Kejadian 23:1-20
Sara mati dan dikuburkan
23:1 Sara hidup seratus dua puluh tujuh tahun lamanya; itulah umur Sara.
23:2 Kemudian matilah Sara di Kiryat-Arba,
yaitu Hebron,
di tanah Kanaan, lalu Abraham datang meratapi dan menangisinya.
23:3 Sesudah itu Abraham bangkit dan meninggalkan isterinya yang mati itu, lalu berkata kepada bani Het:
23:4 "Aku ini orang asing dan pendatang
di antara kamu; berikanlah kiranya kuburan milik kepadaku di tanah kamu ini, supaya kiranya aku dapat mengantarkan dan menguburkan isteriku yang mati
itu."
23:5 Bani Het menjawab Abraham:
23:6 "Dengarlah kepada kami, tuanku. Tuanku ini seorang raja agung
di tengah-tengah kami; jadi kuburkanlah isterimu yang mati itu dalam kuburan kami yang terpilih, tidak akan ada seorangpun dari kami yang menolak menyediakan kuburannya bagimu untuk menguburkan isterimu yang mati itu."
23:7 Kemudian bangunlah Abraham lalu sujud kepada bani Het, penduduk negeri itu,
23:8 serta berkata kepada mereka: "Jika kamu setuju, bahwa aku mengantarkan dan menguburkan isteriku yang mati itu, maka dengarkanlah aku dan tolonglah mintakan dengan sangat kepada Efron bin Zohar,
23:9 supaya ia memberikan kepadaku gua Makhpela
miliknya itu, yang terletak di ujung ladangnya; baiklah itu diberikannya kepadaku dengan harga penuh untuk menjadi kuburan milikku di tengah-tengah kamu."
23:10 Pada waktu itu Efron hadir di tengah-tengah bani Het. Maka jawab Efron, orang Het itu, kepada Abraham dengan didengar oleh bani Het,
oleh semua orang yang datang di pintu gerbang
kota:
23:11 "Tidak, tuanku, dengarkanlah aku; ladang itu kuberikan
kepadamu dan gua yang di sanapun kuberikan kepadamu; di depan mata orang-orang sebangsaku kuberikan itu kepadamu; kuburkanlah isterimu yang mati itu."
23:12 Lalu sujudlah Abraham di depan penduduk negeri itu
23:13 serta berkata kepada Efron dengan didengar oleh mereka: "Sesungguhnya, jika engkau suka, dengarkanlah aku: aku membayar harga ladang itu; terimalah itu dari padaku, supaya aku dapat menguburkan isteriku yang mati itu di sana."
23:14 Jawab Efron kepada Abraham:
23:15 "Tuanku, dengarkanlah aku: sebidang tanah dengan harga empat ratus syikal perak,
apa artinya itu bagi kita? Kuburkan sajalah isterimu yang mati itu."
23:16 Lalu Abraham menerima usul Efron, maka ditimbangnyalah perak untuk Efron, sebanyak yang dimintanya dengan didengar oleh bani Het itu, empat ratus syikal perak,
seperti yang berlaku di antara para saudagar.
23:17 Demikianlah ladang Efron, yang letaknya di Makhpela
di sebelah timur Mamre,
ladang dan gua yang di sana, serta segala pohon di ladang itu, bahkan di seluruh tanah itu sampai ke tepi-tepinya,
23:18 diserahkan kepada Abraham menjadi tanah belian,
di depan mata bani Het
itu, di depan semua orang yang datang di pintu gerbang
kota.
23:19 Sesudah itu Abraham menguburkan Sara, isterinya, di dalam gua ladang Makhpela
itu, di sebelah timur Mamre, yaitu Hebron
di tanah Kanaan.
23:20 Demikianlah dari pihak bani Het ladang dengan gua yang ada di sana diserahkan
kepada Abraham menjadi kuburan
miliknya
1 .
Kejadian 2:7
2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk
manusia
itu dari debu
tanah
dan menghembuskan nafas
hidup
ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk
yang hidup
2 .
Kejadian 12:12
12:12 Apabila orang Mesir melihat engkau, mereka akan berkata: Itu isterinya. Jadi mereka akan membunuh aku dan membiarkan engkau hidup.
Kejadian 49:18
49:18 Aku menanti-nantikan keselamatan
yang dari pada-Mu, ya TUHAN.
Mazmur 27:14
27:14 Nantikanlah
TUHAN! Kuatkanlah
dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah TUHAN!
Mazmur 37:7-9
37:7 Berdiam
dirilah di hadapan TUHAN dan nantikanlah
Dia
3 ; jangan marah
karena orang yang berhasil dalam hidupnya,
karena orang yang melakukan tipu daya.
37:8 Berhentilah marah
dan tinggalkanlah panas hati itu, jangan marah,
itu hanya membawa kepada kejahatan.
37:9 Sebab orang-orang yang berbuat jahat akan dilenyapkan,
tetapi orang-orang yang menanti-nantikan
TUHAN akan mewarisi negeri.
Mazmur 62:1
Perasaan tenang dekat Allah
62:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut: Yedutun. Mazmur Daud. (62-2) Hanya dekat
Allah saja aku tenang,
dari pada-Nyalah keselamatanku
4 .
Mazmur 62:5-6
62:5 (62-6) Hanya pada Allah saja
kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku.
62:6 (62-7) Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah.
Mazmur 130:5-7
130:5 Aku menanti-nantikan TUHAN,
jiwaku menanti-nanti,
dan aku mengharapkan firman-Nya.
130:6 Jiwaku mengharapkan Tuhan lebih dari pada pengawal
mengharapkan pagi, lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi.
130:7 Berharaplah
kepada TUHAN, hai Israel! Sebab pada TUHAN ada kasih setia,
dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan.
Yesaya 25:9
25:9 Pada waktu itu
orang akan berkata: "Sesungguhnya, inilah Allah
kita, yang kita nanti-nantikan,
supaya kita diselamatkan.
Inilah TUHAN yang kita nanti-nantikan
5 ; marilah kita bersorak-sorak
dan bersukacita oleh karena keselamatan
yang diadakan-Nya!"
Yesaya 26:8
26:8 Ya TUHAN, kami juga menanti-nantikan
saatnya Engkau menjalankan penghakiman;
kesukaan kami ialah menyebut nama-Mu
dan mengingat Engkau
6 .
Ratapan 3:25-26
3:25 TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya,
bagi jiwa yang mencari Dia.
3:26 Adalah baik menanti dengan diam
pertolongan TUHAN.
Lukas 8:15
8:15 Yang jatuh di tanah yang baik itu ialah orang, yang setelah mendengar firman itu, menyimpannya dalam hati yang baik dan mengeluarkan buah dalam ketekunan."
Lukas 21:19
21:19 Kalau kamu tetap bertahan 7 , kamu akan memperoleh hidupmu."
Kolose 1:11
1:11 dan dikuatkan dengan segala kekuatan
oleh kuasa kemuliaan-Nya
8 untuk menanggung segala sesuatu dengan tekun dan sabar,
Kolose 1:1
Salam
1:1 Dari Paulus, rasul
Kristus Yesus, oleh kehendak Allah,
dan Timotius
saudara kita,
Kolose 1:3
Ucapan syukur dan doa
1:3 Kami selalu mengucap syukur kepada Allah,
Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, setiap kali kami berdoa untuk kamu,
Kolose 1:2
1:2 kepada saudara-saudara yang kudus dan yang percaya dalam Kristus di Kolose
9 . Kasih karunia
dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita,
menyertai kamu.
Kolose 3:5
Manusia baru
3:5 Karena itu matikanlah
dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi,
yaitu percabulan,
kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan,
yang sama dengan penyembahan berhala
10 ,
Ibrani 6:12
6:12 agar kamu jangan menjadi lamban, tetapi menjadi penurut-penurut
mereka yang oleh iman dan kesabaran
mendapat bagian dalam apa yang dijanjikan
Allah.
Ibrani 6:15
6:15 Abraham menanti dengan sabar dan dengan demikian ia memperoleh apa yang dijanjikan
kepadanya.
Ibrani 10:36
10:36 Sebab kamu memerlukan ketekunan,
supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.
Ibrani 12:1-3
Nasihat supaya bertekun dalam iman
12:1 Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba
dengan tekun
dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita
11 .
12:2 Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus
12 ,
yang memimpin
kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan
tekun memikul salib
ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah.
12:3 Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah
dan putus asa.
Yakobus 1:3-4
1:3 sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu
itu menghasilkan ketekunan.
1:4 Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang,
supaya kamu menjadi sempurna
13 dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun.
Yakobus 5:7-11
Bersabar dalam penderitaan
5:7 Karena itu, saudara-saudara, bersabarlah sampai kepada kedatangan
Tuhan
14 ! Sesungguhnya petani menantikan hasil yang berharga dari tanahnya dan ia sabar
sampai telah turun hujan musim gugur dan hujan musim semi.
5:8 Kamu juga harus bersabar dan harus meneguhkan hatimu, karena kedatangan
Tuhan sudah dekat!
5:9 Saudara-saudara,
janganlah kamu bersungut-sungut dan saling mempersalahkan, supaya kamu jangan dihukum. Sesungguhnya Hakim
telah berdiri di ambang pintu
15 .
5:10 Saudara-saudara, turutilah teladan penderitaan dan kesabaran para nabi
yang telah berbicara demi nama Tuhan.
5:11 Sesungguhnya kami menyebut mereka berbahagia,
yaitu mereka yang telah bertekun; kamu telah mendengar tentang ketekunan
Ayub
16 dan kamu telah tahu apa yang pada akhirnya disediakan
Tuhan baginya, karena Tuhan maha penyayang dan penuh belas kasihan.
Wahyu 1:9
Penglihatan Yohanes di Patmos
1:9 Aku, Yohanes,
saudara dan sekutumu dalam kesusahan,
dalam Kerajaan
dan dalam ketekunan
menantikan Yesus, berada di pulau yang bernama Patmos
17 oleh karena firman Allah
dan kesaksian yang diberikan oleh Yesus.
Wahyu 13:10
13:10 Barangsiapa ditentukan untuk ditawan, ia akan ditawan; barangsiapa ditentukan untuk dibunuh dengan pedang, ia harus dibunuh
dengan pedang. Yang penting di sini ialah ketabahan dan iman
orang-orang kudus.
Wahyu 14:12
14:12 Yang penting di sini ialah ketekunan
orang-orang kudus,
yang menuruti perintah
Allah
18 dan iman kepada Yesus.
1 Full Life: LADANG ... MENJADI KUBURAN MILIKNYA.
Nas : Kej 23:20
Alkitab mengatakan bahwa satu-satunya bidang tanah di Kanaan yang
dimiliki Abraham sebagai penggenapan janji Allah adalah tanah kuburan
(Ibr 11:8-9). Baru pada zaman Yosua, keturunannya memiliki tanah
Kanaan. Kenyataan ini menunjuk kepada hidup iman yang menanti hingga akhir
hidupnya untuk menerima upah penuh dari kepercayaan seseorang kepada Allah
(Ibr 11:13). Orang percaya, seperti Abraham, tidak boleh mengarahkan
hatinya kepada hal-hal di bumi, tetapi harus mendambakan tanah air sorgawi
di mana Allah "telah mempersiapkan sebuah kota bagi mereka" (Ibr 11:16;
lihat cat. --> Ibr 11:10).
[atau ref. Ibr 11:10]
2 Full Life: MAKHLUK YANG HIDUP.
Nas : Kej 2:7
Pemberian hidup kepada manusia dilukiskan sebagai akibat dari
tindakan Allah yang khusus, berbeda dengan penciptaan makhluk hidup
lainnya. Allah secara khusus memberikan hidup dan nafas kepada manusia
pertama, yang menunjukkan bahwa hidup manusia lebih tinggi dan berhakikat
lain daripada bentuk kehidupan lain dan bahwa ada hubungan unik antara
hidup ilahi dengan hidup manusia (bd. Kej 1:26-27). Allah merupakan
sumber pokok dari hidup umat manusia.
3 Full Life: NANTIKANLAH DIA
Nas : Mazm 37:7
(versi Inggris NIV -- nantikan Dia dengan sabar). Mazmur ini
menunjukkan bagaimana seorang benar harus bereaksi manakala orang fasik
berhasil kendatipun cara hidupnya yang jahat dan dursila. Kita harus
bertekun di dalam iman sambil menantikan Allah melakukan keadilan dan
membenarkan kita (bd. ayat Mazm 37:1; 73:1-28; Ams 3:31; 23:17; 24:1;
Yer 12:1-17). Kesabaran ketika sedang mengalami kesulitan atau
penderitaan dimungkinkan oleh pertolongan Roh Kudus (Gal 5:22;
Rom 8:3-4; bd. Ef 4:1-2; Kol 1:11; 3:12), yang meyakinkan kita bahwa
tidak lama lagi, Allah akan memberi kita pahala dan menghukum orang fasik
(bd. Rom 8:28; Ibr 12:1-2,5-13).
4 Full Life: DARIPADA-NYALAH KESELAMATANKU.
Nas : Mazm 62:2
Mazmur ini mengungkapkan suatu kebenaran mendasar yang dengannya
setiap orang percaya harus hidup. Di tengah-tengah kesulitan, kesengsaraan
atau pertentangan dari musuh, kita harus berbalik kepada Allah sebagai
perlindungan dan pelepas yang tertinggi. Setiap orang percaya yang
mengandalkan Allah harus dapat mengatakan:
- 1) Saya tidak akan membiarkan kesukaran, krisis atau penderitaan
bagaimanapun menggoyahkan kepercayaan saya kepada Allah (ayat
Mazm 62:3,7). Bukan saja keselamatanku datang dari Dia (ayat
Mazm 62:2), tetapi Dia sendiri juga menjadi batu karang, keselamatan,
dan perlindunganku (ayat Mazm 62:7-8).
- 2) Pada masa kekhawatiran atau ancaman saya akan menyerahkan diri
kepada-Nya dan dengan doa yang sungguh-sungguh mencurahkan isi hatiku
kepada-Nya
(lihat cat. --> Fili 4:6).
[atau ref. Fili 4:6]
- 3) Saya akan menantikan Tuhan bertindak menolong saya, yakin bahwa Dia
akan menanggapi dalam kasih dan belas kasihan terhadap keadaanku (ayat
Mazm 62:12-13).
5 Full Life: TUHAN YANG KITA NANTI-NANTIKAN
Nas : Yes 25:9
(versi Inggris NIV -- kita mengandalkan Dia). Yesaya melukiskan
orang yang setia dalam Kerajaan Allah sebagai mereka yang telah mempercayai
Tuhan. Semua orang percaya harus mengandalkan Tuhan, menantikan dengan
harapan akan kedatangan Kristus, dan penggenapan semua janji-Nya
(1Kor 1:7; Tit 2:13;
lihat cat. --> Luk 2:25).
[atau ref. Luk 2:25]
6 Full Life: KAMI JUGA MENANTI-NANTIKAN ... ENGKAU.
Nas : Yes 26:8-9
Sepanjang hari-hari terakhir dalam sejarah, kaum yang benar akan
menanti (yaitu, merindukan) penampakan Tuhan mereka.
- 1) Yesaya melukiskan kerinduan itu sebagai hasrat sungguh-sungguh untuk
kenyataan terakhir dari kehadiran Allah dan kebenaran-Nya di bumi.
- 2) Orang percaya dalam Kristus yang setia harus merindukan dan
mendoakan kedatangan kembali Tuhan mereka untuk mengangkat mereka dari
bumi supaya dapat bersama dengan Dia untuk selama-lamanya
(lihat art. KEANGKATAN GEREJA).
Mereka menginginkan
- (a) dimulainya hukuman Tuhan supaya orang fasik dapat belajar apa
itu keadilan dan kebenaran, dan
- (b) Tuhan memerintah dengan penuh kemenangan untuk selama-lamanya
(bd. pasal Wahy 20:1-21:27).
7 Full Life: TETAP BERTAHAN.
Nas : Luk 21:19
Kita harus mengamalkan kesetiaan yang sungguh-sungguh kepada Kristus
melalui sarana-sarana kasih karunia, yaitu berdoa, bersaksi, mendalami
Firman Allah, beribadah, bersekutu dengan saudara Kristen dan menolak dosa
setiap hari
(lihat cat. --> Yoh 15:6).
[atau ref. Yoh 15:6]
Dengan cara bertekun dalam iman yang benar, orang percaya beroleh hidup
kekal dan menang di dalam segala keadaan.
8 Full Life: DIKUATKAN ... OLEH KUASA KEMULIAAN-NYA.
Nas : Kol 1:11
Agar dapat hidup layak bagi Tuhan (ayat Kol 1:10), kita harus
dikuatkan oleh kuasa-Nya. Pemberian kuasa ini merupakan pengalaman yang
terus-menerus menerima hidup Allah dari Dia sendiri. Tidak ada hal lain
yang dapat memungkinkan kita untuk mengalahkan dosa, Iblis, dan dunia (bd.
Fili 4:13;
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
9 Full Life: SAUDARA-SAUDARA ... YANG PERCAYA ... DI KOLOSE.
Nas : Kol 1:2
Paulus menulis kepada jemaat Kolose oleh sebab guru-guru palsu telah
menyusup ke dalam gereja. Mereka mengajar bahwa penyerahan kepada Kristus
dan ketaatan kepada ajaran para rasul tidak memadai untuk mendapat
keselamatan penuh. Ajaran palsu ini mencampur "filsafat" dan "tradisi"
manusia dengan Injil (Kol 2:8) dan meminta penyembahan para malaikat
sebagai pengantara antara Allah dan manusia (Kol 2:18). Para guru palsu
ini menuntut pelaksanaan beberapa syarat agama Yahudi (Kol 2:16,21-23)
serta membenarkan kekeliruan mereka dengan menyatakan bahwa mereka mendapat
wahyu melalui penglihatan-penglihatan (Kol 2:18).
- 1) Filsafat mendasar di balik ajaran salah ini tampak dewasa ini di
dalam ajaran bahwa Yesus Kristus dan Injil asli PB tidak memadai untuk
memenuhi keperluan rohaniah kita
(lihat cat. --> 2Pet 1:3).
[atau ref. 2Pet 1:3]
- 2) Paulus membuktikan salahnya bidat ini dengan menunjukkan bahwa
Kristus bukan saja Juruselamat pribadi kita, tetapi kepala gereja dan
Tuhan semesta alam dan ciptaan juga. Karena itu, bukannya filsafat atau
hikmat manusia, melainkan Yesus Kristus dan kuasa-Nya di dalam kehidupan
kita itulah yang menebus dan menyelamatkan kita untuk selama-lamanya;
perantara tidak perlu dan kita harus langsung menghampiri Dia.
- 3) Menjadi orang percaya berarti beriman kepada Kristus dan Injil-Nya,
bersandar kepada-Nya, mengasihi Dia dan hidup di hadirat-Nya. Kita tidak
boleh menambah apa-apa pada Injil atau memajukan hikmat atau filsafat
humanistik yang modern.
10 Full Life: KESERAKAHAN, YANG SAMA DENGAN PENYEMBAHAN BERHALA.
Nas : Kol 3:5
Apakah penyembahan berhala itu ?
- 1) Yaitu, membiarkan hal-hal lain menjadi pusat dari keinginan, nilai,
dan ketergantungan seorang sehingga tidak lagi bergantung dan beriman
pada Allah sendiri (bd. Kel 20:3-6; Ul 7:25-26; Yes 40:18-23;
lihat art. SIFAT PENYEMBAHAN BERHALA).
Karena itulah keserakahan disebut penyembahan berhala.
- 2) Penyembahan berhala dapat meliputi hal mengaku setia kepada Allah
dan Firman-Nya sedangkan pada saat yang sama memberikan kesetiaan yang
setara atau yang lebih besar kepada orang-orang, lembaga, tradisi, atau
penguasa di bumi ini. Tidak sesuatu pun boleh lebih diutamakan daripada
hubungan yang setia kepada Allah dan Firman-Nya seperti yang dinyatakan
di dalam Alkitab (Rom 1:22-23; Ef 5:5).
11 Full Life: PERLOMBAAN YANG DIWAJIBKAN BAGI KITA.
Nas : Ibr 12:1
Perlombaan ini merupakan ujian iman seumur hidup kita di dalam dunia
ini (Ibr 10:23,38; 11:1-40; 12:25; 13:13).
- 1) Perlombaan ini harus dilaksanakan "dengan tekun" (Yun. _hupomone_),
yaitu dengan kesabaran dan ketabahan (bd. Ibr 10:36; Fili 3:12-14).
Cara untuk mencapai kemenangan sama dengan cara yang dipakai orang-orang
kudus dalam pasal Ibr 11:1-40 -- maju terus hingga mencapai akhir
(bd. Ibr 6:11-12; 12:1-4; Luk 21:19; 1Kor 9:24-25; Fili 3:11-14;
Wahy 3:21).
- 2) Perlombaan ini harus dilaksanakan dengan membuang dosa-dosa yang
menghalangi atau menghambat kecepatan kita dan dengan mengarahkan
pandangan, hidup, dan hati kita kepada Yesus dan teladan ketaatan yang
tabah yang ditunjukkan oleh-Nya ketika di bumi (ayat Ibr 12:1-4).
- 3) Perlombaan ini harus dilaksanakan dengan kesadaran bahwa bahaya
terbesar yang menghadang kita adalah pencobaan untuk menyerah lagi
kepada dosa (ayat Ibr 12:1,4), kembali "ke negeri yang telah kita
tinggalkan" (Ibr 11:15; Yak 1:12), dan kembali menjadi warga dunia
ini (Ibr 11:13; Yak 4:4; 1Yoh 2:15;
lihat cat. --> Ibr 11:10).
[atau ref. Ibr 11:10]
12 Full Life: MATA YANG TERTUJU KEPADA YESUS.
Nas : Ibr 12:2
Di dalam perlombaan iman ini kita mengarahkan pandangan kepada Yesus
sebagai
- (1) teladan dari kepercayaan kepada Allah (Ibr 2:13), penyerahan
kepada kehendak-Nya (Ibr 10:7-10; Mr 14:36), doa (Ibr 5:7;
Mr 1:35; Yoh 17:1-26), mengatasi pencobaan dan penderitaan
(Ibr 2:10; 4:15), ketabahan dalam kesetiaan kepada Bapa (ayat
Ibr 12:2-3), dan usaha untuk memperoleh sukacita akibat
menyelesaikan tugas yang dibebankan Allah kepada kita (ayat
Ibr 12:2; bd. Luk 15:6,24,32; Yoh 15:11);
- (2) sumber kekuatan, kasih, kasih karunia, kemurahan dan pertolongan
(Ibr 4:16; 7:25; 10:22; Wahy 3:21).
13 Full Life: SUPAYA KAMU MENJADI SEMPURNA
Nas : Yak 1:4
(versi Inggris NIV -- "supaya kamu menjadi matang"). Matang (Yun.
_teleios_) mencerminkan pengertian alkitabiah tentang kedewasaan, yang
didefinisikan sebagai hubungan yang benar dengan Allah yang berbuahkan
usaha yang sungguh-sungguh untuk mengasihi Dia dengan sepenuh hati dalam
pengabdian yang sepenuhnya, ketaatan, dan kemurnian (Ul 6:5; 18:13;
Mat 22:37;
lihat cat. --> 1Tes 2:10;
[atau ref. 1Tes 2:10]
lihat art. PENGUDUSAN).
14 Full Life: BERSABARLAH SAMPAI KEPADA KEDATANGAN TUHAN.
Nas : Yak 5:7
Yakobus berbicara tentang kedatangan Kristus seperti sudah dekat
(ayat Yak 5:8). Kristus akan datang sebagai hakim untuk menghukum yang
jahat dan memberi pahala kepada yang benar dan membebaskan mereka dari
penderitaan (ayat Yak 5:9). Kesabaran adalah sifat menanggung
ketidakadilan, penderitaan, kesulitan, dan penganiayaan, sambil menyerahkan
hidup kita kepada Allah dalam kepercayaan bahwa Dia akan membereskan segala
sesuatu pada saat kedatangan-Nya (Ul 32:35; Rom 12:12; Ibr 10:30;
Ibr 12:1-2;
lihat cat. --> Ayub 2:3;
lihat cat. --> Mazm 73:17).
[atau ref. Ayub 2:3; Mazm 73:17]
15 Full Life: BERDIRI DI AMBANG PINTU.
Nas : Yak 5:9
Motivasi untuk bersabar dan bertekun dalam iman adalah kedatangan
Tuhan yang sudah dekat (ayat Yak 5:8). Dia "berdiri di ambang pintu".
Pintu itu mungkin baru terbuka pada esok hari, lusa, minggu depan atau
tahun depan, tetapi dapat saja terbuka setiap saat.
16 Full Life: KETEKUNAN AYUB.
Nas : Yak 5:11
Kata "ketekunan" (Yun. _hupomone_) menunjuk kepada ketabahan dalam
situasi pencobaan apa pun yang kita hadapi tanpa kehilangan kepercayaan
kepada Allah. Ketekunan ini lahir dari iman yang berkemenangan hingga akhir
di tengah-tengah penderitaan (Ayub 13:15). Hasil dari tindakan-tindakan
Allah terhadap Ayub menyatakan bahwa di dalam segala kesulitan Ayub, Allah
sangat memperhatikannya dan dengan penuh kemurahan menyokong dia. Yakobus
ingin kita tahu bahwa Allah memperhatikan seluruh umat-Nya dan bahwa di
dalam penderitaan mereka Ia akan memelihara mereka dengan kasih dan
kemurahan
(lihat cat. --> Ayub 6:4;
lihat cat. --> Ayub 42:10).
[atau ref. Ayub 6:4; 42:10]
17 Full Life: PULAU ... PATMOS.
Nas : Wahy 1:9
Patmos adalah sebuah pulau kecil di Laut Aegea, kira-kira 80
kilometer sebelah barat daya Efesus. Di sana Yohanes menjadi tawanan karena
dengan setia ia telah memberitakan Injil dan tetap setia kepada Kristus dan
Firman-Nya.
18 Full Life: YANG MENURUTI PERINTAH ALLAH.
Nas : Wahy 14:12
Nasib akhir para pengikut binatang itu mengerikan (ayat
Wahy 14:9-11). Karena itu, orang kudus harus terus-menerus "menaati
perintah-perintah Allah dan tinggal setia kepada Yesus." Oleh karena
kesetiaan mereka kepada Kristus, barangkali mereka akan mati
(lihat cat. --> Wahy 14:13 berikut).
[atau ref. Wahy 14:13]