1 Tesalonika 1:3
1:3 Sebab kami selalu mengingat pekerjaan imanmu,
usaha kasihmu
dan ketekunan pengharapanmu
kepada Tuhan kita Yesus Kristus di hadapan Allah dan Bapa
kita.
Roma 8:28-30
8:28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan
1 bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil
sesuai dengan rencana
Allah.
8:29 Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula
2 ,
mereka juga ditentukan-Nya
dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya,
supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung
di antara banyak saudara.
8:30 Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula
3 ,
mereka itu juga dipanggil-Nya.
Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya.
Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.
Roma 11:5-7
11:5 Demikian juga pada waktu ini ada tinggal suatu sisa,
menurut pilihan kasih karunia
4 .
11:6 Tetapi jika hal itu terjadi karena kasih karunia, maka bukan lagi karena perbuatan,
sebab jika tidak demikian, maka kasih karunia itu bukan lagi kasih karunia.
11:7 Jadi bagaimana? Israel tidak memperoleh
apa yang dikejarnya, tetapi orang-orang yang terpilih telah memperolehnya. Dan orang-orang yang lain telah tegar hatinya
5 ,
Efesus 1:4
1:4 Sebab di dalam Dia Allah telah memilih
6 kita
sebelum dunia
dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat
di hadapan-Nya.
Filipi 1:6-7
1:6 Akan hal ini aku yakin sepenuhnya
7 , yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya
sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus.
1:7 Memang sudahlah sepatutnya
aku berpikir demikian akan kamu semua, sebab kamu ada di dalam hatiku,
oleh karena kamu semua turut mendapat bagian dalam kasih karunia yang diberikan kepadaku, baik pada waktu aku dipenjarakan,
maupun pada waktu aku membela
dan meneguhkan Berita Injil.
Filipi 1:1
Salam
1:1 Dari Paulus dan Timotius,
hamba-hamba Kristus Yesus, kepada semua orang kudus
dalam Kristus Yesus di Filipi,
dengan para penilik jemaat
dan diaken.
Pengkhotbah 1:2
1:2 Kesia-siaan belaka, kata Pengkhotbah, kesia-siaan belaka, segala sesuatu adalah sia-sia
8 .
Pengkhotbah 1:2
1:2 Kesia-siaan belaka, kata Pengkhotbah, kesia-siaan belaka, segala sesuatu adalah sia-sia
9 .
Pengkhotbah 1:10
1:10 Adakah sesuatu yang dapat dikatakan: "Lihatlah, ini baru!"? Tetapi itu sudah ada dulu, lama sebelum kita ada.
1 Full Life: ALLAH TURUT BEKERJA DALAM SEGALA SESUATU UNTUK MENDATANGKAN KEBAIKAN.
Nas : Rom 8:28
Bagian ini sangat menghibur anak-anak Tuhan ketika mereka harus
menderita dalam hidup ini.
- 1) Allah akan mendatangkan kebaikan dari semua kesesakan, pencobaan,
penganiayaan, dan penderitaan; hal baik yang dikerjakan ialah menjadikan
kita serupa dengan gambaran Kristus dan akhirnya menghasilkan kemuliaan
kita (ayat Rom 8:29;
lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH; dan
lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
- 2) Janji ini terbatas bagi mereka yang mengasihi Allah dan telah
menyerahkan diri kepada-Nya melalui iman kepada Kristus (bd.
Kel 20:6; Ul 7:9; Mazm 37:17; Yes 56:4-7; 1Kor 2:9).
- 3) "Dalam segala sesuatu" tidak termasuk dosa atau kelalaian kita (ayat
Rom 8:6,13; 6:16,21,23; Gal 6:8); tidak seorang pun yang dapat
membenarkan dosa dengan mengatakan bahwa Allah akan mendatangkan
kebaikan daripadanya.
2 Full Life: YANG DIPILIH-NYA DARI SEMULA.
Nas : Rom 8:29
"Dipilih-Nya dari semula" dalam ayat ini searti dengan "dikasihi
sebelumnya" dan dipakai dalam pengertian "memperhatikan dengan kasih",
"dipilih untuk menunjukkan kasih dari kekal" (bd. Kel 2:25; Mazm 1:6;
Hos 13:5; Mat 7:23; 1Kor 8:3; Gal 4:9; 1Yoh 3:1).
- 1) Pengetahuan sebelumnya berarti bahwa dari kekekalan Allah bermaksud
untuk mengasihi dan menebus umat manusia melalui Kristus (Rom 5:8;
Yoh 3:16). Penerima pengetahuan sebelumnya atau kasih sebelumnya
dari Allah dinyatakan dalam bentuk jamak dan menunjuk pada gereja.
Yaitu, yang dikasihi Allah sebelumnya adalah bagi terutama seluruh tubuh
Kristus (Ef 1:4; 2:4; 1Yoh 4:19) dan meliputi perseorangan hanya
sejauh mereka bergabung dengan tubuh ini melalui persatuan dengan
Kristus (Yoh 15:1-6;
lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI).
- 2) Tubuh Kristus akan mencapai pemuliaan (ayat Rom 8:30). Orang
percaya secara perseorangan tidak akan mencapai pemuliaan tersebut
jikalau memisahkan diri dari tubuh yang telah dikasihi Allah dan gagal
memelihara iman mereka pada Kristus (ayat Rom 8:12-14,17;
Kol 1:21-23).
3 Full Life: DITENTUKAN-NYA DARI SEMULA.
Nas : Rom 8:30
Untuk penjelasan tentang predestinasi
lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI.
4 Full Life: PILIHAN KASIH KARUNIA.
Nas : Rom 11:5
Frasa ini menunjuk kepada pola kemurahan Allah dalam mengutus
Anak-Nya ke dalam dunia untuk menyelamatkan barangsiapa yang percaya
kepada-Nya. Pemilihan berasal dari maksud keselamatan Allah "sebelum dunia
dijadikan" (Ef 1:4). Sejak kedatangan Juruselamat serta kematian dan
kebangkitan-Nya, pemilihan ini mencakup semua orang yang percaya dan taat
kepada Kristus dan Injil. Jadi, baik Allah maupun manusia aktif dalam
pemilihan. Sasaran dari pilihan melalui kasih karunia ialah agar menjadi
"tak bercacat dan bercela" di hadapan Allah (Ef 1:4, bd. Rom 3:22;
Rom 4:1-5,16; 11:11-24; 2Kor 5:19-20; Ef 2:8-10;
lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI).
5 Full Life: ORANG-ORANG YANG LAIN TELAH TEGAR HATINYA.
Nas : Rom 11:7
Lihat cat. --> Rom 9:18
[atau ref. Rom 9:18]
mengenai pengerasan hati.
6 Full Life: MEMILIH.
Nas : Ef 1:4
Lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI.
7 Full Life: AKAN HAL INI AKU YAKIN SEPENUHNYA.
Nas : Fili 1:6
Keyakinan Paulus akan jemaat Filipi itu tidak hanya didasarkan pada
pekerjaan Allah yang baik di dalam diri mereka, tetapi juga pada semangat
dan pengorbanan mereka demi iman (ayat Fili 1:5,7; 4:15-18). Kesetiaan
Allah senantiasa tersedia bagi orang percaya yang setia, tetapi
kesetiaan-Nya tak dapat berbuat apa-apa bagi mereka yang menolak kasih
karunia-Nya
(lihat cat. --> Fili 2:13;
lihat cat. --> 2Tim 2:13).
[atau ref. Fili 2:13; 2Tim 2:13]
8 Full Life: SEGALA SESUATU ADALAH SIA-SIA.
Nas : Pengkh 1:2
Ayat ini menyatakan tema kitab Pengkhotbah, yaitu bahwa seluruh
kegiatan kita di atas muka bumi ini tidak ada artinya dan tidak ada
tujuannya ketika dilakukan terlepas dari kehendak Allah, persekutuan, dan
kegiatan kasih Allah di dalam kehidupan kita. Kitab ini juga menekankan
bahwa ciptaan itu sendiri tunduk kepada kesia-siaan dan kerusakan.
- 1) Tujuan penulis ialah menghancurkan semua harapan palsu umat manusia
kepada dunia sekular semata-mata; ia ingin pembacanya melihat
kenyataan-kenyataan serius dari kejahatan, ketidakadilan, dan kematian
serta menginsafi bahwa hidup terlepas dari Allah itu sia-sia dan tidak
akan menghasilkan kebahagiaan sejati.
- 2) Pemecahan persoalan ini terdapat di dalam iman dan percaya kepada
Allah; hanya ini yang menjadikan hidup ini bermakna. Kita harus melihat
lebih jauh dari hal-hal duniawi kepada hal-hal sorgawi untuk menerima
pengharapan, sukacita, dan damai sejahtera (Pengkh 3:12-17; 8:12-13;
Pengkh 12:13-14).
9 Full Life: SEGALA SESUATU ADALAH SIA-SIA.
Nas : Pengkh 1:2
Ayat ini menyatakan tema kitab Pengkhotbah, yaitu bahwa seluruh
kegiatan kita di atas muka bumi ini tidak ada artinya dan tidak ada
tujuannya ketika dilakukan terlepas dari kehendak Allah, persekutuan, dan
kegiatan kasih Allah di dalam kehidupan kita. Kitab ini juga menekankan
bahwa ciptaan itu sendiri tunduk kepada kesia-siaan dan kerusakan.
- 1) Tujuan penulis ialah menghancurkan semua harapan palsu umat manusia
kepada dunia sekular semata-mata; ia ingin pembacanya melihat
kenyataan-kenyataan serius dari kejahatan, ketidakadilan, dan kematian
serta menginsafi bahwa hidup terlepas dari Allah itu sia-sia dan tidak
akan menghasilkan kebahagiaan sejati.
- 2) Pemecahan persoalan ini terdapat di dalam iman dan percaya kepada
Allah; hanya ini yang menjadikan hidup ini bermakna. Kita harus melihat
lebih jauh dari hal-hal duniawi kepada hal-hal sorgawi untuk menerima
pengharapan, sukacita, dan damai sejahtera (Pengkh 3:12-17; 8:12-13;
Pengkh 12:13-14).