau "Efraim", meliputi sepuluh suku Israel. Kerajaan selatan, yang biasanya disebut "Yehuda" dengan ibu kota Yerusalem, terdiri atas suku Yehuda dan Benyamin. Kedua kerajaan ini telah berpaling dari Allah dan hukum-Nya kepada bangsa-bangsa asing dengan dewa-dewa palsu mereka untuk membebaskan mereka dari musuh. Kerajaan utara dikalahkan dan dimusnahkan oleh Asyur pada tahun 722 SM. Yesaya mengingatkan Yehuda bahwa mereka juga akan dibinasakan karena dosa dan kemurtadan mereka (Yes 39:6).
5 Full Life: MENDENGARKAN LEBIH BAIK DARIPADA KORBAN SEMBELIHAN
Nas : 1Sam 15:22
(versi Inggris NIV -- "menaati lebih baik ..."). Menaati Firman Allah dengan segenap hati adalah lebih baik daripada suatu bentuk penyembahan, pelayanan atau pengorbanan pribadi yang lahiriah. Dosa Saul ialah menempatkan pemahamannya sendiri tentang apa yang benar di atas penyataan alkitabiah; dosa ini akan menjadi titik pusat dari kemurtadan terakhir yang dinubuatkan untuk masa sebelum Yesus datang kembali (Mat 24:11,24; 2Tes 2:9-12; 2Tim 4:3-4; bd. 2Pet 2:1-22). Penyembahan, doa, puji-pujian, karunia-karunia rohani, dan pelayanan kepada Allah tidak berharga dalam pandangan-Nya jikalau tidak disertai ketaatan tegas kepada Allah dan standar kebenaran-Nya (bd. Yes 58:2; 59:2; 1Kor 13:1-13).
6 Full Life: PENDURHAKAAN ... DOSA BERTENUNG.
Nas : 1Sam 15:23
Dosa "bertenung" artinya berusaha untuk memanipulasi peristiwa, orang, atau masa depan dengan mempergunakan roh-roh orang yang sudah mati (bd. Im 19:26; Ul 18:9-12). Pemberontakan terhadap Firman Allah adalah sama dengan dosa ini karena keduanya mencakup penolakan ke-Tuhanan Allah dan suatu usaha untuk menentukan kesudahan hal-hal dengan cara yang tidak selaras dengan cara Allah. Selanjutnya, kedua dosa itu mengeluarkan si pelanggar dari perlindungan Allah dan meletakkannya di bawah kuasa Iblis dan roh-roh jahat yang membinasakan (bd. 1Sam 16:14; 18:10; 19:9).
7 Full Life: IA TELAH MENOLAK ENGKAU SEBAGAI RAJA.
Nas : 1Sam 15:23
Teks :(lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).
8 Full Life: MENCURI, MEMBUNUH ... BERDIRI DI HADAPAN-KU.
Nas : Yer 7:9-10
Bangsa itu melakukan bermacam-macam dosa (ayat Yer 7:5-9); kemudian pada hari Sabat mereka datang ke Bait Suci dan berdiri di hadapan Allah, menipu diri sendiri sehingga menyangka bahwa mereka aman di dalam kasih Allah bagi mereka. Teologi semacam ini kelihatan dewasa ini ketika orang yang hidup dalam pemberontakan melawan Allah dan perintah-perintah-Nya merasa aman karena mereka percaya akan "darah Kristus." Dengan kata-kata Yeremia, mereka mengandalkan "perkataan dusta yang tidak memberi faedah" (ayat Yer 7:8).
9 Full Life: SARANG PENYAMUN.
Nas : Yer 7:11
Penyamun sering kali mempergunakan sarang untuk bersembunyi dan merencanakan kejahatan selanjutnya. Yeremia memakai gambaran ini untuk melukiskan orang yang memasuki Bait Suci untuk mempersembahkan korban yang menurut pikiran mereka akan menutup dosa mereka di hadapan Allah; pada saat bersamaan mereka merencanakan untuk meneruskan cara hidup penuh dosa. Yesus mengutip sebagian ayat ini ketika menuduh para pemimpin Yahudi pada zaman-Nya (lih. Mat 21:13; Mr 11:17; Luk 19:46).
10 Full Life: AKU MENGHINAKAN PERAYAANMU.
Nas : Am 5:21-27
Allah membenci upacara keagamaan, kehadiran gereja dan nyanyian pujian oleh orang yang mengaku percaya tetapi mencari kesenangan berdosa dunia ini.
(lihat art. IBADAH).
(lihat cat. --> 1Kor 11:27).
[atau ref. 1Kor 11:27]