2 Korintus 8:2
8:2 Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan
1 .
2 Korintus 8:9
8:9 Karena kamu telah mengenal kasih karunia
Tuhan kita Yesus Kristus,
bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin
2 ,
sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya
oleh karena kemiskinan-Nya.
2 Korintus 6:1--13:14
Paulus dalam pelayanannya
6:1 Sebagai teman-teman sekerja,
kami menasihatkan kamu, supaya kamu jangan membuat menjadi sia-sia
kasih karunia Allah
3 , yang telah kamu terima.
6:2 Sebab Allah berfirman: "Pada waktu Aku berkenan, Aku akan mendengarkan engkau, dan pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau.
" Sesungguhnya, waktu ini adalah waktu perkenanan itu; sesungguhnya, hari ini adalah hari penyelamatan itu.
6:3 Dalam hal apapun kami tidak memberi sebab orang tersandung,
supaya pelayanan kami jangan sampai dicela.
6:4 Sebaliknya, dalam segala hal kami menunjukkan, bahwa kami adalah pelayan Allah, yaitu: dalam menahan dengan penuh kesabaran dalam penderitaan, kesesakan dan kesukaran
4 ,
6:5 dalam menanggung dera, dalam penjara
dan kerusuhan, dalam berjerih payah, dalam berjaga-jaga dan berpuasa;
6:6 dalam kemurnian hati, pengetahuan, kesabaran, dan kemurahan hati; dalam Roh Kudus
dan kasih
yang tidak munafik;
6:7 dalam pemberitaan
kebenaran dan kekuasaan Allah;
dengan menggunakan senjata-senjata keadilan
untuk menyerang ataupun untuk membela
6:8 ketika dihormati dan ketika dihina;
ketika diumpat
atau ketika dipuji; ketika dianggap sebagai penipu,
namun dipercayai,
6:9 sebagai orang yang tidak dikenal, namun terkenal; sebagai orang yang nyaris mati,
dan sungguh kami hidup;
sebagai orang yang dihajar, namun tidak mati;
6:10 sebagai orang berdukacita, namun senantiasa bersukacita;
sebagai orang miskin
5 , namun memperkaya
banyak orang; sebagai orang tak bermilik,
sekalipun kami memiliki segala sesuatu.
Jangan ada lagi noda kekafiran
6:11 Hai orang Korintus! Kami telah berbicara terus terang kepada kamu, hati kami terbuka lebar-lebar bagi kamu.
6:12 Dan bagi kamu ada tempat yang luas dalam hati kami, tetapi bagi kami hanya tersedia tempat yang sempit di dalam hati kamu.
6:13 Maka sekarang, supaya timbal balik--aku berkata seperti kepada anak-anakku
--:Bukalah hati kamu
selebar-lebarnya!
6:14 Janganlah kamu merupakan pasangan
yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya
6 .
Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?
6:15 Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial?
Apakah bagian bersama orang-orang percaya
dengan orang-orang tak percaya?
6:16 Apakah hubungan bait Allah dengan berhala
7 ?
Karena kita adalah bait
dari Allah
yang hidup menurut firman Allah ini: "Aku akan diam bersama-sama dengan mereka dan hidup di tengah-tengah mereka, dan Aku akan menjadi Allah mereka, dan mereka akan menjadi umat-Ku.
6:17 Sebab itu: Keluarlah kamu dari antara mereka,
dan pisahkanlah dirimu
8 dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan menerima kamu.
6:18 Dan Aku akan menjadi Bapamu, dan kamu akan menjadi anak-anak-Ku laki-laki dan anak-anak-Ku perempuan
demikianlah firman Tuhan, Yang Mahakuasa.
"
7:1 Saudara-saudaraku
yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu
9 ,
marilah kita menyucikan diri kita
10 dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan kekudusan
kita dalam takut akan Allah.
Sukacita sesudah dukacita
7:2 Berilah tempat bagi kami di dalam hati kamu!
Kami tidak pernah berbuat salah terhadap seorangpun, tidak seorangpun yang kami rugikan, dan tidak dari seorangpun kami cari untung.
7:3 Aku berkata demikian, bukan untuk menjatuhkan hukuman atas kamu, sebab tadi telah aku katakan, bahwa kamu telah beroleh tempat di dalam hati kami,
sehingga kita sehidup semati.
7:4 Aku sangat berterus terang terhadap kamu; tetapi aku juga sangat memegahkan kamu.
Dalam segala penderitaan kami aku sangat terhibur
dan sukacitaku melimpah-limpah.
7:5 Bahkan ketika kami tiba di Makedonia,
kami tidak beroleh ketenangan bagi tubuh kami. Di mana-mana
kami mengalami kesusahan: dari luar pertengkaran dan dari dalam
ketakutan
11 .
7:6 Tetapi Allah, yang menghiburkan orang yang rendah hati
12 ,
telah menghiburkan kami dengan kedatangan Titus.
7:7 Bukan hanya oleh kedatangannya saja, tetapi juga oleh penghiburan yang dinikmatinya di tengah-tengah kamu. Karena ia telah memberitahukan kepada kami tentang kerinduanmu, keluhanmu, kesungguhanmu untuk membela aku, sehingga makin bertambahlah sukacitaku.
7:8 Jadi meskipun aku telah menyedihkan hatimu dengan suratku
itu, namun aku tidak menyesalkannya. Memang pernah aku menyesalkannya, karena aku lihat, bahwa surat itu menyedihkan hatimu--kendatipun untuk seketika saja lamanya--,
7:9 namun sekarang aku bersukacita, bukan karena kamu telah berdukacita, melainkan karena dukacitamu membuat kamu bertobat. Sebab dukacitamu itu adalah menurut kehendak Allah, sehingga kamu sedikitpun tidak dirugikan oleh karena kami.
7:10 Sebab dukacita menurut kehendak Allah menghasilkan pertobatan yang membawa keselamatan
dan yang tidak akan disesalkan, tetapi dukacita yang dari dunia ini
13 menghasilkan kematian.
7:11 Sebab perhatikanlah betapa justru dukacita yang menurut kehendak Allah itu mengerjakan pada kamu kesungguhan yang besar, bahkan pembelaan diri, kejengkelan, ketakutan, kerinduan, kegiatan,
penghukuman! Di dalam semuanya itu kamu telah membuktikan, bahwa kamu tidak bersalah di dalam perkara itu.
7:12 Sebab itu, jika aku telah menulis surat kepada kamu,
maka bukanlah oleh karena orang yang berbuat salah,
atau oleh karena orang yang menderita perbuatan salah, melainkan supaya kerelaanmu terhadap kami menjadi nyata bagi kamu di hadapan Allah.
7:13 Sebab itulah kami menjadi terhibur. Dan selain penghiburan yang kami peroleh itu, kami lebih lagi bersukacita oleh karena sukacita Titus,
sebab kamu semua menyegarkan hatinya.
7:14 Aku memegahkan kamu
kepadanya, dan kamu tidak mengecewakan aku. Kami senantiasa mengatakan apa yang benar kepada kamu, demikian juga kemegahan kami di hadapan Titus
sudah ternyata benar.
7:15 Dan kasihnya bertambah besar terhadap kamu, apabila ia mengingat ketaatan
kamu semua, bagaimana kamu menyambut kedatangannya dengan takut dan gentar.
7:16 Aku bersukacita, sebab aku dapat menaruh kepercayaan kepada kamu
dalam segala hal.
Pelayanan kasih
8:1 Saudara-saudara, kami hendak memberitahukan kepada kamu tentang kasih karunia yang dianugerahkan kepada jemaat-jemaat di Makedonia
14 .
8:2 Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan
15 .
8:3 Aku bersaksi, bahwa mereka telah memberikan menurut kemampuan
mereka, bahkan melampaui kemampuan mereka.
8:4 Dengan kerelaan sendiri mereka meminta dan mendesak kepada kami, supaya mereka juga beroleh kasih karunia untuk mengambil bagian
dalam pelayanan
kepada orang-orang kudus.
8:5 Mereka memberikan lebih banyak dari pada yang kami harapkan. Mereka memberikan diri mereka, pertama-tama kepada Allah, kemudian oleh karena kehendak Allah juga kepada kami.
8:6 Sebab itu kami mendesak
kepada Titus,
supaya ia mengunjungi kamu dan menyelesaikan
pelayanan kasih itu sebagaimana ia telah memulainya.
8:7 Maka sekarang, sama seperti kamu kaya dalam segala sesuatu,
--dalam iman, dalam perkataan, dalam pengetahuan,
dalam kesungguhan untuk membantu, dan dalam kasihmu terhadap kami--demikianlah juga hendaknya kamu kaya dalam pelayanan kasih ini.
8:8 Aku mengatakan hal itu bukan sebagai perintah,
melainkan, dengan menunjukkan usaha orang-orang lain untuk membantu, aku mau menguji keikhlasan kasih kamu.
8:9 Karena kamu telah mengenal kasih karunia
Tuhan kita Yesus Kristus,
bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin
16 ,
sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya
oleh karena kemiskinan-Nya.
8:10 Inilah pendapatku
tentang hal itu, yang mungkin berfaedah bagimu. Memang sudah sejak tahun yang lalu kamu mulai melaksanakannya dan mengambil keputusan untuk menyelesaikannya juga.
8:11 Maka sekarang, selesaikan jugalah pelaksanaannya itu! Hendaklah pelaksanaannya sepadan dengan kerelaanmu,
dan lakukanlah itu dengan apa yang ada padamu.
8:12 Sebab jika kamu rela untuk memberi, maka pemberianmu akan diterima, kalau pemberianmu itu berdasarkan apa yang ada padamu,
bukan berdasarkan apa yang tidak ada padamu.
8:13 Sebab kamu dibebani bukanlah supaya orang-orang lain mendapat keringanan, tetapi supaya ada keseimbangan.
8:14 Maka hendaklah sekarang ini kelebihan kamu mencukupkan kekurangan
mereka, agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu, supaya ada keseimbangan.
8:15 Seperti ada tertulis: "Orang yang mengumpulkan banyak, tidak kelebihan dan orang yang mengumpulkan sedikit, tidak kekurangan.
"
Titus diutus
8:16 Syukur kepada Allah,
yang oleh karena kamu mengaruniakan kesungguhan yang demikian juga dalam hati
Titus
untuk membantu kamu.
8:17 Memang ia menyambut anjuran kami, tetapi dalam kesungguhannya yang besar itu ia dengan sukarela
pergi kepada kamu.
8:18 Bersama-sama dengan dia kami mengutus saudara
kita, yang terpuji di semua jemaat
karena pekerjaannya dalam pemberitaan Injil.
8:19 Dan bukan itu saja! Ia juga telah ditunjuk oleh jemaat-jemaat untuk menemani kami
dalam pelayanan kasih ini, yang kami lakukan untuk kemuliaan Tuhan dan sebagai bukti kerelaan
kami.
8:20 Sebab kami hendak menghindarkan hal ini: bahwa ada orang yang dapat mencela kami dalam hal pelayanan kasih yang kami lakukan dan yang hasilnya sebesar ini.
8:21 Karena kami memikirkan yang baik, bukan hanya di hadapan Tuhan, tetapi juga di hadapan manusia.
8:22 Bersama-sama dengan mereka kami utus seorang lain lagi, yakni saudara kita, yang telah beberapa kali kami uji dan ternyata selalu berusaha untuk membantu. Dan sekarang ia makin berusaha karena besarnya kepercayaannya kepada kamu.
8:23 Titus
adalah temanku
yang bekerja bersama-sama
dengan aku untuk kamu; saudara-saudara kami yang lain
itu adalah utusan jemaat-jemaat dan suatu kemuliaan bagi Kristus.
8:24 Karena itu tunjukkanlah kepada mereka di hadapan jemaat-jemaat bukti kasihmu dan bukti kemegahanku atas kamu.
Pengumpulan uang untuk Yerusalem
9:1 Tentang pelayanan
kepada orang-orang kudus
tidak perlu lagi
aku menuliskannya kepada kamu.
9:2 Aku telah tahu kerelaan hatimu
tentang mana aku megahkan
kamu kepada orang-orang Makedonia. Kataku: "Akhaya
sudah siap sedia sejak tahun yang lampau.
" Dan kegiatanmu telah menjadi perangsang bagi banyak orang.
9:3 Aku mengutus saudara-saudara itu,
agar kemegahan kami dalam hal ini atas kamu jangan ternyata menjadi sia-sia, tetapi supaya kamu benar-benar siap sedia seperti yang telah kukatakan,
9:4 supaya, apabila orang-orang Makedonia
datang bersama-sama dengan aku, jangan mereka mendapati kamu belum siap sedia, sehingga kami--untuk tidak mengatakan kamu--merasa malu atas keyakinan kami itu.
9:5 Sebab itu aku merasa perlu mendorong saudara-saudara itu
untuk berangkat mendahului aku, supaya mereka lebih dahulu mengurus pemberian yang telah kamu janjikan sebelumnya, agar nanti tersedia sebagai bukti
kemurahan hati kamu dan bukan sebagai pemberian
yang dipaksakan.
Memberi dengan sukacita membawa berkat
9:6 Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga
17 , dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak
juga.
9:7 Hendaklah masing-masing memberikan
menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan,
sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita.
9:8 Dan Allah sanggup
melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu
18 , supaya kamu senantiasa berkecukupan
di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan.
9:9 Seperti ada tertulis: "Ia membagi-bagikan, Ia memberikan
kepada orang miskin, kebenaran-Nya tetap untuk selamanya.
"
9:10 Ia yang menyediakan benih bagi penabur, dan roti untuk dimakan,
Ia juga yang akan menyediakan benih bagi kamu dan melipatgandakannya dan menumbuhkan buah-buah kebenaranmu;
9:11 kamu akan diperkaya
dalam segala macam
19 kemurahan hati,
yang membangkitkan syukur kepada Allah
oleh karena kami.
9:12 Sebab pelayanan kasih yang berisi pemberian ini bukan hanya mencukupkan keperluan-keperluan
orang-orang kudus, tetapi juga melimpahkan ucapan syukur kepada Allah.
9:13 Dan oleh sebab kamu telah tahan uji dalam pelayanan itu,
mereka memuliakan Allah
karena ketaatan kamu dalam pengakuan
akan Injil Kristus
dan karena kemurahan hatimu
dalam membagikan segala sesuatu dengan mereka dan dengan semua orang,
9:14 sedangkan di dalam doa mereka, mereka juga merindukan kamu oleh karena kasih karunia Allah yang melimpah di atas kamu.
9:15 Syukur kepada Allah
karena karunia-Nya
yang tak terkatakan itu!
Sikap Paulus
10:1 Aku, Paulus,
seorang yang tidak berani bila berhadapan muka dengan kamu, tetapi berani terhadap kamu bila berjauhan, aku memperingatkan kamu
20 demi Kristus yang lemah lembut dan ramah.
10:2 Aku meminta kepada kamu: jangan kamu memaksa aku untuk menunjukkan keberanianku
dari dekat, sebagaimana aku berniat bertindak keras terhadap orang-orang tertentu yang menyangka, bahwa kami hidup secara duniawi.
10:3 Memang kami masih hidup di dunia, tetapi kami tidak berjuang secara duniawi,
10:4 karena senjata kami dalam perjuangan
21 bukanlah senjata duniawi, melainkan senjata yang diperlengkapi dengan kuasa
Allah, yang sanggup untuk meruntuhkan benteng-benteng.
10:5 Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah.
Kami menawan segala pikiran
22 dan menaklukkannya
kepada Kristus,
10:6 dan kami siap sedia juga untuk menghukum setiap kedurhakaan, bila ketaatan kamu telah menjadi sempurna.
10:7 Tengoklah yang nyata di depan mata kamu!
Kalau ada seorang benar-benar yakin, bahwa ia adalah milik Kristus,
hendaklah ia berpikir di dalam hatinya, bahwa kami juga adalah milik Kristus sama seperti dia.
10:8 Bahkan, jikalau aku agak berlebih-lebihan bermegah atas kuasa, yang dikaruniakan Tuhan kepada kami
untuk membangun dan bukan untuk meruntuhkan kamu,
maka dalam hal itu aku tidak akan mendapat malu.
10:9 Tetapi aku tidak mau kelihatan seolah-olah aku menakut-nakuti kamu dengan surat-suratku.
10:10 Sebab, kata orang, surat-suratnya memang tegas dan keras, tetapi bila berhadapan muka sikapnya lemah
dan perkataan-perkataannya tidak berarti.
10:11 Tetapi hendaklah orang-orang yang berkata demikian menginsafi, bahwa tindakan kami, bila berhadapan muka, sama seperti perkataan kami dalam surat-surat kami, bila tidak berhadapan muka.
Pendapat Paulus tentang dirinya
10:12 Memang kami tidak berani menggolongkan diri kepada atau membandingkan diri dengan orang-orang tertentu yang memujikan diri sendiri.
Mereka mengukur dirinya dengan ukuran mereka sendiri
23 dan membandingkan dirinya dengan diri mereka sendiri. Alangkah bodohnya mereka!
10:13 Sebaliknya kami tidak mau bermegah melampaui batas, melainkan tetap di dalam batas-batas daerah kerja yang dipatok Allah bagi kami,
yang meluas sampai kepada kamu juga.
10:14 Sebab dalam memberitakan Injil Kristus
kami telah sampai kepada kamu,
sehingga kami tidak melewati batas daerah kerja kami, seolah-olah kami belum sampai kepada kamu.
10:15 Kami tidak bermegah atas pekerjaan yang dilakukan oleh orang lain
di daerah kerja yang tidak dipatok
untuk kami. Tetapi kami berharap, bahwa apabila imanmu makin bertumbuh,
kami akan mendapat penghormatan lebih besar lagi di antara kamu, jika dibandingkan dengan daerah kerja yang dipatok untuk kami.
10:16 Ya, kami hidup, supaya kami dapat memberitakan Injil
di daerah-daerah yang lebih jauh dari pada daerah kamu
dan tidak bermegah atas hasil-hasil yang dicapai orang lain di daerah kerja yang dipatok untuk mereka.
10:17 "Tetapi barangsiapa bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan.
"
10:18 Sebab bukan orang yang memuji diri
yang tahan uji, melainkan orang yang dipuji
Tuhan.
11:1 Alangkah baiknya, jika kamu sabar
terhadap kebodohanku
yang kecil itu. Memang kamu sabar terhadap aku!
11:2 Sebab aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki
untuk membawa kamu
sebagai perawan suci kepada Kristus.
11:3 Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan
24 dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya.
11:4 Sebab kamu sabar
saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan,
atau memberikan kepada kamu roh
yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil
yang lain
25 dari pada yang telah kamu terima.
11:5 Tetapi menurut pendapatku sedikitpun aku tidak kurang dari pada rasul-rasul yang tak ada taranya itu.
11:6 Jikalau aku kurang paham dalam hal berkata-kata,
tidaklah demikian dalam hal pengetahuan;
sebab kami telah menyatakannya kepada kamu pada segala waktu dan di dalam segala hal.
Paulus tidak mementingkan diri
11:7 Apakah aku berbuat salah,
jika aku merendahkan diri untuk meninggikan kamu, karena aku memberitakan Injil Allah
kepada kamu dengan cuma-cuma?
11:8 Jemaat-jemaat lain telah kurampok dengan menerima tunjangan dari mereka,
supaya aku dapat melayani kamu!
11:9 Dan ketika aku dalam kekurangan di tengah-tengah kamu, aku tidak menyusahkan seorangpun, sebab apa yang kurang padaku,
dicukupkan oleh saudara-saudara yang datang dari Makedonia. Dalam segala hal aku menjaga diriku, supaya jangan menjadi beban bagi kamu,
dan aku akan tetap berbuat demikian.
11:10 Demi kebenaran Kristus di dalam diriku,
aku tegaskan, bahwa kemegahanku
itu tidak akan dirintangi oleh siapapun di daerah-daerah Akhaya.
11:11 Mengapa tidak? Apakah karena aku tidak mengasihi kamu? Allah mengetahuinya.
11:12 Tetapi apa yang kulakukan, akan tetap kulakukan untuk mencegah mereka yang mencari kesempatan guna menyatakan, bahwa mereka sama dengan kami dalam hal yang dapat dimegahkan.
11:13 Sebab orang-orang itu adalah rasul-rasul palsu,
pekerja-pekerja curang,
yang menyamar sebagai rasul-rasul
26 Kristus.
11:14 Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblispun
menyamar sebagai malaikat Terang.
11:15 Jadi bukanlah suatu hal yang ganjil, jika pelayan-pelayannya menyamar sebagai pelayan-pelayan kebenaran. Kesudahan mereka akan setimpal dengan perbuatan
mereka.
11:16 Kuulangi lagi: jangan hendaknya ada orang yang menganggap aku bodoh.
Dan jika kamu juga menganggap demikian, terimalah aku sebagai orang bodoh supaya akupun boleh bermegah sedikit.
11:17 Apa yang aku katakan, aku mengatakannya bukan sebagai seorang yang berkata menurut firman Tuhan,
melainkan sebagai seorang bodoh
yang berkeyakinan, bahwa ia boleh bermegah.
11:18 Karena banyak orang yang bermegah secara duniawi,
aku mau bermegah
juga.
11:19 Sebab kamu suka sabar
terhadap orang bodoh, karena kamu begitu bijaksana:
11:20 karena kamu sabar,
jika orang memperhambakan kamu,
jika orang menghisap kamu, jika orang menguasai kamu, jika orang berlaku angkuh terhadap kamu, jika orang menampar kamu.
11:21 Dengan sangat malu aku harus mengakui, bahwa dalam hal semacam itu kami terlalu lemah.
Tetapi jika orang-orang lain berani membanggakan sesuatu, maka akupun--aku berkata dalam kebodohan--berani juga!
11:22 Apakah mereka orang Ibrani? Aku juga orang Ibrani!
Apakah mereka orang Israel? Aku juga
orang Israel. Apakah mereka keturunan Abraham? Aku juga
keturunan Abraham!
11:23 27 Apakah mereka pelayan Kristus?
--aku berkata seperti orang gila--aku lebih lagi! Aku lebih banyak berjerih lelah;
lebih sering di dalam penjara;
didera di luar batas;
kerap kali dalam bahaya maut.
11:24 Lima kali aku disesah orang Yahudi, setiap kali empat puluh
kurang satu pukulan,
11:25 tiga kali aku didera,
satu kali aku dilempari dengan batu,
tiga kali mengalami karam kapal,
sehari semalam aku terkatung-katung di tengah laut.
11:26 Dalam perjalananku aku sering diancam bahaya banjir dan bahaya penyamun, bahaya dari pihak orang-orang Yahudi
dan dari pihak orang-orang bukan Yahudi; bahaya di kota,
bahaya di padang gurun, bahaya di tengah laut, dan bahaya dari pihak saudara-saudara palsu.
11:27 Aku banyak berjerih lelah dan bekerja berat;
kerap kali aku tidak tidur; aku lapar dan dahaga; kerap kali aku berpuasa,
kedinginan dan tanpa pakaian,
11:28 dan, dengan tidak menyebut banyak hal lain lagi, urusanku sehari-hari, yaitu untuk memelihara semua jemaat-jemaat.
11:29 Jika ada orang merasa lemah, tidakkah aku turut merasa lemah?
Jika ada orang tersandung,
tidakkah hatiku hancur oleh dukacita?
11:30 Jika aku harus bermegah, maka aku akan bermegah
atas kelemahanku.
11:31 Allah, yaitu Bapa dari Yesus, Tuhan kita, yang terpuji sampai selama-lamanya,
tahu,
bahwa aku tidak berdusta.
11:32 Di Damsyik wali negeri raja Aretas menyuruh mengawal kota orang-orang Damsyik untuk menangkap aku.
11:33 Tetapi dalam sebuah keranjang aku diturunkan dari sebuah tingkap ke luar tembok kota dan dengan demikian aku terluput dari tangannya.
Paulus menerima penglihatan dan penyataan
12:1 Aku harus bermegah,
sekalipun memang hal itu tidak ada faedahnya, namun demikian aku hendak memberitakan penglihatan-penglihatan dan penyataan-penyataan
yang kuterima dari Tuhan.
12:2 Aku tahu tentang seorang Kristen
28 ;
empat belas tahun yang lampau--entah di dalam tubuh, aku tidak tahu, entah di luar tubuh, aku tidak tahu, Allah yang mengetahuinya--orang itu tiba-tiba diangkat
ke tingkat yang ketiga dari sorga
29 .
12:3 Aku juga tahu tentang orang itu, --entah di dalam tubuh entah di luar tubuh, aku tidak tahu, Allah yang mengetahuinya
--
12:4 ia tiba-tiba diangkat
ke Firdaus
dan ia mendengar kata-kata yang tak terkatakan, yang tidak boleh diucapkan manusia.
12:5 Atas orang itu aku hendak bermegah, tetapi atas diriku sendiri aku tidak akan bermegah, selain atas kelemahan-kelemahanku.
12:6 Sebab sekiranya aku hendak bermegah
juga, aku bukan orang bodoh
lagi, karena aku mengatakan kebenaran. Tetapi aku menahan diriku, supaya jangan ada orang yang menghitungkan kepadaku lebih dari pada yang mereka lihat padaku atau yang mereka dengar dari padaku.
12:7 Dan supaya aku jangan meninggikan diri karena penyataan-penyataan
yang luar biasa itu, maka aku diberi suatu duri di dalam dagingku
30 ,
yaitu seorang utusan Iblis
untuk menggocoh aku, supaya aku jangan meninggikan diri.
12:8 Tentang hal itu aku sudah tiga kali berseru
31 kepada Tuhan, supaya utusan Iblis itu mundur dari padaku.
12:9 Tetapi jawab Tuhan kepadaku:
"Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu 32 , sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.
12:10 Karena itu aku senang
dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran,
di dalam penganiayaan
dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.
Kekuatiran Paulus
12:11 Sungguh aku telah menjadi bodoh;
tetapi kamu yang memaksa aku. Sebenarnya aku harus kamu puji. Karena meskipun aku tidak berarti sedikitpun,
namun di dalam segala hal aku tidak kalah terhadap rasul-rasul yang luar biasa itu.
12:12 Segala sesuatu yang membuktikan, bahwa aku adalah seorang rasul, telah dilakukan di tengah-tengah kamu dengan segala kesabaran oleh tanda-tanda, mujizat-mujizat
dan kuasa-kuasa.
12:13 Sebab dalam hal manakah kamu dikebelakangkan dibandingkan dengan jemaat-jemaat lain, selain dari pada dalam hal ini, yaitu bahwa aku sendiri tidak menjadi suatu beban kepada kamu?
Maafkanlah ketidakadilanku ini!
12:14 Sesungguhnya sekarang sudah untuk ketiga kalinya
aku siap untuk mengunjungi kamu, dan aku tidak akan merupakan suatu beban bagi kamu. Sebab bukan hartamu yang kucari, melainkan kamu sendiri. Karena bukan anak-anak yang harus mengumpulkan harta untuk orang tuanya,
melainkan orang tualah untuk anak-anaknya.
12:15 Karena itu aku suka mengorbankan milikku, bahkan mengorbankan diriku
33 untuk kamu. Jadi jika aku sangat mengasihi kamu,
masakan aku semakin kurang dikasihi?
12:16 Baiklah, aku sendiri tidak merupakan suatu beban bagi kamu,
tetapi--kamu katakan--dalam kelicikanku aku telah menjerat kamu dengan tipu daya.
12:17 Jadi pernahkah aku mengambil untung dari pada kamu oleh seorang dari antara mereka, yang kuutus kepada kamu?
12:18 Memang aku telah meminta
Titus
untuk pergi dan bersama-sama dengan dia aku mengutus saudara yang lain itu.
Adakah Titus mengambil untung dari pada kamu? Tidakkah kami berdua hidup menurut roh yang sama dan tidakkah kami berlaku menurut cara yang sama?
12:19 Sudah lama agaknya kamu menyangka, bahwa kami hendak membela diri di depan kamu. Di hadapan Allah
dan demi Kristus kami berkata: semua ini, saudara-saudaraku yang kekasih,
terjadi untuk membangun
iman kamu.
12:20 Sebab aku kuatir, bahwa apabila aku datang
aku mendapati kamu tidak seperti yang kuinginkan dan kamu mendapati aku tidak seperti yang kamu inginkan.
Aku kuatir akan adanya perselisihan,
iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri,
fitnah,
bisik-bisikan
34 ,
keangkuhan,
dan kerusuhan.
12:21 Aku kuatir, bahwa apabila aku datang lagi, Allahku akan merendahkan aku di depan kamu, dan bahwa aku akan berdukacita
terhadap banyak orang yang di masa yang lampau berbuat dosa
35 dan belum lagi bertobat dari kecemaran, percabulan dan ketidaksopanan
yang mereka lakukan.
Nasihat-nasihat terakhir
13:1 Ini adalah untuk ketiga kalinya aku datang kepada kamu:
Baru dengan keterangan dua atau tiga orang saksi
suatu perkara sah.
13:2 Kepada mereka, yang di masa yang lampau berbuat dosa,
dan kepada semua orang lain, telah kukatakan terlebih dahulu dan aku akan mengatakannya sekali lagi--sekarang pada waktu aku berjauhan
dengan kamu tepat seperti pada waktu kedatanganku kedua kalinya--bahwa aku tidak akan menyayangkan
36 mereka pada waktu aku datang lagi.
13:3 Karena kamu ingin suatu bukti, bahwa Kristus berkata-kata dengan perantaraan aku,
dan Ia tidak lemah terhadap kamu, melainkan berkuasa di tengah-tengah kamu.
13:4 Karena sekalipun Ia telah disalibkan oleh karena kelemahan,
namun Ia hidup karena kuasa
Allah. Memang kami adalah lemah
di dalam Dia, tetapi kami akan hidup bersama-sama dengan Dia
untuk kamu karena kuasa Allah.
13:5 Ujilah dirimu sendiri,
apakah kamu tetap tegak di dalam iman
37 . Selidikilah dirimu!
Apakah kamu tidak yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu?
Sebab jika tidak demikian, kamu tidak tahan uji.
13:6 Tetapi aku harap, bahwa kamu tahu, bahwa bukan kami yang tidak tahan uji.
13:7 Kami berdoa kepada Allah, agar kamu jangan berbuat jahat bukan supaya kami ternyata tahan uji, melainkan supaya kamu ini boleh berbuat apa yang baik, sekalipun kami sendiri tampaknya tidak tahan uji.
13:8 Karena kami tidak dapat berbuat apa-apa melawan kebenaran; yang dapat kami perbuat ialah untuk kebenaran.
13:9 Sebab kami bersukacita, apabila kami lemah
dan kamu kuat.
Dan inilah yang kami doakan, yaitu supaya kamu menjadi sempurna.
13:10 Itulah sebabnya sekali ini aku menulis kepada kamu ketika aku berjauhan dengan kamu, supaya bila aku berada di tengah-tengah kamu, aku tidak terpaksa bertindak keras
menurut kuasa yang dianugerahkan Tuhan kepadaku untuk membangun dan bukan untuk meruntuhkan.
Salam
13:11 Akhirnya, saudara-saudaraku,
bersukacitalah, usahakanlah dirimu supaya sempurna. Terimalah segala nasihatku! Sehati sepikirlah kamu, dan hiduplah dalam damai sejahtera;
maka Allah, sumber kasih
dan damai sejahtera
akan menyertai kamu!
13:12 Berilah salam seorang kepada yang lain dengan cium yang kudus.
13:13 (13-12b) Salam
dari semua orang kudus kepada kamu.
13:14 (13-13) Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus,
dan kasih Allah,
dan persekutuan
38 Roh Kudus
menyertai kamu sekalian.
1 Full Life: KAYA DALAM KEMURAHAN.
Nas : 2Kor 8:2
Dua pasal ini menyingkapkan prinsip-prinsip dan janji-janji penting
yang menyangkut pemberian orang Kristen:
- 1) Kita ini milik Allah; apa yang kita punyai dipegang sebagai sesuatu
yang dipercayakan Tuhan kepada kita (ayat 2Kor 8:5).
- 2) Kita harus membuat keputusan yang mendasar dalam hati kita untuk
hidup bagi Allah dan bukan untuk uang (ayat 2Kor 8:5; Mat 6:24).
- 3) Kita memberi untuk menolong mereka yang membutuhkan bantuan (ayat
2Kor 8:14; 9:12; Ams 19:17; Gal 2:10;
lihat art. PEMELIHARAAN ORANG MISKIN DAN MELARAT),
meluaskan Kerajaan Allah (1Kor 9:14; Fili 4:15-18), menyimpan harta
di sorga (Mat 6:20; Luk 6:32-35) dan belajar takut akan Tuhan
(Ul 14:22-23).
- 4) Hal memberi itu harus menurut pendapatan kita (ayat 2Kor 8:3,12;
1Kor 16:2).
- 5) Hal memberi itu dipandang sebagai suatu bukti dari kasih kita (ayat
2Kor 8:24) dan harus dilakukan sebagai pengorbanan (ayat
2Kor 8:3) dan dengan sukarela (2Kor 9:7).
- 6) Dengan memberi kepada Allah, kita tidak saja menaburkan uang,
melainkan juga iman, waktu, dan pelayanan. Dengan demikian kita akan
menuai iman dan berkat yang lebih besar (ayat 2Kor 8:5; 9:6,10-12).
- 7) Ketika Allah menyediakan kelimpahan, itu adalah supaya kita dapat
melipatgandakan perbuatan baik kita (2Kor 9:8; Ef 4:28).
- 8) Hal memberi meningkatkan penyerahan kita kepada Allah (Mat 6:21)
dan mengaktifkan pekerjaan Allah dalam keadaan keuangan kita
(Luk 6:38). Untuk lebih banyak keterangan mengenai pokok ini,
lihat art. PERSEPULUHAN DAN PERSEMBAHAN.
2 Full Life: IA ... MENJADI MISKIN.
Nas : 2Kor 8:9
Suatu bagian penting dari hakikat dan sifat Kristus ialah memberi
secara berkorban. Karena Ia telah menjadi miskin, maka sekarang kita
mengambil bagian dalam kekayaan kekal-Nya. Allah menginginkan sikap yang
sama di kalangan orang percaya sebagai bukti bahwa kasih karunia-Nya
berkerja di dalam diri kita. Semua anugerah kasih karunia dan keselamatan,
kerajaan sorga, dan bahkan aib demi Kristus, merupakan kekayaan kekal yang
telah kita terima sebagai pengganti bagi dosa kita yang menjijikkan
(Luk 12:15; Ef 1:3; Fili 4:11-13,18-19; Ibr 11:26; Wahy 3:17).
3 Full Life: JANGAN MEMBUAT MENJADI SIA-SIA KASIH KARUNIA ALLAH.
Nas : 2Kor 6:1
Pastilah Paulus mempercayai bahwa seorang percaya dapat menerima
kasih karunia Allah dan mengalami keselamatan (ayat 2Kor 6:2), tetapi
sesudah itu, karena kecerobohan rohani atau dosa yang disengaja, dia
meninggalkan iman dan kehidupan di dalam Injil lalu terhilang lagi. Semua
orang harus didorong untuk diperdamaikan dengan Allah dan menerima kasih
karunia-Nya (2Kor 5:20). Mereka yang menerima kasih karunia Allah harus
didorong untuk tidak membuat kasih karunia itu menjadi sia-sia (bd. ayat
2Kor 6:14-18).
4 Full Life: DALAM PENDERITAAN ... KESUKARAN.
Nas : 2Kor 6:4
Lihat cat. --> 2Kor 11:23
[atau ref. 2Kor 11:23]
mengenai penderitaan Paulus.
5 Full Life: ORANG MISKIN.
Nas : 2Kor 6:10
Memang tidak bertentangan dengan Injil, jikalau seorang Kristen yang
benar-benar membaktikan diri akan miskin dalam hal keuangan. Paulus
menyatakan bahwa dia hanya memiliki sedikit dari harta dunia ini, namun
sebagai hamba Allah dia telah memperkaya banyak orang secara rohani (bd.
2Kor 8:9; Kis 3:1 dst.; Ef 3:8).
6 Full Life: PASANGAN YANG TIDAK SEIMBANG DENGAN ORANG-ORANG YANG TAK PERCAYA.
Nas : 2Kor 6:14
Dalam pandangan Allah, umat manusia pada akhirnya digolongkan dalam
dua kelompok, yaitu: mereka yang ada dalam Kristus dan mereka yang tidak
ada dalam Kristus (ayat 2Kor 6:14-16;
lihat art. TIGA JENIS ORANG).
Karena itu, orang percaya jangan bermitra secara sukarela atau berhubungan
intim dengan orang tidak percaya, sebab hubungan semacam itu dapat
merusakkan hubungan mereka dengan Kristus. Ini meliputi kemitraan dalam
dunia usaha, golongan rahasia, kencan, pernikahan, dan persahabatan karib.
Hubungan orang Kristen dengan orang tidak percaya seharusnya sejauh yang
diperlukan dalam kaitan dengan keberadaan sosial atau ekonomi, atau untuk
menunjukkan jalan keselamatan kepada orang yang belum percaya
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
7 Full Life: BAIT ALLAH DENGAN BERHALA.
Nas : 2Kor 6:16
Paulus menyajikan suatu argumentasi yang kuat bahwa seorang percaya
yang sudah lahir baru, sebagai Bait Allah dan Roh Kudus (Yoh 14:23;
1Kor 6:19;
lihat art. BAIT SUCI),
tidak dapat dirasuk roh jahat.
- 1) Baik dalam PL maupun dalam PB, berhala melambangkan roh-roh jahat
(Ul 32:17; 1Kor 10:20-21;
lihat art. SIFAT PENYEMBAHAN BERHALA).
Karena itu, bentuk kenajisan yang paling buruk dalam PL ialah mendirikan
berhala dalam bait Allah sendiri (2Raj 21:7,11-14). Begitu pula,
kita sama sekali tidak boleh menajiskan tubuh kita yang merupakan tempat
kediaman Roh itu dengan cara mengizinkan roh-roh jahat masuk ke dalamnya
(bd. ayat 2Kor 6:15, di mana "Belial" menunjuk kepada Iblis; juga
lihat cat. --> Luk 10:19;
[atau ref. Luk 10:19]
2Tim 2:25-26; 1Yoh 4:4; 5:18).
- 2) Walaupun roh jahat tidak dapat hidup berdampingan dengan Roh Kudus
dalam diri orang percaya yang sejati, tetapi bisa terjadi keadaan di
mana roh jahat itu hidup dalam diri seorang yang secara aktif berada
dalam proses pertobatan, tetapi belum dilahirkan kembali dengan
sepenuhnya oleh Roh Kudus
(lihat art. PEMBAHARUAN).
Kadang-kadang, pertobatan menuntut pengusiran roh-roh jahat dari seorang
yang dengan tulus berhasrat untuk mengikuti Kristus, namun sedang
mengalami masalah dengan dosa tertentu. Sebelum kuasa dan benteng
roh-roh jahat itu dihancurkan
(lihat art. KUASA ATAS IBLIS DAN SETAN-SETAN),
orang itu tidak dapat mengalami keselamatan sepenuh sehingga menjadi
"bait Allah yang hidup" (bd. Mat 12:28-29).
8 Full Life: PISAHKANLAH DIRIMU.
Nas : 2Kor 6:17
Lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA.
9 Full Life: KARENA KITA SEKARANG MEMILIKI JANJI-JANJI ITU.
Nas : 2Kor 7:1
Paulus dengan terang menjelaskan bahwa orang tidak dapat menerima
janji-janji karunia Allah yang terdaftar dalam 2Kor 6:16-18 tanpa
memiliki kehidupan yang terpisah dan kudus
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
Hal ini menerangkan mengapa ada orang yang telah kehilangan sukacita
Kristennya (Yoh 15:11), perlindungan ilahi (Yoh 17:12,14-15),
jawaban doa (Yoh 15:7,16) dan rasa kehadiran Allah sebagai Bapa
(Yoh 14:21,23). Berkompromi dengan dunia berarti kehilangan kehadiran
dan janji Allah.
10 Full Life: MARILAH KITA MENYUCIKAN DIRI KITA.
Nas : 2Kor 7:1
Orang percaya harus memutuskan hubungan sama sekali dengan setiap
bentuk kompromi yang tidak saleh dan secara terus-menerus menolak keinginan
tubuh untuk berbuat dosa. Kita harus mematikan perbuatan kita yang berdosa,
makin membencinya dan menjauhkan diri daripadanya (ayat 2Kor 7:9-11;
Rom 8:12-13; Gal 5:16).
10 Full Life: KESUSAHAN ... KETAKUTAN.
Nas : 2Kor 7:5
Sekali lagi perkataan dan pengalaman Paulus mengingatkan kita bahwa
persoalan dari luar dan ketakutan di dalam diri dapat menjadi pengalaman
yang nyata dari orang percaya yang sungguh menyerahkan diri.
11 Full Life: MENGHIBURKAN ORANG YANG RENDAH HATI.
Nas : 2Kor 7:6
Sebagai Allah yang penuh belas kasihan dan penghiburan
(2Kor 1:3), maka adalah sifat-Nya untuk menghibur orang yang merasa
tertekan atau susah. Bahkan, semakin banyak kita menderita, maka semakin
besar pula penghiburan dan dekatnya Kristus dalam kehidupan kita.
Perhatikanlah bahwa melalui perantaraan Titus, Allah menghibur Paulus. Kita
harus selalu peka terhadap tuntunan Roh Kudus untuk menghibur orang yang
membutuhkan bantuan.
12 Full Life: DUKACITA MENURUT KEHENDAK ALLAH ... DUKACITA YANG DARI DUNIA INI.
Nas : 2Kor 7:10
Di sini Paulus mengemukakan dua macam dukacita.
- 1) Ada dukacita yang sungguh karena dosa yang menghasilkan pertobatan,
yaitu suatu perubahan hati yang menyebabkan kita berbalik dari dosa
kepada Allah. Pertobatan semacam ini membawa keselamatan. Bagi Paulus,
pertobatan dari dosa dan iman dalam Kristus merupakan tanggung jawab
manusia dalam keselamatan
(lihat cat. --> Mat 3:2).
[atau ref. Mat 3:2]
- 2) Sebaliknya, orang yang tidak bertobat sering menyesal hanya karena
akibat dosa mereka saja; dukacita sedemikian mengakibatkan kematian dan
hukuman kekal (Mat 13:42,50; 25:30; Rom 6:23).
13 Full Life: JEMAAT-JEMAAT DI MAKEDONIA.
Nas : 2Kor 8:1-9:15
Dua pasal ini berisi petunjuk-petunjuk mengenai pengumpulan
persembahan bagi orang percaya yang miskin di Yerusalem. Kata-kata Paulus
berisi pengajaran yang paling lengkap tentang pemberian orang Kristen yang
tedapat dalam PB. Prinsip-prinsip yang diberikan di sini menjadi pedoman
bagi orang percaya dan jemaat sepanjang masa
(lihat cat. --> 2Kor 8:2 berikut).
[atau ref. 2Kor 8:2]
14 Full Life: KAYA DALAM KEMURAHAN.
Nas : 2Kor 8:2
Dua pasal ini menyingkapkan prinsip-prinsip dan janji-janji penting
yang menyangkut pemberian orang Kristen:
- 1) Kita ini milik Allah; apa yang kita punyai dipegang sebagai sesuatu
yang dipercayakan Tuhan kepada kita (ayat 2Kor 8:5).
- 2) Kita harus membuat keputusan yang mendasar dalam hati kita untuk
hidup bagi Allah dan bukan untuk uang (ayat 2Kor 8:5; Mat 6:24).
- 3) Kita memberi untuk menolong mereka yang membutuhkan bantuan (ayat
2Kor 8:14; 9:12; Ams 19:17; Gal 2:10;
lihat art. PEMELIHARAAN ORANG MISKIN DAN MELARAT),
meluaskan Kerajaan Allah (1Kor 9:14; Fili 4:15-18), menyimpan harta
di sorga (Mat 6:20; Luk 6:32-35) dan belajar takut akan Tuhan
(Ul 14:22-23).
- 4) Hal memberi itu harus menurut pendapatan kita (ayat 2Kor 8:3,12;
1Kor 16:2).
- 5) Hal memberi itu dipandang sebagai suatu bukti dari kasih kita (ayat
2Kor 8:24) dan harus dilakukan sebagai pengorbanan (ayat
2Kor 8:3) dan dengan sukarela (2Kor 9:7).
- 6) Dengan memberi kepada Allah, kita tidak saja menaburkan uang,
melainkan juga iman, waktu, dan pelayanan. Dengan demikian kita akan
menuai iman dan berkat yang lebih besar (ayat 2Kor 8:5; 9:6,10-12).
- 7) Ketika Allah menyediakan kelimpahan, itu adalah supaya kita dapat
melipatgandakan perbuatan baik kita (2Kor 9:8; Ef 4:28).
- 8) Hal memberi meningkatkan penyerahan kita kepada Allah (Mat 6:21)
dan mengaktifkan pekerjaan Allah dalam keadaan keuangan kita
(Luk 6:38). Untuk lebih banyak keterangan mengenai pokok ini,
lihat art. PERSEPULUHAN DAN PERSEMBAHAN.
15 Full Life: IA ... MENJADI MISKIN.
Nas : 2Kor 8:9
Suatu bagian penting dari hakikat dan sifat Kristus ialah memberi
secara berkorban. Karena Ia telah menjadi miskin, maka sekarang kita
mengambil bagian dalam kekayaan kekal-Nya. Allah menginginkan sikap yang
sama di kalangan orang percaya sebagai bukti bahwa kasih karunia-Nya
berkerja di dalam diri kita. Semua anugerah kasih karunia dan keselamatan,
kerajaan sorga, dan bahkan aib demi Kristus, merupakan kekayaan kekal yang
telah kita terima sebagai pengganti bagi dosa kita yang menjijikkan
(Luk 12:15; Ef 1:3; Fili 4:11-13,18-19; Ibr 11:26; Wahy 3:17).
16 Full Life: AKAN MENUAI SEDIKIT JUGA.
Nas : 2Kor 9:6
Orang Kristen dapat memberi dengan murah hati atau dengan sedikit;
Allah akan memberikan pahala sesuai dengan pemberian mereka (lih.
Mat 7:1-2). Bagi Paulus, memberi itu bukan berarti kehilangan,
melainkan merupakan semacam tabungan: itu menghasilkan keuntungan besar
bagi mereka yang memberi
(lihat cat. --> 2Kor 8:2;
lihat cat. --> 2Kor 9:11).
[atau ref. 2Kor 8:2; 9:11]
Paulus tidak berbicara terutama tentang jumlah pemberian itu, tetapi
mengenai mutu dari kerinduan hati dan motivasi kita. Janda yang miskin itu
memberi sedikit, tetapi Allah telah menganggapnya banyak karena
dibandingkan dengan bagian yang diberikannya dan karena pengabdiannya yang
sempurna
(lihat cat. --> Luk 21:1-4;
[atau ref. Luk 21:1-4]
bd. Ams 11:24-25; 19:17; Mat 10:41-42; Luk 6:38).
17 Full Life: MELIMPAHKAN SEGALA KASIH KARUNIA KEPADA KAMU.
Nas : 2Kor 9:8
Orang percaya yang memberi menurut kemampuan mereka untuk menolong
orang lain yang membutuhkan, akan menemukan bahwa kasih karunia Allah
mencukupi kebutuhan mereka sendiri, bahkan lebih banyak lagi, supaya mereka
berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan (bd. Ef 4:28).
18 Full Life: DIPERKAYA DALAM SEGALA MACAM.
Nas : 2Kor 9:11
Supaya kemurahan kita dapat terungkap keluar, maka hati kita harus
diperkaya dengan kasih dan belas kasihan yang tulus bagi orang lain. Hal
memberi diri kita ataupun harta milik kita mengakibatkan:
- (1) penyediaan kebutuhan bagi saudara-saudara kita yang lebih
miskin,
- (2) pujian dan ucapan syukur bagi Allah (ayat 2Kor 9:12), dan
- (3) kasih yang timbal balik dari mereka yang menerima pertolongan
kita (ayat 2Kor 9:14).
19 Full Life: AKU, PAULUS, ... AKU MEMPERINGATKAN KAMU.
Nas : 2Kor 10:1
Sebagian besar orang percaya di Korintus telah mengaku wewenang
Paulus dan tunduk kepada pengajaran dan kerasulannya (2Kor 7:8-16).
Namun, ada sebagian kecil orang, dipimpin oleh para pekerja curang yang
sedang melemahkan Injil dan melakukan pekerjaan Iblis (2Kor 11:13),
yang terus-menerus melawan dia dan memfitnah pribadi dan karakternya. Pasal
2Kor 10:1-13:14 ditujukan kepada orang percaya palsu ini.
20 Full Life: SENJATA KAMI DALAM PERJUANGAN.
Nas : 2Kor 10:4
Peperangan kita ialah melawan kuasa rohani yang jahat (Ef 6:12).
Oleh sebab itu, senjata duniawi seperti kecerdikan, bakat, kekayaan,
ketrampilan berorganisasi, kefasihan bicara, propaganda, kharisma, dan
kepribadian manusiawi tidaklah memadai untuk meruntuhkan benteng Iblis.
Senjata satu-satunya yang memadai untuk membinasakan kubu-kubu Iblis,
ketidakbenaran dan pengajaran yang palsu itu ialah senjata yang
dikaruniakan Allah.
- 1) Senjata ini sangat ampuh oleh karena bersifat rohani dan berasal
dari Allah. Di bagian lain, Paulus mencatat beberapa senjata ini:
penyerahan kepada kebenaran, hidup yang benar, pemberitaan Injil, iman,
kasih, pengharapan keselamatan, Firman Allah, dan doa yang tak
berkeputusan (Ef 6:11-19; 1Tes 5:8). Dengan menggunakan berbagai
senjata ini untuk melawan musuh, maka jemaat akan menang. Kehadiran dan
kerajaan Allah akan dinyatakan dalam kuasanya untuk menyelamatkan orang
berdosa, mengusir setan-setan, menguduskan orang percaya, membaptis
dengan Roh Kudus dan menyembuhkan orang sakit
(lihat art. TANDA-TANDA ORANG PERCAYA).
- 2) Gereja masa kini sering dicobai untuk menghadapi tantangan dunia
dengan senjata duniawi, yaitu melalui hikmat manusia, filsafat,
psikologi, hal-hal yang memikat, pertunjukan hiburan di gereja, dsb.
Hal-hal ini sering berfungsi sebagai pengganti bagi kebiasaan pokok PB
seperti doa yang bersemangat, pengabdian yang tak berkompromi kepada
Firman Allah, dan pemberitaan Injil dalam kuasa. Senjata duniawi tidak
dapat menghasilkan suatu kebangunan rohani Roh Kudus, karena senjata
demikian tidak mungkin dapat membinasakan benteng-benteng dosa,
melepaskan kita dari kuasa Iblis atau meruntuhkan nafsu jahat yang
sedang merajalela dalam dunia sekarang. Jikalau kita memakai senjata
duniawi, maka kita hanya akan menjadikan gereja duniawi dan
memisahkannya dari senjata iman, kebenaran dan kuasa Roh. Menyedihkan
sekali, sebab gereja sendiri kemudian akan dikalahkan oleh kuasa
kegelapan dan keluarga-keluarga dalam jemaat akan diruntuhkan dan
ditawan oleh kuasa-kuasa dunia.
21 Full Life: MENAWAN SEGALA PIKIRAN.
Nas : 2Kor 10:5
Peperangan orang Kristen meliputi tindakan menyesuaikan segala
pikiran kita dengan kehendak Kristus; kegagalan untuk melakukan hal itu
akan menyebabkan kebejatan dan kematian rohani (Rom 6:16,23; 8:13).
Pakailah empat langkah berikut ini untuk menaklukkan pikiran saudara kepada
ketuhanan Kristus.
- 1) Sadarlah bahwa Allah mengetahui setiap pikiran dan tidak ada sesuatu
pun yang tersembunyi dari hadapan-Nya (Mazm 94:11; 139:2,4,23-24).
Kita harus memberi pertanggungjawaban kepada Allah bagi pikiran,
perkataan, dan perbuatan kita (2Kor 5:10; Pengkh 12:14; Mat 12:35-37;
Rom 14:12).
- 2) Sadarlah bahwa pikiran kita merupakan medan pertempuran. Beberapa
buah pikiran berasal dari kita sendiri, sedangkan lainnya datang secara
langsung dari musuh kita. Menawan setiap pikiran menuntut peperangan
melawan baik tabiat berdosa kita maupun kuasa roh-roh jahat
(Ef 6:12-13; bd. Mat 4:3-11). Tolaklah dan lawanlah dengan gigih
pikiran yang jahat dan yang tidak rohani dalam nama Tuhan Yesus Kristus
(Fili 4:8). Ingatlah bahwa sebagai orang percaya, kita mengalahkan
musuh kita oleh darah Anak Domba, oleh perkataan kesaksian kita, dan
dengan terus-menerus mengatakan "Tidak!" kepada Iblis, pencobaan, dan
dosa (Tit 2:11-12; Yak 4:7; Wahy 12:11; bd. Mat 4:3-11).
- 3) Bersikaplah tegas dalam memusatkan pikiran pada Kristus dan perkara
sorgawi lebih daripada perkara duniawi (Fili 3:19; Kol 3:2), sebab
pikiran yang dikendalikan oleh Roh itu adalah hidup dan damai sejahtera
(Rom 8:6-7). Penuhilah pikiranmu dengan Firman Allah (Mazm 1:1-3;
Mazm 19:8-15; 119:1-176) dan dengan perkara yang mulia, yang baik dan
yang patut dipuji (Fili 4:8).
- 4) Berhati-hatilah selalu akan apa yang dilihat oleh matamu dan apa
yang didengar oleh telingamu. Tolaklah dengan tegas untuk mengizinkan
- (a) matamu menjadi alat penyalur hawa nafsu (Ayub 31:1;
1Yoh 2:16), atau untuk
- (b) meletakkan hal-hal yang tidak patut dan jahat di depan matamu,
baik itu berbentuk buku, majalah, gambar, siaran televisi, atau
dalam kehidupan sehari-hari (Mazm 101:3; Yes 33:14-15; Rom 13:14).
22 Full Life: MENGUKUR DIRINYA DENGAN UKURAN MEREKA SENDIRI.
Nas : 2Kor 10:12
Membandingkan diri dengan standar masa kini dan kehidupan orang
percaya di sekeliling kita, menunjukkan bahwa kita masih belum memiliki
pengertian yang benar mengenai kehendak Allah. Standar yang harus kita
pakai untuk mengukur diri dinyatakan oleh Kristus dan para rasul dalam PB.
23 Full Life: PIKIRAN KAMU DISESATKAN.
Nas : 2Kor 11:3
Beberapa orang di jemaat Korintus mudah sekali diperdaya oleh para
pengkhotbah palsu dan menerima Injil yang diputarbalikkan (ayat
2Kor 11:4). Dengan menerima pengajaran dari "pekerja-pekerja curang"
ini (ayat 2Kor 11:13), mereka disesatkan dari penyerahan yang sepenuh
hati kepada Kristus. Dalam gereja masa kini, ada juga orang yang tampil
seperti pelayan kebenaran, namun pengajaran mereka itu bertentangan dengan
Firman Allah, dan mereka menuntun pengikutnya ke arah bencana rohani (lih.
dua catatan yang berikut;
lihat cat. --> 2Kor 11:4;
lihat cat. --> 2Kor 11:13; dan
lihat cat. --> Mat 23:13).
[atau ref. 2Kor 11:4; 2Kor 11:13; Mat 23:13]
Kita harus selalu berjaga-jaga terhadap mereka
(lihat art. GURU-GURU PALSU, dan
lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA).
24 Full Life: MEMBERITAKAN ... INJIL YANG LAIN.
Nas : 2Kor 11:4
Pengajar-pengajar sesat mungkin mengatakan bahwa penyataan
alkitabiah itu benar, tetapi pada saat yang sama mereka juga mengatakan
bahwa mereka memiliki penyataan dan pengetahuan tambahan di luar yang
alkitabiah yang setara dengan kekuasaan Alkitab dan absah bagi jemaat
secara keseluruhan. Pengajaran palsu semacam itu biasanya mendatangkan
suatu sinkretisme antara iman Kristen dengan agama-agama atau
filsafat-filsafat lain. Hal ini akan mengakibatkan kesalahan berikut:
- 1) Penyataan yang dinyatakan sebagai sesuatu yang baru itu disejajarkan
dengan kekuasaan penyataan alkitabiah yang asli dari rasul-rasul dalam
Kristus.
- 2) Alkitab menjadi kurang penting dan Kristus menjadi urutan kedua
setelah "orang kudus" atau pendiri suatu gerakan atau gereja tertentu.
- 3) Pengajar palsu itu menyatakan bahwa mereka memiliki pengertian yang
lebih dalam atau eksklusif mengenai apa yang disebut sebagai "penyataan
tersembunyi" dalam Alkitab.
25 Full Life: PEKERJA-PEKERJA CURANG, YANG MENYAMAR SEBAGAI RASUL-RASUL.
Nas : 2Kor 11:13
Pendusta ulung, si Iblis (ayat 2Kor 11:3; Yoh 8:44) memakai
orang jahat sebagai perantaranya, dengan menjadikan mereka "rasul-rasul
palsu, pekerja-pekerja curang".
- 1) Alkitab berbicara mengenai pemimpin yang curang ini sebagai orang
yang diberi kekuatan oleh Iblis.
- (a) Mereka kelihatannya melakukan perkara-perkara besar bagi Allah
(ayat 2Kor 11:15; Wahy 13:2),
- (b) menyampaikan khotbah Injil yang menarik perhatian (ayat
2Kor 11:4;
lihat cat. --> 1Tim 4:1), dan
[atau ref. 1Tim 4:1]
- (c) kelihatannya benar tetapi pada kenyataannya mereka menolak
ibadah dan mengingkari kekuatannya (2Tim 3:5).
- 2) Orang ini menyamar sebagai "rasul-rasul Kristus" dan "hamba-hamba
kebenaran" (ayat 2Kor 11:15). Demikian, mereka meniru pelayan
Kristus yang sejati dan menyinggung setiap "bentuk ibadah" yang ada
dalam berita mereka (2Tim 3:5). Bisa jadi mereka itu memiliki
perhatian dan kasih yang tulus, dan mungkin mereka memberitakan
pengampunan, damai sejahtera, kepuasan, kasih, dan banyak hal lain yang
berguna, tetapi mereka hidup di bawah pengaruh Iblis. Injil mereka
sering menjadi berita dari akal manusia dan bukan penafsiran yang benar
dari penyataan Allah yang ditemukan dalam Alkitab (bd. Gal 1:6-7;
1Pet 2:1-3). Berita mereka menyimpang dari pengajaran rasul-rasul PB
(lihat cat. --> 1Yoh 4:1).
[atau ref. 1Yoh 4:1]
- 3) Semua orang percaya harus waspada terhadap para pekerja dan pemimpin
yang menyesatkan ini (ayat 2Kor 11:3-4; Mat 7:15; 16:6), dan jangan
diperdaya oleh kharisma, pidato yang fasih, pendidikan, mukjizat, jumlah
keberhasilan dan berita mereka yang digemari orang.
- 4) Semua pemimpin agama harus dinilai berdasarkan sikap dan kesetiaan
mereka terhadap penebusan oleh darah Yesus Kristus dan terhadap Injil
sebagaimana disajikan oleh Kristus dan para penulis PB
(lihat cat. --> Gal 1:9;
[atau ref. Gal 1:9]
lihat art. GURU-GURU PALSU).
26 Full Life: PENDERITAAN PAULUS.
Nas : 2Kor 11:23
Melalui perkataan Paulus, Roh Kudus menyatakan kesedihan dan
penderitaan seorang yang telah menyerahkan hidup sepenuhnya kepada Kristus,
Firman-Nya, dan pekerjaan Kristus
(lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
Paulus bersekutu dengan perasaan Allah dan menaruh simpati terhadap hati
dan kesedihan Kristus. Inilah kedua puluh cara Paulus turut mengambil
bagian dalam penderitaan Kristus:
- (1) "banyak sengsara" yang dihadapinya dalam melayani Allah
(Kis 14:22);
- (2) kesedihan mendalam karena dosa yang merajalela dalam masyarakat
(Kis 17:16);
- (3) melayani Tuhan dengan "banyak mencucurkan air mata"
(2Kor 2:4);
- (4) menasihati jemaat "siang malam ... dengan mencucurkan air mata"
selama tiga tahun karena kehancuran yang disebabkan oleh
pemutarbalikan Injil melalui pengajar-pengajar yang tidak setia
kepada kepercayaan rasuli yang alkitabiah itu (Kis 20:31;
lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA);
- (5) dukacita ketika meninggalkan orang percaya yang dikasihinya
(Kis 20:17-38), dan hatinya yang hancur karena kesedihan mereka
(2Kor 21:13);
- (6) "sangat berdukacita dan selalu bersedih hati" karena
"saudara-saudaranya" menolak untuk menerima Injil Kristus
(Rom 9:2-3; 10:1);
- (7) banyak pencobaan dan kesukaran yang menimpa dirinya dalam
pelayanannya bagi Kristus (2Kor 4:8-12; 11:23-29; 1Kor 4:11-13);
- (8) dukacita atas dosa yang dibiarkan dalam jemaat (2Kor 2:1-3;
2Kor 12:21; 1Kor 5:1-2; 6:8-10);
- (9) "hati yang sangat cemas dan sesak" sementara dia menulis surat
kepada mereka yang sedang meninggalkan Kristus dan Injil yang benar
(2Kor 2:4);
- (10) keluhan karena kerinduannya untuk bersama-sama dengan Kristus
dan dibebaskan dari dosa dan semua keadaan dunia ini
(2Kor 5:1-4; bd. Fili 1:23);
- (11) "di mana-mana (ia) mengalami kesusahan" karena komitmennya
kepada kemurnian moral dan pengajaran jemaat (2Kor 7:5; 11:3-4);
- (12) "urusan sehari-hari ... untuk memelihara semua jemaat-jemaat"
(2Kor 11:28);
- (13) kepedihan jiwanya karena orang Kristen yang tersesat dalam dosa
(2Kor 11:29);
- (14) hal menyatakan hukuman kekal bagi mereka yang memberitakan
injil yang lain dari yang dinyatakan oleh PB (Gal 1:6-9);
- (15) pengalamannya dalam hal "menderita sakit bersalin" bagi mereka
yang gugur dari kasih karunia (Gal 4:19; 5:4);
- (16) "air matanya" atas musuh salib Kristus (Fili 3:18);
- (17) "kesesakan" karena merasa cemas kalau-kalau beberapa orang
mungkin jatuh dari iman (1Tes 3:5-8);
- (18) penganiayaan karena hasratnya akan kebenaran dan kesalehan
(2Tim 3:12);
- (19) kesedihan karena orang percaya di Asia telah berpaling dari dia
(2Tim 1:15); dan
- (20) permohonannya yang amat sedih kepada Timotius untuk memelihara
iman karena mengingat kemurtadan yang akan terjadi (1Tim 4:1;
1Tim 6:20; 2Tim 1:14).
27 Full Life: SEORANG KRISTEN.
Nas : 2Kor 12:2
Paulus menyebut dirinya sebagai "seorang Kristen" (orang yang ada
dalam Kristus) yang telah diangkat ke sorga untuk menerima penyataan,
barangkali mengenai Injil Kristus dan kemuliaan yang tak terkatakan dari
sorga yang disediakan bagi orang percaya (ayat 2Kor 12:7; bd.
Rom 8:18; 2Tim 4:8). Hak istimewa dan penyataan yang luar biasa ini yang
dikaruniakan kepada Paulus menguatkan dan memungkinkannya untuk bertahan
dalam penderitaannya yang panjang dan berat selama pelayanan rasulinya.
28 Full Life: TINGKAT YANG KETIGA DARI SORGA.
Nas : 2Kor 12:2
Alkitab menunjukkan bahwa ada tiga tingkat langit.
- 1) Tingkat yang pertama ialah atmosfer yang mengitari bumi
(Hos 2:17; Dan 7:13).
- 2) Tingkat yang kedua ialah tempat bintang-bintang (Kej 1:14-18).
- 3) Tingkat yang ketiga, juga disebut Firdaus (ayat 2Kor 12:3-4;
Luk 23:43; Wahy 2:7), adalah tempat kediaman Allah dan rumah semua
orang percaya yang telah meninggal (2Kor 5:8; Fili 1:23). Lokasinya
tidak disingkapkan.
28 Full Life: DURI DI DALAM DAGINGKU.
Nas : 2Kor 12:7
Kata "duri" menyampaikan ide mengenai kesakitan, kesukaran,
penderitaan, penghinaan atau kelemahan fisik, tetapi bukan pencobaan untuk
berdosa (bd. Gal 4:13-14).
- 1) "Duri" Paulus tidak diterangkan artinya, sehingga semua yang
mempunyai "duri" boleh dengan cepat menerapkan pelajaran rohani dari
bagian ini pada diri sendiri.
- 2) Duri Paulus dihubungkan dengan kegiatan roh jahat atau berasal dari
roh jahat, yang diizinkan namun dibatasi oleh Allah (bd. Ayub 2:1
dst.).
- 3) Pada saat yang sama, duri Paulus diberikan untuk mencegah dia
menjadi sombong atas penyataan-penyataan yang telah dia terima.
- 4) Duri Paulus membuat dia lebih bergantung pada kasih karunia ilahi
(lihat cat. --> 2Kor 12:9;
[atau ref. 2Kor 12:9]
Ibr 12:10).
29 Full Life: AKU SUDAH TIGA KALI BERSERU.
Nas : 2Kor 12:8
Banyak kali apabila Allah menjawab suatu doa yang sungguh-sungguh
dengan suatu penolakan; sesuatu yang lebih baik akan diberikan
(lihat cat. --> 2Kor 12:9 berikutnya;
lihat cat. --> Ef 3:20; dan
[atau ref. 2Kor 12:9; Ef 3:20]
Ef 3:20).
30 Full Life: CUKUPLAH KASIH KARUNIA-KU BAGIMU.
Nas : 2Kor 12:9
Kasih karunia adalah kehadiran, kemurahan, dan kuasa Allah. Ini
merupakan suatu daya, suatu kekuatan sorgawi yang dikaruniakan kepada
mereka yang berseru kepada Allah. Kasih karunia ini akan berdiam dalam diri
orang percaya yang setia, yang mengalami kelemahan dan kesukaran demi Injil
(Fili 4:13;
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
- 1) Semakin besar kelemahan dan pencobaan kita karena Kristus, semakin
besar kasih karunia yang akan diberikan Allah untuk melaksanakan
kehendak-Nya. Apa yang dikaruniakan-Nya akan selalu cukup bagi kita
untuk menjalankan kehidupan sehari-hari, melayani-Nya, dan memikul
penderitaan dan "duri" di dalam daging itu (bd. 1Kor 10:13). Selama
kita mendekatkan diri kepada Kristus, maka Kristus akan mengaruniakan
kekuatan dan penghiburan sorgawi-Nya.
- 2) Kita harus bangga dan melihat nilai kekal dalam kelemahan kita,
karena dengan demikian kuasa Kristus ada bersama kita dan diam dalam
diri kita sementara kita menempuh hidup ini menuju ke rumah sorgawi
kita.
31 Full Life: MENGORBANKAN MILIKKU, BAHKAN MENGORBANKAN DIRIKU.
Nas : 2Kor 12:15
Roh kasih yang penuh pengabdian yang dimiliki Paulus bagi mereka
yang ingin ditolongnya menjadi suatu teladan bagi semua gembala, pengajar,
dan utusan gerejawi. Itu menyingkapkan adanya kasih yang rela menyerahkan
diri (bd. 2Kor 6:11-13; 7:1-4) seperti kasih seorang ayah kepada
anak-anaknya. Inilah kasih yang bersedia untuk mengorbankan segala-galanya
demi orang lain, kasih yang tidak memikirkan dirinya sendiri, melainkan
yang menunjukkan kepedulian sejati terhadap mereka yang berada di bawah
pemeliharaannya. Paulus tidak meminta imbalan apa pun kecuali tanggapan
hati mereka yang berbalik kepada Kristus. Setiap pekerja Injil yang setia
harus memiliki jenis kasih ini.
32 Full Life: FITNAH, BISIK-BISIKAN.
Nas : 2Kor 12:20
Alkitab mengutuk dosa pembicaraan yang menyakitkan hati orang lain
sebagai pelanggaran terhadap hukum kasih Kristen. Setiap perkataan
penghinaan apa pun yang mencemarkan sifat baik orang lain harus ditentang.
Pembahasan atau penyingkapan perbuatan salah orang lain hanya boleh
dilakukan dengan suatu motivasi yang tulus untuk menolong orang itu atau
melindungi orang lain dan kerajaan Allah (Rom 1:29; Ef 4:31;
2Tim 4:10,14-15; 1Pet 2:1).
33 Full Life: AKU AKAN BERDUKACITA TERHADAP BANYAK ORANG YANG ... BERBUAT DOSA.
Nas : 2Kor 12:21
Pelayan Kristen harus berkabung atas orang-orang dalam gereja yang
menolak untuk bertobat dan meninggalkan dosa mereka, karena mereka sudah
mati secara rohani. Berita yang tragis bagi mereka disampaikan dalam
perkataan Paulus kepada jemaat Korintus (1Kor 6:9), orang Galatia
(Gal 5:21, dan orang Efesus (Ef 5:5-6), berita yang mengumumkan
pemisahan dari kerajaan Allah.
34 Full Life: AKU TIDAK AKAN MENYAYANGKAN.
Nas : 2Kor 13:2
Kasih seorang pendeta terhadap umatnya
(lihat cat. --> 2Kor 12:15)
[atau ref. 2Kor 12:15]
menuntut baik sikap yang keras maupun kasih sayang. Akan ada saat tertentu
ketika kesabaran sudah melampaui batasnya, dan demi kebaikan jemaat, para
pelanggar tidak harus disayangkan lagi.
35 Full Life: UJILAH ... APAKAH KAMU TETAP TEGAK DI DALAM IMAN.
Nas : 2Kor 13:5
Tidak ada pengetahuan yang lebih penting bagi orang percaya daripada
kepastian bahwa mereka memiliki hidup yang kekal (bd. 1Yoh 5:13;
lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
Setiap orang yang mengaku dirinya orang Kristen, harus menguji dirinya
untuk menentukan apakah keselamatannya merupakan suatu kenyataan masa kini
(lihat art. KEYAKINAN AKAN KESELAMATAN).
36 Full Life: KASIH KARUNIA ... KASIH ... PERSEKUTUAN.
Nas : 2Kor 13:13
Ucapan berkat Paulus yang terakhir ini menyokong kepercayaan jemaat
PB dalam Trinitas. Paulus berdoa kiranya jemaat Korintus akan terus-menerus
mengalami
- (1) kasih karunia Kristus, yaitu dekatnya kehadiran, kuasa, rahmat
dan penghiburan-Nya;
- (2) kasih Allah Bapa dengan segala berkat-Nya; dan
- (3) persekutuan yang semakin dalam dengan Roh Kudus. Jikalau ketiga
kenyataan ini merupakan berkat yang tinggal di dalam diri kita, maka
keselamatan kekal kita sudah pasti.