Kejadian 2:1-25
2:1 Demikianlah diselesaikan langit dan bumi dan segala isinya.
2:2 Ketika Allah pada hari ketujuh
telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan
yang telah dibuat-Nya itu.
2:3 Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu
1 dan menguduskannya,
karena pada hari itulah Ia berhenti
dari segala pekerjaan penciptaan
yang telah dibuat-Nya itu.
2:4 Demikianlah riwayat
2 langit dan bumi pada waktu diciptakan.
Ketika TUHAN Allah
3 menjadikan bumi dan langit, --
2:5 belum ada semak apapun di bumi, belum timbul
tumbuh-tumbuhan apapun di padang, sebab TUHAN Allah belum menurunkan hujan ke bumi,
dan belum ada orang untuk mengusahakan tanah itu;
2:6 tetapi ada kabut naik ke atas dari bumi dan membasahi seluruh permukaan bumi itu--
2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk
manusia
itu dari debu
tanah
dan menghembuskan nafas
hidup
ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk
yang hidup
4 .
Manusia dan taman Eden
2:8 Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden,
di sebelah timur
5 ; disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu.
2:9 Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon
dari bumi, yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan
6 di tengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.
2:10 Ada suatu sungai
mengalir dari Eden
untuk membasahi taman itu, dan dari situ sungai itu terbagi menjadi empat cabang.
2:11 Yang pertama, namanya Pison, yakni yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Hawila,
tempat emas ada.
2:12 Dan emas dari negeri itu baik; di sana ada damar
bedolah dan batu krisopras.
2:13 Nama sungai yang kedua ialah Gihon, yakni yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Kush.
2:14 Nama sungai yang ketiga ialah Tigris,
yakni yang mengalir di sebelah timur Asyur. Dan sungai yang keempat ialah Efrat.
2:15 TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden
7 untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.
2:16 Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia
8 : "Semua pohon dalam taman
ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
2:17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat
itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati.
"
2:18 TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya,
yang sepadan dengan dia
9 ."
2:19 Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan
dan segala burung di udara.
Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan
manusia itu kepada tiap-tiap makhluk
yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu.
2:20 Manusia itu memberi nama kepada segala ternak, kepada burung-burung di udara dan kepada segala binatang hutan, tetapi baginya sendiri ia tidak menjumpai penolong
yang sepadan dengan dia.
2:21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur
nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging.
2:22 Dan dari rusuk
yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu.
2:23 Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku
. Ia akan dinamai
perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki.
"
2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya
10 dan bersatu
dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
2:25 Mereka keduanya telanjang,
manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.
Kejadian 11:1--13:18
Menara Babel
11:1 Adapun seluruh bumi, satu bahasanya
dan satu logatnya.
11:2 Maka berangkatlah mereka ke sebelah timur dan menjumpai tanah datar di tanah Sinear
11 ,
lalu menetaplah mereka di sana.
11:3 Mereka berkata seorang kepada yang lain: "Marilah kita membuat batu bata
dan membakarnya baik-baik." Lalu bata itulah dipakai mereka sebagai batu
dan ter
gala-gala sebagai tanah liat.
11:4 Juga kata mereka: "Marilah kita dirikan bagi kita sebuah kota dengan sebuah menara yang puncaknya sampai ke langit,
dan marilah kita cari nama
12 ,
supaya kita jangan terserak
ke seluruh bumi.
"
11:5 Lalu turunlah
TUHAN untuk melihat kota dan menara yang didirikan oleh anak-anak manusia itu,
11:6 dan Ia berfirman: "Mereka ini satu bangsa dengan satu bahasa
untuk semuanya. Ini barulah permulaan usaha mereka; mulai dari sekarang apapun juga yang mereka rencanakan, tidak ada yang tidak akan dapat terlaksana.
11:7 Baiklah Kita
turun
dan mengacaubalaukan di sana bahasa mereka, sehingga mereka tidak mengerti lagi bahasa masing-masing.
"
11:8 Demikianlah mereka diserakkan TUHAN dari situ ke seluruh bumi,
dan mereka berhenti mendirikan kota itu.
11:9 Itulah sebabnya sampai sekarang nama kota itu disebut Babel,
karena di situlah dikacaubalaukan TUHAN bahasa
seluruh bumi
dan dari situlah mereka diserakkan
TUHAN ke seluruh bumi.
Keturunan Sem
11:10 Inilah keturunan
Sem. Setelah Sem berumur seratus tahun, ia memperanakkan Arpakhsad,
dua tahun setelah air bah itu.
11:11 Sem masih hidup lima ratus tahun, setelah ia memperanakkan Arpakhsad, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan.
11:12 Setelah Arpakhsad hidup tiga puluh lima tahun, ia memperanakkan Selah.
11:13 Arpakhsad masih hidup empat ratus tiga tahun, setelah ia memperanakkan Selah, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan.
11:14 Setelah Selah hidup tiga puluh tahun, ia memperanakkan Eber.
11:15 Selah masih hidup empat ratus tiga tahun, setelah ia memperanakkan Eber, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan.
11:16 Setelah Eber hidup tiga puluh empat tahun, ia memperanakkan Peleg.
11:17 Eber masih hidup empat ratus tiga puluh tahun, setelah ia memperanakkan Peleg, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan.
11:18 Setelah Peleg hidup tiga puluh tahun, ia memperanakkan Rehu.
11:19 Peleg masih hidup dua ratus sembilan tahun, setelah ia memperanakkan Rehu, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan.
11:20 Setelah Rehu hidup tiga puluh dua tahun, ia memperanakkan Serug.
11:21 Rehu masih hidup dua ratus tujuh tahun, setelah ia memperanakkan Serug, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan.
11:22 Setelah Serug hidup tiga puluh tahun, ia memperanakkan Nahor.
11:23 Serug masih hidup dua ratus tahun, setelah ia memperanakkan Nahor, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan.
11:24 Setelah Nahor hidup dua puluh sembilan tahun, ia memperanakkan Terah.
11:25 Nahor masih hidup seratus sembilan belas tahun, setelah ia memperanakkan Terah, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan.
11:26 Setelah Terah hidup tujuh puluh tahun, ia memperanakkan Abram,
Nahor
dan Haran.
Daftar keturunan Terah
11:27 Inilah keturunan
Terah. Terah memperanakkan Abram, Nahor
dan Haran, dan Haran memperanakkan Lot.
11:28 Ketika Terah, ayahnya, masih hidup, matilah Haran di negeri kelahirannya, di Ur-Kasdim
13 .
11:29 Abram dan Nahor
kedua-duanya kawin; nama isteri Abram ialah Sarai,
dan nama isteri Nahor ialah Milka,
anak Haran ayah Milka dan Yiska.
11:30 Sarai itu mandul, tidak mempunyai anak.
11:31 Lalu Terah membawa Abram, anaknya
14 , serta cucunya, Lot,
yaitu anak Haran, dan Sarai, menantunya,
isteri Abram, anaknya; ia berangkat bersama-sama dengan mereka dari Ur-Kasdim
untuk pergi ke tanah Kanaan,
lalu sampailah mereka ke Haran,
dan menetap di sana.
11:32 Umur Terah
ada dua ratus lima tahun; lalu ia mati di Haran.
Abram dipanggil Allah
12:1 Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pergilah dari negerimu
15 dan dari sanak saudaramu dan dari rumah
bapamu ini ke negeri
yang akan Kutunjukkan kepadamu;
12:2 Aku akan membuat engkau menjadi bangsa
yang besar, dan memberkati engkau
serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat.
12:3 Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk
orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu
semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat
16 ."
12:4 Lalu pergilah Abram seperti yang difirmankan TUHAN
17 kepadanya, dan Lotpun
ikut bersama-sama dengan dia; Abram berumur
tujuh puluh lima tahun, ketika ia berangkat dari Haran.
12:5 Abram membawa Sarai,
isterinya, dan Lot, anak saudaranya, dan segala harta benda yang didapat
mereka dan orang-orang
yang diperoleh mereka di Haran; mereka berangkat ke tanah Kanaan,
lalu sampai di situ.
12:6 Abram berjalan melalui negeri
itu sampai ke suatu tempat dekat Sikhem,
yakni pohon tarbantin di More.
Waktu itu orang Kanaan
diam di negeri itu.
12:7 Ketika itu TUHAN menampakkan diri kepada Abram
18 dan berfirman: "Aku akan memberikan negeri
ini kepada keturunanmu." Maka didirikannya di situ mezbah bagi TUHAN
yang telah menampakkan diri kepadanya.
12:8 Kemudian ia pindah dari situ ke pegunungan di sebelah timur Betel.
Ia memasang kemahnya
dengan Betel di sebelah barat dan Ai
di sebelah timur, lalu ia mendirikan di situ mezbah bagi TUHAN dan memanggil nama TUHAN.
12:9 Sesudah itu Abram berangkat dan makin jauh ia berjalan ke Tanah Negeb.
Abram di Mesir
12:10 Ketika kelaparan timbul di negeri
itu
19 , pergilah Abram ke Mesir untuk tinggal di situ sebagai orang asing, sebab hebat
kelaparan di negeri itu.
12:11 Pada waktu ia akan masuk ke Mesir, berkatalah ia kepada Sarai,
isterinya: "Memang aku tahu, bahwa engkau adalah seorang perempuan
yang cantik parasnya.
12:12 Apabila orang Mesir melihat engkau, mereka akan berkata: Itu isterinya. Jadi mereka akan membunuh aku dan membiarkan engkau hidup.
12:13 Katakanlah, bahwa engkau adikku
20 ,
supaya aku diperlakukan mereka dengan baik karena engkau, dan aku dibiarkan hidup oleh sebab engkau."
12:14 Sesudah Abram masuk ke Mesir, orang Mesir itu melihat, bahwa perempuan
itu sangat cantik,
12:15 dan ketika punggawa-punggawa Firaun melihat Sarai, mereka memuji-mujinya di hadapan Firaun, sehingga perempuan itu dibawa ke istananya.
12:16 Firaun menyambut Abram dengan baik-baik, karena ia mengingini perempuan itu, dan Abram mendapat kambing domba, lembu sapi, keledai jantan, budak laki-laki dan perempuan, keledai betina dan unta.
12:17 Tetapi TUHAN menimpakan
tulah yang hebat kepada Firaun, demikian juga kepada seisi istananya,
karena Sarai, isteri Abram itu.
12:18 Lalu Firaun memanggil Abram serta berkata: "Apakah yang kauperbuat ini terhadap aku?
Mengapa tidak kauberitahukan, bahwa ia isterimu?
12:19 Mengapa engkau katakan: dia adikku,
sehingga aku mengambilnya menjadi isteriku? Sekarang, inilah isterimu, ambillah dan pergilah!"
12:20 Lalu Firaun memerintahkan beberapa orang untuk mengantarkan Abram pergi, bersama-sama dengan isterinya dan segala kepunyaannya.
Abram dan Lot berpisah
13:1 Maka pergilah Abram dari Mesir
ke Tanah Negeb
dengan isterinya dan segala kepunyaannya, dan Lotpun
bersama-sama dengan dia.
13:2 Adapun Abram sangat kaya,
banyak ternak,
perak dan emasnya.
13:3 Ia berjalan dari tempat persinggahan ke tempat persinggahan, dari Tanah Negeb
sampai dekat Betel,
di mana kemahnya mula-mula berdiri, antara Betel dan Ai,
13:4 ke tempat mezbah
yang dibuatnya dahulu di sana; di situlah Abram memanggil nama TUHAN.
13:5 Juga Lot,
yang ikut bersama-sama dengan Abram, mempunyai domba dan lembu dan kemah.
13:6 Tetapi negeri itu tidak cukup luas bagi mereka untuk diam bersama-sama, sebab harta milik mereka amat banyak, sehingga mereka tidak dapat diam bersama-sama.
13:7 Karena itu terjadilah perkelahian
antara para gembala Abram dan para gembala Lot. Waktu itu orang Kanaan
dan orang Feris
diam di negeri
itu.
13:8 Maka berkatalah Abram kepada Lot:
"Janganlah kiranya ada perkelahian antara aku
dan engkau, dan antara para gembalaku dan para gembalamu, sebab kita ini kerabat.
13:9 Bukankah seluruh negeri ini terbuka untuk engkau? Baiklah pisahkan dirimu dari padaku; jika engkau ke kiri, maka aku ke kanan, jika engkau ke kanan, maka aku ke kiri.
"
13:10 Lalu Lot melayangkan pandangnya dan dilihatnyalah
21 , bahwa seluruh Lembah
Yordan
banyak airnya, seperti taman TUHAN,
seperti tanah Mesir,
sampai ke Zoar.
--Hal itu terjadi sebelum TUHAN memusnahkan Sodom
dan Gomora.
--
13:11 Sebab itu Lot memilih baginya seluruh Lembah Yordan itu, lalu ia berangkat ke sebelah timur dan mereka berpisah.
13:12 Abram menetap di tanah Kanaan,
tetapi Lot
menetap di kota-kota Lembah
Yordan dan berkemah di dekat Sodom
22 .
13:13 Adapun orang Sodom
sangat jahat dan berdosa terhadap TUHAN.
13:14 Setelah Lot berpisah dari pada Abram, berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pandanglah sekelilingmu dan lihatlah dari tempat engkau berdiri itu ke timur dan barat,
utara dan selatan,
13:15 sebab seluruh negeri yang kaulihat itu akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu untuk selama-lamanya.
13:16 Dan Aku akan menjadikan keturunanmu seperti debu tanah banyaknya, sehingga, jika seandainya ada yang dapat menghitung debu tanah, keturunanmupun akan dapat dihitung
juga.
13:17 Bersiaplah, jalanilah negeri
itu menurut panjang dan lebarnya, sebab kepadamulah
akan Kuberikan negeri itu."
13:18 Sesudah itu Abram memindahkan kemahnya dan menetap di dekat pohon-pohon tarbantin di Mamre,
dekat Hebron,
lalu didirikannyalah mezbah di situ bagi TUHAN.
1 Full Life: ALLAH MEMBERKATI HARI KETUJUH ITU.
Nas : Kej 2:3
Allah memberkati hari ketujuh (yaitu Sabat) dan menetapkannya
sebagai hari yang kudus dan hari perhentian khusus sebagai peringatan akan
selesainya seluruh karya penciptaan. Kemudian Allah menjadikan hari Sabat
suatu hari berkat bagi umat-Nya yang setia (Kel 20:8). Allah
menyatakannya sebagai hari perhentian, pelayanan, dan persekutuan
dengan-Nya (Kel 16:29; 31:12-17;
lihat cat. --> Mat 12:1).
[atau ref. Mat 12:1]
1 Full Life: DEMIKIANLAH RIWAYAT.
Nas : Kej 2:4
Riwayat penciptaan yang kedua ini (Kej 2:4-25) tidak
bertentangan dengan Kej 1:1-2:3. Kisah ini lebih merinci penciptaan
laki-laki dan wanita, lingkungan dan masa percobaan mereka. Pasal
Kej 2:1-25 memberikan rincian menurut topik, sedangkan pasal
Kej 1:1-31 menyajikan urutan kronologis.
2 Full Life: TUHAN ALLAH.
Nas : Kej 2:4
Nama Allah yang lain diperkenalkan dalam Kej 2:4, nama "Tuhan"
(Ibr. _YHWH_, "Yahweh"). Jikalau _Elohim_ (Kej 1:1) merupakan nama
Allah yang umum, yang menekankan kebesaran dan kuasa-Nya
(lihat art. PENCIPTAAN),
"Tuhan" adalah nama pribadi dan perjanjian yang dengannya Allah menyatakan
diri kepada umat-Nya. Dalam penyataan nama perjanjian Allah ini terkandung
kasih setia-Nya, perhatian akan keselamatan manusia, serta kedekatan dan
kehadiran-Nya yang setia bersama umat-Nya. Nama pribadi ini dipakai dalam
situasi ketika Dia dilihat dalam hubungan langsung dengan umat-Nya atau
dengan alam. Bila kata-kata "Tuhan Allah" dipakai bersamaan, maka nama
tersebut mengacu kepada Pencipta mahakuasa yang telah memasuki hubungan
perjanjian dengan umat manusia (lih. ayat Kej 2:9-25; Kel 6:6;
Im 11:44-45; Yes 53:1,5-6;
lihat cat. --> Kel 3:14).
[atau ref. Kel 3:14]
1 Full Life: MAKHLUK YANG HIDUP.
Nas : Kej 2:7
Pemberian hidup kepada manusia dilukiskan sebagai akibat dari
tindakan Allah yang khusus, berbeda dengan penciptaan makhluk hidup
lainnya. Allah secara khusus memberikan hidup dan nafas kepada manusia
pertama, yang menunjukkan bahwa hidup manusia lebih tinggi dan berhakikat
lain daripada bentuk kehidupan lain dan bahwa ada hubungan unik antara
hidup ilahi dengan hidup manusia (bd. Kej 1:26-27). Allah merupakan
sumber pokok dari hidup umat manusia.
1 Full Life: TAMAN DI EDEN, DI SEBELAH TIMUR.
Nas : Kej 2:8
Taman Eden terletak dekat dataran Sungai Efrat dan Tigris (lih. ayat
Kej 2:14). Beberapa orang beranggapan taman ini letak di wilayah
selatan Irak sekarang; yang lain beranggapan bahwa data Alkitab (ayat
Kej 2:10-14) kurang memadai untuk menentukan tempat yang tepat.
1 Full Life: POHON KEHIDUPAN.
Nas : Kej 2:9
Dua pohon di taman ini memiliki kepentingan khusus.
- 1) "Pohon kehidupan" mungkin dimaksudkan untuk mencegah terjadinya
kematian jasmaniah. Pohon ini dikaitkan dengan hidup kekal dalam
Kej 3:22 (bd. Wahy 2:7). Umat Allah akan menikmati pohon
kehidupan di langit baru dan bumi baru (Wahy 2:7; 22:2).
- 2) Pohon "pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat" dirancang untuk
menguji iman dan ketaatan Adam kepada Allah dan firman-Nya
(lihat cat. --> Kej 2:16).
[atau ref. Kej 2:16]
Allah menciptakan manusia sebagai makhluk moral dengan kemampuan untuk
memilih secara bebas untuk mengasihi dan menaati sang Pencipta, atau
untuk tidak menaati dan memberontak kepada kehendak-Nya.
1 Full Life: MENEMPATKANNYA DALAM TAMAN EDEN.
Nas : Kej 2:15
Pada saat ini Adam selaku manusia pertama kudus, bebas dosa dan
dalam hubungan yang sempurna dengan Allah. Adam merupakan puncak ciptaan
Allah dan diberikan tanggung jawab untuk bekerja di bawah pengarahan Allah
dalam memelihara ciptaan-Nya ini. Hubungan harmonis di antara Allah dengan
manusia ini hilang karena Adam dan Hawa tidak taat (Kej 3:6,14-19).
1 Full Life: TUHAN ALLAH MEMBERI PERINTAH INI KEPADA MANUSIA.
Nas : Kej 2:16
Sejak awal sejarah umat manusia terikat dengan Allah melalui iman
dan ketaatan kepada Firman-Nya sebagai kebenaran mutlak.
- 1) Hidup melalui iman dan ketaatan diberikan sebagai prinsip pengatur
di dalam hubungan Adam dengan Allah di taman Eden. Adam diingatkan bahwa
dia akan mati jikalau melanggar kehendak Allah dan memakan buah dari
pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat (ayat Kej 2:17).
Ancaman kematian ini harus diterima dengan iman berdasarkan firman Allah
karena Adam belum melihat kematian manusia.
- 2) Perintah Allah (ayat Kej 2:16-17) diberikan kepada Adam sebagai
ujian moral. Perintah itu menempatkan di hadapannya suatu pilihan yang
tegas dan sengaja untuk percaya dan taat, atau tidak percaya dan tidak
menaati kehendak Penciptanya.
- 3) Selama Adam mempercayai firman Allah dan taat, dia akan terus
memiliki hidup kekal dan hubungan yang bahagia dengan Allah
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
Jikalau dia berdosa karena tidak taat, dia akan menuai bencana moral dan
kematian (ayat Kej 2:17).
1 Full Life: PENOLONG ... YANG SEPADAN DENGAN DIA.
Nas : Kej 2:18
Wanita diciptakan untuk menjadi rekan yang mengasihi dan menolong
laki-laki. Selaku rekan ia harus bersama-sama menanggung tanggung jawab
laki-laki dan bekerja sama dengannya dalam memenuhi maksud Allah bagi
kehidupan laki-laki dan keluarga mereka
(lihat cat. --> Ef 5:22;
[atau ref. Ef 5:22]
lih. Mazm 33:20; 70:6; 115:9, di mana istilah "penolong" dipakai juga
untuk menggambarkan Allah).
1 Full Life: MENINGGALKAN AYAHNYA DAN IBUNYA.
Nas : Kej 2:24
Sejak semula Allah menetapkan pernikahan dan kesatuan keluarga
sebagai lembaga pertama dan paling penting di bumi
(lihat cat. --> Kej 1:28).
[atau ref. Kej 1:28]
Rencana Allah bagi pernikahan adalah satu orang laki-laki dan satu orang
wanita yang menjadi "satu daging" (yaitu, bersatu secara jasmaniah dan
rohani). Arahan ini menolak perzinaan, poligami, homoseksualitas, kehidupan
tidak bermoral, dan perceraian yang tidak alkitabiah (Mr 10:7-9;
lihat cat. --> Mat 19:9).
[atau ref. Mat 19:9]
1 Full Life: TANAH DATAR DI ... SINEAR.
Nas : Kej 11:2
Sinear adalah nama yang dipakai PL untuk wilayah Sumer kuno dan
kemudian Babilon atau Mesopotamia.
1 Full Life: MARILAH KITA DIRIKAN ... MARILAH KITA CARI NAMA
Nas : Kej 11:4
(versi Inggris NIV -- supaya kita mendapat nama). Dosa umat di
wilayah Sinear ialah keinginan untuk menguasai dunia dan nasib mereka
terlepas dari Allah melalui kesatuan organisatoris, kuasa, dan keberhasilan
besar yang berpusatkan manusia. Tujuan ini berlandaskan kesombongan dan
pemberontakan terhadap Allah. Allah membinasakan usaha ini dengan
memperbanyak bahasa sehingga mereka tidak bisa berkomunikasi satu dengan
yang lain (ayat Kej 11:7). Peristiwa ini menjelaskan keanekaragaman
bangsa dan bahasa di dunia. Pada saat itu, umat manusia berbalik dari Allah
kepada berhala, sihir, dan nujum (bd. Yes 47:12;
lihat cat. --> Kel 22:18;
lihat cat. --> Ul 18:10).
[atau ref. Kel 22:18; Ul 18:10]
Keadaan rohani manusia digambarkan dalam Rom 1:21-28. Akibatnya, Allah
menyerahkan mereka kepada nafsu-nafsu dosa di dalam hati mereka sendiri
(Rom 1:24,26,28), dan Ia berpaling kepada Abram untuk memulai jalan
keselamatan bagi umat manusia
(lihat cat. --> Kej 11:31).
[atau ref. Kej 11:31]
1 Full Life: UR-KASDIM.
Nas : Kej 11:28
Kota kuno ini terletak sekitar 160 km di tenggara Babilon dekat
Sungai Efrat di kawasan yang dewasa ini dikenal dengan nama Irak. Dewa
bulan "Sin" merupakan dewa tertinggi kota ini.
1 Full Life: ABRAM, ANAKNYA.
Nas : Kej 11:31
Dengan ayat Kej 11:27 Alkitab memulai sejarah dari satu keluarga
yang dipilih Allah untuk membawa penebusan kepada umat manusia. Kepala
keluarga tersebut adalah Abram (kemudian diubah menjadi Abraham, lih.
Kej 17:5), yang hidup sekitar tahun 2100 SM. Dalam Kis 7:2-3,
Stefanus menyatakan bahwa Allah pertama kali menyatakan diri kepada Abram
di tanah Kasdim sebelum tinggal di Haran (bd. Kej 15:7; Neh 9:7).
Panggilan Allah kepada Abram mungkin merupakan faktor pendorong yang
membuat ayahnya Terah pindah ke Haran
(lihat art. PANGGILAN ABRAHAM).
Abram, nenek moyang bangsa Yahudi, adalah keturunan Sem (Kej 11:10).
1 Full Life: PERGILAH DARI NEGERIMU.
Nas : Kej 12:1
Pada saat ini Abram belum diberitahukan ke mana Allah akan
menuntunnya (Ibr 11:8). Malah ia harus mengadakan perjalanan di bawah
bimbingan Tuhan yang langsung.
1 Full Life: OLEHMU SEMUA KAUM DI MUKA BUMI AKAN MENDAPAT BERKAT.
Nas : Kej 12:3
Inilah nubuat kedua dalam Alkitab mengenai kedatangan Kristus
(lihat cat. --> Kej 3:15).
[atau ref. Kej 3:15]
- 1) Ayat ini berbicara mengenai berkat rohani yang akan disalurkan
melalui keturunan Abraham. Paulus menyatakan bahwa berkat ini menunjuk
kepada Injil Kristus yang ditawarkan kepada semua bangsa (bd.
Gal 3:8,16).
- 2) Janji Allah kepada Abram menyatakan bahwa sejak semula maksud Injil
adalah untuk memberkati semua bangsa dengan keselamatan dan kemurahan.
Allah kini melaksanakan maksud itu melalui Yesus Kristus dan umat-Nya
yang setia yang bersama-sama menanggung beban-Nya dengan mengutus para
pemberita Injil kepada semua bangsa di bumi. Ayat ini menjadi landasan
bagi tugas misi di seluruh dunia
(lihat art. PANGGILAN ABRAHAM).
1 Full Life: PERGILAH ABRAM SEPERTI YANG DIFIRMANKAN TUHAN.
Nas : Kej 12:4
Sejak awal kisah ini menekankan kebenaran bahwa ketaatan kepada
Allah perlu untuk suatu hubungan yang menyelamatkan dengan Allah.
- 1) Abram menaati Firman Tuhan. Ketaatannya meliputi tindakannya
meninggalkan rumah dan negerinya serta percaya pemeliharaan, bimbingan,
dan janji-janji Allah
(lihat cat. --> Kej 12:1;
lihat cat. --> Yak 2:17;
lihat cat. --> 1Yoh 2:4).
[atau ref. Kej 12:1; Yak 2:17; 1Yoh 2:4]
- 2) Seperti Abram, semua orang yang percaya kepada Kristus dipanggil
untuk meninggalkan "negeri ... sanak saudara ... rumah bapamu"
(Kej 12:1) untuk mengikut Yesus dalam pengertian mencari "tanah air
yang lebih baik, yaitu tanah air sorgawi" (Ibr 11:16;
lihat art. PANGGILAN ABRAHAM).
1 Full Life: TUHAN MENAMPAKKAN DIRI KEPADA ABRAM.
Nas : Kej 12:7
Inilah pertama kalinya Alkitab menyatakan dengan terus terang bahwa
Allah "menampakkan diri" kepada seseorang, sekalipun masuk akal untuk
percaya bahwa Allah sudah menampakkan diri kepada Adam dan yang lain (bd.
Kej 2:15-16,22; 3:8). Bahwa peristiwa ini menjadi suatu manifestasi
tampak yang obyektif dari Allah dalam bentuk manusia ditunjukkan dalam
Kej 18:1-3,9-33 (bd. Kel 33:18-23). Penampilan Tuhan secara
kelihatan disebut "teofani" -- yaitu, manifestasi Allah
(lihat cat. --> Kel 3:2).
[atau ref. Kel 3:2]
Tanah yang dijanjikan Allah kepada Abram adalah tanah Kanaan (nama kuno
untuk Palestina), sepanjang pantai tenggara Laut Tengah.
1 Full Life: KELAPARAN TIMBUL DI NEGERI ITU.
Nas : Kej 12:10
Ketaatan kepada Allah tidak berarti bahwa kita tidak akan menghadapi
persoalan dan pencobaan yang serius.
- 1) Abram baru saja sampai di tempat tujuan ketika ia mengalami
kekecewaan pahit. Persoalannya terdiri atas istri yang mandul
(Kej 11:30), perpisahan dengan keluarganya (Kej 12:1), dan
bencana kelaparan yang menghalau dia dari tanah itu.
- 2) Sebagaimana diteladani Abram, orang percaya yang berusaha untuk
melayani Tuhan dan menaati Firman-Nya hendaknya jangan merasa aneh
apabila menghadapi halangan-halangan besar, kesukaran, dan persoalan.
Iniliah cara yang sering kali dipakai Allah untuk orang yang dipanggil
untuk menaati-Nya. Dalam kasus semacam itu kita harus tetap maju dengan
taat dan keyakinan bahwa Allah masih bekerja demi kepentingan kita dalam
mencapai maksud-Nya
(lihat cat. --> Mat 2:13).
[atau ref. Mat 2:13]
1 Full Life: KATAKANLAH BAHWA ENGKAU ADIKKU.
Nas : Kej 12:13
Kepercayaan Abram kepada Allah gagal sejenak, sehingga mengakibatkan
penipuan yang berdosa dan pembuangan yang memalukan dari Mesir
(Kej 12:19-13:1). Ayat-ayat ini menunjukkan betapa jujurnya Firman
Allah tentang kehidupan orang kudus. Sekalipun Abram bertobat, kegagalannya
secara moral tidak ditutupi. Kegagalan semacam itu sungguh-sungguh
mengingatkan semua orang percaya untuk tidak memandang keadaan, melainkan
percaya janji-janji dan kesetiaan Allah. Kegagalan Abram juga mendorong
kita karena menyatakan bagaimana Allah dengan kemurahan-Nya bekerja untuk
menuntun Abram kembali kepada kehendak dan maksud-Nya.
1 Full Life: LOT MELAYANGKAN PANDANGNYA DAN DILIHATNYALAH.
Nas : Kej 13:10
Alkitab menyatakan bahwa "Bukan yang dilihat manusia yang dilihat
Allah" (1Sam 16:7). Lot hanya melihat lembah yang berkelimpahan air.
Allah melihat penduduk Sodom yang "sangat jahat dan berdosa" (ayat
Kej 13:13). Kegagalan Lot untuk melihat dan menentang kejahatan
mendatangkan kematian dan tragedi dalam hidup keluarganya
(lihat cat. --> Kej 13:12 berikutnya).
[atau ref. Kej 13:12]
1 Full Life: BERKEMAH DI DEKAT SODOM.
Nas : Kej 13:12
Kegagalan Lot yang terbesar ialah dia lebih mengasihi keuntungan
pribadi daripada membenci kejahatan Sodom (ayat Kej 13:10-13).
- 1) Jikalau dia cukup mengasihi kebenaran
(lihat cat. --> Ibr 1:9),
[atau ref. Ibr 1:9]
pastilah dia akan tetap memisahkan diri dari kehidupan jahat penduduk
itu. Sebaliknya, dia bersikap toleran terhadap kejahatan dan memilih
untuk tinggal di Sodom yang jahat (ayat Kej 13:13). Mungkin dia
berpikir bahwa keuntungan-keuntungan materiel dan kultural,
kesenangan-kesenangan yang menarik dari Sodom, melebihi bahaya-bahaya,
dan bahwa dia cukup kuat secara rohani untuk tetap setia kepada Allah.
Maka, dia membuka dirinya dan keluarganya kepada kejahatan dan kemesuman
Sodom, dan kelak mendapat pelajaran yang pahit bahwa keluarganya tidak
cukup kuat untuk melawan pengaruh jahat itu (lih.
Kej 19:24-26,30-38).
- 2) Orang-tua harus berhati-hati untuk tidak menempatkan dirinya atau
anak-anak mereka di "Sodom," supaya jangan mereka rusak secara rohani
seperti keluarga Lot.