2 Samuel 23:9
23:9 Dan sesudah dia, Eleazar anak Dodo,
anak seorang Ahohi;
ia termasuk ketiga pahlawan itu. Ia ada bersama-sama Daud, ketika mereka mengolok-olok orang Filistin, yang telah berkumpul di sana untuk berperang, padahal orang-orang Israel telah mengundurkan diri.
2 Samuel 23:1
Perkataan Daud yang terakhir
23:1 Inilah perkataan Daud yang terakhir: "Tutur kata Daud bin Isai dan tutur kata orang yang diangkat tinggi,
orang yang diurapi
Allah Yakub, pemazmur yang disenangi di Israel:
1 Samuel 19:5
19:5 Ia telah mempertaruhkan nyawanya
dan telah mengalahkan orang Filistin itu, dan TUHAN telah memberikan kemenangan
yang besar kepada seluruh Israel. Engkau sudah melihatnya dan bersukacita karenanya. Mengapa engkau hendak berbuat dosa terhadap darah orang yang tidak bersalah
dengan membunuh Daud tanpa alasan?"
Kisah Para Rasul 20:24
20:24 Tetapi aku tidak menghiraukan nyawaku sedikitpun
1 ,
asal saja aku dapat mencapai garis akhir
dan menyelesaikan pelayanan
yang ditugaskan oleh Tuhan Yesus kepadaku
untuk memberi kesaksian tentang Injil kasih karunia
Allah.
Roma 5:7
5:7 Sebab tidak mudah seorang mau mati untuk orang yang benar--tetapi mungkin untuk orang yang baik ada orang yang berani mati--.
Roma 5:2
5:2 Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk
oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri
dan kita bermegah dalam pengharapan
akan menerima kemuliaan Allah.
Kolose 1:14
1:14 di dalam Dia kita memiliki penebusan
kita, yaitu pengampunan dosa.
1 Full Life: AKU TIDAK MENGHIRAUKAN NYAWAKU SEDIKITPUN.
Nas : Kis 20:24
Yang terutama diperhatikan Paulus bukanlah mempertahankan hidupnya;
yang paling penting baginya ialah bahwa ia dapat menyelesaikan pelayanan
yang dipercayakan Allah kepadanya. Di manapun tugas itu berakhir, bahkan
dengan mengorbankan nyawanya, ia akan menyelesaikan pelayanannya dengan
sukacita dan doa agar "Kristus dengan nyata dimuliakan di dalam tubuhku
baik oleh hidupku, maupun matiku" (Fili 1:20). Bagi Paulus, hidup dan
pelayanan bagi Kristus adalah sama dengan perlombaan yang harus diikuti
dengan kesetiaan mutlak bagi Tuhannya (bd. Kis 13:25; 1Kor 9:24;
2Tim 4:7; Ibr 12:1).