Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

1 Raja-raja 16:1--17:24

16:1 Kemudian datanglah firman TUHAN kepada Yehu bin Hanani melawan Baesa, bunyinya: 16:2 "Oleh karena engkau telah Kutinggikan dari debu dan Kuangkat menjadi raja atas umat-Ku Israel, tetapi engkau telah hidup seperti Yerobeam dan telah menyuruh umat-Ku Israel berdosa, sehingga mereka menimbulkan sakit hati-Ku dengan dosa mereka, 16:3 maka sesungguhnya Aku akan menyapu bersih Baesa dan keluarganya, kemudian Aku akan membuat keluargamu seperti keluarga Yerobeam bin Nebat. 16:4 Siapa yang mati dari pada Baesa di kota, akan dimakan anjing dan yang mati dari padanya di padang akan dimakan burung yang di udara." 16:5 Selebihnya dari riwayat Baesa dan apa yang dilakukannya dan kepahlawanannya, bukankah semuanya itu tertulis dalam kitab sejarah raja-raja Israel? 16:6 Kemudian Baesa mendapat perhentian bersama-sama dengan nenek moyangnya, dan ia dikuburkan di Tirza. Maka Ela, anaknya, menjadi raja menggantikan dia. 16:7 Juga dengan perantaraan nabi Yehu bin Hanani firman TUHAN telah datang melawan Baesa dan melawan keluarganya, baik karena segala yang jahat yang telah dilakukannya di mata TUHAN, sehingga ia menimbulkan sakit hati TUHAN dengan perbuatan tangannya, dan dengan demikian menjadi sama seperti keluarga Yerobeam, maupun oleh karena ia telah membunuh Yerobeam.
Ela, raja Israel
16:8 Dalam tahun kedua puluh enam zaman Asa, raja Yehuda, Ela, anak Baesa, menjadi raja atas Israel di Tirza. Ia memerintah dua tahun lamanya. 16:9 Zimri, pegawainya yang menjadi panglima atas setengah dari pasukan kereta, mengadakan persepakatan melawan dia. Ketika ia minum-minum sampai mabuk di Tirza, di rumah Arza yang menjadi kepala istana di Tirza, 16:10 datanglah Zimri, lalu membunuh dia dalam tahun kedua puluh tujuh zaman Asa, raja Yehuda, dan ia menjadi raja menggantikan dia. 16:11 Pada waktu ia menjadi raja itu, segera sesudah ia duduk di atas takhtanya, ia membunuh seluruh keluarga Baesa. Tidak ada seorang laki-lakipun dari padanya yang ditinggalkannya hidup, juga kaumnya, dan teman-temannya. 16:12 Demikianlah Zimri memunahkan seluruh keluarga Baesa, sesuai dengan firman TUHAN yang diucapkan-Nya kepada Baesa dengan perantaraan nabi Yehu, 16:13 oleh karena segala dosa yang telah dilakukan Baesa dan Ela, anaknya, yang mengakibatkan orang Israel berdosa pula, sehingga mereka menimbulkan sakit hati TUHAN, Allah Israel, dengan dewa-dewa kesia-siaan mereka. 16:14 Selebihnya dari riwayat Ela dan segala yang dilakukannya, bukankah semuanya itu tertulis dalam kitab sejarah raja-raja Israel?
Zimri, raja Israel
16:15 Dalam tahun kedua puluh tujuh zaman Asa, raja Yehuda, Zimri menjadi raja. Ia memerintah tujuh hari lamanya di Tirza, sedang rakyat berkemah mengepung Gibeton yang termasuk wilayah orang Filistin. 16:16 Setelah rakyat yang berkemah itu mendengar orang mengatakan: "Zimri telah mengadakan persepakatan, dan iapun telah membunuh raja," maka pada hari itu juga, di tempat perkemahan, seluruh Israel menobatkan Omri, panglima tentara, menjadi raja atas Israel. 16:17 Kemudian Omri dengan seluruh Israel maju dari Gibeton, dan mereka mengepung Tirza. 16:18 Segera sesudah Zimri melihat, bahwa kota itu telah direbut, masuklah ia ke dalam puri istana raja, lalu membakar istana raja itu sedang ia sendiri ada di dalamnya, dan ia mati, 16:19 oleh karena dosa-dosa yang telah dilakukannya dengan melakukan apa yang jahat di mata TUHAN serta hidup menurut tingkah laku Yerobeam dan menurut dosa Yerobeam yang mengakibatkan orang Israel berdosa pula. 16:20 Selebihnya dari riwayat Zimri dan persepakatan yang diadakannya, bukankah semuanya itu tertulis dalam kitab sejarah raja-raja Israel?
Omri, raja Israel
16:21 Pada waktu itu bangsa Israel terbagi dua. Sebagian dari bangsa itu mengikuti Tibni bin Ginat, dan bermaksud mengangkat dia menjadi raja, dan sebagian lagi mengikuti Omri. 16:22 Tetapi rakyat yang mengikuti Omri lebih kuat dari pada rakyat yang mengikuti Tibni bin Ginat. Sesudah Tibni mati, maka Omri menjadi raja. 16:23 Dalam tahun ketiga puluh satu zaman Asa, raja Yehuda, Omri menjadi raja atas Israel dan ia memerintah dua belas tahun lamanya. Di Tirza ia memerintah enam tahun lamanya. 16:24 Kemudian ia membeli gunung Samaria dari pada Semer dengan dua talenta perak. Ia mendirikan suatu kota di gunung itu dan menamainya Samaria, menurut nama Semer, pemilik gunung itu. 16:25 Omri melakukan apa yang jahat di mata TUHAN dan ia melakukan kejahatan lebih dari pada segala orang yang mendahuluinya. 16:26 Ia hidup menurut segala tingkah laku Yerobeam bin Nebat dan menurut dosa Yerobeam yang mengakibatkan orang Israel berdosa pula, sehingga mereka menimbulkan sakit hati TUHAN, Allah Israel, dengan dewa-dewa kesia-siaan mereka. 16:27 Selebihnya dari riwayat Omri, apa yang dilakukannya dan kepahlawanannya, bukankah semuanya itu tertulis dalam kitab sejarah raja-raja Israel? 16:28 Kemudian Omri mendapat perhentian bersama-sama dengan nenek moyangnya, dan ia dikuburkan di Samaria. Maka Ahab, anaknya, menjadi raja menggantikan dia.
Ahab menyembah Baal
16:29 Ahab, anak Omri, menjadi raja atas Israel dalam tahun ketiga puluh delapan zaman Asa, raja Yehuda. Dan Ahab bin Omri memerintah dua puluh dua tahun lamanya atas Israel di Samaria. 16:30 Ahab bin Omri melakukan apa yang jahat di mata TUHAN lebih dari pada semua orang yang mendahuluinya. 16:31 Seakan-akan belum cukup ia hidup dalam dosa-dosa Yerobeam bin Nebat, maka ia mengambil pula Izebel, anak Etbaal, raja orang Sidon, menjadi isterinya, sehingga ia pergi beribadah kepada Baal dan sujud menyembah kepadanya. 16:32 Kemudian ia membuat mezbah untuk Baal itu di kuil Baal yang didirikannya di Samaria. 16:33 Sesudah itu Ahab membuat patung Asyera, dan Ahab melanjutkan bertindak demikian, sehingga ia menimbulkan sakit hati TUHAN, Allah Israel, lebih dari semua raja-raja Israel yang mendahuluinya. 16:34 Pada zamannya itu Hiel, orang Betel, membangun kembali Yerikho. Dengan membayarkan nyawa Abiram, anaknya yang sulung, ia meletakkan dasar kota itu, dan dengan membayarkan nyawa Segub, anaknya yang bungsu, ia memasang pintu gerbangnya, sesuai dengan firman TUHAN yang diucapkan-Nya dengan perantaraan Yosua bin Nun.
Elia di tepi sungai Kerit
17:1 Lalu berkatalah Elia, orang Tisbe, dari Tisbe-Gilead, kepada Ahab: "Demi Tuhan yang hidup, Allah Israel, yang kulayani, sesungguhnya tidak akan ada embun atau hujan pada tahun-tahun ini, kecuali kalau kukatakan." 17:2 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadanya: 17:3 "Pergilah dari sini, berjalanlah ke timur dan bersembunyilah di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan. 17:4 Engkau dapat minum dari sungai itu, dan burung-burung gagak telah Kuperintahkan untuk memberi makan engkau di sana." 17:5 Lalu ia pergi dan ia melakukan seperti firman TUHAN; ia pergi dan diam di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan. 17:6 Pada waktu pagi dan petang burung-burung gagak membawa roti dan daging kepadanya, dan ia minum dari sungai itu.
Elia dan janda di Sarfat
17:7 Tetapi sesudah beberapa waktu, sungai itu menjadi kering, sebab hujan tiada turun di negeri itu. 17:8 Maka datanglah firman TUHAN kepada Elia: 17:9 "Bersiaplah, pergi ke Sarfat yang termasuk wilayah Sidon, dan diamlah di sana. Ketahuilah, Aku telah memerintahkan seorang janda untuk memberi engkau makan." 17:10 Sesudah itu ia bersiap, lalu pergi ke Sarfat. Setelah ia sampai ke pintu gerbang kota itu, tampaklah di sana seorang janda sedang mengumpulkan kayu api. Ia berseru kepada perempuan itu, katanya: "Cobalah ambil bagiku sedikit air dalam kendi, supaya aku minum." 17:11 Ketika perempuan itu pergi mengambilnya, ia berseru lagi: "Cobalah ambil juga bagiku sepotong roti." 17:12 Perempuan itu menjawab: "Demi TUHAN, Allahmu, yang hidup, sesungguhnya tidak ada roti padaku sedikitpun, kecuali segenggam tepung dalam tempayan dan sedikit minyak dalam buli-buli. Dan sekarang aku sedang mengumpulkan dua tiga potong kayu api, kemudian aku mau pulang dan mengolahnya bagiku dan bagi anakku, dan setelah kami memakannya, maka kami akan mati." 17:13 Tetapi Elia berkata kepadanya: "Janganlah takut, pulanglah, buatlah seperti yang kaukatakan, tetapi buatlah lebih dahulu bagiku sepotong roti bundar kecil dari padanya, dan bawalah kepadaku, kemudian barulah kaubuat bagimu dan bagi anakmu. 17:14 Sebab beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Tepung dalam tempayan itu tidak akan habis dan minyak dalam buli-buli itupun tidak akan berkurang sampai pada waktu TUHAN memberi hujan ke atas muka bumi." 17:15 Lalu pergilah perempuan itu dan berbuat seperti yang dikatakan Elia; maka perempuan itu dan dia serta anak perempuan itu mendapat makan beberapa waktu lamanya. 17:16 Tepung dalam tempayan itu tidak habis dan minyak dalam buli-buli itu tidak berkurang seperti firman TUHAN yang diucapkan-Nya dengan perantaraan Elia. 17:17 Sesudah itu anak dari perempuan pemilik rumah itu jatuh sakit dan sakitnya itu sangat keras sampai tidak ada nafasnya lagi. 17:18 Kata perempuan itu kepada Elia: "Apakah maksudmu datang ke mari, ya abdi Allah? Singgahkah engkau kepadaku untuk mengingatkan kesalahanku dan untuk menyebabkan anakku mati?" 17:19 Kata Elia kepadanya: "Berikanlah anakmu itu kepadaku." Elia mengambilnya dari pangkuan perempuan itu dan membawanya naik ke kamarnya di atas, dan membaringkan anak itu di tempat tidurnya. 17:20 Sesudah itu ia berseru kepada TUHAN, katanya: "Ya TUHAN, Allahku! Apakah Engkau menimpakan kemalangan ini atas janda ini juga, yang menerima aku sebagai penumpang, dengan membunuh anaknya?" 17:21 Lalu ia mengunjurkan badannya di atas anak itu tiga kali, dan berseru kepada TUHAN, katanya: "Ya TUHAN, Allahku! Pulangkanlah kiranya nyawa anak ini ke dalam tubuhnya." 17:22 TUHAN mendengarkan permintaan Elia 10  itu, dan nyawa anak itu pulang ke dalam tubuhnya, sehingga ia hidup kembali. 17:23 Elia mengambil anak itu; ia membawanya turun dari kamar atas ke dalam rumah dan memberikannya kepada ibunya. Kata Elia: "Ini anakmu, ia sudah hidup!" 17:24 Kemudian kata perempuan itu kepada Elia: "Sekarang aku tahu, bahwa engkau abdi Allah dan firman TUHAN yang kauucapkan itu adalah benar."

Full Life: NABI YEHU.

Nas : 1Raj 16:7

Ketika para pemimpin dan umat Allah menolak hukum-Nya dan mengikuti cara-cara fasik orang Kanaan, Allah mengutus para nabi untuk memberitakan kebenaran-Nya. Nabi-nabi seperti itu kini masih juga diperlukan

(lihat art. NABI DI DALAM PERJANJIAN LAMA, dan

lihat art. KARUNIA-KARUNIA PELAYANAN GEREJA).

Full Life: AHAB.

Nas : 1Raj 16:30

Dosa dan kejahatan menjadi makin parah di Israel sepanjang masa pemerintahan Raja Ahab. Pemberontakan yang terang-terangan dan kekerasan hati terhadap perintah-perintah Allah meliputi bangsa itu; penyembahan terhadap Baal meningkat. Berhadapan dengan kemurtadan itu, Allah mengutus nabi Elia yang perkasa untuk menentang sistem religius yang ternoda dan untuk menyatakan maksud Allah bagi kerajaan-Nya itu (1Raj 17:1).

Full Life: BAAL.

Nas : 1Raj 16:31

Lihat cat. --> Yos 23:12;

lihat cat. --> Hak 2:13.

[atau ref. Yos 23:12; Hak 2:13]

Full Life: ELIA.

Nas : 1Raj 17:1

Elia menjadi nabi kerajaan utara sementara pemerintahan Raja Ahab dan putranya Ahazia. Nama Elia, yang berarti "Tuhan adalah Allahku," menggambarkan keyakinan kokoh dalam kehidupan Elia (1Raj 18:21,39). Kisah-kisah utama kehidupannya terdapat dalam pasal 1Raj 17:1-19:21; 1Raj 21:17-29; 2Raj 1:1-2:25.

  1. 1) Kehidupan Elia berkisar di sekitar pertentangan di antara penyembahan terhadap Tuhan dan penyembahan Baal. Tugasnya ialah menyadarkan bangsa Israel terhadap kemurtadan mereka dan memanggil mereka untuk taat kembali kepada Allah Israel (1Raj 18:21,36-37). Jadi, Elia menjadi seorang pemugar dan pembaharu yang berusaha menegakkan kembali perjanjian itu.
  2. 2) PL diakhiri dengan nubuat bahwa Elia akan datang kembali "menjelang datangnya hari Tuhan yang besar dan dahsyat itu" (Mal 4:5); nubuat ini tergenapi sebagian ketika Yohanes Pembaptis muncul (Mat 11:7-14; Luk 1:17) dan mungkin akan digenapi sebelum Kristus datang kembali (bd. Mat 17:11; Wahy 11:3-6;

    lihat cat. --> Wahy 11:3).

    [atau ref. Wahy 11:3]

  3. 3) Pengabdian Elia yang kokoh kepada Allah dan perjanjian-Nya menjadikannya teladan iman, keberanian, dan kesetiaan kepada Allah di tengah-tengah pertentangan dan penganiayaan yang amat hebat dan juga teladan ketekunan yang setia dalam menentang agama dan nabi-nabi palsu.

Full Life: TIDAK AKAN ADA EMBUN ATAU HUJAN.

Nas : 1Raj 17:1

Selaku utusan Allah, Elia menyampaikan firman hukuman dari Tuhan atas ketidaktaatan Israel. Allah akan menahan hujan selama tiga setengah tahun (bd. Ul 11:13-17). Firman hukuman ini juga mengejek Baal, karena para penyembah Baal percaya bahwa dia menguasai hujan dan bertanggung jawab untuk panen yang berlimpah-limpah. PB menyatakan bahwa masa kekeringan di Israel ini terjadi sebagai hasil doa Elia yang sungguh-sungguh (Yak 5:17).

Full Life: BURUNG-BURUNG GAGAK ... UNTUK MEMBERI MAKAN ENGKAU DI SANA.

Nas : 1Raj 17:4

Allah memelihara Elia di lembah Kerit karena ia berpihak kepada Allah melawan kemurtadan bangsa itu (ayat 1Raj 17:3-7; Mazm 25:10). Karena Elia telah ikut menanggung beban Allah, kini Tuhan juga ikut menanggung beban Elia (bd. Mazm 68:20-21).

Full Life: SUNGAI ITU MENJADI KERING.

Nas : 1Raj 17:7

Ketika sungai itu menjadi kering, Allah menuntun Elia memasuki wilayah kafir yang didiami oleh para penyembah Baal. Di sana Allah menyediakan kebutuhannya melalui seorang janda miskin (ayat 1Raj 17:9). Pengalaman ini makin memperkuat kepercayaan Elia akan pemeliharaan Allah. Kadang-kadang kesukaran terjadi sekalipun kita berada dalam kehendak Allah; melalui pengalaman semacam itu Ia akan membantu kita dengan cara yang berbeda dan lebih hebat daripada yang dapat kita duga sebelumnya.

Full Life: MENDAPAT MAKAN BEBERAPA WAKTU LAMANYA

Nas : 1Raj 17:15

(versi Inggris NIV -- mendapat makan setiap hari). Kebutuhan dan kesusahan seorang janda miskin itu tidak diremehkan oleh Allah; ia mengutus Elia untuk memperkuat imannya dan memberikan berkat-berkat jasmani ketika janda itu sudah nyaris putus asa (ayat 1Raj 17:12). Iman janda itu kepada Allah dan firman-Nya melalui nabi Elia membuatnya menukarkan hal yang pasti untuk yang tidak pasti; yang tampak untuk yang tidak tampak (ayat 1Raj 17:10-16; bd. Ibr 11:27). Janda yang percaya ini bukan hanya menerima berkat jasmani dari nabi Allah, ia juga menerima berkat rohani.

Full Life: ANAK ... TIDAK ADA NAFASNYA LAGI.

Nas : 1Raj 17:17

Di sini kita berhadapan dengan salah satu rahasia hidup yang membingungkan. Pada saat Allah secara ajaib menyediakan tepung dan minyak, terjadilah kesulitan dan kesusahan. Kadang-kadang penyakit atau bahkan tragedi yang lebih besar dapat menimpa mereka yang melaksanakan kehendak Allah dan dengan aktif terlibat dalam pelayanan demi kerajaan-Nya.

Full Life: TUHAN MENDENGARKAN PERMINTAAN ELIA.

Nas : 1Raj 17:22

Allah menghidupkan kembali anak itu sebagai jawaban atas doa Elia. Peristiwa ini adalah kebangkitan pertama dari seorang mati yang dikisahkan Alkitab (bd. 2Raj 4:34; Kis 20:10). Ketiga mukjizat yang terdaftar dalam pasal 1Raj 17:1-24 secara menyolok menyatakan kemuliaan dan kasih Allah; mukjizat itu menunjukkan kepada Elia dan janda itu bahwa di tengah-tengah situasi yang tragis, kuasa dan kasih Allah tetap aktif bagi mereka yang mengasihi Dia dan dipanggil sesuai dengan maksud-Nya

(lihat cat. --> Rom 8:28).

[atau ref. Rom 8:28]


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=1 Raja-raja 16-17
Copyright © 2005-2025 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)