1 Samuel 15:23
15:23 Sebab pendurhakaan adalah sama seperti dosa bertenung
1 dan kedegilan adalah sama seperti menyembah berhala dan terafim. Karena engkau telah menolak
firman TUHAN, maka Ia telah menolak engkau sebagai raja
2 ."
1 Samuel 15:28
15:28 Kemudian berkatalah Samuel kepadanya: "TUHAN telah mengoyakkan
dari padamu jabatan raja
atas Israel pada hari ini dan telah memberikannya kepada orang lain yang lebih baik dari padamu.
1 Samuel 16:14
Daud di istana Saul
16:14 Tetapi Roh TUHAN telah mundur
dari pada Saul
3 , dan sekarang ia diganggu
oleh roh jahat
yang dari pada TUHAN.
1 Samuel 16:1
Daud diurapi menjadi raja
16:1 Berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Berapa lama lagi engkau berdukacita
karena Saul? Bukankah ia telah Kutolak
sebagai raja atas Israel? Isilah tabung tandukmu dengan minyak
dan pergilah. Aku mengutus engkau kepada Isai,
orang Betlehem itu, sebab di antara anak-anaknya telah Kupilih
seorang raja bagi-Ku."
Kisah Para Rasul 11:13
11:13 dan ia menceriterakan kepada kami, bagaimana ia melihat seorang malaikat
berdiri di dalam rumahnya dan berkata kepadanya: Suruhlah orang ke Yope untuk menjemput Simon yang disebut Petrus.
Kisah Para Rasul 11:1
Petrus mempertanggungjawabkan baptisan Kornelius di Yerusalem
11:1 Rasul-rasul dan saudara-saudara
di Yudea mendengar, bahwa bangsa-bangsa lain juga menerima firman Allah.
Yesaya 9:7
9:7 (9-6) Besar kekuasaannya,
dan damai sejahtera
tidak akan berkesudahan
4 di atas takhta
Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkannya dengan keadilan
dan kebenaran
dari sekarang sampai selama-lamanya.
Kecemburuan
TUHAN semesta alam akan melakukan hal ini.
Yesaya 37:35
37:35 Dan Aku akan memagari
kota ini untuk menyelamatkannya, oleh karena Aku
dan oleh karena Daud,
hamba-Ku."
1 Full Life: PENDURHAKAAN ... DOSA BERTENUNG.
Nas : 1Sam 15:23
Dosa "bertenung" artinya berusaha untuk memanipulasi peristiwa,
orang, atau masa depan dengan mempergunakan roh-roh orang yang sudah mati
(bd. Im 19:26; Ul 18:9-12). Pemberontakan terhadap Firman Allah adalah
sama dengan dosa ini karena keduanya mencakup penolakan ke-Tuhanan Allah
dan suatu usaha untuk menentukan kesudahan hal-hal dengan cara yang tidak
selaras dengan cara Allah. Selanjutnya, kedua dosa itu mengeluarkan si
pelanggar dari perlindungan Allah dan meletakkannya di bawah kuasa Iblis
dan roh-roh jahat yang membinasakan (bd. 1Sam 16:14; 18:10; 19:9).
2 Full Life: IA TELAH MENOLAK ENGKAU SEBAGAI RAJA.
Nas : 1Sam 15:23
Teks :
- 1) Pencabutan hak Saul sebagai raja dan kemudian juga penolakan
keturunannya tidak berarti bahwa Allah menolak Saul secara pribadi untuk
selamanya. Sekalipun kedudukan Saul sebagai raja tidak pernah akan
dipulihkan, ia masih dapat diampuni dan menikmati hubungan yang
menyelamatkan dengan Allah melalui pertobatan yang sungguh-sungguh dan
dengan hidup bagi Tuhan (ayat 1Sam 15:24-25,31).
- 2) Prinsip yang sama berlaku pada zaman perjanjian baru. Seorang
pemimpin rohani dapat gagal secara moral, dan oleh karena itu ditolak
selama-lamanya oleh Allah dari kedudukan rohani, namun tetap terbuka
untuk menerima pengampunan, keselamatan, dan persekutuan yang sempurna
dengan Allah
(lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).
3 Full Life: ROH TUHAN TELAH MUNDUR DARI SAUL.
Nas : 1Sam 16:14
Karena Saul memberontak terhadap kehendak Allah, ia diserahkan
kepada pengaruh roh-roh jahat (lih. 1Sam 15:23). Roh-roh jahat
bertindak di bawah kehendak permisif Allah yang berdaulat dan kadang-kadang
karena kehendak-Nya yang langsung (Hak 9:23; 1Raj 22:19-23; juga
Luk 22:3; Rom 1:21-32; 2Tes 2:8-12;
lihat cat. --> Luk 11:26;
[atau ref. Luk 11:26]
lihat art. KEHENDAK ALLAH).
4 Full Life: KEKUASAAN-NYA, DAN DAMAI SEJAHTERA TIDAK AKAN BERKESUDAHAN.
Nas : Yes 9:6
Di dalam pernyataan nubuat ini mengenai penetapan pemerintahan
Kristus, tidak dibedakan di antara kedatangan-Nya yang pertama dengan yang
kedua. Pada titik ini dalam sejarah manusia, seluruh karya penebusan
Kristus dan pemerintahan-Nya dipandang sebagai satu kedatangan yang jauh di
masa depan. Tidak pernah PL dengan jelas menyatakan bahwa pemerintahan
Kristus di bumi akan meliputi kedatangan yang pertama dan kedua di dalam
sejarah. Demikian juga di dalam PB, selang-selang waktu di antara aneka
peristiwa pada zaman akhir tidak senantiasa tampak dengan jelas
(lihat cat. --> Mat 24:42;
lihat cat. --> Mat 24:43;
lihat cat. --> Mat 24:44).
[atau ref. Mat 24:42-44]