Filipi 1:12
Kesaksian Paulus dalam penjara
1:12 Aku menghendaki, saudara-saudara, supaya kamu tahu, bahwa apa yang terjadi atasku ini justru telah menyebabkan kemajuan Injil,
Filipi 1:22-23
1:22 Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu.
1:23 Aku didesak dari dua pihak: aku ingin pergi
dan diam bersama-sama dengan Kristus
--itu memang jauh lebih baik;
Filipi 1:25
1:25 Dan dalam keyakinan ini tahulah aku: aku akan tinggal dan akan bersama-sama lagi dengan kamu sekalian supaya kamu makin maju dan bersukacita dalam iman,
Filipi 2:19
Timotius dan Epafroditus
2:19 Tetapi dalam Tuhan Yesus kuharap segera
mengirimkan Timotius
1 kepadamu, supaya tenang juga hatiku oleh kabar tentang hal ihwalmu.
Filipi 2:27
2:27 Memang benar ia sakit dan nyaris mati, tetapi Allah mengasihani dia, dan bukan hanya dia saja, melainkan aku juga, supaya dukacitaku jangan bertambah-tambah.
Filipi 3:13
3:13 Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan
2 : aku melupakan apa yang telah di belakangku
dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
Filipi 3:18
3:18 Karena, seperti yang telah kerap kali kukatakan kepadamu, dan yang kunyatakan pula sekarang sambil menangis,
banyak orang yang hidup sebagai seteru salib Kristus
3 .
1 Full Life: TIMOTIUS.
Nas : Fili 2:19
Timotius menjadi teladan yang baik tentang bagaimana seharusnya
keadaan seorang hamba dan utusan Allah (2Tim 3:15), seorang hamba
Kristus yang layak. Dialah pelajar Firman Allah yang berhasrat dan taat
(1Tes 3:2), seorang dengan reputasi yang baik (Kis 16:2), yang
kekasih dan yang setia (1Kor 4:17), sungguh-sungguh memperhatikan orang
lain (ayat Fili 2:20), dapat dipercayai (2Tim 4:9,21), dan setia
kepada Paulus serta Injil (ayat Fili 2:22; Rom 16:21).
2 Full Life: TETAPI INI YANG KULAKUKAN.
Nas : Fili 3:13
Paulus melihat dirinya sebagai seorang pelari dalam suatu perlombaan
(bd.
lihat cat. --> Ibr 12:1)
[atau ref. Ibr 12:1]
yang mengerahkan segenap kekuatannya dan maju dengan sungguh-sungguh
memusatkan pikirannya agar tidak gagal untuk mencapai sasaran yang telah
ditetapkan oleh Kristus bagi kehidupannya -- kesatuan sempurna Paulus
dengan Kristus (ayat Fili 3:8-10), keselamatan sempurna dan
kebangkitannya dari antara orang mati (ayat Fili 3:11).
- 1) Inilah tujuan hidup Paulus. Ia telah melihat sekilas kemuliaan sorga
(2Kor 12:4) dan telah memutuskan bahwa dengan kasih karunia Allah
seluruh kehidupannya akan berpusat pada tekadnya untuk maju terus agar
pada suatu hari ia akan mencapai sorga dan berhadapan muka dengan
Kristus (bd. 2Tim 4:8; Wahy 2:10; 22:4).
- 2) Tekad seperti itu perlu untuk kita sekalian. Sepanjang kehidupan
kita bermacam-macam gangguan dan pencobaan, seperti kekhawatiran hidup,
kekayaan, dan keinginan jahat, mengancam untuk menghalangi penyerahan
kita kepada Tuhan (bd. Mr 4:19; Luk 8:14). Yang kita perlukan ialah
"melupakan apa yang telah di belakang", yaitu dunia yang jahat dan
kehidupan lama kita yang berdosa (bd. Kej 19:17,26; Luk 17:32), dan
"mengarahkan diri" untuk keselamatan yang sempurna dalam Kristus.
3 Full Life: SETERU SALIB KRISTUS.
Nas : Fili 3:18
Seteru-seteru ini dapat diartikan sebagai orang-orang yang mengaku
percaya tetapi mencemarkan Injil dengan cara hidup yang tidak susila dan
ajaran palsu. Satu kunci kebesaran Paulus adalah bahwa ia seorang dengan
perasaan yang kuat. Hatinya resah ketika Injil diputarbalikkan atau ketika
orang yang dilayaninya berada dalam bahaya
(lihat cat. --> Fili 3:2;
lihat cat. --> Gal 1:9;
[atau ref. Fili 3:2; Gal 1:9]
lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA).