Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Hosea 5:15

Pertobatan yang pura-pura dari pihak orang Israel
5:15 Aku akan pergi pulang ke tempat-Ku, sampai mereka mengaku bersalah dan mencari wajah-Ku. Dalam kesesakannya mereka akan merindukan Aku:

Hosea 7:4

7:4 Sekaliannya mereka orang-orang berzinah, bagaikan dapur perapian yang menyala terus, ketika tukang bakar roti berhenti membesarkan apinya, sementara ia meremas adonan sampai menjadi muai oleh ragi.

Hosea 7:13

7:13 Celakalah mereka, sebab mereka melarikan diri dari pada-Ku! Binasalah mereka, sebab mereka memberontak terhadap Aku! Aku ini mau menebus mereka, tetapi mereka berdusta terhadap Aku.

Hosea 8:5

8:5 Aku menolak anak lembumu, hai Samaria; murka-Ku menyala terhadap mereka! Sampai berapa lama tidak dapat disucikan,

Hosea 10:10

10:10 Aku telah datang untuk menghajar mereka; bangsa-bangsa akan berkumpul melawan mereka, apabila mereka dihajar karena salahnya yang berganda.

Hosea 11:4

11:4 Aku menarik mereka dengan tali kesetiaan, dengan ikatan kasih. Bagi mereka Aku seperti orang yang mengangkat kuk dari tulang rahang mereka; Aku membungkuk kepada mereka untuk memberi mereka makan.

Full Life: AKU AKAN PERGI PULANG KE TEMPAT-KU.

Nas : Hos 5:15

Allah tidak akan mendengar doa Israel yang memohon pertolongan sampai mereka mengakui kesalahan mereka, menanggung hukuman mereka dan dengan sungguh-sungguh mencari pertolongan-Nya. Pasal berikut mencatat kata-kata nubuat yang akan didoakan oleh suatu angkatan masa depan yang bertobat (Hos 6:1-3).

Full Life: MEREKA MELARIKAN DIRI DARI PADA-KU.

Nas : Hos 7:13-16

Israel memberontak terhadap Allah dengan menolak untuk berbalik kepada-Nya sebagai Oknum yang dapat menolong mereka; mereka merasa bahwa Mesir dan Asyur memberikan keamanan lebih baik daripada Tuhan Allah mereka (ayat Hos 7:11). Orang dewasa ini melakukan dosa yang sama ketika mencari kepuasan pribadi dalam harta milik, kegiatan atau kesenangan berdosa daripada dalam kehendak dan firman Allah.

Full Life: IKATAN KASIH.

Nas : Hos 11:4

Perhatian Allah tampak dalam cara Ia menuntun umat-Nya dengan tali kesetiaan dan ikatan kasih dan belas kasihan ilahi. Selaku Bapa dan Tabib, Ia selalu memperhatikan, menyembuhkan, dan menuntun, namun mereka tidak mengakui kasih dan berkat-Nya. Kita harus senantiasa bersyukur atas kasih Allah kepada kita yang ditunjukkan dalam keselamatan kita dan banyak cara lainnya, baik di masa lalu maupun masa kini. Kita harus bekerja keras mengembangkan hati yang berterima kasih yang mengasihi Dia sebagai tanggapan atas kasih-Nya.


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Hos 5:15 7:4 7:13 8:5 10:10 11:4
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)