Efesus 1:16-19
1:16 akupun tidak berhenti mengucap syukur karena kamu.
Dan aku selalu mengingat kamu dalam doaku
1 ,
1:17 dan meminta kepada Allah Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Bapa
yang mulia itu, supaya Ia memberikan kepadamu Roh hikmat
dan wahyu untuk mengenal Dia dengan benar.
1:18 Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang,
agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya:
betapa kayanya
kemuliaan bagian
yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus,
1:19 dan betapa hebat kuasa-Nya
2 bagi kita yang percaya, sesuai dengan kekuatan
kuasa-Nya,
Efesus 3:14-21
Doa Paulus
3:14 Itulah sebabnya aku sujud
kepada Bapa,
3:15 yang dari pada-Nya semua turunan yang di dalam sorga dan di atas bumi menerima namanya.
3:16 Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan
kemuliaan-Nya, menguatkan
dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu
3 ,
3:17 sehingga oleh imanmu Kristus diam di dalam hatimu
dan kamu berakar
serta berdasar di dalam kasih.
3:18 Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus
dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya
kasih Kristus,
3:19 dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan.
Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi
di dalam seluruh kepenuhan Allah.
3:20 Bagi Dialah, yang dapat melakukan
jauh lebih banyak
4 dari pada yang kita doakan
atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa
yang bekerja di dalam kita,
3:21 bagi Dialah kemuliaan di dalam jemaat dan di dalam Kristus Yesus turun-temurun sampai selama-lamanya. Amin.
Filipi 1:4
1:4 Dan setiap kali aku berdoa untuk kamu semua, aku selalu berdoa
dengan sukacita
5 .
Filipi 1:9-11
1:9 Dan inilah doaku, semoga kasihmu
makin melimpah dalam pengetahuan
6 yang benar dan dalam segala macam pengertian,
1:10 sehingga kamu dapat memilih apa yang baik, supaya kamu suci dan tak bercacat
7 menjelang hari Kristus,
1:11 penuh dengan buah kebenaran
yang dikerjakan oleh Yesus Kristus untuk memuliakan dan memuji Allah.
Kolose 1:9-13
1:9 8 Sebab itu sejak waktu kami mendengarnya,
kami tiada berhenti-henti berdoa untuk kamu
9 .
Kami meminta, supaya kamu menerima segala hikmat dan pengertian
yang benar, untuk mengetahui kehendak
Tuhan dengan sempurna,
1:10 sehingga hidupmu layak
di hadapan-Nya serta berkenan kepada-Nya
dalam segala hal, dan kamu memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan
yang benar tentang Allah,
1:11 dan dikuatkan dengan segala kekuatan
oleh kuasa kemuliaan-Nya
10 untuk menanggung segala sesuatu dengan tekun dan sabar,
1:12 dan mengucap syukur dengan sukacita kepada Bapa,
yang melayakkan kamu untuk mendapat bagian
dalam apa yang ditentukan untuk orang-orang kudus di dalam kerajaan terang.
1:13 Ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan
11 dan memindahkan kita ke dalam Kerajaan
Anak-Nya yang kekasih;
Kolose 1:1-2
Salam
1:1 Dari Paulus, rasul
Kristus Yesus, oleh kehendak Allah,
dan Timotius
saudara kita,
1:2 kepada saudara-saudara yang kudus dan yang percaya dalam Kristus di Kolose
12 . Kasih karunia
dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita,
menyertai kamu.
Filemon 1:4
Ucapan syukur
1:4 Aku mengucap syukur kepada Allahku,
setiap kali aku mengingat engkau dalam doaku,
1 Full Life: DALAM DOAKU.
Nas : Ef 1:16-20
Doa Paulus bagi jemaat Efesus mencerminkan kerinduan Allah yang
tertinggi bagi setiap orang percaya dalam Kristus. Dia berdoa agar
pekerjaan Roh Kudus dapat lebih meningkat dalam diri mereka (bd.
Ef 3:16). Alasan penyaluran Roh Kudus yang ditingkatkan ini ialah
supaya orang percaya boleh menerima lebih banyak hikmat, penyataan, dan
pengetahuan mengenai maksud penebusan Allah bagi keselamatan saat ini dan
pada masa depan (ayat Ef 1:17-18), dan mengalami "kuasa" Roh Kudus di
dalam hidup mereka secara lebih berlimpah lagi (ayat Ef 1:19-20).
2 Full Life: KUASA-NYA.
Nas : Ef 1:19
Agar orang percaya dapat bertumbuh dalam kasih karunia, memperoleh
kemenangan atas Iblis dan dosa, bersaksi secara efektif mengenai Kristus
serta memperoleh keselamatan terakhir, diperlukan kuasa Allah dalam diri
mereka (bd. 1Pet 1:5). Kuasa ini merupakan suatu kegiatan, manifestasi,
dan kekuatan Roh Kudus yang bekerja dalam orang percaya yang setia. Kuasa
dan Roh yang sama ini telah membangkitkan Kristus dari antara orang mati
dan mendudukkan-Nya di sebelah kanan Allah Bapa (ayat Ef 1:20;
Rom 8:11-16,26-27; Gal 5:22-25).
3 Full Life: MENEGUHKAN ... BATINMU.
Nas : Ef 3:16-19
"Batin" yang diteguhkan Roh Kudus berarti semua perasaan, pikiran,
dan maksud kita makin lama makin tunduk kepada pengaruh dan pengarahan-Nya
sehingga Roh dapat menyatakan kuasa-Nya melalui kita dalam cara yang lebih
besar. Peneguhan ini mempunyai empat tujuan:
- (1) supaya Kristus dapat memantapkan kehadiran-Nya di dalam hati
kita (ayat Ef 3:16-17; bd. Rom 8:9-10);
- (2) supaya kita berakar di dalam kasih yang sungguh-sungguh kepada
Allah, Kristus, dan sesama manusia;
- (3) supaya kita dapat memahami di dalam pikiran dan mengalami di
dalam hidup, kasih Kristus kepada kita (ayat Ef 3:18-19);
- (4) supaya kita dipenuhi dengan "seluruh kepenuhan Allah" (ayat
Ef 3:19), yaitu supaya kehadiran Allah sedemikian memenuhi kita
sehingga kita mencerminkan dari batin kita kodrat dan sifat yang
dimiliki Tuhan Yesus Kristus (bd. Ef 4:13,15,22-24).
4 Full Life: JAUH LEBIH BANYAK.
Nas : Ef 3:20
Allah akan melakukan bagi kita bukan saja lebih dari apa yang kita
minta daripada-Nya di dalam doa, tetapi bahkan juga melebihi apa yang dapat
kita pikirkan. Janji ini tergantung dan ditentukan oleh tingkat kehadiran,
kuasa, dan kasih karunia Roh Kudus yang bekerja di dalam hidup kita
(Ef 1:19; 3:16-19; Yes 65:24; Yoh 15:7; Fili 2:13).
5 Full Life: SUKACITA.
Nas : Fili 1:4
Sukacita merupakan bagian yang integral dari keselamatan kita di
dalam Kristus. Itu adalah kedamaian dan kesukaan dalam batin terhadap Allah
Bapa, Anak, dan Roh Kudus, dan terhadap berkat yang mengalir dari hubungan
kita dengan Mereka (bd. 2Kor 13:13). Ajaran Firman Allah tentang
sukacita meliputi hal-hal berikut:
- 1) Sukacita itu berhubungan dengan keselamatan yang disediakan Allah di
dalam Kristus (1Pet 1:3-6; bd. Mazm 5:12; 9:3; Yes 35:10) dan
dengan Firman Allah (Yer 15:16; bd. Mazm 119:14).
- 2) Sukacita mengalir dari Allah sebagai satu aspek dari buah Roh
(Mazm 16:11; Rom 15:13; Gal 5:22). Sukacita tidak datang dengan
sendirinya, tetapi hanya dialami bila kita memelihara hubungan yang
tetap dengan Kristus (Yoh 15:1-11). Sukacita kita menjadi lebih
besar bila Roh Kudus membawa kesadaran yang mendalam akan kehadiran dan
kedekatan Allah di dalam kehidupan kita (bd. Yoh 14:15-21;
lihat cat. --> Yoh 16:14).
[atau ref. Yoh 16:14]
Yesus mengajar bahwa sukacita penuh tidak dapat dipisahkan dari perihal
tinggal dalam Firman-Nya, mengasihi orang lain, menaati
perintah-perintah-Nya (Yoh 15:7,10-11) dan dipisahkan dari dunia
(Yoh 17:13-17).
- 3) Sukacita sebagai suatu kesukaan akan dekatnya Allah dan
karunia-karunia penebusan-Nya tidak dapat dimusnahkan oleh rasa sakit,
penderitaan, kelemahan, atau keadaan yang sulit (Mat 5:12;
Kis 16:23-25; 2Kor 12:9).
6 Full Life: KASIHMU MAKIN MELIMPAH DALAM PENGETAHUAN.
Nas : Fili 1:9
Apabila kasih hendak menjadi kasih kristiani, maka itu harus
didasarkan pada penyataan dan pengetahuan alkitabiah.
- 1) Di PB "pengetahuan" (Yun. _epignosis_) bukan sekadar pengetahuan
dalam benak kita, melainkan suatu pengetahuan rohani di dalam hati.
Pengetahuan itu menunjuk kepada penyataan Allah yang diketahui
berdasarkan pengalaman praktis dan lebih banyak meliputi hubungan
pribadi dengan Allah daripada secara intelektual mengetahui fakta-fakta
mengenai Allah (ayat Fili 1:10-11; Ef 3:16-19;
lihat art. PENDALAMAN ALKITAB BAGI ORANG KRISTEN).
- 2) Jadi, untuk mengetahui Firman Allah (bd. Rom 7:1) atau mengetahui
kehendak Allah (Kis 22:14; Rom 2:18) diperlukan pengetahuan yang
diungkapkan dalam persekutuan, ketaatan, kehidupan, dan hubungan yang
dekat dengan Allah (Yoh 17:3; 1Yoh 4:8). Sasaran dari mengetahui
kebenaran teologis (1Tim 6:3; Tit 1:9;
lihat cat. --> Gal 1:9)
[atau ref. Gal 1:9]
ialah kasih akan Allah dan kebebasan dari dosa (Rom 6:6;
lihat art. PENDALAMAN ALKITAB BAGI ORANG KRISTEN).
"Dalam segala macam pengertian" (versi Inggris NIV -- "Pengertian yang
mendalam") berarti bahwa orang percaya, melalui kasih dan pengetahuan,
memahami mana yang baik dan yang jahat.
7 Full Life: SUCI DAN TAK BERCACAT.
Nas : Fili 1:10
"Suci" berarti "tanpa campuran dosa"; "tak bercacat" berarti "tidak
menyakiti hati" Allah atau orang lain. Kesucian seperti itu hendaknya
menjadi tujuan utama semua orang percaya karena mengingat bahwa kedatangan
Kristus kembali sudah dekat. Hanya dengan kasih berlimpah-limpah yang
dicurahkan ke dalam hati kita oleh Roh Kudus (Rom 5:5; bd.
Tit 3:5-6) dan komitmen penuh kepada Firman Allah kita akan menjadi
"suci dan tak bercacat menjelang hari Kristus."
8 Full Life: MENGETAHUI KEHENDAK TUHAN.
Nas : Kol 1:9
Pengetahuan akan kehendak Allah adalah akibat dari berdoa dan tetap
tinggal dalam Firman-Nya dan dalam persekutuan dengan Dia. Hanya
pengetahuan seperti ini yang menghasilkan hikmat dan pengertian rohani
serta mengubah hati dan kehidupan kita (ayat Kol 1:9-11;
lihat cat. --> Fili 1:9).
[atau ref. Fili 1:9]
9 Full Life: KAMI TIADA BERHENTI-HENTI BERDOA UNTUK KAMU.
Nas : Kol 1:9-12
Inilah salah satu dari keempat doa terkenal rasul Paulus di PB, yang
diucapkan dengan ilham Roh (tiga yang lain adalah Ef 1:16-19; 3:14-19;
Fili 1:9-11). Dari doa-doa ini kita belajar bagaimana mendoakan orang
lain, seperti anak-anak kita, sahabat, saudara seiman, utusan gerejawi,
gembala sidang, dll. Kita harus berdoa agar mereka dapat
- (1) mengerti kehendak Allah,
- (2) memperoleh hikmat rohani,
- (3) hidup suci serta berkenan kepada Tuhan,
- (4) berbuah bagi Kristus,
- (5) dikuatkan secara rohani oleh Roh Kudus,
- (6) bertekun dalam iman dan kebenaran,
- (7) mengucap syukur kepada Bapa,
- (8) hidup terus dalam pengharapan akan sorga,
- (9) mengalami keakraban Kristus,
- (10) mengenali kasih Kristus,
- (11) dipenuhi kepenuhan Allah,
- (12) menunjukkan kasih dan kebaikan hati kepada orang lain,
- (13) membedakan yang jahat,
- (14) bersungguh-sungguh dan hidup tak bercela, dan
- (15) dengan keinginan yang amat besar menantikan kedatangan Tuhan
kembali.
9 Full Life: DIKUATKAN ... OLEH KUASA KEMULIAAN-NYA.
Nas : Kol 1:11
Agar dapat hidup layak bagi Tuhan (ayat Kol 1:10), kita harus
dikuatkan oleh kuasa-Nya. Pemberian kuasa ini merupakan pengalaman yang
terus-menerus menerima hidup Allah dari Dia sendiri. Tidak ada hal lain
yang dapat memungkinkan kita untuk mengalahkan dosa, Iblis, dan dunia (bd.
Fili 4:13;
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
10 Full Life: DARI KUASA KEGELAPAN.
Nas : Kol 1:13
Hal yang utama dalam penebusan ialah kelepasan dari pengendalian dan
kuasa kegelapan, yaitu dari Iblis (Mat 4:8-11; Luk 22:52-53; Ef 2:2;
Ef 6:12). Sekarang kita berada dalam kerajaan Kristus dan di bawah
pemerintahan-Nya (Rom 6:17-22;
lihat cat. --> Kis 26:18).
[atau ref. Kis 26:18]
11 Full Life: SAUDARA-SAUDARA ... YANG PERCAYA ... DI KOLOSE.
Nas : Kol 1:2
Paulus menulis kepada jemaat Kolose oleh sebab guru-guru palsu telah
menyusup ke dalam gereja. Mereka mengajar bahwa penyerahan kepada Kristus
dan ketaatan kepada ajaran para rasul tidak memadai untuk mendapat
keselamatan penuh. Ajaran palsu ini mencampur "filsafat" dan "tradisi"
manusia dengan Injil (Kol 2:8) dan meminta penyembahan para malaikat
sebagai pengantara antara Allah dan manusia (Kol 2:18). Para guru palsu
ini menuntut pelaksanaan beberapa syarat agama Yahudi (Kol 2:16,21-23)
serta membenarkan kekeliruan mereka dengan menyatakan bahwa mereka mendapat
wahyu melalui penglihatan-penglihatan (Kol 2:18).
- 1) Filsafat mendasar di balik ajaran salah ini tampak dewasa ini di
dalam ajaran bahwa Yesus Kristus dan Injil asli PB tidak memadai untuk
memenuhi keperluan rohaniah kita
(lihat cat. --> 2Pet 1:3).
[atau ref. 2Pet 1:3]
- 2) Paulus membuktikan salahnya bidat ini dengan menunjukkan bahwa
Kristus bukan saja Juruselamat pribadi kita, tetapi kepala gereja dan
Tuhan semesta alam dan ciptaan juga. Karena itu, bukannya filsafat atau
hikmat manusia, melainkan Yesus Kristus dan kuasa-Nya di dalam kehidupan
kita itulah yang menebus dan menyelamatkan kita untuk selama-lamanya;
perantara tidak perlu dan kita harus langsung menghampiri Dia.
- 3) Menjadi orang percaya berarti beriman kepada Kristus dan Injil-Nya,
bersandar kepada-Nya, mengasihi Dia dan hidup di hadirat-Nya. Kita tidak
boleh menambah apa-apa pada Injil atau memajukan hikmat atau filsafat
humanistik yang modern.