1 Full Life: TUHAN SUDAH DEKAT.
  
Nas  : Fili 4:5
Kita harus percaya bahwa Tuhan dapat datang sewaktu-waktu. PB
menyatakan bahwa kedatangan Kristus sudah dekat
          
(lihat cat. --> Luk 12:35-40);
          [atau ref.     Luk 12:35-40]
karena itu, kita harus selalu siap sedia, bekerja, dan berjaga-jaga
(Mat 24:36; 25:1-13; Rom 13:12-14).
        	                	                                                            	                                	                	                        		            	            2 Full Life: JANGANLAH HENDAKNYA KAMU KUATIR TENTANG APAPUN JUGA.
  
Nas  : Fili 4:6
Satu-satunya cara untuk melenyapkan kekhawatiran adalah doa, karena
alasan-alasan berikut:
    - 1) Oleh doa kita memperbaharui kepercayaan kita dalam kesetiaan Tuhan
   dengan menyerahkan segala kecemasan dan persoalan kita kepada Dia yang
   memelihara kita (Mat 6:25-34; 1Pet 5:7).
- 2) Damai sejahtera Allah akan mengawal hati dan pikiran kita sebagai
   akibat dari persekutuan kita dengan Kristus Yesus (ayat Fili 4:6-7;
   Yes 26:3; Kol 3:15).
- 3) Allah menguatkan kita untuk melakukan segala perkara yang Ia
   inginkan dari kita (ayat Fili 4:13; Ef 3:16
           lihat cat. --> Fili 3:20). [atau ref.     Fili 3:20] 
- 4) Kita menerima rahmat, kasih karunia, dan pertolongan pada waktu kita
   memerlukannya (Ibr 4:16).
- 5) Kita yakin bahwa Allah turut bekerja di dalam segala sesuatu untuk
   kebaikan kita
          (lihat cat. --> Fili 4:11; lihat cat. --> Rom 8:28). [atau ref.     Fili 4:11; Rom 8:28] 
3 Full Life: DAMAI SEJAHTERA ALLAH ... AKAN MEMELIHARA HATI DAN PIKIRANMU.
  
Nas  : Fili 4:7
Ketika kita berseru kepada Allah dari hati yang tinggal di dalam
Kristus dan Firman-Nya (Yoh 15:7), maka damai sejahtera Allah akan
membanjiri jiwa kita yang susah.
    - 1) Damai sejahtera ini adalah kesentosaan batin yang dibawa oleh Roh
   Kudus (Rom 8:15-16). Perasaan itu meliputi keyakinan yang teguh bahwa
   Yesus dekat dan bahwa kasih Allah akan bekerja di dalam kehidupan kita
   demi kebaikan (Rom 8:28,32; bd. Yes 26:3).
- 2) Bila kita menyerahkan segala kesusahan kita di hadapan Allah dalam
   doa, damai sejahtera ini akan mengawali pintu hati dan pikiran kita,
   sambil mencegah kesusahan dan dukacita hidup ini yang mengganggu
   kehidupan kita dan meruntuhkan harapan kita di dalam Kristus (ayat
   Fili 4:6; Yes 26:3-4,12; 37:1-7; Rom 8:35-39; 1Pet 5:7).
- 3) Kalau ketakutan dan kecemasan kembali, maka doa, permohonan, dan
   ucapan syukur sekali lagi akan menempatkan kita di bawah damai sejahtera
   Allah yang mengawali hati kita. Sekali lagi kita akan merasa aman dan
   bersukacita di dalam Tuhan (ayat Fili 4:4;
           lihat art. DAMAI SEJAHTERA ALLAH). 
4 Full Life: SEMUA YANG SUCI.
  
Nas  : Fili 4:8
Agar dapat mengalami damai sejahtera dan kemerdekaan Allah dari
kecemasan, orang percaya harus menetapkan pikiran mereka pada hal-hal yang
benar, mulia, adil, suci, dst. Paulus berkata bahwa apabila kita melakukan
hal ini maka "Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu" (ayat
Fili 4:9). Apabila kita menetapkan hati kita kepada hal-hal yang keji
dari dunia ini maka sebagai akibatnya sukacita, damai sejahtera, dan
hubungan dekat dengan Allah akan lenyap dan hati kita tidak dikawali lagi.