Teks -- Keluaran 33:18-23 (TB)
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem: Kel 19:1--40:38 - -- Sebagian besar dari bagian terakhir kitab Keluaran ini, yaitu Kel 19:1-2; 24:15-31:18; 34:29-35:8, berasal dari tradisi Para Imam. Bagian yang memuat ...
Sebagian besar dari bagian terakhir kitab Keluaran ini, yaitu Kel 19:1-2; 24:15-31:18; 34:29-35:8, berasal dari tradisi Para Imam. Bagian yang memuat Kitab (Hukum) Perjanjian, Kel 20:22-23:33, harus dipisahkan, sebab baru belakangan dihubungkan dengan peristiwa di gunung Sinai. Bagian-bagian lain berasal dari sumber-sumber yang lebih tua usianya. Sering sukar menentukan bagian manakah berasal dari tradisi Yahwista dan bagian manakah berasal dari tradisi Elohista. Menurut pandangan penyusun terakhir kisah ini maka perjanjian yang diadakan Musa meneguhkan kepilihan bangsa Israel serta janji-janji yang telah diberikan kepadanya, Kel 6:5-7, sama seperti perjanjian dengan Abraham (yang disinggung dalam Kel 6:4) meneguhkan janji-janji yang terdahulu, Kej 17. Akan tetapi perjanjian dengan Abraham diadakan dengan seorang saja (walaupun perjanjian itu menyangkut keturunannya) dan disertai satu perintah saja (sunat). Perjanjian di gunung Sinai langsung menyangkut seluruh bangsa yang menerima hukum: kesepuluh perintah (Allah) serta Kitab Perjanjian. Bersama dengan semua tambahannya dari zaman kemudian hukum tsb menjadi piagam agama Yahudi, Sir 24:9-27 menyamakan Hukum Taurat itu dengan Hikmat Allah. Tetapi sekaligus hukum itu "menjadi suatu saksi terhadap bangsa Israel", Ula 31:26, artinya: pelanggaran hukum Taurat oleh umat Israel akan membatalkan segala janji dan akan mendatangkan kutuk Allah. Maka hukum Taurat hanya berperan sebagai pengajaran dan paksaan untuk menyiapkan manusia bagi kedatangan Kristus yang akan mengadakan suatu perjanjian yang baru. Peranan sementara dari hukum Taurat itu diterangkan Paulus dalam uraiannya melawan orang Kristen yang hendak memaksakan hukum Taurat kepada orang Kristen bukan Yahudi, Gal 3; Rom 7.
Jerusalem: Kel 32:1--34:35 - -- Kalau bab Kel 32:1-34:35 diuraikan, maka nampaklah dua tradisi yang bercampur di dalamnya, yaitu tradisi Elohista dan tradisi Yahwista. Hampir tak mun...
Kalau bab Kel 32:1-34:35 diuraikan, maka nampaklah dua tradisi yang bercampur di dalamnya, yaitu tradisi Elohista dan tradisi Yahwista. Hampir tak mungkin lagi memisahkan kedua tradisi itu. Tetapi dalam penggabungan kedua tradisi itu. Tetapi dalam penggabungan kedua tradisi itu terjadilah bahwa perjanjian yang diikat Tuhan dengan Israel menurut tradisi Yahwista (ceriteranya tercantum dalam bab 34)tampil sebagai pembaharuan perjanjian yang diikat Tuhan dengan Israel menurut tradisi Elohista (ceriteranya tercantum dalam bab Kel 24). Perjanjian ini dianggap dibatalkan oleh pemberontakan bangsa Israel yang menyembah anak lembu emas, bab Kel 32:1-33:23. Urutan yang menghasilkan dua pengikatan perjanjian itu dibuat-buat saja. Ceritera tentang anak lembu emas disisipkan di antara kedua tradisi tsb, supaya dua-duanya dapat dipertahankan.
Jerusalem: Kel 33:1-23 - -- Bab Kel 33 mengumpulkan berbagai unsur yang tidak bersangkutan satu sama lain, kecuali bahwa semua berpusatkan kehadiran Tuhan pada umatNya.
Bab Kel 33 mengumpulkan berbagai unsur yang tidak bersangkutan satu sama lain, kecuali bahwa semua berpusatkan kehadiran Tuhan pada umatNya.
Jerusalem: Kel 33:19 - menyerukan nama TUHAN Dengan menyebut nama YHWH, Allah sedikit banyak menyatakan diri kepada Musa, bdk Kel 3:13-15+.
Dengan menyebut nama YHWH, Allah sedikit banyak menyatakan diri kepada Musa, bdk Kel 3:13-15+.
Jerusalem: Kel 33:20 - tidak tahan memandang wajahKu Antara kekudusan Allah dan ketidak-layakan manusia ada jurang, bdk Ima 17:1+, begitu rupa sehingga manusia pasti mati seandainya melihat Allah, Kel 19...
Antara kekudusan Allah dan ketidak-layakan manusia ada jurang, bdk Ima 17:1+, begitu rupa sehingga manusia pasti mati seandainya melihat Allah, Kel 19:21; Ima 16:2; Bil 4:20; bdk Kel 6:25+, atau hanya mendengarNya saja, Kel 20:19; Ula 5:24-26 bdk Kel 18:16. Itulah sebabnya mengapa Musa, Kel 3:6, dan nabi Elia, 1Ra 19:13, dan bahkan serafim, Yer 6:2, menutup mukanya di hadapan Tuhan. Orang kaget kalau terus hidup, meskipun melihat Allah, Kej 32:30; Ula 5:24, ataupun merasa takut (keagamaan). Hak 6:22-23; 13:22; Yes 6:5. "Memandang Allah" adalah sebuah karunia istimewa yang oleh Allah dianugerahkan, Kel 24:11, kepada Musa sebagai "sahabat Allah", Kel 33:11; Bil 12:7-8; Ula 34:10, dan kepada nabi Elia, 1Ra 19:11. Musa dan Elia nanti akan menyaksikan Yesus yang dimuliakan, ialah sebuah penampakan Allah dalam Perjanjian Baru, Maz 17:3 dsj. Dalam tradisi Kristen selanjutnya Musa dan Elia (bersama dengan Paulus, 2Ko 12:1 dst) tetap dianggap sebagai teladan unggul dari pengalaman mistik. Dalam Perjanjian Baru kemuliaan Allah. bdk Kel 33:18 dan Kel 24:16+, menyatakan diri melalui Yesus Kristus, Yoh 1:14+; Yoh 11:40; bdk 2Ko 4:4,6. Tetapi hanya Yesus sajalah yang melihat Manusia barulah melihat Allah berhadapan muka dalam kebahagiaan sorgawi, Mat 5:8; 1Yo 3:2; 1Ko 13:12
Ende: Kel 33:18 - -- Bahwa Kemuliaan Tuhan menampakkan diri kepada Musa, membuktikan, bahwa Tuhan
masih berkenan menjertai UmatNja.
Bahwa Kemuliaan Tuhan menampakkan diri kepada Musa, membuktikan, bahwa Tuhan masih berkenan menjertai UmatNja.
Ende: Kel 33:19 - -- Lagi Tuhan menegaskan, bahwa "Jahwe" itulah namaNja sendiri. Ini sekali lagi
memperkuat djandji jang tertjantum dalam nama itu (Kel 3:14 tjatatan).
Da...
Lagi Tuhan menegaskan, bahwa "Jahwe" itulah namaNja sendiri. Ini sekali lagi memperkuat djandji jang tertjantum dalam nama itu (Kel 3:14 tjatatan). Dari kebaikan Tuhan jang melimpah ini ternjatalah, bahwa Ia sendiri menganugerahkan Rahmat-rahmatNja setjara bebas sama sekali. Kalau sekali Ia sudah mengambil keputusan, maka keputusan ini tidak akan ditjabutNja.
Ende: Kel 33:23 - -- Suatu tradisi jang amat kuno; Tuhan digambarkan dengan tjara-tjara manusiawi.
kemudian Tuhan djuga menampakkan diri kepada Elias didekat gunung jang s...
Suatu tradisi jang amat kuno; Tuhan digambarkan dengan tjara-tjara manusiawi. kemudian Tuhan djuga menampakkan diri kepada Elias didekat gunung jang sama (1Ra 19:9-14). Bandingkan dengan penampakan dibukit kepada Musa, Elias dan Jesus (Mat 17:1-13 par).
Ref. Silang FULL: Kel 33:18 - kiranya kemuliaan-Mu · kiranya kemuliaan-Mu: Kel 16:7; Kel 16:7; Yoh 1:14; 12:41; 1Tim 6:16; Wahy 15:8
· kiranya kemuliaan-Mu: Kel 16:7; [Lihat FULL. Kel 16:7]; Yoh 1:14; 12:41; 1Tim 6:16; Wahy 15:8
Ref. Silang FULL: Kel 33:19 - akan melewatkan // menyerukan nama // yang Kukasihani · akan melewatkan: 1Raj 19:11
· menyerukan nama: Kel 6:2; 34:5-7
· yang Kukasihani: Rom 9:15%&
Ref. Silang FULL: Kel 33:20 - yang memandang · yang memandang: Kej 16:13; Kej 16:13; Kel 3:6; Kel 3:6; Ul 5:26; Ul 5:26; Yoh 1:18; Yoh 1:18
Ref. Silang FULL: Kel 33:22 - dalam lekuk // dengan tangan-Ku · dalam lekuk: Kej 49:24; 1Raj 19:9; Mazm 27:5; 31:21; 62:8; 91:1; Yes 2:21; Yer 4:29
· dengan tangan-Ku: Mazm 91:4; Yes 49:2; 51:16
· dalam lekuk: Kej 49:24; 1Raj 19:9; Mazm 27:5; 31:21; 62:8; 91:1; Yes 2:21; Yer 4:29
· dengan tangan-Ku: Mazm 91:4; Yes 49:2; 51:16