Kisah Para Rasul 9:11-13
9:11 Firman Tuhan:
"Mari, pergilah ke jalan yang bernama Jalan Lurus, dan carilah di rumah Yudas seorang dari Tarsus yang bernama Saulus. Ia sekarang berdoa 1 ,
9:12 dan dalam suatu penglihatan ia melihat, bahwa seorang yang bernama Ananias masuk ke dalam dan menumpangkan tangannya ke atasnya, supaya ia dapat melihat lagi."
9:13 Jawab Ananias: "Tuhan, dari banyak orang telah kudengar tentang orang itu, betapa banyaknya kejahatan yang dilakukannya terhadap orang-orang kudus-Mu
2 di Yerusalem.
Kisah Para Rasul 9:19-21
Saulus dalam lingkungan saudara-saudara
9:19 Dan setelah ia makan, pulihlah kekuatannya.
(9-19b) Saulus tinggal beberapa hari bersama-sama dengan murid-murid
di Damsyik.
9:20 Ketika itu juga ia memberitakan Yesus di rumah-rumah ibadat,
dan mengatakan bahwa Yesus adalah Anak Allah.
9:21 Semua orang yang mendengar hal itu heran dan berkata: "Bukankah dia ini yang di Yerusalem mau membinasakan barangsiapa yang memanggil nama Yesus ini?
Dan bukankah ia datang ke sini dengan maksud untuk menangkap dan membawa mereka ke hadapan imam-imam kepala?
"
1 Full Life: IA SEKARANG BERDOA.
Nas : Kis 9:11
Setelah berjumpa dengan Yesus dan menerima Dia sebagai Tuhan dan
Mesias, Paulus berpuasa dan berdoa memohon bimbingan dengan sikap
penyerahan yang sepenuh hati kepada Allah. Iman yang menyelamatkan dan
kelahiran baru sesudah itu akan selalu mengakibatkan orang percaya mencari
persekutuan dengan Tuhan dan Juruselamat baru mereka.
2 Full Life: ORANG-ORANG KUDUS-MU.
Nas : Kis 9:13
Orang percaya dalam PB disebut "orang-orang kudus" (bd.
Kis 26:10; Rom 1:7; 1Kor 1:2; Wahy 13:7; 19:8).
- 1) Pengertian dasar istilah "orang kudus" (Yun. _hagios_) adalah
pemisahan dari dosa dan diperuntukkan bagi Allah. Dengan kata lain,
orang kudus adalah "orang yang dipisahkan untuk Allah" atau "orang suci
Allah". Hal ini berarti dipimpin dan dikuduskan oleh Roh Kudus
(Rom 8:14; 1Kor 6:11; 2Tes 2:13; 1Pet 1:2), dan berpaling dari dunia
untuk mengikut Yesus (Yoh 17:15-17;
lihat art. PENGUDUSAN).
Akan tetapi, istilah "orang kudus" tidak berarti bahwa orang percaya itu
sudah sempurna atau tidak dapat berbuat dosa (bd. 1Yoh 2:1).
- 2) Menyebut orang percaya "orang-orang berdosa yang sudah diselamatkan"
bukan kebiasaan dalam PB. Sebagai istilah alkitabiah yang umum bagi
semua orang percaya, maka "orang kudus" menekankan:
- (a) harapan alkitabiah bahwa semua orang percaya menyesuaikan diri
dengan jalan kebenaran Allah (Ef 5:3), dan
- (b) perlunya kesucian batiniah bagi seluruh umat Kristus
(1Kor 1:30).