Teks -- Wahyu 13:10 (TB)
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem: Why 4:1--16:21 - -- Dalam bab-bab ini dahulu Allah digambarkan duduk di atas takhtaNya di sorga diiringi isi sorga, bab 4. Kemudian pandangan merangkum dunia semesta yang...
Dalam bab-bab ini dahulu Allah digambarkan duduk di atas takhtaNya di sorga diiringi isi sorga, bab 4. Kemudian pandangan merangkum dunia semesta yang nasibnya diserahkan kepada Anak Domba. Ini dilambangkan oleh Kitab yang dimeterai, yang diserahkan kepada Anak Domba, bab 5. Lalu menyusullah berbagai penglihatan besar yang berupa lambang. Penglihatan-penglihatan itu, bab 6-16, menyiapkan "Hari Besar", yakni hari murka Allah menimpa para penganiaya, bab 17-19.
Jerusalem: Why 12:1--14:20 - -- Bab 12-14 Bagian ini melanjutkan penggambaran persiapan akhir dunia. Dengan cara dan gambar-gambar lain bagian ini melukiskan perjuangan yang kini ber...
Bab 12-14 Bagian ini melanjutkan penggambaran persiapan akhir dunia. Dengan cara dan gambar-gambar lain bagian ini melukiskan perjuangan yang kini berlangsung antara Naga dan Anak Domba. Bab 12 mencampurkan unsur-unsur dari dua penglihatan yang berbeda, yaitu: perjuangan Naga melawan Perempuan serta keturunannya, Wah 12:1-6 dan Wah 12:13-17; perjuangan Mikhael melawan Naga, Wah 12:7-12.
Jerusalem: Why 13:10 - barangsiapa ditentukan untuk dibunuh dengan pedang Var: barangsiapa membunuh dengan pedang. Maksud ayat ini kurang jelas. Itu dapat diartikan sbb: Gereja harus bertahan teguh dengan tidak melawan para ...
Var: barangsiapa membunuh dengan pedang. Maksud ayat ini kurang jelas. Itu dapat diartikan sbb: Gereja harus bertahan teguh dengan tidak melawan para pengejarnya. Atau: Hukuman para pengejar Gereja tidak tercegah, bdk Wah 14:11-12; Maz 5:11; Yer 15:2; Mat 26:52.
Ref. Silang FULL -> Why 13:10
Ref. Silang FULL: Why 13:10 - harus dibunuh // dan iman // orang-orang kudus · harus dibunuh: Yer 15:2; 43:11
· dan iman: Ibr 6:12; Ibr 6:12
· orang-orang kudus: Wahy 14:12
· harus dibunuh: Yer 15:2; 43:11
· dan iman: Ibr 6:12; [Lihat FULL. Ibr 6:12]
· orang-orang kudus: Wahy 14:12
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Why 13:10 - -- 13:10 Barangsiapa memegang tawanan, ia akan ditawan; barangsiapa membunuh dengan pedang, ia harus dibunuh.475 Di sinilah ketabahan dan iman orang-oran...
13:10 Barangsiapa memegang tawanan, ia akan ditawan; barangsiapa membunuh dengan pedang, ia harus dibunuh.475 Di sinilah ketabahan dan iman orang-orang kudus.
Walaupun keadaan mereka pada Masa Kesusahan Besar begitu berat, tetapi Tuhan berjanji bahwa akan ada pembalasan yang setimpal. Pernyataan janji ini pasti menghibur mereka di jemaat Smirna, dan juga setiap orang yang dianiaya pada zaman mana pun. Sesuai dengan Firman Tuhan Yesus dalam pasal 22:12, Dia akan datang dengan tiba-tiba, dan Dia "membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya."
Demikianlah binatang yang pertama. Ada juga seekor binatang lain....
Tambahan Ketujuh: Binatang Kedua (13:11-18)
Dengan binatang yang kedua ini, ada tiga oknum jahat yang pokok, yang dijuluki "Trinitas Palsu", yang meniru Allah TriTunggal yang sejati. Sama seperti Kristus menerima kuasa dari Allah Bapa (Matius 11:27), Anti-Kristus menerima kuasa dari Iblis (Wahyu 13:4); Roh Kudus mempermuliakan Kristus (Yohanes 16:14), dan binatang yang kedua mempermuliakan Anti-Kristus (Wahyu 13:12); Kristus melayani supaya manusia menyembah Allah (Wahyu 1:6), Anti-Kristus bekerja supaya manusia menyembah Iblis (Wahyu 13:4); Kristus mempunyai banyak mahkota (Wahyu 19:12), Anti-Kristus mempunyai sepuluh mahkota (Wahyu 13:1).476 Dalam pasal 16:13 tiga oknum jahat disebutkan dalam satu kalimat.
Hagelberg: Why 13:10 - -- 13:10 Barangsiapa memegang tawanan, ia akan ditawan; barangsiapa membunuh dengan pedang, ia harus dibunuh.475 Di sinilah ketabahan dan iman orang-oran...
13:10 Barangsiapa memegang tawanan, ia akan ditawan; barangsiapa membunuh dengan pedang, ia harus dibunuh.475 Di sinilah ketabahan dan iman orang-orang kudus.
Walaupun keadaan mereka pada Masa Kesusahan Besar begitu berat, tetapi Tuhan berjanji bahwa akan ada pembalasan yang setimpal. Pernyataan janji ini pasti menghibur mereka di jemaat Smirna, dan juga setiap orang yang dianiaya pada zaman mana pun. Sesuai dengan Firman Tuhan Yesus dalam pasal 22:12, Dia akan datang dengan tiba-tiba, dan Dia "membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya."
Demikianlah binatang yang pertama. Ada juga seekor binatang lain....
Tambahan Ketujuh: Binatang Kedua (13:11-18)
Dengan binatang yang kedua ini, ada tiga oknum jahat yang pokok, yang dijuluki "Trinitas Palsu", yang meniru Allah TriTunggal yang sejati. Sama seperti Kristus menerima kuasa dari Allah Bapa (Matius 11:27), Anti-Kristus menerima kuasa dari Iblis (Wahyu 13:4); Roh Kudus mempermuliakan Kristus (Yohanes 16:14), dan binatang yang kedua mempermuliakan Anti-Kristus (Wahyu 13:12); Kristus melayani supaya manusia menyembah Allah (Wahyu 1:6), Anti-Kristus bekerja supaya manusia menyembah Iblis (Wahyu 13:4); Kristus mempunyai banyak mahkota (Wahyu 19:12), Anti-Kristus mempunyai sepuluh mahkota (Wahyu 13:1).476 Dalam pasal 16:13 tiga oknum jahat disebutkan dalam satu kalimat.
Hagelberg: Why 6:1--20:3 - -- B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3)
Bentuk Bagian Ini
Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan...
B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3)
Bentuk Bagian Ini
Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan. (Mungkinkah Mazmur 79:12, yang berkata, "Dan balikkanlah ke atas pangkuan tetangga kami tujuh kali lipat cela yang telah didatangkan kepada-Mu, ya Tuhan!" melatarbelakangi hukuman tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan?) Segel, sangkakala, dan cawan ini merupakan kerangka atau garis besar dari bagian ini. Enam segel itu dibuka Tuhan, disertai hukuman atas bumi. Lalu segel yang ketujuh terdiri dari tujuh sangkakala.299 Keenam sangkakala pertama diceritakan, lalu yang ketujuh terdiri dari tujuh cawan. Struktur ini menekankan dahsyatnya hukuman atas "mereka yang diam di bumi". Segel yang ketujuh merupakan ketujuh sangkakala, dan sangkakala yang ketujuh merupakan ketujuh cawan.300 Jadi, sesudah "yang diam di bumi" mengalami hukuman-hukuman dahsyat yang mulai dari segel yang pertama sampai dengan segel yang keenam, mungkin mereka akan berpikir, "Tinggal hanya satu hukuman lagi, bukankah ada tujuh segel?" Tetapi mereka akan heran, sebab yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang ditandai dengan tujuh sangkakala. Lalu, sesudah hukuman-hukuman dari enam sangkakala, mungkin mereka akan berpikir, "Akhirnya, hanya satu hukuman lagi..." tetapi mereka akan heran, karena yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang disebut tujuh cawan.301
Struktur ini menekankan betapa dahsyatnya hukuman-hukuman itu. Selain itu, ternyata segel, sangkakala, dan cawan menjadi garis besar, kerangka, atau "rantai" kisah ini. Selain "rantai kisah" ini ada beberapa hal lain yang juga disisipkan. Setiap "tambahan" ini juga merupakan dorongan untuk ketujuh jemaat itu.
Bagian ini menceritakan "Masa Kesengsaraan", yang merupakan "minggu" yang ke-70 dalam Kitab Daniel pasal 9, suatu masa yang berkelanjutan tujuh tahun. Di antara nas-nas yang lain, Amos 5:18-20 menceritakan kesengsaraan yang akan dialami umat Israel pada masa itu.
Menurut tafsiran lain, keenam segel dalam Wahyu 6 melambangkan masa ini, "zaman gereja", yang penuh dengan peperangan dan penderitaan seperti dikatakan di dalam Markus 13:5-13 ("Semua itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru").
Tetapi paham tersebut agak sulit diterima, kalau kita membaca 6:8, "Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang ada di bumi." Jadi kalau segel yang keempat dibuka, paling tidak kira-kira satu milyar orang akan dibunuh. Itu bukan zaman sekarang. Alasan lain berkaitan dengan permintaan Tuhan Yesus, yang disebutkan dalam Wahyu 5 dan Mazmur 2:8. Seandainya enam segel itu menceritakan keadaan kita dalam "zaman gereja", artinya gulungan kitab itu sudah diminta Tuhan, dan segel itu sedang dibuka. Dengan demikian, menurut tafsiran tersebut, pembukaan enam segel menghabiskan waktu 2000 tahun, tetapi tujuh sangkakala dan tujuh cawan hanya makan waktu kurang dari tiga tahun. Ini tidak mustahil, tetapi agak aneh.
Lebih baik, sesuai dengan dahsyatnya pembukaan segel dan kepentingan pengambilan gulungan kitab, pengambilan gulungan kitab dianggap permulaan Masa Kesengsaraan, dan pembukaan segel dianggap sebagai sebagian dari hukuman Allah atas "yang diam di bumi" pada Masa Kesengsaraan. Hukuman yang dahsyat harus mendahului pendirian Kerajaan Allah di bumi, sangat jelas dalam Amos 5:18-20 dan Yesaya 2:12-21.
Isi Bagian Ini
Dari segi isi (bukan bentuk), bagian ini ada kesamaannya dengan Markus 13 (juga Matius 24 dan Lukas 21), saat Tuhan Yesus bernubuat mengenai akhir zaman. Beasley-Murray302 mencatat kesamaan-kesamaan tersebut sebagai berikut:
1. Perang-perang |
1. Perang-perang |
2. Perselisihan inter- nasional |
2. Perselisihan inter- nasional |
3. Gempa bumi |
3. Kelaparan |
4. Kelaparan |
4. Wabah/sampar |
5. Penganiayaan |
5. Penganiayaan |
6. Gerhana, bintang berjatuhan, goncangan kuasa-kuasa langit |
6. Gempa bumi, gerhana, bintang berjatuhan, pembesar bersembunyi di gua, langit menyusut |
Hagelberg: Why 4:1--22:21 - -- III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21)
Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi s...
III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21)
Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi sesudah ini") dan 4:1 ("Naiklah kemari dan Aku akan menunjuk kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini") kita mengetahui bahwa pasal 4 merupakan permulaan dari bagian ketiga. Bagian ketiga ini akan menceritakan "apa yang akan/harus terjadi sesudah" hal-hal mengenai ketujuh jemaat. Apa yang dibahas dalam pasal 1-3 sudah terjadi. Ketujuh jemaat itu sudah tidak ada lagi, sedangkan apa yang digambarkan dalam pasal 4-22 belum terjadi.
Fungsi bagian ini:
Memang Tuhan Yesus sudah menjanjikan pahala yang indah dan hebat kepada yang setia, kepada "barangsiapa yang menang", kepada "yang menuruti apa yang tertulis di dalam" Kitab Wahyu. Dalam bagian ketiga ini dibuktikan bahwa janji-janji itu bukan omong kosong, tetapi Dia mampu menggenapi janji-Nya, karena Dia akan mengalahkan musuh-Nya dan mendirikan Kerajaan-Nya. Juga, mereka yang menganiaya anggota jemaat Kristus akan dikalahkan oleh Raja atas segala raja, sehingga mereka yang dianiaya akan dihibur dan didorong untuk setia di dalam penganiayaan.
Struktur bagian ini:
Struktur bagian ini dapat dibagi ke dalam beberapa bagian, sebagai berikut:
Visi Takhta sebagai Pendahuluan, 4:1-5:14
Masa Kesengsaraan, 6:1-20:3
Kerajaan Seribu Tahun, 20:4-15
Yerusalem yang Baru, 21:1-22:5
Penjelasan Akhir dari Penglihatan, 22:6-17
Bagian Penutup dari Kitab, 22:18-21