2 Samuel 20:19-20
20:19 apa yang telah ditetapkan oleh orang-orang yang setia
di Israel! Tetapi engkau ini berikhtiar membinasakan suatu kota, apalagi suatu kota induk di Israel. Mengapa engkau hendak menelan habis milik pusaka
TUHAN?"
20:20 Lalu Yoab menjawab: "Jauhlah, jauhlah dari padaku untuk menelan dan memusnahkan!
Mazmur 35:25
35:25 Janganlah mereka berkata dalam hatinya: "Syukur,
itulah keinginan kami!" Dan janganlah mereka berkata: "Kami telah menelannya!
"
Mazmur 56:2
56:2 (56-3) Seteru-seteruku menginjak-injak aku sepanjang hari,
bahkan banyak orang yang memerangi aku dengan sombong.
Mazmur 57:3
57:3 (57-4) Kiranya Ia mengirim utusan dari sorga dan menyelamatkan aku,
mencela orang-orang yang menginjak-injak aku.
Sela Kiranya Allah mengirim kasih setia dan kebenaran-Nya.
Mazmur 57:1
Diburu musuh, tetapi ditolong Allah
57:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan. Miktam Dari Daud, ketika ia lari dari pada Saul, ke dalam gua.
(57-2) Kasihanilah aku, ya Allah, kasihanilah aku, sebab kepada-Mulah jiwaku berlindung;
dalam naungan sayap-Mu
1 aku akan berlindung, sampai berlalu
penghancuran itu.
Kolose 1:1-2
Salam
1:1 Dari Paulus, rasul
Kristus Yesus, oleh kehendak Allah,
dan Timotius
saudara kita,
1:2 kepada saudara-saudara yang kudus dan yang percaya dalam Kristus di Kolose
2 . Kasih karunia
dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita,
menyertai kamu.
Kolose 1:4
1:4 karena kami telah mendengar tentang imanmu dalam Kristus Yesus dan tentang kasihmu
terhadap semua orang kudus,
1 Full Life: DALAM NAUNGAN SAYAP-MU.
Nas : Mazm 57:2
Naungan sayap Allah menggambarkan kasih, perlindungan, kekuatan, dan
kehadiran penuh kemurahan dari Allah. Kita berlindung di bawah sayap-sayap
itu bilamana menghampiri Dia di dalam doa dan bersandar kepada-Nya dalam
iman (lih. Mazm 17:8; 36:8; 91:4). Di dalam naungan sayap-Nya kita
terlindung dari segala sesuatu yang bertentangan dengan maksud-Nya bagi
kehidupan kita (ayat Mazm 57:3;
lihat cat. --> Mazm 17:8).
[atau ref. Mazm 17:8]
2 Full Life: SAUDARA-SAUDARA ... YANG PERCAYA ... DI KOLOSE.
Nas : Kol 1:2
Paulus menulis kepada jemaat Kolose oleh sebab guru-guru palsu telah
menyusup ke dalam gereja. Mereka mengajar bahwa penyerahan kepada Kristus
dan ketaatan kepada ajaran para rasul tidak memadai untuk mendapat
keselamatan penuh. Ajaran palsu ini mencampur "filsafat" dan "tradisi"
manusia dengan Injil (Kol 2:8) dan meminta penyembahan para malaikat
sebagai pengantara antara Allah dan manusia (Kol 2:18). Para guru palsu
ini menuntut pelaksanaan beberapa syarat agama Yahudi (Kol 2:16,21-23)
serta membenarkan kekeliruan mereka dengan menyatakan bahwa mereka mendapat
wahyu melalui penglihatan-penglihatan (Kol 2:18).
- 1) Filsafat mendasar di balik ajaran salah ini tampak dewasa ini di
dalam ajaran bahwa Yesus Kristus dan Injil asli PB tidak memadai untuk
memenuhi keperluan rohaniah kita
(lihat cat. --> 2Pet 1:3).
[atau ref. 2Pet 1:3]
- 2) Paulus membuktikan salahnya bidat ini dengan menunjukkan bahwa
Kristus bukan saja Juruselamat pribadi kita, tetapi kepala gereja dan
Tuhan semesta alam dan ciptaan juga. Karena itu, bukannya filsafat atau
hikmat manusia, melainkan Yesus Kristus dan kuasa-Nya di dalam kehidupan
kita itulah yang menebus dan menyelamatkan kita untuk selama-lamanya;
perantara tidak perlu dan kita harus langsung menghampiri Dia.
- 3) Menjadi orang percaya berarti beriman kepada Kristus dan Injil-Nya,
bersandar kepada-Nya, mengasihi Dia dan hidup di hadirat-Nya. Kita tidak
boleh menambah apa-apa pada Injil atau memajukan hikmat atau filsafat
humanistik yang modern.