2 Samuel 12:1--13:39
Natan memperingatkan Daud sehingga Daud menyesal
12:1 TUHAN mengutus Natan
kepada Daud.
Ia datang kepada Daud
dan berkata kepadanya: "Ada dua orang dalam suatu kota: yang seorang kaya, yang lain miskin.
12:2 Si kaya mempunyai sangat banyak kambing domba dan lembu sapi;
12:3 si miskin tidak mempunyai apa-apa, selain dari seekor anak domba betina yang kecil, yang dibeli dan dipeliharanya. Anak domba itu menjadi besar padanya bersama-sama dengan anak-anaknya, makan dari suapnya dan minum dari pialanya dan tidur di pangkuannya, seperti seorang anak perempuan baginya.
12:4 Pada suatu waktu orang kaya itu mendapat tamu; dan ia merasa sayang mengambil seekor dari kambing dombanya atau lembunya untuk memasaknya bagi pengembara yang datang kepadanya itu. Jadi ia mengambil anak domba betina kepunyaan si miskin itu, dan memasaknya bagi orang yang datang kepadanya itu."
12:5 Lalu Daud
menjadi sangat marah
karena orang
itu dan ia berkata kepada Natan: "Demi TUHAN yang hidup:
orang yang melakukan itu harus dihukum mati.
12:6 Dan anak domba betina itu harus dibayar gantinya empat kali lipat,
karena ia telah melakukan hal itu dan oleh karena ia tidak kenal belas kasihan."
12:7 Kemudian berkatalah Natan kepada Daud: "Engkaulah orang itu!
Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Akulah yang mengurapi
engkau
menjadi raja atas Israel dan Akulah yang melepaskan engkau dari tangan Saul.
12:8 Telah Kuberikan isi rumah tuanmu kepadamu,
dan isteri-isteri tuanmu ke dalam pangkuanmu. Aku telah memberikan kepadamu kaum Israel dan Yehuda; dan seandainya itu belum cukup, tentu Kutambah lagi ini dan itu kepadamu.
12:9 Mengapa engkau menghina
TUHAN
1 dengan melakukan apa yang jahat di mata-Nya? Uria,
orang Het itu, kaubiarkan ditewaskan
dengan pedang; isterinya kauambil menjadi isterimu, dan dia sendiri telah kaubiarkan dibunuh oleh pedang bani Amon.
12:10 Oleh sebab itu, pedang
tidak akan menyingkir dari keturunanmu
2 sampai selamanya, karena engkau telah menghina Aku dan mengambil isteri Uria, orang Het itu, untuk menjadi isterimu.
12:11 Beginilah firman TUHAN
3 : Bahwasanya malapetaka akan Kutimpakan ke atasmu
yang datang dari kaum keluargamu
sendiri. Aku akan mengambil isteri-isterimu di depan matamu dan memberikannya kepada orang lain; orang itu akan tidur dengan isteri-isterimu di siang hari.
12:12 Sebab engkau telah melakukannya secara tersembunyi,
tetapi Aku akan melakukan hal itu di depan seluruh Israel
4 secara terang-terangan.
"
12:13 Lalu berkatalah Daud kepada Natan: "Aku sudah berdosa
kepada TUHAN." Dan Natan berkata kepada Daud: "TUHAN telah menjauhkan
dosamu
itu
5 : engkau tidak akan mati.
12:14 Walaupun demikian, karena engkau dengan perbuatan ini telah sangat menista
TUHAN, pastilah anak yang lahir bagimu itu akan mati."
12:15 Kemudian pergilah Natan ke rumahnya
6 . Dan TUHAN menulahi
anak yang dilahirkan bekas isteri Uria bagi Daud, sehingga sakit.
12:16 Lalu Daud memohon kepada Allah oleh karena anak itu, ia berpuasa dengan tekun dan apabila ia masuk ke dalam, semalam-malaman itu ia berbaring
di tanah.
12:17 Maka datanglah kepadanya para tua-tua yang di rumahnya untuk meminta ia bangun dari lantai, tetapi ia tidak mau;
juga ia tidak makan bersama-sama dengan mereka.
12:18 Pada hari yang ketujuh matilah anak itu. Dan pegawai-pegawai Daud takut memberitahukan kepadanya, bahwa anak itu sudah mati. Sebab mereka berkata: "Ketika anak itu masih hidup, kita telah berbicara kepadanya, tetapi ia tidak menghiraukan perkataan kita. Bagaimana kita dapat mengatakan kepadanya: anak itu sudah mati? Jangan-jangan ia mencelakakan diri!"
12:19 Ketika Daud melihat, bahwa pegawai-pegawainya berbisik-bisik, mengertilah ia, bahwa anak itu sudah mati. Lalu Daud bertanya kepada pegawai-pegawainya: "Sudah matikah anak itu?" Jawab mereka: "Sudah."
12:20 Lalu Daud bangun dari lantai, ia mandi
dan berurap dan bertukar pakaian;
ia masuk ke dalam rumah TUHAN dan sujud menyembah. Sesudah itu pulanglah ia ke rumahnya, dan atas permintaannya dihidangkan kepadanya roti, lalu ia makan.
12:21 Berkatalah pegawai-pegawainya kepadanya: "Apakah artinya hal yang kauperbuat ini? Oleh karena anak yang masih hidup itu, engkau berpuasa dan menangis, tetapi sesudah anak itu mati, engkau bangun dan makan!"
12:22 Jawabnya: "Selagi anak itu hidup, aku berpuasa dan menangis,
karena pikirku: siapa tahu
TUHAN mengasihani aku, sehingga anak itu tetap hidup.
12:23 Tetapi sekarang ia sudah mati, mengapa aku harus berpuasa? Dapatkah aku mengembalikannya lagi? Aku yang akan pergi kepadanya,
tetapi ia tidak akan kembali kepadaku.
"
12:24 Kemudian Daud menghibur hati Batsyeba,
isterinya
7 ; ia menghampiri perempuan itu dan tidur dengan dia, dan perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki, lalu Daud memberi nama Salomo
kepada anak itu. TUHAN mengasihi anak ini
12:25 dan dengan perantaraan nabi Natan Ia menyuruh menamakan anak itu Yedija,
oleh karena TUHAN.
Perang melawan bani Amon berakhir
12:26 Yoab berperang melawan Raba,
kota bani Amon dan ia merebut kota kerajaan.
12:27 Lalu Yoab menyuruh orang kepada Daud dengan pesan: "Aku berperang melawan kota Raba, dan telah merebut pula kota air.
12:28 Oleh sebab itu, kumpulkanlah sisa tentara, kepunglah kota itu dan rebutlah, supaya jangan aku yang merebut kota itu dan jangan namaku menjadi juga nama kota itu."
12:29 Sesudah itu Daud mengumpulkan seluruh tentara, ia berangkat ke kota Raba dan berperang melawannya, lalu merebutnya.
12:30 Ia mengambil mahkota
dari kepala raja mereka, beratnya setalenta emas, bertatahkan sebuah batu permata yang mahal dan itu dikenakan pada kepala Daud. Juga diangkutnya banyak sekali jarahan dari kota itu.
12:31 Penduduk kota itu diangkutnya dan dipaksanya bekerja dengan gergaji, penggerek besi dan kapak; juga dipekerjakannya mereka di tempat pembuatan batu bata. Demikianlah juga diperlakukan Daud segala kota bani Amon.
Sesudah itu pulanglah Daud dengan seluruh tentara ke Yerusalem.
Amnon dan Tamar
13:1 Sesudah itu terjadilah yang berikut. Absalom
bin Daud mempunyai seorang adik perempuan yang cantik, namanya Tamar;
dan Amnon
8 bin Daud jatuh cinta kepadanya.
13:2 Hati Amnon sangat tergoda, sehingga ia jatuh sakit karena Tamar, saudaranya itu, sebab anak perempuan itu masih perawan dan menurut anggapan Amnon mustahil untuk melakukan sesuatu terhadap dia.
13:3 Amnon mempunyai seorang sahabat bernama Yonadab, anak Simea
kakak Daud. Yonadab itu seorang yang sangat cerdik.
13:4 Katanya kepada Amnon: "Hai anak raja, mengapa engkau demikian merana setiap pagi? Tidakkah lebih baik engkau memberitahukannya kepadaku?" Kata Amnon kepadanya: "Aku cinta kepada Tamar, adik perempuan Absalom, saudaraku itu."
13:5 Lalu berkatalah Yonadab kepadanya: "Berbaringlah di tempat tidurmu dan berbuat pura-pura sakit. Apabila ayahmu datang menengok engkau, maka haruslah engkau berkata kepadanya: Izinkanlah adikku Tamar datang memberi aku makan. Apabila ia menyediakan makanan di depan mataku, sehingga aku dapat melihatnya, maka aku akan memakannya dari tangannya."
13:6 Sesudah itu berbaringlah Amnon dan berbuat pura-pura sakit. Ketika raja datang menengok dia, berkatalah Amnon kepada raja: "Izinkanlah adikku Tamar datang membuat barang dua kue di depan mataku, supaya aku memakannya dari tangannya."
13:7 Lalu Daud menyuruh orang kepada Tamar, ke rumahnya, dengan pesan: "Pergilah ke rumah Amnon, kakakmu dan sediakanlah makanan baginya."
13:8 Maka Tamar pergi ke rumah Amnon, kakaknya, yang sedang berbaring-baring, lalu anak perempuan itu mengambil adonan, meremasnya dan membuat kue di depan matanya, kemudian dibakarnya kue itu.
13:9 Sesudah itu gadis itu mengambil kuali dan mengeluarkan isinya di depan Amnon, tetapi ia tidak mau makan. Berkatalah Amnon: "Suruhlah setiap orang keluar meninggalkan
aku." Lalu keluarlah setiap orang meninggalkan dia.
13:10 Lalu berkatalah Amnon kepada Tamar: "Bawalah makanan itu ke dalam kamar, supaya aku memakannya dari tanganmu." Tamar mengambil kue yang disediakannya itu, lalu membawanya kepada Amnon, kakaknya, ke dalam kamar.
13:11 Ketika gadis itu menghidangkannya kepadanya supaya ia makan, dipegangnyalah
gadis itu dan berkata kepadanya: "Marilah tidur dengan aku, adikku.
"
13:12 Tetapi gadis itu berkata kepadanya: "Tidak kakakku, jangan perkosa aku, sebab orang tidak berlaku seperti itu di Israel.
Janganlah berbuat noda
seperti itu.
13:13 Dan aku,
ke manakah kubawa kecemaranku? Dan engkau ini, engkau akan dianggap sebagai orang yang bebal di Israel. Oleh sebab itu, berbicaralah dengan raja, sebab ia tidak akan menolak memberikan aku kepadamu."
13:14 Tetapi Amnon tidak mau mendengarkan perkataannya, dan sebab ia lebih kuat dari padanya, diperkosanyalah dia,
lalu tidur dengan dia.
13:15 Kemudian timbullah kebencian yang sangat besar pada Amnon terhadap gadis itu, bahkan lebih besar benci yang dirasanya kepada gadis itu dari pada cinta yang dirasanya sebelumnya. Lalu Amnon berkata kepadanya: "Bangunlah, enyahlah!"
13:16 Lalu berkatalah gadis itu kepadanya: "Tidak kakakku, sebab menyuruh aku pergi adalah lebih jahat dari pada apa yang telah kaulakukan kepadaku tadi." Tetapi Amnon tidak mau mendengarkan dia.
13:17 Dipanggilnya orang muda yang melayani dia, katanya: "Suruhlah perempuan ini pergi dari padaku dan kuncilah pintu di belakangnya."
13:18 Gadis itu memakai baju
kurung yang maha indah; sebab demikianlah puteri-puteri raja yang masih perawan berpakaikan baju kurung panjang. Kemudian pelayan itu menyuruh dia keluar, lalu mengunci pintu di belakangnya.
13:19 Lalu Tamar menaruh abu
di atas kepalanya, mengoyakkan baju kurung yang maha indah yang dipakainya, meletakkan tangannya di atas kepalanya dan pergilah ia sambil meratap dengan nyaring.
13:20 Bertanyalah Absalom, kakaknya, kepadanya: "Apakah Amnon, kakakmu itu, bersetubuh dengan engkau? Maka sekarang, adikku, diamlah saja, bukankah ia kakakmu, janganlah begitu memikirkan perkara itu." Lalu Tamar tinggal di rumah Absalom, kakaknya itu, seorang diri.
13:21 Ketika segala perkara itu didengar raja Daud sangat marahlah
9 ia.
13:22 Dan Absalom tidak berkata-kata dengan Amnon, baik tentang yang jahat maupun tentang yang baik,
tetapi Absalom membenci
Amnon, sebab ia telah memperkosa Tamar, adiknya.
Amnon dibunuh, Absalom melarikan diri
13:23 Sesudah lewat dua tahun, Absalom mengadakan pengguntingan
bulu domba di Baal-Hazor yang dekat kota Efraim. Lalu Absalom mengundang semua anak raja.
13:24 Kemudian Absalom menghadap raja, lalu berkata: "Hambamu ini mengadakan pengguntingan bulu domba. Kiranya raja dan pegawai-pegawainya ikut bersama-sama dengan hambamu ini."
13:25 Tetapi raja berkata kepada Absalom: "Maaf, anakku, jangan kami semua pergi, supaya kami jangan menyusahkan engkau." Lalu Absalom mendesak, tetapi raja tidak mau pergi, ia hanya memberi restu kepadanya.
13:26 Kemudian berkatalah Absalom: "Kalau tidak, izinkanlah kakakku Amnon pergi beserta kami." Tetapi raja menjawabnya: "Apa gunanya ia pergi bersama-sama dengan engkau?"
13:27 Tetapi ketika Absalom mendesak, diizinkannyalah Amnon dan semua anak raja pergi beserta dia.
13:28 Lalu Absalom
memerintahkan orang-orangnya, demikian: "Perhatikan! Apabila hati Amnon menjadi gembira
karena anggur, dan aku berkata kepadamu: Paranglah Amnon, maka haruslah kamu membunuh dia
10 . Jangan takut. Bukankah aku yang memerintahkannya kepadamu? Kuatkanlah hatimu dan tunjukkanlah dirimu sebagai orang yang gagah perkasa!
"
13:29 Orang-orang Absalom memperlakukan Amnon seperti yang diperintahkan Absalom. Lalu bangunlah semua anak raja itu, mereka menaiki bagalnya masing-masing dan melarikan diri.
13:30 Mereka masih di tengah jalan, ketika kabar sampai kepada Daud, demikian: "Absalom telah membunuh semua anak raja, tidak ada seorangpun dari mereka yang lolos."
13:31 Lalu bangunlah raja, dikoyakkannya
pakaiannya dan berbaring di lantai, dan semua pegawainya yang hadir padanya mengoyakkan pakaian mereka.
13:32 Maka berbicaralah Yonadab, anak Simea, kakak Daud, katanya: "Janganlah tuanku menyangka, bahwa semua orang muda anak-anak raja itu, telah dibunuh. Hanya Amnon yang mati, sebab hal itu telah terlihat pada air muka Absalom, sejak Amnon memperkosa Tamar, adiknya.
13:33 Jadi, janganlah tuanku raja menaruh pikiran dalam hatinya, bahwa semua anak raja itu sudah mati, sebab hanya Amnon yang mati."
13:34 Absalom melarikan diri. Ketika orang yang berjaga-jaga melayangkan pandangnya, maka terlihatlah olehnya sejumlah besar orang datang dari jurusan Horonaim, sepanjang sisi pegunungan.
13:35 Berkatalah Yonadab kepada raja: "Lihat, anak-anak raja datang! Benar seperti kata hambamu ini."
13:36 Baru saja ia habis berkata, datanglah anak-anak raja itu. Mereka menangis dengan suara nyaring. Juga raja dan semua pegawainya menangis dengan amat keras
11 .
13:37 Absalom telah melarikan diri dan telah pergi kepada Talmai
bin Amihur, raja negeri Gesur. Dan Daud berdukacita berhari-hari lamanya karena anaknya itu.
13:38 Absalom telah melarikan diri dan telah pergi ke Gesur; ia tinggal di sana tiga tahun lamanya.
13:39 Lalu raja tidak lagi marah terhadap Absalom,
sebab kesedihan hatinya karena kematian Amnon telah surut.
1 Full Life: MENGAPA ENGKAU MENGHINA TUHAN
Nas : 2Sam 12:9
(versi Inggris NIV -- menghina firman Tuhan). Nabi Natan menyatakan
bahwa Daud, dengan berbuat zina, membunuh, dan menipu, bersalah karena
menghina "firman Tuhan" dan menghina Allah sendiri (ayat 2Sam 12:10).
Istilah "menghina" (Ibr. _bazah_) berarti memandang rendah, menganggap
tidak penting, meremehkan; jadi dengan tindakan-tindakannya, Daud
menyatakan bahwa Allah tidak penting, tidak layak untuk dikasihi dan
disembah.
- 1) Dalam gereja dewasa ini, hamba-hamba Allah yang berbuat zina
mencerminkan penilaian mereka tentang Allah dan firman-Nya yang kudus.
Mereka memandang rendah kepada Injil dan darah Kristus, seakan-akan itu
hal yang sepele dan tidak layak ditaati.
- 2) Alkitab menyatakan bahwa setiap orang percaya yang berbuat zina
tidak layak menduduki jabatan penilik jemaat (1Tim 3:2;
lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).
1 Full Life: PEDANG TIDAK AKAN MENYINGKIR DARI KETURUNANMU.
Nas : 2Sam 12:10
Karena Daud telah menghina Allah dan membunuh Uria untuk memperoleh
istrinya, Allah menjatuhkan hukuman pada Daud dan keluarganya yang akan
digenapi dengan kekerasan, persengketaan, dan pembunuhan (yaitu, pedang)
sepanjang sisa hidupnya (sekitar 25 tahun lagi). Alkitab mencatat
setidak-tidaknya empat peristiwa sebagai akibat kutukan ini: kematian anak
hasil perzinaan (ayat 2Sam 12:14), pembunuhan Amnon oleh Absalom
(2Sam 13:29), pembunuhan Absalom yang memberontak melawan ayahnya
(2Sam 18:9-17), dan hukuman mati Adonia (1Raj 2:24-25).
1 Full Life: BEGINILAH FIRMAN TUHAN.
Nas : 2Sam 12:11-12
Hukuman dahsyat atas Daud, yang dinubuatkan Natan, bukan sekedar
merupakan akibat yang wajar dari dosanya, bukan pula Allah yang secara
pasif membiarkan hal-hal terjadi begitu saja kepada Daud; sebaliknya,
hukuman yang diterima Daud adalah hasil tindakan Allah secara langsung.
Tiga kali Allah memakai frasa yang menunjuk kepada maksud, "Bahwasanya
malapetaka akan Kutimpakan ke atasmu"; "Aku akan mengambil isteri-isterimu
di depan matamu"; dan, "Aku akan melakukan hal itu di depan seluruh
Israel." Daud akan mengalami perlakuan kejam dari anak-anaknya sendiri,
seperti pemerkosaan Tamar putrinya oleh Amnon (2Sam 13:7-14;
lihat cat. --> 2Sam 13:1)
[atau ref. 2Sam 13:1]
dan pemerkosaan istri-istrinya oleh Absalom (2Sam 16:22).
1 Full Life: DI DEPAN SELURUH ISRAEL.
Nas : 2Sam 12:12
Hukuman yang dikenakan kepada orang berzina dan pembunuh di Israel
adalah hukuman mati (Im 20:10; 24:17). Akan tetapi, Allah
mengesampingkan hukuman tersebut kali ini, bukan semata-mata karena Daud
bertobat, tetapi karena Allah harus mempertahankan diri-Nya dan
kebenaran-Nya secara terbuka di depan seluruh Israel dan bangsa-bangsa
lainnya. Selama sisa hidupnya Daud menjadi contoh dari hukuman Allah yang
adil atas seorang pemimpin rohani yang telah berbuat dosa besar.
1 Full Life: TUHAN TELAH MENJAUHKAN DOSAMU ITU.
Nas : 2Sam 12:13
Dosa Daud diampuni oleh Allah dalam pengertian bahwa hukuman mati
dan hukuman kekal dikesampingkan (1Yoh 3:15); jadi, Daud dikembalikan
kepada hubungannya dengan Allah dan keselamatan (bd. Mazm 51:1-21).
Sekalipun demikian, reputasi Daud telah dicemarkan selama-lamanya dan
dampak-dampak dosanya itu berlangsung terus sepanjang hidupnya dan sejarah
keluarganya. Pengalaman Daud setelah diampuni dan dipulihkan adalah sebuah
pelajaran yang penting untuk mereka yang menganggap dosa seenaknya saja
sebagai sesuatu yang diampuni dan dilupakan Allah.
1 Full Life: PERGILAH NATAN KE RUMAHNYA.
Nas : 2Sam 12:15
Daud mengakui dosanya kepada Natan (ayat 2Sam 12:13). Tidak lama
sesudah itu Daud bertobat di hadapan Allah dan menerima hukumannya (lih.
Mazm 51:1-21 untuk doa pengakuan dosa dan pertobatan Daud).
1 Full Life: BATSYEBA, ISTERINYA.
Nas : 2Sam 12:24
Untungkah Daud dengan berbuat dosa nafsu dan pembunuhan itu? Ia
mengatur kematian suami Batsyeba dan kemudian memperoleh wanita yang
diinginkannya. Mungkin kekerasan hukuman Allah atas Daud sepanjang dua
puluh lima tahun selanjutnya sebagian disebabkan oleh kenyataan bahwa Daud
tidak menghadapi realitas bahwa secara hukum dan moral ia tidak berhak
untuk mengambil istri Uria:
- 1) Allah telah memerintahkan agar para raja tidak mempunyai banyak
istri (Ul 17:17); dan
- 2) Daud telah melanggar beberapa butir Sepuluh Hukum dalam peristiwa
ini
(lihat cat. --> 2Sam 11:27).
[atau ref. 2Sam 11:27]
Karena hal ini Allah menyatakan, "pedang tidak akan menyingkir dari
keturunanmu sampai selamanya, karena engkau telah menghina Aku dan
mengambil istri Uria ... untuk menjadi istrimu" (ayat 2Sam 12:10).
1 Full Life: TAMAR ... AMNON.
Nas : 2Sam 13:1
Rangkaian peristiwa dalam pasal 2Sam 13:1-22:51 terutama
merupakan kisah penggenapan maksud Allah untuk mendatangkan malapetaka atas
Daud.
- 1) Pasal 2Sam 13:1-39 mencatat akibat pertama dari dosa nafsu,
zina, dan pembunuhan yang dilakukan Daud (bd. Gal 6:7). Perzinaan
dengan sesama saudara dan pembunuhan terjadi di kalangan keluarganya
sendiri ketika nafsu Daud pertama-tama diulang dalam putranya Amnon.
- 2) Karena Daud menghancurkan kebahagiaan keluarga Uria, Allah
menghancurkan kebahagiaan keluarga Daud. Banyak kali Allah mendatangkan
penderitaan dan kesusahan besar atas orang berdosa agar baik dia maupun
orang lain, bisa takut akan Allah dan berbalik dari dosa (bd.
Bil 14:20-36).
1 Full Life: DAUD SANGAT MARAHLAH.
Nas : 2Sam 13:21
Daud sangat marah atas pemerkosaan putrinya oleh putra sulungnya
(1Taw 3:1). Namun, ia tidak bisa menegur dan menghukum Amnon
sebagaimana mestinya (lih. Im 20:17).
- 1) Perbuatan Daud sendiri dengan Batsyeba telah melemahkan dan merusak
kemampuannya untuk mendisiplin anak-anaknya dan mengatur rumah tangganya
sendiri. Karena Daud sendiri bukan tanpa cela (lih. Ams 6:32-33),
dia kehilangan wibawa dan keberanian moral untuk menegur anaknya.
Teladannya yang kurang baik menghancurkan pengaruh moralnya atas
orang-orang yang diasuhnya.
- 2) Di bawah perjanjian yang baru, para pemimpin gereja harus menjadi
teladan kekudusan. Dengan demikian ketika menegur dosa, mereka tidak
perlu takut bahwa kehidupan mereka sendiri bercela dalam menaati
standar-standar yang dinyatakan Allah dalam firman-Nya
(1Tim 3:1-13).
1 Full Life: PARANGLAH AMNON, MAKA ... MEMBUNUH DIA.
Nas : 2Sam 13:28
Allah mengizinkan dendam Absalom untuk menghukum kejahatan Amnon
terhadap Tamar. Kadang-kadang Allah menggunakan dosa manusia untuk mencapai
maksud-Nya, dengan menghukum seorang yang berdosa melalui dosa orang lain.
1 Full Life: RAJA ... MENANGIS DENGAN AMAT KERAS.
Nas : 2Sam 13:36
Setelah Absalom membunuh Amnon, Daud menjadi sangat sedih.
Penderitaan Daud sebagai akibat dari tindakan disiplin Allah tidak ada
bandingannya dalam sejarah alkitabiah. Allah mengizinkan dosa dan Iblis
untuk mendatangkan penderitaan besar atas hidupnya. Sekalipun Daud diampuni
Allah dan tidak menderita hukuman kekal karena dosa-dosanya itu
(lihat cat. --> 2Sam 12:13),
[atau ref. 2Sam 12:13]
akibat-akibat yang bersifat sementara, baik yang alami maupun ilahi, terus
berlangsung hingga kematiannya. Perbuatan Absalom dan Amnon baru merupakan
awal bencana yang ditimpakan Allah kepada Daud (2Sam 12:11) karena ia
telah menghina Allah dan Firman-Nya dengan membunuh Uria secara kejam
supaya menutupi dosanya dengan Batsyeba (2Sam 12:9-10).