1 Petrus 2:11--4:19
Peringatan untuk hidup sebagai hamba Allah
2:11 Saudara-saudaraku
yang kekasih, aku menasihati kamu, supaya sebagai pendatang dan perantau
1 ,
kamu menjauhkan diri dari keinginan-keinginan daging
yang berjuang melawan jiwa.
2:12 Milikilah cara hidup yang baik di tengah-tengah bangsa-bangsa bukan Yahudi, supaya apabila mereka memfitnah kamu sebagai orang durjana, mereka dapat melihatnya dari perbuatan-perbuatanmu
yang baik dan memuliakan Allah
pada hari Ia melawat mereka.
2:13 Tunduklah, karena Allah, kepada semua lembaga manusia
2 ,
baik kepada raja sebagai pemegang kekuasaan yang tertinggi,
2:14 maupun kepada wali-wali yang diutusnya untuk menghukum orang-orang yang berbuat jahat
dan menghormati orang-orang yang berbuat baik.
2:15 Sebab inilah kehendak
Allah, yaitu supaya dengan berbuat baik kamu membungkamkan kepicikan orang-orang yang bodoh.
2:16 Hiduplah sebagai orang merdeka
dan bukan seperti mereka yang menyalahgunakan kemerdekaan itu untuk menyelubungi kejahatan-kejahatan
mereka, tetapi hiduplah sebagai hamba Allah.
2:17 Hormatilah semua orang, kasihilah saudara-saudaramu,
takutlah akan Allah, hormatilah raja!
Penderitaan Kristus sebagai teladan
2:18 Hai kamu, hamba-hamba, tunduklah dengan penuh ketakutan
kepada tuanmu, bukan saja kepada yang baik dan peramah,
tetapi juga kepada yang bengis.
2:19 Sebab adalah kasih karunia, jika seorang karena sadar akan kehendak Allah
menanggung penderitaan yang tidak harus ia tanggung.
2:20 Sebab dapatkah disebut pujian, jika kamu menderita pukulan karena kamu berbuat dosa? Tetapi jika kamu berbuat baik dan karena itu kamu harus menderita, maka itu adalah kasih karunia pada Allah.
2:21 Sebab untuk itulah
kamu dipanggil,
karena Kristuspun telah menderita untuk kamu
dan telah meninggalkan teladan
bagimu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya
3 .
2:22 Ia tidak berbuat dosa,
dan tipu tidak ada dalam mulut-Nya.
2:23 Ketika Ia dicaci maki,
Ia tidak membalas dengan mencaci maki; ketika Ia menderita, Ia tidak mengancam,
tetapi Ia menyerahkannya
kepada Dia, yang menghakimi dengan adil.
2:24 Ia sendiri telah memikul dosa kita
4 di dalam tubuh-Nya di kayu salib,
supaya kita, yang telah mati terhadap dosa,
hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.
2:25 Sebab dahulu kamu sesat
seperti domba, tetapi sekarang kamu telah kembali kepada gembala
dan pemelihara jiwamu.
Hidup bersama suami isteri
3:1 Demikian juga kamu, hai isteri-isteri, tunduklah
kepada suamimu,
supaya jika ada di antara mereka yang tidak taat kepada Firman, mereka juga tanpa perkataan dimenangkan
5 oleh kelakuan isterinya,
3:2 jika mereka melihat, bagaimana murni dan salehnya hidup isteri mereka itu.
3:3 Perhiasanmu janganlah secara lahiriah, yaitu dengan mengepang-ngepang rambut, memakai perhiasan emas atau dengan mengenakan pakaian
yang indah-indah,
3:4 tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah
yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata
Allah.
3:5 Sebab demikianlah caranya perempuan-perempuan kudus dahulu berdandan,
yaitu perempuan-perempuan yang menaruh pengharapannya kepada Allah;
mereka tunduk kepada suaminya,
3:6 sama seperti Sara taat kepada Abraham dan menamai dia tuannya.
Dan kamu adalah anak-anaknya, jika kamu berbuat baik dan tidak takut akan ancaman.
3:7 Demikian juga kamu, hai suami-suami
7 ,
hiduplah bijaksana dengan isterimu, sebagai kaum yang lebih lemah! Hormatilah mereka sebagai teman pewaris dari kasih karunia, yaitu kehidupan, supaya doamu jangan terhalang.
Kasih dan damai
3:8 Dan akhirnya, hendaklah kamu semua seia sekata,
seperasaan, mengasihi saudara-saudara,
penyayang dan rendah hati,
3:9 dan janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan,
atau caci maki dengan caci maki,
tetapi sebaliknya, hendaklah kamu memberkati,
karena untuk itulah
kamu dipanggil,
yaitu untuk memperoleh berkat.
Sebab:
3:10 "Siapa yang mau mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik
8 , ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang menipu.
3:11 Ia harus menjauhi yang jahat dan melakukan yang baik, ia harus mencari perdamaian dan berusaha mendapatkannya.
3:12 Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar, dan telinga-Nya kepada permohonan mereka yang minta tolong, tetapi wajah Tuhan menentang orang-orang yang berbuat jahat.
"
Menderita dengan sabar
3:13 Dan siapakah yang akan berbuat jahat terhadap kamu, jika kamu rajin berbuat baik?
3:14 Tetapi sekalipun kamu harus menderita juga karena kebenaran, kamu akan berbahagia.
Sebab itu janganlah kamu takuti apa yang mereka takuti dan janganlah gentar.
3:15 Tetapi kuduskanlah Kristus di dalam hatimu sebagai Tuhan
9 ! Dan siap sedialah pada segala waktu untuk memberi pertanggungan jawab
kepada tiap-tiap orang yang meminta pertanggungan jawab dari kamu tentang pengharapan
yang ada padamu, tetapi haruslah dengan lemah lembut dan hormat,
3:16 dan dengan hati nurani
yang murni, supaya mereka, yang memfitnah kamu karena hidupmu yang saleh dalam Kristus, menjadi malu karena fitnahan
mereka itu.
3:17 Sebab lebih baik menderita karena berbuat baik,
jika hal itu dikehendaki
Allah, dari pada menderita karena berbuat jahat.
3:18 Sebab juga Kristus telah mati sekali
untuk segala dosa
kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah;
Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia,
tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh,
3:19 dan di dalam Roh itu juga Ia pergi memberitakan Injil kepada roh-roh
10 yang di dalam penjara,
3:20 yaitu kepada roh-roh mereka yang dahulu pada waktu Nuh tidak taat kepada Allah, ketika Allah tetap menanti dengan sabar
waktu Nuh sedang mempersiapkan bahteranya,
di mana hanya sedikit, yaitu delapan orang,
yang diselamatkan
oleh air bah itu.
3:21 Juga kamu sekarang diselamatkan
oleh kiasannya, yaitu baptisan
11 --maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan untuk memohonkan hati nurani
yang baik kepada Allah--oleh kebangkitan Yesus Kristus,
3:22 yang duduk di sebelah kanan Allah,
setelah Ia naik ke sorga
sesudah segala malaikat, kuasa dan kekuatan ditaklukkan kepada-Nya.
4:1 Jadi, karena Kristus telah menderita
12 penderitaan badani,
kamupun harus juga mempersenjatai dirimu dengan pikiran yang demikian, --karena barangsiapa telah menderita penderitaan badani, ia telah berhenti berbuat dosa
--,
4:2 supaya waktu yang sisa jangan kamu pergunakan menurut keinginan
manusia, tetapi menurut kehendak Allah.
4:3 Sebab telah cukup banyak waktu
kamu pergunakan untuk melakukan kehendak orang-orang yang tidak mengenal Allah. Kamu telah hidup dalam rupa-rupa hawa nafsu, keinginan, kemabukan, pesta pora, perjamuan minum dan penyembahan berhala
yang terlarang.
4:4 Sebab itu mereka heran, bahwa kamu tidak turut mencemplungkan diri bersama-sama mereka di dalam kubangan ketidaksenonohan yang sama, dan mereka memfitnah kamu.
4:5 Tetapi mereka harus memberi pertanggungan jawab kepada Dia, yang telah siap sedia menghakimi orang yang hidup dan yang mati.
4:6 Itulah sebabnya maka Injil telah diberitakan juga kepada orang-orang mati
13 ,
supaya mereka, sama seperti semua manusia, dihakimi secara badani; tetapi oleh roh dapat hidup menurut kehendak Allah.
Hidup orang Kristen
4:7 Kesudahan segala sesuatu sudah dekat
14 .
Karena itu kuasailah dirimu
dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.
4:8 Tetapi yang terutama: kasihilah sungguh-sungguh
seorang akan yang lain, sebab kasih menutupi banyak sekali dosa.
4:9 Berilah tumpangan
seorang akan yang lain dengan tidak bersungut-sungut.
4:10 Layanilah seorang akan yang lain,
sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik
dari kasih karunia Allah.
4:11 Jika ada orang yang berbicara, baiklah ia berbicara sebagai orang yang menyampaikan firman Allah;
jika ada orang yang melayani, baiklah ia melakukannya dengan kekuatan yang dianugerahkan
Allah, supaya Allah dimuliakan
dalam segala sesuatu karena Yesus Kristus. Ialah yang empunya kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya! Amin.
Menderita sebagai Kristen
4:12 Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala api siksaan
15 yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.
4:13 Sebaliknya, bersukacitalah,
sesuai dengan bagian yang kamu dapat
16 dalam penderitaan Kristus,
supaya kamu juga boleh bergembira dan bersukacita pada waktu Ia menyatakan
kemuliaan-Nya.
4:14 Berbahagialah kamu,
jika kamu dinista karena nama Kristus,
sebab Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah
17 ada padamu.
4:15 Janganlah ada di antara kamu yang harus menderita sebagai pembunuh atau pencuri atau penjahat, atau pengacau.
4:16 Tetapi, jika ia menderita sebagai orang Kristen, maka janganlah ia malu, melainkan hendaklah ia memuliakan Allah dalam nama Kristus
itu.
4:17 Karena sekarang telah tiba saatnya penghakiman dimulai, dan pada rumah Allah
sendiri yang harus pertama-tama dihakimi
18 . Dan jika penghakiman itu dimulai pada kita, bagaimanakah kesudahannya dengan mereka yang tidak percaya pada Injil Allah?
4:18 Dan jika orang benar hampir-hampir tidak diselamatkan, apakah yang akan terjadi dengan orang fasik dan orang berdosa?
4:19 Karena itu baiklah juga mereka yang harus menderita karena kehendak
Allah, menyerahkan jiwanya, dengan selalu berbuat baik, kepada Pencipta yang setia.
1 Full Life: PENDATANG DAN PERANTAU.
Nas : 1Pet 2:11
Posisi kita yang baru sebagai milik Allah sendiri mengasingkan kita
dari orang-orang di dunia ini sehingga kita menjadi orang asing. Kita kini
hidup dalam negeri yang bukan menjadi milik kita, dan kewarganegaraan kita
adalah bersama Kristus di sorga (bd. Fili 3:20; Ibr 11:9-16). Karena
kita adalah orang asing di bumi ini, kita harus menjauhkan diri dari
kesenangan dunia yang berusaha membinasakan jiwa kita
(lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH).
2 Full Life: TUNDUKLAH ... KEPADA SEMUA LEMBAGA MANUSIA.
Nas : 1Pet 2:13
Lihat cat. --> Rom 13:1.
[atau ref. Rom 13:1]
3 Full Life: KRISTUSPUN TELAH MENDERITA ... MENGIKUTI JEJAK-NYA.
Nas : 1Pet 2:21
Kemuliaan dan kehormatan tertinggi yang dapat dialami seorang
percaya ialah menderita bagi Kristus dan Injil
(lihat cat. --> Mat 5:10).
[atau ref. Mat 5:10]
Dalam penderitaan, orang percaya mengikuti teladan Kristus dan para rasul
(Yes 53:1-12; Mat 16:21; 20:28; Ibr 5:8;
lihat cat. --> Kis 9:16).
[atau ref. Kis 9:16]
- 1) Orang Kristen harus bersedia untuk menderita (1Pet 4:1;
2Kor 11:23-29), yaitu turut dalam penderitaan Kristus
(1Pet 4:13; 2Kor 1:5; Fili 3:10) dan menantikan penderitaan sebagai
bagian dari pelayanannya (2Kor 4:10-12; bd. 1Kor 11:1).
- 2) Menderita bagi Kristus disebut sebagai menderita "karena kehendak
Allah" (1Pet 4:19), "karena nama-Ku" (Kis 9:16), "menderita bagi
Injil-Nya" (2Tim 1:8), "menderita karena kebenaran" (1Pet 3:14)
dan "menderita karena Kerajaan itu" (2Tes 1:5).
- 3) Menderita bagi Kristus adalah suatu cara untuk mencapai kedewasaan
rohani (Ibr 2:10), memperoleh berkat Allah (1Pet 4:14), dan
membagikan hidup kepada orang lain (2Kor 4:10-12). Turut menderita
bersama Kristus adalah prasyarat untuk dapat dimuliakan bersama Kristus
(Rom 8:17) dan memperoleh kemuliaan abadi (Rom 8:18). Dalam
pengertian ini penderitaan dianggap sebagai karunia Allah yang indah
(ayat 1Pet 2:19; Fili 1:29).
- 4) Dalam hal hidup untuk Kristus dan Injil, penderitaan jangan dicari,
tetapi orang percaya harus bersedia mengalaminya sebagai akibat dari
pengabdian kepada Kristus.
4 Full Life: MEMIKUL DOSA KITA.
Nas : 1Pet 2:24
Kristus memikul dosa kita di kayu salib (bd. Yes 53:4,11-12),
menjadi pengganti kita dengan menanggung hukuman bagi dosa kita
(Yoh 1:29; Ibr 9:28; 10:10;
lihat art. HARI PENDAMAIAN).
Tujuan dari kematian yang menggantikan ini adalah agar kita dapat
dipisahkan sama sekali dari kesalahan, kuasa, dan pengaruh dosa. Melalui
kematian-Nya Kristus melenyapkan kesalahan kita dan hukuman bagi dosa kita,
membuka jalan hingga kita pantas untuk kembali kepada Allah
(Rom 3:24-26) dan menerima kasih karunia untuk hidup benar di
hadapan-Nya (Rom 6:2-3; 2Kor 5:15; Gal 2:20). Petrus menggunakan kata
"sembuh" dalam hubungan dengan keselamatan dengan segala berkatnya (bd.
Yes 53:5; Mat 8:16-17).
5 Full Life: SUAMI ... DIMENANGKAN.
Nas : 1Pet 3:1
Petrus memberi tahu bagaimana seorang istri harus bertindak supaya
menuntun suaminya yang belum selamat kepada Kristus.
- 1) Dia harus tunduk kepada suaminya dan mengakui kepemimpinannya dalam
keluarga
(lihat cat. --> Ef 5:22).
[atau ref. Ef 5:22]
- 2) Dia harus berkelakuan murni dan saleh, disertai sikap lembut dan
tenang (ayat 1Pet 3:2-4;
lihat cat. --> 1Tim 2:13).
lihat cat. --> 1Tim 2:15).
[atau ref. 1Tim 2:13,15]
- 3) Dia harus berusaha untuk menyenangkan suaminya lebih dengan kelakuan
dari dengan kata-kata.
6 Full Life: PERHIASANMU IALAH MANUSIA BATINIAH.
Nas : 1Pet 3:3-4
Perhiasan yang terlalu mencolok atau mahal bertentangan dengan sikap
kesederhanaan yang diinginkan Allah dari seorang istri Kristen
(lihat cat. --> 1Tim 2:9).
[atau ref. 1Tim 2:9]
- 1) Yang dinilai tinggi oleh Allah di dalam diri seorang istri Kristen
ialah sikap yang lemah lembut dan tenang (bd. Mat 11:29; 21:5) yang
berusaha untuk memuliakan Dia dengan menyerahkan dirinya untuk menolong
suami dan keluarganya mencapai kehendak Allah dalam hidup mereka.
- (a) Kata sifat "lembut" menggambarkan suatu sikap sederhana yang
terungkap dalam kerendahan hati yang halus dan kepedulian terhadap
orang lain (bd. Mat 5:5; 2Kor 10:1; Gal 5:23).
- (b) Kata sifat "tenteram" menunjuk kepada suatu sikap yang tidak
riuh dan tidak menimbulkan keributan. Dengan kata lain, Allah
menyatakan bahwa kecantikan yang sejati adalah soal sifat dan bukan
hiasan.
- 2) Istri-istri Kristen harus tetap setia kepada Kristus dan Firman-Nya
di dalam dunia yang dipengaruhi oleh materialisme, gaya-gaya manipulasi,
pengutamaan diri, perhatian berlebihan terhadap seks, dan menganggap
rendah nilai-nilai rumah tangga dan keluarga.
7 Full Life: SUAMI-SUAMI.
Nas : 1Pet 3:7
Petrus menyebutkan tiga hal yang harus diperhatikan oleh para suami
Kristen berkenaan dengan istri mereka.
- 1) Para suami harus bijaksana dan penuh pengertian, hidup dengan istri
mereka di dalam kasih dan keselarasan dengan Firman Allah
(Ef 5:25-33; Kol 3:19).
- 2) Para suami harus menghormati istri sebagai teman pewaris yang setara
dari kasih karunia dan keselamatan Allah. Istri harus dihormati,
dipelihara, dan dilindungi sesuai dengan kebutuhan mereka. "Kaum yang
lebih lemah" kemungkinan menunjuk kepada kekuatan jasmaniah wanita.
Seorang suami harus memuji dan sangat menghargai istrinya sementara
istri berusaha mencintai dan menolongnya sesuai dengan kehendak Allah
(ayat 1Pet 3:1-6;
lihat cat. --> Ef 5:23).
[atau ref. Ef 5:23]
- 3) Para suami harus menghindari perlakuan yang tidak adil dan tidak
senonoh terhadap istrinya. Petrus menunjukkan bahwa seorang suami yang
gagal hidup bersama istrinya dalam cara penuh pengertian dan
penghormatan sebagai sesama anak Allah akan merusak hubungannya dengan
Allah dengan menciptakan suatu penghalang di antara doanya dan Allah
(bd. Kol 3:19).
8 Full Life: MENCINTAI HIDUP DAN MAU MELIHAT HARI-HARI BAIK.
Nas : 1Pet 3:10
Petrus mengutip Mazm 34:13-17 untuk menekankan bahwa mereka yang
berbalik dari dosa dalam perkataan dan perbuatan serta mencari damai
sejahtera (Mat 5:37; Yak 5:12) akan mengalami
- (1) hidup penuh dengan berkat dan perkenan Allah,
- (2) kehadiran Allah yang dekat dengan pertolongan dan kasih
karunia-Nya (ayat 1Pet 3:12), dan
- (3) jawaban Allah atas doa mereka (bd. Yak 5:16; 1Yoh 3:21-22).
9 Full Life: KUDUSKANLAH KRISTUS DI DALAM HATIMU SEBAGAI TUHAN.
Nas : 1Pet 3:15
Petrus meminta suatu penghormatan batiniah dan pengabdian kepada
Kristus sebagai Tuhan yang selalu siap-sedia untuk berbicara bagi-Nya dan
menjelaskan Injil kepada orang lain (bd. Yes 8:13). Demikianlah, kita
harus mengenal Firman Allah dan kebenaran-Nya untuk bersaksi dengan benar
bagi Kristus dan menuntun orang lain kepada-Nya (bd. Yoh 4:4-26).
10 Full Life: MEMBERITAKAN INJIL KEPADA ROH-ROH.
Nas : 1Pet 3:19
Ayat 1Pet 3:18-20 sudah sejak dahulu merupakan kesulitan bagi
para penafsir.
- 1) Salah satu pandangan ialah bahwa Kristus, setelah kematian dan
kebangkitan-Nya (ayat 1Pet 3:18), pergi kepada malaikat-malaikat
terpenjara yang berbuat dosa di zaman Nuh (ayat 1Pet 3:20; bd.
2Pet 2:4-5) dan memberitakan kepada mereka kemenangan-Nya atas
kematian dan Iblis (ayat 1Pet 3:22). Tafsiran lainnya ialah bahwa
Kristus oleh Roh Kudus memberitakan suatu peringatan melalui mulut Nuh
(bd. 2Pet 2:5) kepada angkatan Nuh yang tidak taat, dan kini berada
di Hades menantikan penghakiman terakhir. Penafsiran ini lebih cocok
dengan konteks yang berbicara tentang umat yang tidak taat dan tidak
selamat di zaman Nuh. Penafsiran ini juga akan selaras dengan pernyataan
Petrus bahwa Roh Kristus berbicara di masa lalu melalui para nabi
(2Pet 1:20-21).
- 2) Baik ayat ini maupun 1Pet 4:6 tidak mengajarkan bahwa orang
berdosa yang tidak dilahirkan kembali akan mempunyai kesempatan kedua
untuk menerima keselamatan setelah mati. Setelah kematian datanglah
penghakiman (lih. Ibr 9:27) dan tempat menetap abadi bagi seseorang
(Luk 16:26).
11 Full Life: JUGA KAMU SEKARANG DISELAMATKAN OLEH ... BAPTISAN.
Nas : 1Pet 3:21
Baptisan air menyelamatkan kita dalam pengertian bahwa baptisan itu
merupakan ungkapan ketaatan dari pertobatan kita, iman kita kepada Kristus
dan komitmen kita untuk keluar dari dunia. Baptisan adalah pengakuan dan
ikrar bahwa kita menjadi milik Kristus dan telah mati dan bangkit
bersama-Nya (Rom 6:3-5; Gal 3:27; Kol 2:12; bd. Kis 2:38,39).
Perhatikan perbandingan dengan air bah (ayat 1Pet 3:20); sama seperti
ketaatan Nuh kepada perintah Allah mengenai air bah itu adalah kesaksian
tentang imannya yang mendahului peristiwa itu, demikian pula tindakan
melalui air baptisan itulah kesaksian akan iman kita yang mendatangkan
keselamatan dari Kristus sebelum kita dibaptis.
12 Full Life: KRISTUS TELAH MENDERITA.
Nas : 1Pet 4:1
Mereka yang bersedia menderita bagi Kristus menemukan bahwa lebih
mudah untuk menolak dosa dan mengikuti kehendak Allah. Mereka telah
manunggal dengan Kristus dan salib-Nya. Sebagai akibatnya daya tarik dosa
menjadi tidak berarti dan kehendak Allah menjadi yang terpenting (ayat
1Pet 4:2). Prinsip rohani ini akan berlaku dalam kehidupan semua orang
percaya. Menaati Allah, bahkan jika itu berarti penderitaan, ejekan, atau
penolakan akan memperkuat kita secara moral dan rohani, dan kita juga akan
menerima kasih karunia yang lebih besar dari Allah (ayat 1Pet 4:14).
13 Full Life: JUGA KEPADA ORANG-ORANG MATI.
Nas : 1Pet 4:6
Istilah ini dapat ditafsirkan secara paling baik sebagai menunjuk
kepada orang-orang yang mendengarkan Injil ketika masih hidup, tetapi kini
mereka sudah mati. Mereka mendengar Injil dan menjadi percaya, dan
sekalipun mereka sudah wafat (yaitu, "dihakimi secara badani"), mereka kini
hidup bersama Allah. Ayat ini dapat disadur sehingga berbunyi, "Injil
diberitakan kepada mereka yang percaya dan kemudian wafat, supaya mereka
memperoleh hidup kekal bersama Allah."
14 Full Life: KESUDAHAN SEGALA SESUATU SUDAH DEKAT.
Nas : 1Pet 4:7
Kita harus memandang kehidupan kita dari sudut kedatangan Kristus
dan akhir dunia yang sudah dekat (bd. Ibr 10:25; Yak 5:8-9; 1Yoh 2:18).
Bagi Petrus, kenyataan ini menuntut komitmen sebagai berikut:
- (1) berdoa kepada Allah dengan giat setiap hari
(lihat cat. --> Kis 10:9;
lihat cat. --> Kis 12:5;
lihat cat. --> Kol 4:2;
lihat cat. --> Kol 4:12);
[atau ref. Kis 10:9; 12:5; Kol 4:2; 4:12]
- (2) saling mengasihi dengan sungguh-sungguh dari hati (ayat
1Pet 4:8; bd. 1Pet 1:22; Mat 22:37-39; 1Tes 4:9-10;
2Pet 1:7);
- (3) memberi tumpangan dan bersikap ramah terhadap mereka yang
membutuhkan bantuan (ayat 1Pet 4:9);
- (4) melayani sesama orang percaya dengan menggunakan karunia rohani
yang diberikan Roh (ayat 1Pet 4:10;
lihat art. KARUNIA ROHANI BAGI ORANG PERCAYA);
- (5) bersaksi tentang Kristus dan melayani Allah dengan kuasa Roh
(ayat 1Pet 4:11; Kis 1:5-8);
- (6) memuji Tuhan (ayat 1Pet 4:11); dan
- (7) tetap setia kepada Kristus di tengah-tengah pencobaan (ayat
1Pet 4:12-19).
15 Full Life: NYALA API SIKSAAN.
Nas : 1Pet 4:12
PB menekankan bahwa pencobaan merupakan pengalaman yang tidak bisa
dihindarkan oleh orang percaya yang setia di dalam dunia fasik yang
dikuasai oleh Iblis dan yang menentang Injil
(lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
Mereka yang sungguh-sungguh berserah kepada Kristus dengan iman yang kokoh
dan setia, yang hidup oleh Roh dan mengasihi kebenaran Injil, akan
mengalami kesulitan dan penderitaan. Sebenarnya, penderitaan karena
kebenaran adalah bukti kesungguhan pengabdian kepada Kristus (bd.
Mat 5:10-12; Kis 14:22; Rom 8:17-18; 2Tim 2:12). Karena alasan ini,
persoalan dalam hidup saudara mungkin menjadi tanda bahwa saudara
menyenangkan Allah dan setia kepada-Nya. Penderitaan sering kali menyertai
peperangan iman saudara melawan dosa, dunia yang fasik dan Iblis
(1Pet 1:6-9; Ef 6:12). Melalui pencobaan yang menyakitkan, Allah
mengizinkan saudara mengambil bagian dalam penderitaan-Nya dan membentuk
dalam diri saudara mutu tabiat yang diinginkan-Nya (Rom 5:3-5;
2Kor 1:3-7; Yak 1:2-4). Sekalipun demikian ketika saudara menderita dan
tetap setia kepada Kristus, saudara akan dipandang berbahagia karena "Roh
kemuliaan, yaitu Roh Allah ada padamu"
(lihat cat. --> 1Pet 4:14;
lihat cat. --> 1Pet 2:21).
[atau ref. 1Pet 4:14; 2:21]
16 Full Life: BERSUKACITALAH, SESUAI DENGAN BAGIAN YANG KAMU DAPAT.
Nas : 1Pet 4:13
Suatu prinsip dalam kerajaan Allah ialah bahwa menderita karena
Kristus akan memperdalam sukacita orang percaya dalam Tuhan (lih.
Mat 5:10-12; Kis 5:41; 16:25; Rom 5:3; Kol 1:24; Ibr 10:34;
lihat cat. --> 1Pet 4:14 berikut).
[atau ref. 1Pet 4:14]
Oleh karena itu, mereka yang hanya sedikit atau sama sekali tidak menderita
untuk Tuhan jangan dicemburui.
17 Full Life: ROH KEMULIAAN YAITU ROH ALLAH.
Nas : 1Pet 4:14
Mereka yang menderita karena kesetiaan kepada Kristus diberkati (bd.
ayat 1Pet 4:13; 3:14; Mat 5:11-12), karena Roh Kudus akan berdiam atas
mereka dengan cara istimewa. Kehidupan mereka akan penuh kehadiran Roh
untuk bekerja dalam mereka, memberkati, menolong, dan memberikan mereka
panjar dari kemuliaan surga (bd. Yes 11:1-2; Yoh 1:29-34; Kis 6:9-15).
18 Full Life: RUMAH ALLAH SENDIRI YANG HARUS PERTAMA-TAMA DIHAKIMI.
Nas : 1Pet 4:17
Lihat art. PENGADILAN ORANG PERCAYA.