Tafsiran/Catatan
Perjanjian Lama :
Kejadian
Keluaran
Imamat
Bilangan
Ulangan
Yosua
Hakim-hakim
Rut
1 Samuel
2 Samuel
1 Raja-raja
2 Raja-raja
1 Tawarikh
2 Tawarikh
Ezra
Nehemia
Ester
Ayub
Mazmur
Amsal
Pengkhotbah
Kidung Agung
Yesaya
Yeremia
Ratapan
Yehezkiel
Daniel
Hosea
Yoel
Amos
Obaja
Yunus
Mikha
Nahum
Habakuk
Zefanya
Hagai
Zakharia
Maleakhi
kecilkan semua
Teks -- 2 Timotius 3:5-6 (TB)
Tampilkan Strong
Konteks
3:5 Secara lahiriah mereka menjalankan ibadah mereka, tetapi pada hakekatnya mereka memungkiri kekuatannya . Jauhilah mereka itu !
3:6 Sebab di antara mereka terdapat orang-orang yang menyelundup ke rumah orang lain dan menjerat perempuan-perempuan lemah yang sarat dengan dosa dan dikuasai oleh berbagai-bagai nafsu ,
Paralel
Ref. Silang (TSK)
Ref. Silang (FULL) ITL
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
Topik/Tema Kamus:
Sifat Orang Fasik |
Sekutu, Persekutuan Dan Pergaulan |
Perempuan |
Orang Fasik |
Kasih Sayang Atau Cinta Kasih |
selebihnya
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> 2Tim 3:5
Full Life: 2Tim 3:5 - SECARA LAHIRIAH MEREKA MENJALANKAN IBADAH MEREKA.
Nas : 2Tim 3:5
Paulus berbicara mengenai mereka yang mengaku diri orang Kristen dan
kelihatan saleh tetapi tidak menyatakan kuasa Allah yang dapat
...
Nas : 2Tim 3:5
Paulus berbicara mengenai mereka yang mengaku diri orang Kristen dan kelihatan saleh tetapi tidak menyatakan kuasa Allah yang dapat menyelamatkan dari dosa, sifat mementingkan diri dan sifat dursila. Mereka membiarkan dosa dalam gereja mereka dan mengajarkan bahwa seseorang dapat melakukan dosa-dosa yang terdapat di ayat 2Tim 2-4 dan tetap mewarisi keselamatan dan kerajaan Allah (bd. ayat 2Tim 3:5-9; 4:3-4; 2Pet 2:12-19;
lihat cat. --> 1Kor 6:9).
[atau ref. 1Kor 6:9]
Jerusalem -> 2Tim 3:5
Jerusalem: 2Tim 3:5 - -- Orang-orang itu agak serupa dengan "nabi-nabi palsu" yang dibicarakan dalam
Mat 7:15; 24:4-5, 24. Bertambahnya kedurhakaan merupakan ciri khas
"waktu-...
Orang-orang itu agak serupa dengan "nabi-nabi palsu" yang dibicarakan dalam Mat 7:15; 24:4-5, 24. Bertambahnya kedurhakaan merupakan ciri khas "waktu-waktu kemudian", bdk 1Tim 4:1+, ialah zaman terakhir.