Bilangan 11:1-23
Api TUHAN
11:1 Pada suatu kali bangsa itu bersungut-sungut
1 di hadapan TUHAN tentang nasib buruk mereka, dan ketika TUHAN
mendengarnya bangkitlah
murka-Nya, kemudian menyalalah api TUHAN di antara mereka
dan merajalela
di tepi tempat perkemahan.
11:2 Lalu berteriaklah bangsa itu kepada Musa, dan Musa berdoa
kepada TUHAN;
maka padamlah api itu.
11:3 Sebab itu orang menamai tempat itu Tabera,
karena telah menyala api TUHAN di antara mereka.
TUHAN berjanji memberi daging
11:4 Orang-orang bajingan yang ada di antara mereka kemasukan nafsu rakus
2 ;
dan orang Israelpun menangislah
pula serta berkata: "Siapakah yang akan memberi kita makan daging?
11:5 Kita teringat kepada ikan yang kita makan di Mesir dengan tidak bayar apa-apa, kepada mentimun dan semangka, bawang prei, bawang merah dan bawang putih.
11:6 Tetapi sekarang kita kurus kering, tidak ada sesuatu apapun, kecuali manna
3 ini saja yang kita lihat."
11:7 Adapun manna itu seperti ketumbar
dan kelihatannya seperti damar bedolah.
11:8 Bangsa itu berlari kian ke mari untuk memungutnya,
lalu menggilingnya dengan batu kilangan atau menumbuknya dalam lumpang. Mereka memasaknya dalam periuk dan membuatnya menjadi roti bundar; rasanya seperti rasa panganan yang digoreng.
11:9 Dan apabila embun
turun di tempat perkemahan pada waktu malam, maka turunlah juga manna di situ.
11:10 Ketika Musa mendengar bangsa itu, yaitu orang-orang dari setiap kaum, menangis
di depan pintu kemahnya, bangkitlah murka TUHAN dengan sangat, dan hal itu dipandang jahat oleh Musa.
11:11 Lalu berkatalah Musa kepada TUHAN: "Mengapa Kauperlakukan hamba-Mu ini dengan buruk
dan mengapa aku tidak mendapat kasih karunia di mata-Mu, sehingga Engkau membebankan kepadaku
tanggung jawab atas seluruh bangsa ini?
11:12 Akukah yang mengandung seluruh bangsa ini atau akukah yang melahirkannya, sehingga Engkau berkata kepadaku: Pangkulah dia seperti pak pengasuh
4 memangku anak yang menyusu,
berjalan ke tanah yang Kaujanjikan dengan bersumpah
kepada nenek moyangnya?
11:13 Dari manakah aku mengambil daging untuk diberikan kepada seluruh bangsa
ini? Sebab mereka menangis kepadaku dengan berkata: Berilah kami daging untuk dimakan.
11:14 Aku seorang diri tidak dapat memikul tanggung jawab atas seluruh bangsa ini, sebab terlalu berat bagiku.
11:15 Jika Engkau berlaku demikian kepadaku, sebaiknya Engkau membunuh
aku saja,
jika aku mendapat kasih karunia di mata-Mu, supaya aku tidak harus melihat celakaku."
11:16 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Kumpulkanlah di hadapan-Ku dari antara para tua-tua
Israel tujuh puluh orang, yang kauketahui menjadi tua-tua bangsa
dan pengatur pasukannya, kemudian bawalah mereka ke Kemah Pertemuan,
supaya mereka berdiri di sana bersama-sama dengan engkau.
11:17 Maka Aku akan turun dan berbicara dengan engkau
di sana, lalu sebagian dari Roh yang hinggap padamu itu akan Kuambil dan Kutaruh atas mereka,
maka mereka bersama-sama dengan engkau akan memikul tanggung jawab atas bangsa itu, jadi tidak usah lagi engkau seorang diri
memikulnya.
11:18 Tetapi kepada bangsa itu haruslah kaukatakan: Kuduskanlah dirimu
untuk besok, maka kamu akan makan daging; sebab kamu telah menangis
di hadapan TUHAN dengan berkata: Siapakah yang akan memberi kami makan daging? Begitu baik keadaan kita di Mesir,
bukan? --TUHAN akan memberi kamu daging
untuk dimakan.
11:19 Bukan hanya satu hari kamu akan memakannya, bukan dua hari, bukan lima hari, bukan sepuluh hari, bukan dua puluh hari,
11:20 tetapi genap sebulan lamanya, sampai keluar dari dalam hidungmu dan sampai kamu muak
--karena kamu telah menolak TUHAN
5 yang ada di tengah-tengah kamu dan menangis di hadapan-Nya dengan berkata: Untuk apakah kita keluar dari Mesir?
"
11:21 Tetapi kata Musa: "Bangsa yang ada bersama aku ini berjumlah enam ratus ribu orang
berjalan kaki, namun Engkau berfirman: Daging akan Kuberikan kepada mereka, dan genap sebulan lamanya mereka akan memakannya!
11:22 Dapatkah sekian banyak kambing domba dan lembu sapi disembelih bagi mereka,
sehingga mereka mendapat cukup? Atau dapatkah ditangkap segala ikan di laut bagi mereka, sehingga mereka mendapat cukup?"
11:23 Tetapi TUHAN menjawab Musa: "Masakan kuasa TUHAN akan kurang
untuk melakukan itu? Sekarang engkau akan melihat apakah firman-Ku terjadi kepadamu
atau tidak!"
1 Full Life: BANGSA ITU BERSUNGUT-SUNGUT.
Nas : Bil 11:1
Setelah mengadakan perjalanan selama tiga hari saja (Bil 10:33),
bangsa itu mulai bersungut-sungut karena keadaannya kurang menyenangkan.
- 1) Betapa cepatnya mereka melupakan pembebasan mereka dari perbudakan
dan perbuatan-perbuatan besar Allah bagi mereka. Mereka tidak bersedia
mempercayai Allah dan menyerahkan hidup serta masa depan mereka
kepada-Nya. Hal inilah yang mendatangkan murka dan hukuman Allah atas
mereka.
- 2) Sebagai orang percaya PB kita tidak boleh sekali-kali berhenti
bersyukur atas korban kematian Kristus bagi kita, pembebasan kita dari
dosa, dan persediaan Allah yang baik hati untuk pimpinan dan berkat
dalam kehidupan kita.
2 Full Life: ORANG-ORANG BAJINGAN ... KEMASUKAN NAFSU RAKUS.
Nas : Bil 11:4
Inilah orang bukan Israel yang ikut umat itu ketika keluar dari
Mesir (Kel 12:38); mereka mempengaruhi orang Israel untuk memberontak
kepada Allah dan menginginkan kesenangan yang ada di Mesir (ayat
Bil 11:5).
3 Full Life: MANNA.
Nas : Bil 11:6
Lihat cat. --> Kel 16:4.
[atau ref. Kel 16:4]
4 Full Life: PANGKULAH DIA SEPERTI PAK PENGASUH.
Nas : Bil 11:12
Musa menyangka akan memimpin suatu pasukan yang penuh kemenangan ke
tanah perjanjian. Sebaliknya, bangsa itu bertindak seperti bayi-bayi
rohani, dan Musa merasa bahwa beban itu terlalu berat baginya. Maka Allah
mengambil sebagian Roh yang ada pada Musa dan menaruh-Nya pada tujuh puluh
tua-tua untuk menolongnya dalam menjalankan kepemimpinan rohani (ayat
Bil 11:16-17). Demikianlah, Musa tahu bahwa dengan kuasa Roh ia dapat
menghadapi tantangan dari setiap tugas yang dibebankan Allah kepadanya,
karena beban itu tidak perlu ditanggung dengan kekuatannya sendiri.
5 Full Life: KAMU TELAH MENOLAK TUHAN.
Nas : Bil 11:20
Bangsa itu mengeluh dengan sengit mengenai cara Allah memperlakukan
mereka; mereka seperti anak-anak manja yang menginginkan kemauannya
dituruti (ayat Bil 11:1,4-6). Allah membiarkan mereka memperoleh apa
yang mereka inginkan, tetapi "didatangkan-Nya penyakit paru-paru di antara
mereka" (Mazm 106:15; bd. Mazm 78:29-33). Peristiwa ini adalah suatu
peringatan serius tentang hal memaksakan cara dan keinginan kita sendiri
daripada dengan rendah hati tunduk kepada jalan Allah dan bersyukur atas
persediaan-Nya. Menolak perlakuan Allah terhadap kita adalah sama dengan
ketidakpercayaan dan pemberontakan yang mendatangkan hukuman-Nya (bd.
Mazm 78:17-22).