Ester 4:16--5:2
4:16 "Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah
untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangkupun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati
1 .
"
4:17 Maka pergilah Mordekhai dan diperbuatnyalah tepat seperti yang dipesankan Ester kepadanya.
Ester menghadap raja
5:1 Pada hari yang ketiga Ester mengenakan pakaian
ratu, lalu berdirilah ia di pelataran dalam istana raja, tepat di depan istana raja.
Raja bersemayam di atas takhta kerajaan di dalam istana, berhadapan dengan pintu istana itu.
5:2 Ketika raja melihat Ester, sang ratu, berdiri di pelataran, berkenanlah raja kepadanya, sehingga raja mengulurkan tongkat emas yang di tangannya ke arah Ester, lalu mendekatlah Ester dan menyentuh ujung tongkat
itu.
1 Full Life: KALAU TERPAKSA AKU MATI, BIARLAH AKU MATI.
Nas : Est 4:16
Ester bersedia mengorbankan nyawanya dalam usaha menyelamatkan
umatnya. Dia akan melakukan yang benar dan menyerahkan akibatnya kepada
Allah. Allah tidak akan menghormati orang yang tetap diam demi melindungi
nama atau kedudukannya, tetapi Dia akan menghormati mereka yang, demi Allah
dan firman-Nya, bersedia mengutarakan kebenaran sekalipun rugi besar (lih.
Yoh 16:1-4). Mordekhai dan Ester bersedia untuk mati, jikalau perlu,
dalam pertempuran melawan kuasa-kuasa jahat. Mereka menjadi teladan
ketaatan yang setia kepada keyakinan-keyakinan saleh
(lihat cat. --> Luk 1:17
[atau ref. Luk 1:17]
mengenai watak dan keyakinan Yohanes Pembaptis).