Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

2 Samuel 7:13-16

7:13 Dialah yang akan mendirikan rumah bagi nama-Ku dan Aku akan mengokohkan takhta kerajaannya untuk selama-lamanya. 7:14 Aku akan menjadi Bapanya, dan ia akan menjadi anak-Ku. Apabila ia melakukan kesalahan, maka Aku akan menghukum dia dengan rotan yang dipakai orang dan dengan pukulan yang diberikan anak-anak manusia. 7:15 Tetapi kasih setia-Ku tidak akan hilang dari padanya, seperti yang Kuhilangkan dari pada Saul, yang telah Kujauhkan dari hadapanmu. 7:16 Keluarga dan kerajaanmu akan kokoh untuk selama-lamanya di hadapan-Ku, takhtamu akan kokoh untuk selama-lamanya."

Mazmur 112:7-10

112:7 Ia tidak takut kepada kabar celaka, hatinya tetap, penuh kepercayaan kepada TUHAN. 112:8 Hatinya teguh, ia tidak takut, sehingga ia memandang rendah para lawannya. 112:9 Ia membagi-bagikan, ia memberikan kepada orang miskin; kebajikannya tetap untuk selama-lamanya, tanduknya meninggi dalam kemuliaan. 112:10 Orang fasik melihatnya, lalu sakit hati, ia menggertakkan giginya, lalu hancur; keinginan orang fasik akan menuju kebinasaan.

Mazmur 112:2

112:2 Anak cucunya akan perkasa di bumi; angkatan orang benar akan diberkati.

Mazmur 3:3

3:3 (3-4) Tetapi Engkau, TUHAN, adalah perisai yang melindungi aku, Engkaulah kemuliaanku dan yang mengangkat kepalaku.

Full Life: TAKHTAMU AKAN KOKOH UNTUK SELAMA-LAMANYA.

Nas : 2Sam 7:16

Perjanjian Allah dengan Daud akhirnya digenapi di dalam Yesus Kristus

(lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN DAUD).

Full Life: TIDAK TAKUT KEPADA KABAR CELAKA.

Nas : Mazm 112:7

Pemazmur tidak goyah oleh ketakutan dan kekhawatiran pada saat-saat kesulitan karena kepercayaannya adalah pada Tuhan dan bukan pada dirinya sendiri atau pada situasi di luar dirinya (bd. pasal Mazm 37:1-40).

Full Life: ENGKAU ... PERISAI ... ENGKAULAH KEMULIAANKU.

Nas : Mazm 3:4

Orang percaya yang hidup sesuai dengan kehendak Allah, tetapi sedang menghadapi kesusahan dan pertentangan (ayat Mazm 3:2-3; lih. 2Sam 15:12-30) dapat berseru kepada Allah dengan keyakinan bahwa Dia akan bertindak demi kepentingan mereka sesuai dengan maksud ilahi-Nya.

  1. 1) "Perisai" mengacu kepada perlindungan Allah (lih. Kej 15:1, di mana Allah adalah perisai Abraham; Ul 33:29, di mana Allah adalah perisai Israel).
  2. 2) Allah memberikan "kemuliaan" kepada orang percaya karena kehadiran, persekutuan, dan pertolongan-Nya menjadi yang terbaik bagi kita. Menyerahkan diri kepada Allah selaku pemelihara yang memberikan kemuliaan mengakibatkan pengalaman kasih karunia dan kehadiran-Nya yang memunginkan kita mengatasi kesulitan-kesulitan hidup ini.


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=2Sa 7:13-16,Ps 112:7-10,2Th 3:3
Copyright © 2005-2025 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)