Teks -- Yohanes 21:2 (TB)
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem -> Yoh 21:1-25
Jerusalem: Yoh 21:1-25 - -- Bab terakhir ini berupa tambahan, yang ditambahkan pada injil yang sudah selesai, entah oleh penginjil sendiri entah oleh salah seorang dari antara mu...
Bab terakhir ini berupa tambahan, yang ditambahkan pada injil yang sudah selesai, entah oleh penginjil sendiri entah oleh salah seorang dari antara murid-muridnya.
Ref. Silang FULL -> Yoh 21:2
Ref. Silang FULL: Yoh 21:2 - Petrus, Tomas // Didimus, Natanael // di Galilea // anak-anak Zebedeus · Petrus, Tomas: Yoh 11:16; Yoh 11:16
· Didimus, Natanael: Yoh 1:45
· di Galilea: Yoh 2:1
· anak-anak Zebedeus: Mat 4:21; ...
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Yoh 21:2 - -- 21:2 Di pantai itu berkumpul Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana yang di Galilea, anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya ...
21:2 Di pantai itu berkumpul Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana yang di Galilea, anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya yang lain.
Barangkali Petrus adalah yang pertama dalam daftar ini karena dia sering memimpin kedua belas murid. Mungkinkah Tomas yang disebut Didimus dikemukakan untuk menandai bahwa mereka tidak bertindak dengan iman yang hidup? Hanya di sinilah Yohanes memakai ungkapan anak-anak Zebedeus, tetapi kita mengerti dari Injil Sinoptik bahwa julukan ini merujuk kepada Yohanes dan Yakobus.
Hagelberg: Yoh 21:1-14 - -- A. Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya di pantai (21:1-14)
Peristiwa ini mengilustrasikan bahwa dengan iman yang aktif, ada hidup yang sejat...
A. Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya di pantai (21:1-14)
Peristiwa ini mengilustrasikan bahwa dengan iman yang aktif, ada hidup yang sejati, tetapi kita berada dalam hari-hari yang sedang lewat tanpa mengalami hidup yang sejati itu. Melalui peristiwa ini kita diimbau untuk mengembangkan iman kita, supaya oleh iman itu kita dapat sungguh menghayati hidup yang indah dalam nama-Nya. Dengan kata lain, pasal 21:1-14 merupakan ilustrasi dari pasal 20:30-31.
Injil Yohanes tidak menceritakan perintah Tuhan Yesus bahwa mereka harus pergi ke Galilea, yang dicatat dalam Matius 28:10 (lihat juga Matius 26:32; 28:7; Markus 14:28 dan 16:7; dan Lukas 24:6).
Hagelberg: Yoh 21:2 - -- 21:2 Di pantai itu berkumpul Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana yang di Galilea, anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya ...
21:2 Di pantai itu berkumpul Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana yang di Galilea, anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya yang lain.
Barangkali Petrus adalah yang pertama dalam daftar ini karena dia sering memimpin kedua belas murid. Mungkinkah Tomas yang disebut Didimus dikemukakan untuk menandai bahwa mereka tidak bertindak dengan iman yang hidup? Hanya di sinilah Yohanes memakai ungkapan anak-anak Zebedeus, tetapi kita mengerti dari Injil Sinoptik bahwa julukan ini merujuk kepada Yohanes dan Yakobus.
Hagelberg: Yoh 21:1-25 - -- V. BAGIAN PENUTUP DARI KITAB (21:1-25)
Beberapa sarjana yang tidak menerima Alkitab sebagai Firman Tuhan berkata bahwa pasal 21 merupakan suatu tambah...
V. BAGIAN PENUTUP DARI KITAB (21:1-25)
Beberapa sarjana yang tidak menerima Alkitab sebagai Firman Tuhan berkata bahwa pasal 21 merupakan suatu tambahan pada Injil ke empat, yang ditulis lama sesudah pasal 1-20 ditulis. Di antara sarjana itu ada yang berkata bahwa Yohanes sendiri penulis pasal 21 ketika dia berusia lanjut, tetapi sarjana lain berkata bahwa pasal 21 tidak ditulis oleh penulis pasal 1-20. Mereka berkata bahwa kosakata pasal 21 berbeda dari kosakata pasal 1-20, dan bahwa pasal 20:30-31 merupakan puncak dan akhir Injil Yohanes yang asli.
Dari segi kosakata, memang benar ada 28 kata yang dipakai dalam pasal 21 tetapi tidak dipakai dalam pasal 1-20. Beberapa kata dari daftar 28 kata itu, misalnya "ikan", "jala", "tidak berpakaian", "gembalakanlah", dan "mengenakan" terkait erat dengan pokok yang diceritakan oleh Yohanes, sehingga tidak menjadi bukti yang kuat. Kata-kata itu dipakai dalam pasal 21 karena perlu dipakai untuk menceritakan kisah yang harus diceritakan, dan tidak dipakai dalam pasal 1-20 karena tidak diperlukan di situ. Namun beberapa kata yang muncul dalam pasal 21 tidak biasa dipakai oleh Yohanes (misalnya kata yang diterjemahkan "bertanya"1443 dalam ayat 12, dan kata benda "anak-anak"1444 dalam ayat 5). Sarjana yang mengajukan pendapat itu, bahwa pasal 20 merupakan akhir Injil Yohanes yang asli, juga mengaku bahwa masalah kosakata tidak merupakan bukti yang cukup kuat. Barangkali setiap pasal dalam Injil Yohanes mempunyai perbedaan-perbedaan (atau ciri khas) seperti itu.
Selain masalah kosakata, mereka juga meremehkan isi pasal 21, dan berkata bahwa Injil ini sudah utuh dan tidak perlu dilanjutkan setelah pasal 20:31. Namun kita akan mengamati bahwa pasal 21 sangat penting dalam susunan Injil Yohanes. Antara lain, seandainya tidak ada pasal 21, maka tidak ada rekonsiliasi antara Tuhan Yesus dan Petrus.
Perlu juga dikatakan bahwa antara ribuan naskah Perjanjian Baru yang telah ditemukan, tidak ada satu pun yang mengandung suatu Injil Yohanes yang berakhir dengan pasal 20.