Pengkhotbah 1:5
1:5 Matahari terbit
1 , matahari terbenam, lalu terburu-buru menuju tempat ia terbit
kembali.
Pengkhotbah 1:1
Segala sesuatu sia-sia
1:1 Inilah perkataan Pengkhotbah,
anak Daud, raja di Yerusalem.
Kolose 1:24-26
Pelayanan dan penderitaan Paulus
1:24 Sekarang aku bersukacita
bahwa aku boleh menderita karena kamu
2 , dan menggenapkan dalam dagingku apa yang kurang pada penderitaan
Kristus, untuk tubuh-Nya, yaitu jemaat.
1:25 Aku telah menjadi pelayan
jemaat itu sesuai dengan tugas yang dipercayakan Allah kepadaku
untuk meneruskan firman-Nya
dengan sepenuhnya kepada kamu,
1:26 yaitu rahasia
yang tersembunyi dari abad ke abad dan dari turunan ke turunan, tetapi yang sekarang dinyatakan kepada orang-orang kudus-Nya.
Filipi 3:13-14
3:13 Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan
3 : aku melupakan apa yang telah di belakangku
dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
3:14 dan berlari-lari
kepada tujuan untuk memperoleh hadiah,
yaitu panggilan
sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.
Ibrani 12:1-2
Nasihat supaya bertekun dalam iman
12:1 Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba
dengan tekun
dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita
4 .
12:2 Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus
5 ,
yang memimpin
kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan
tekun memikul salib
ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah.
1 Full Life: MATAHARI TERBIT.
Nas : Pengkh 1:5-11
Dunia tampaknya berjalan terus sesuai dengan pola tertentu tanpa ada
yang berubah. Umat manusia tidak bisa berharap bahwa alam akan memberi tahu
makna untuk hidup mereka di dunia, mereka juga tidak dapat menemukan
kepuasan total di dalamnya.
2 Full Life: MENDERITA KARENA KAMU.
Nas : Kol 1:24
Paulus melihat Kristus masih menderita, bukan demi penebusan kita,
melainkan dalam persekutuan dengan umat-Nya sewaktu mereka memberitakan
Injil kepada yang terhilang (bd. Kis 9:4). Paulus bersukacita karena ia
diberi kesempatan untuk mengambil bagian dalam penderitaan Kristus
(Fili 3:10; bd.
lihat cat. --> 2Kor 1:4;
lihat cat. --> 2Kor 1:5;
lihat cat. --> 2Kor 4:7;
lihat cat. --> 2Kor 11:23
[atau ref. 2Kor 1:4-5; 4:7; 11:23]
tentang penderitaan Paulus).
3 Full Life: TETAPI INI YANG KULAKUKAN.
Nas : Fili 3:13
Paulus melihat dirinya sebagai seorang pelari dalam suatu perlombaan
(bd.
lihat cat. --> Ibr 12:1)
[atau ref. Ibr 12:1]
yang mengerahkan segenap kekuatannya dan maju dengan sungguh-sungguh
memusatkan pikirannya agar tidak gagal untuk mencapai sasaran yang telah
ditetapkan oleh Kristus bagi kehidupannya -- kesatuan sempurna Paulus
dengan Kristus (ayat Fili 3:8-10), keselamatan sempurna dan
kebangkitannya dari antara orang mati (ayat Fili 3:11).
- 1) Inilah tujuan hidup Paulus. Ia telah melihat sekilas kemuliaan sorga
(2Kor 12:4) dan telah memutuskan bahwa dengan kasih karunia Allah
seluruh kehidupannya akan berpusat pada tekadnya untuk maju terus agar
pada suatu hari ia akan mencapai sorga dan berhadapan muka dengan
Kristus (bd. 2Tim 4:8; Wahy 2:10; 22:4).
- 2) Tekad seperti itu perlu untuk kita sekalian. Sepanjang kehidupan
kita bermacam-macam gangguan dan pencobaan, seperti kekhawatiran hidup,
kekayaan, dan keinginan jahat, mengancam untuk menghalangi penyerahan
kita kepada Tuhan (bd. Mr 4:19; Luk 8:14). Yang kita perlukan ialah
"melupakan apa yang telah di belakang", yaitu dunia yang jahat dan
kehidupan lama kita yang berdosa (bd. Kej 19:17,26; Luk 17:32), dan
"mengarahkan diri" untuk keselamatan yang sempurna dalam Kristus.
4 Full Life: PERLOMBAAN YANG DIWAJIBKAN BAGI KITA.
Nas : Ibr 12:1
Perlombaan ini merupakan ujian iman seumur hidup kita di dalam dunia
ini (Ibr 10:23,38; 11:1-40; 12:25; 13:13).
- 1) Perlombaan ini harus dilaksanakan "dengan tekun" (Yun. _hupomone_),
yaitu dengan kesabaran dan ketabahan (bd. Ibr 10:36; Fili 3:12-14).
Cara untuk mencapai kemenangan sama dengan cara yang dipakai orang-orang
kudus dalam pasal Ibr 11:1-40 -- maju terus hingga mencapai akhir
(bd. Ibr 6:11-12; 12:1-4; Luk 21:19; 1Kor 9:24-25; Fili 3:11-14;
Wahy 3:21).
- 2) Perlombaan ini harus dilaksanakan dengan membuang dosa-dosa yang
menghalangi atau menghambat kecepatan kita dan dengan mengarahkan
pandangan, hidup, dan hati kita kepada Yesus dan teladan ketaatan yang
tabah yang ditunjukkan oleh-Nya ketika di bumi (ayat Ibr 12:1-4).
- 3) Perlombaan ini harus dilaksanakan dengan kesadaran bahwa bahaya
terbesar yang menghadang kita adalah pencobaan untuk menyerah lagi
kepada dosa (ayat Ibr 12:1,4), kembali "ke negeri yang telah kita
tinggalkan" (Ibr 11:15; Yak 1:12), dan kembali menjadi warga dunia
ini (Ibr 11:13; Yak 4:4; 1Yoh 2:15;
lihat cat. --> Ibr 11:10).
[atau ref. Ibr 11:10]
5 Full Life: MATA YANG TERTUJU KEPADA YESUS.
Nas : Ibr 12:2
Di dalam perlombaan iman ini kita mengarahkan pandangan kepada Yesus
sebagai
- (1) teladan dari kepercayaan kepada Allah (Ibr 2:13), penyerahan
kepada kehendak-Nya (Ibr 10:7-10; Mr 14:36), doa (Ibr 5:7;
Mr 1:35; Yoh 17:1-26), mengatasi pencobaan dan penderitaan
(Ibr 2:10; 4:15), ketabahan dalam kesetiaan kepada Bapa (ayat
Ibr 12:2-3), dan usaha untuk memperoleh sukacita akibat
menyelesaikan tugas yang dibebankan Allah kepada kita (ayat
Ibr 12:2; bd. Luk 15:6,24,32; Yoh 15:11);
- (2) sumber kekuatan, kasih, kasih karunia, kemurahan dan pertolongan
(Ibr 4:16; 7:25; 10:22; Wahy 3:21).