2 Korintus 11:1
11:1 Alangkah baiknya, jika kamu sabar
terhadap kebodohanku
yang kecil itu. Memang kamu sabar terhadap aku!
2 Korintus 1:2
1:2 Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus
menyertai kamu.
2 Korintus 9:15
9:15 Syukur kepada Allah
karena karunia-Nya
yang tak terkatakan itu!
2 Korintus 11:5
11:5 Tetapi menurut pendapatku sedikitpun aku tidak kurang dari pada rasul-rasul yang tak ada taranya itu.
2 Korintus 13:14
13:14 (13-13) Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus,
dan kasih Allah,
dan persekutuan
1 Roh Kudus
menyertai kamu sekalian.
2 Korintus 12:13
12:13 Sebab dalam hal manakah kamu dikebelakangkan dibandingkan dengan jemaat-jemaat lain, selain dari pada dalam hal ini, yaitu bahwa aku sendiri tidak menjadi suatu beban kepada kamu?
Maafkanlah ketidakadilanku ini!
2 Korintus 10:9
10:9 Tetapi aku tidak mau kelihatan seolah-olah aku menakut-nakuti kamu dengan surat-suratku.
2 Korintus 12:6
12:6 Sebab sekiranya aku hendak bermegah
juga, aku bukan orang bodoh
lagi, karena aku mengatakan kebenaran. Tetapi aku menahan diriku, supaya jangan ada orang yang menghitungkan kepadaku lebih dari pada yang mereka lihat padaku atau yang mereka dengar dari padaku.
2 Korintus 3:5
3:5 Dengan diri kami sendiri
kami tidak sanggup untuk memperhitungkan sesuatu seolah-olah pekerjaan kami sendiri; tidak, kesanggupan kami adalah pekerjaan Allah.
2 Korintus 13:7
13:7 Kami berdoa kepada Allah, agar kamu jangan berbuat jahat bukan supaya kami ternyata tahan uji, melainkan supaya kamu ini boleh berbuat apa yang baik, sekalipun kami sendiri tampaknya tidak tahan uji.
2 Korintus 12:19
12:19 Sudah lama agaknya kamu menyangka, bahwa kami hendak membela diri di depan kamu. Di hadapan Allah
dan demi Kristus kami berkata: semua ini, saudara-saudaraku yang kekasih,
terjadi untuk membangun
iman kamu.
2 Korintus 2:10
2:10 Sebab barangsiapa yang kamu ampuni kesalahannya, aku mengampuninya juga. Sebab jika aku mengampuni, --seandainya ada yang harus kuampuni--,maka hal itu kubuat oleh karena kamu di hadapan Kristus,
2 Korintus 11:16
11:16 Kuulangi lagi: jangan hendaknya ada orang yang menganggap aku bodoh.
Dan jika kamu juga menganggap demikian, terimalah aku sebagai orang bodoh supaya akupun boleh bermegah sedikit.
2 Korintus 11:30
11:30 Jika aku harus bermegah, maka aku akan bermegah
atas kelemahanku.
2 Korintus 2:1
2:1 Aku telah mengambil keputusan di dalam hatiku, bahwa aku tidak akan datang lagi kepadamu
dalam dukacita.
2 Korintus 8:16
Titus diutus
8:16 Syukur kepada Allah,
yang oleh karena kamu mengaruniakan kesungguhan yang demikian juga dalam hati
Titus
untuk membantu kamu.
2 Korintus 1:6
1:6 Jika kami menderita, hal itu menjadi penghiburan dan keselamatan
kamu; jika kami dihibur, maka hal itu adalah untuk penghiburan kamu, sehingga kamu beroleh kekuatan untuk dengan sabar menderita kesengsaraan yang sama seperti yang kami derita juga.
2 Korintus 3:7
3:7 Pelayanan yang memimpin kepada kematian
terukir dengan huruf pada loh-loh batu. Namun demikian kemuliaan Allah menyertainya waktu ia diberikan. Sebab sekalipun pudar juga, cahaya muka Musa begitu cemerlang,
sehingga mata orang-orang Israel tidak tahan menatapnya. Jika pelayanan itu datang dengan kemuliaan yang demikian
2 Korintus 7:1
7:1 Saudara-saudaraku
yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu
2 ,
marilah kita menyucikan diri kita
3 dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan kekudusan
kita dalam takut akan Allah.
2 Korintus 9:5
9:5 Sebab itu aku merasa perlu mendorong saudara-saudara itu
untuk berangkat mendahului aku, supaya mereka lebih dahulu mengurus pemberian yang telah kamu janjikan sebelumnya, agar nanti tersedia sebagai bukti
kemurahan hati kamu dan bukan sebagai pemberian
yang dipaksakan.
2 Korintus 10:8
10:8 Bahkan, jikalau aku agak berlebih-lebihan bermegah atas kuasa, yang dikaruniakan Tuhan kepada kami
untuk membangun dan bukan untuk meruntuhkan kamu,
maka dalam hal itu aku tidak akan mendapat malu.
2 Korintus 5:13
5:13 Sebab jika kami tidak menguasai diri,
hal itu adalah dalam pelayanan Allah, dan jika kami menguasai diri, hal itu adalah untuk kepentingan kamu.
2 Korintus 6:1
Paulus dalam pelayanannya
6:1 Sebagai teman-teman sekerja,
kami menasihatkan kamu, supaya kamu jangan membuat menjadi sia-sia
kasih karunia Allah
4 , yang telah kamu terima.
2 Korintus 2:14
2:14 Tetapi syukur bagi Allah,
yang dalam Kristus selalu membawa kami di jalan kemenangan-Nya
5 . Dengan perantaraan kami Ia menyebarkan keharuman
pengenalan
akan Dia di mana-mana.
2 Korintus 5:20
5:20 Jadi kami ini adalah utusan-utusan
Kristus, seakan-akan Allah menasihati kamu dengan perantaraan kami;
dalam nama Kristus kami meminta kepadamu: berilah dirimu didamaikan dengan Allah.
2 Korintus 10:5
10:5 Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah.
Kami menawan segala pikiran
6 dan menaklukkannya
kepada Kristus,
2 Korintus 10:11
10:11 Tetapi hendaklah orang-orang yang berkata demikian menginsafi, bahwa tindakan kami, bila berhadapan muka, sama seperti perkataan kami dalam surat-surat kami, bila tidak berhadapan muka.
2 Korintus 5:15
5:15 Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri,
tetapi untuk Dia, yang telah mati
dan telah dibangkitkan untuk mereka.
2 Korintus 11:4
11:4 Sebab kamu sabar
saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan,
atau memberikan kepada kamu roh
yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil
yang lain
7 dari pada yang telah kamu terima.
2 Korintus 12:2
12:2 Aku tahu tentang seorang Kristen
8 ;
empat belas tahun yang lampau--entah di dalam tubuh, aku tidak tahu, entah di luar tubuh, aku tidak tahu, Allah yang mengetahuinya--orang itu tiba-tiba diangkat
ke tingkat yang ketiga dari sorga
9 .
2 Korintus 1:1
Salam
1:1 Dari Paulus, yang oleh kehendak Allah
menjadi rasul
Kristus Yesus, dan dari Timotius
saudara kita, kepada jemaat Allah
di Korintus
dengan semua orang kudus di seluruh Akhaya.
2 Korintus 5:16
5:16 Sebab itu kami tidak lagi menilai seorang jugapun menurut ukuran manusia.
Dan jika kami pernah menilai Kristus menurut ukuran manusia, sekarang kami tidak lagi menilai-Nya demikian.
2 Korintus 10:2
10:2 Aku meminta kepada kamu: jangan kamu memaksa aku untuk menunjukkan keberanianku
dari dekat, sebagaimana aku berniat bertindak keras terhadap orang-orang tertentu yang menyangka, bahwa kami hidup secara duniawi.
2 Korintus 10:7
10:7 Tengoklah yang nyata di depan mata kamu!
Kalau ada seorang benar-benar yakin, bahwa ia adalah milik Kristus,
hendaklah ia berpikir di dalam hatinya, bahwa kami juga adalah milik Kristus sama seperti dia.
2 Korintus 11:12
11:12 Tetapi apa yang kulakukan, akan tetap kulakukan untuk mencegah mereka yang mencari kesempatan guna menyatakan, bahwa mereka sama dengan kami dalam hal yang dapat dimegahkan.
2 Korintus 11:23
11:23 10 Apakah mereka pelayan Kristus?
--aku berkata seperti orang gila--aku lebih lagi! Aku lebih banyak berjerih lelah;
lebih sering di dalam penjara;
didera di luar batas;
kerap kali dalam bahaya maut.
2 Korintus 11:11
11:11 Mengapa tidak? Apakah karena aku tidak mengasihi kamu? Allah mengetahuinya.
2 Korintus 1:17
1:17 Jadi, adakah aku bertindak serampangan dalam merencanakan hal ini? Atau adakah aku membuat rencanaku itu menurut keinginanku sendiri,
sehingga padaku serentak terdapat "ya" dan "tidak"?
2 Korintus 3:15
3:15 Bahkan sampai pada hari ini, setiap kali mereka membaca kitab Musa, ada selubung yang menutupi hati mereka.
2 Korintus 13:9
13:9 Sebab kami bersukacita, apabila kami lemah
dan kamu kuat.
Dan inilah yang kami doakan, yaitu supaya kamu menjadi sempurna.
2 Korintus 1:8
1:8 Sebab kami mau, saudara-saudara, supaya kamu tahu
akan penderitaan yang kami alami
di Asia Kecil.
Beban yang ditanggungkan atas kami adalah begitu besar dan begitu berat, sehingga kami telah putus asa juga akan hidup kami
11 .
2 Korintus 8:11
8:11 Maka sekarang, selesaikan jugalah pelaksanaannya itu! Hendaklah pelaksanaannya sepadan dengan kerelaanmu,
dan lakukanlah itu dengan apa yang ada padamu.
2 Korintus 11:6-7
11:6 Jikalau aku kurang paham dalam hal berkata-kata,
tidaklah demikian dalam hal pengetahuan;
sebab kami telah menyatakannya kepada kamu pada segala waktu dan di dalam segala hal.
Paulus tidak mementingkan diri
11:7 Apakah aku berbuat salah,
jika aku merendahkan diri untuk meninggikan kamu, karena aku memberitakan Injil Allah
kepada kamu dengan cuma-cuma?
2 Korintus 13:11
Salam
13:11 Akhirnya, saudara-saudaraku,
bersukacitalah, usahakanlah dirimu supaya sempurna. Terimalah segala nasihatku! Sehati sepikirlah kamu, dan hiduplah dalam damai sejahtera;
maka Allah, sumber kasih
dan damai sejahtera
akan menyertai kamu!
1 Full Life: KASIH KARUNIA ... KASIH ... PERSEKUTUAN.
Nas : 2Kor 13:13
Ucapan berkat Paulus yang terakhir ini menyokong kepercayaan jemaat
PB dalam Trinitas. Paulus berdoa kiranya jemaat Korintus akan terus-menerus
mengalami
- (1) kasih karunia Kristus, yaitu dekatnya kehadiran, kuasa, rahmat
dan penghiburan-Nya;
- (2) kasih Allah Bapa dengan segala berkat-Nya; dan
- (3) persekutuan yang semakin dalam dengan Roh Kudus. Jikalau ketiga
kenyataan ini merupakan berkat yang tinggal di dalam diri kita, maka
keselamatan kekal kita sudah pasti.
2 Full Life: KARENA KITA SEKARANG MEMILIKI JANJI-JANJI ITU.
Nas : 2Kor 7:1
Paulus dengan terang menjelaskan bahwa orang tidak dapat menerima
janji-janji karunia Allah yang terdaftar dalam 2Kor 6:16-18 tanpa
memiliki kehidupan yang terpisah dan kudus
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
Hal ini menerangkan mengapa ada orang yang telah kehilangan sukacita
Kristennya (Yoh 15:11), perlindungan ilahi (Yoh 17:12,14-15),
jawaban doa (Yoh 15:7,16) dan rasa kehadiran Allah sebagai Bapa
(Yoh 14:21,23). Berkompromi dengan dunia berarti kehilangan kehadiran
dan janji Allah.
3 Full Life: MARILAH KITA MENYUCIKAN DIRI KITA.
Nas : 2Kor 7:1
Orang percaya harus memutuskan hubungan sama sekali dengan setiap
bentuk kompromi yang tidak saleh dan secara terus-menerus menolak keinginan
tubuh untuk berbuat dosa. Kita harus mematikan perbuatan kita yang berdosa,
makin membencinya dan menjauhkan diri daripadanya (ayat 2Kor 7:9-11;
Rom 8:12-13; Gal 5:16).
4 Full Life: JANGAN MEMBUAT MENJADI SIA-SIA KASIH KARUNIA ALLAH.
Nas : 2Kor 6:1
Pastilah Paulus mempercayai bahwa seorang percaya dapat menerima
kasih karunia Allah dan mengalami keselamatan (ayat 2Kor 6:2), tetapi
sesudah itu, karena kecerobohan rohani atau dosa yang disengaja, dia
meninggalkan iman dan kehidupan di dalam Injil lalu terhilang lagi. Semua
orang harus didorong untuk diperdamaikan dengan Allah dan menerima kasih
karunia-Nya (2Kor 5:20). Mereka yang menerima kasih karunia Allah harus
didorong untuk tidak membuat kasih karunia itu menjadi sia-sia (bd. ayat
2Kor 6:14-18).
5 Full Life: MEMBAWA KAMI DI JALAN KEMENANGAN-NYA.
Nas : 2Kor 2:14
Paulus menggambarkan orang percaya seperti sedang dipamerkan oleh
Allah kepada dunia sebagai suatu kemenangan dan trofi kasih karunia Kristus
yang menyelamatkan. Melalui arak-arakan kemenangan ini, pengetahuan akan
Kristus dan kehidupan orang percaya yang sudah ditebus itu dinyatakan
sebagai suatu bau keharuman di hadapan Allah dan umat manusia. Kepada
Allah, aroma ini menyenangkan; kepada manusia, aroma ini mengakibatkan
kehidupan atau kematian (ayat 2Kor 2:15-16).
6 Full Life: MENAWAN SEGALA PIKIRAN.
Nas : 2Kor 10:5
Peperangan orang Kristen meliputi tindakan menyesuaikan segala
pikiran kita dengan kehendak Kristus; kegagalan untuk melakukan hal itu
akan menyebabkan kebejatan dan kematian rohani (Rom 6:16,23; 8:13).
Pakailah empat langkah berikut ini untuk menaklukkan pikiran saudara kepada
ketuhanan Kristus.
- 1) Sadarlah bahwa Allah mengetahui setiap pikiran dan tidak ada sesuatu
pun yang tersembunyi dari hadapan-Nya (Mazm 94:11; 139:2,4,23-24).
Kita harus memberi pertanggungjawaban kepada Allah bagi pikiran,
perkataan, dan perbuatan kita (2Kor 5:10; Pengkh 12:14; Mat 12:35-37;
Rom 14:12).
- 2) Sadarlah bahwa pikiran kita merupakan medan pertempuran. Beberapa
buah pikiran berasal dari kita sendiri, sedangkan lainnya datang secara
langsung dari musuh kita. Menawan setiap pikiran menuntut peperangan
melawan baik tabiat berdosa kita maupun kuasa roh-roh jahat
(Ef 6:12-13; bd. Mat 4:3-11). Tolaklah dan lawanlah dengan gigih
pikiran yang jahat dan yang tidak rohani dalam nama Tuhan Yesus Kristus
(Fili 4:8). Ingatlah bahwa sebagai orang percaya, kita mengalahkan
musuh kita oleh darah Anak Domba, oleh perkataan kesaksian kita, dan
dengan terus-menerus mengatakan "Tidak!" kepada Iblis, pencobaan, dan
dosa (Tit 2:11-12; Yak 4:7; Wahy 12:11; bd. Mat 4:3-11).
- 3) Bersikaplah tegas dalam memusatkan pikiran pada Kristus dan perkara
sorgawi lebih daripada perkara duniawi (Fili 3:19; Kol 3:2), sebab
pikiran yang dikendalikan oleh Roh itu adalah hidup dan damai sejahtera
(Rom 8:6-7). Penuhilah pikiranmu dengan Firman Allah (Mazm 1:1-3;
Mazm 19:8-15; 119:1-176) dan dengan perkara yang mulia, yang baik dan
yang patut dipuji (Fili 4:8).
- 4) Berhati-hatilah selalu akan apa yang dilihat oleh matamu dan apa
yang didengar oleh telingamu. Tolaklah dengan tegas untuk mengizinkan
- (a) matamu menjadi alat penyalur hawa nafsu (Ayub 31:1;
1Yoh 2:16), atau untuk
- (b) meletakkan hal-hal yang tidak patut dan jahat di depan matamu,
baik itu berbentuk buku, majalah, gambar, siaran televisi, atau
dalam kehidupan sehari-hari (Mazm 101:3; Yes 33:14-15; Rom 13:14).
7 Full Life: MEMBERITAKAN ... INJIL YANG LAIN.
Nas : 2Kor 11:4
Pengajar-pengajar sesat mungkin mengatakan bahwa penyataan
alkitabiah itu benar, tetapi pada saat yang sama mereka juga mengatakan
bahwa mereka memiliki penyataan dan pengetahuan tambahan di luar yang
alkitabiah yang setara dengan kekuasaan Alkitab dan absah bagi jemaat
secara keseluruhan. Pengajaran palsu semacam itu biasanya mendatangkan
suatu sinkretisme antara iman Kristen dengan agama-agama atau
filsafat-filsafat lain. Hal ini akan mengakibatkan kesalahan berikut:
- 1) Penyataan yang dinyatakan sebagai sesuatu yang baru itu disejajarkan
dengan kekuasaan penyataan alkitabiah yang asli dari rasul-rasul dalam
Kristus.
- 2) Alkitab menjadi kurang penting dan Kristus menjadi urutan kedua
setelah "orang kudus" atau pendiri suatu gerakan atau gereja tertentu.
- 3) Pengajar palsu itu menyatakan bahwa mereka memiliki pengertian yang
lebih dalam atau eksklusif mengenai apa yang disebut sebagai "penyataan
tersembunyi" dalam Alkitab.
8 Full Life: SEORANG KRISTEN.
Nas : 2Kor 12:2
Paulus menyebut dirinya sebagai "seorang Kristen" (orang yang ada
dalam Kristus) yang telah diangkat ke sorga untuk menerima penyataan,
barangkali mengenai Injil Kristus dan kemuliaan yang tak terkatakan dari
sorga yang disediakan bagi orang percaya (ayat 2Kor 12:7; bd.
Rom 8:18; 2Tim 4:8). Hak istimewa dan penyataan yang luar biasa ini yang
dikaruniakan kepada Paulus menguatkan dan memungkinkannya untuk bertahan
dalam penderitaannya yang panjang dan berat selama pelayanan rasulinya.
9 Full Life: TINGKAT YANG KETIGA DARI SORGA.
Nas : 2Kor 12:2
Alkitab menunjukkan bahwa ada tiga tingkat langit.
- 1) Tingkat yang pertama ialah atmosfer yang mengitari bumi
(Hos 2:17; Dan 7:13).
- 2) Tingkat yang kedua ialah tempat bintang-bintang (Kej 1:14-18).
- 3) Tingkat yang ketiga, juga disebut Firdaus (ayat 2Kor 12:3-4;
Luk 23:43; Wahy 2:7), adalah tempat kediaman Allah dan rumah semua
orang percaya yang telah meninggal (2Kor 5:8; Fili 1:23). Lokasinya
tidak disingkapkan.
10 Full Life: PENDERITAAN PAULUS.
Nas : 2Kor 11:23
Melalui perkataan Paulus, Roh Kudus menyatakan kesedihan dan
penderitaan seorang yang telah menyerahkan hidup sepenuhnya kepada Kristus,
Firman-Nya, dan pekerjaan Kristus
(lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
Paulus bersekutu dengan perasaan Allah dan menaruh simpati terhadap hati
dan kesedihan Kristus. Inilah kedua puluh cara Paulus turut mengambil
bagian dalam penderitaan Kristus:
- (1) "banyak sengsara" yang dihadapinya dalam melayani Allah
(Kis 14:22);
- (2) kesedihan mendalam karena dosa yang merajalela dalam masyarakat
(Kis 17:16);
- (3) melayani Tuhan dengan "banyak mencucurkan air mata"
(2Kor 2:4);
- (4) menasihati jemaat "siang malam ... dengan mencucurkan air mata"
selama tiga tahun karena kehancuran yang disebabkan oleh
pemutarbalikan Injil melalui pengajar-pengajar yang tidak setia
kepada kepercayaan rasuli yang alkitabiah itu (Kis 20:31;
lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA);
- (5) dukacita ketika meninggalkan orang percaya yang dikasihinya
(Kis 20:17-38), dan hatinya yang hancur karena kesedihan mereka
(2Kor 21:13);
- (6) "sangat berdukacita dan selalu bersedih hati" karena
"saudara-saudaranya" menolak untuk menerima Injil Kristus
(Rom 9:2-3; 10:1);
- (7) banyak pencobaan dan kesukaran yang menimpa dirinya dalam
pelayanannya bagi Kristus (2Kor 4:8-12; 11:23-29; 1Kor 4:11-13);
- (8) dukacita atas dosa yang dibiarkan dalam jemaat (2Kor 2:1-3;
2Kor 12:21; 1Kor 5:1-2; 6:8-10);
- (9) "hati yang sangat cemas dan sesak" sementara dia menulis surat
kepada mereka yang sedang meninggalkan Kristus dan Injil yang benar
(2Kor 2:4);
- (10) keluhan karena kerinduannya untuk bersama-sama dengan Kristus
dan dibebaskan dari dosa dan semua keadaan dunia ini
(2Kor 5:1-4; bd. Fili 1:23);
- (11) "di mana-mana (ia) mengalami kesusahan" karena komitmennya
kepada kemurnian moral dan pengajaran jemaat (2Kor 7:5; 11:3-4);
- (12) "urusan sehari-hari ... untuk memelihara semua jemaat-jemaat"
(2Kor 11:28);
- (13) kepedihan jiwanya karena orang Kristen yang tersesat dalam dosa
(2Kor 11:29);
- (14) hal menyatakan hukuman kekal bagi mereka yang memberitakan
injil yang lain dari yang dinyatakan oleh PB (Gal 1:6-9);
- (15) pengalamannya dalam hal "menderita sakit bersalin" bagi mereka
yang gugur dari kasih karunia (Gal 4:19; 5:4);
- (16) "air matanya" atas musuh salib Kristus (Fili 3:18);
- (17) "kesesakan" karena merasa cemas kalau-kalau beberapa orang
mungkin jatuh dari iman (1Tes 3:5-8);
- (18) penganiayaan karena hasratnya akan kebenaran dan kesalehan
(2Tim 3:12);
- (19) kesedihan karena orang percaya di Asia telah berpaling dari dia
(2Tim 1:15); dan
- (20) permohonannya yang amat sedih kepada Timotius untuk memelihara
iman karena mengingat kemurtadan yang akan terjadi (1Tim 4:1;
1Tim 6:20; 2Tim 1:14).
11 Full Life: KAMI TELAH PUTUS ASA JUGA AKAN HIDUP KAMI.
Nas : 2Kor 1:8-10
Seorang percaya yang setia, yang hidup dalam persekutuan yang taat
dengan Kristus dan dikasihi oleh-Nya, bisa saja mengalami pengalaman yang
melibatkan bahaya, ketakutan serta keputusasaan, dan dapat menghadapi
keadaan yang melebihi kekuatan dan daya tahan umat manusia.
- 1) Ketika kesukaran yang berat menimpa kehidupan kita, kita tidak perlu
merasa bahwa Allah telah meninggalkan kita atau bahwa Dia telah berhenti
mengasihi kita. Sebaliknya, kita harus ingat bahwa hal-hal demikian
telah terjadi kepada para hamba Allah yang setia dalam masa PB.
- 2) Allah mengizinkan pencobaan yang hebat ini supaya Kristus menjadi
dekat dan, sementara kita memandang-Nya dengan iman, Dia akan memberikan
kasih karunia-Nya yang akan menuntun kita kepada kemenangan
(2Kor 2:14; 12:7-10; 13:4).