
Teks -- 1 Korintus 12:14-30 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life: 1Kor 12:25 - ANGGOTA-ANGGOTA YANG BERBEDA ITU SALING MEMPERHATIKAN.
Nas : 1Kor 12:25
Karunia-karunia rohani tidak harus menjadi dasar untuk menghormati
seorang atau menganggap seorang percaya lebih penting daripada ...
Nas : 1Kor 12:25
Karunia-karunia rohani tidak harus menjadi dasar untuk menghormati seorang atau menganggap seorang percaya lebih penting daripada orang percaya yang lain (ayat 1Kor 12:22-24). Sebaliknya, setiap orang ditempatkan dalam tubuh Kristus menurut kehendak Allah (ayat 1Kor 12:18), dan semua anggota itu penting untuk kesehatan rohani dan fungsi yang tepat dari tubuh itu. Karunia rohani harus digunakan, bukan dalam kesombongan atau demi kemuliaan pribadi, tetapi dengan kerinduan yang tulus untuk menolong orang lain dan dengan hati yang betul-betul saling memperdulikan (lih. pasal 1Kor 13:1-13).

Full Life: 1Kor 12:28 - ALLAH TELAH MENETAPKAN BEBERAPA ORANG DALAM JEMAAT.
Nas : 1Kor 12:28
Di sini Paulus memberikan sebagian daftar dari karunia rohani (lih.
Rom 12:6-8 dan Ef 4:11-13 untuk daftar karunia pelayanan yang ...
Nas : 1Kor 12:28
Di sini Paulus memberikan sebagian daftar dari karunia rohani (lih. Rom 12:6-8 dan Ef 4:11-13 untuk daftar karunia pelayanan yang lain).
Lihat art. KARUNIA-KARUNIA PELAYANAN GEREJA,
untuk definisi tentang rasul, nabi, pemberita Injil, gembala dan pengajar; juga
lihat cat. --> Yoh 6:2
[atau ref. Yoh 6:2]
untuk definisi "mukjizat-mukjizat";
lihat cat. --> Rom 12:7,
lihat cat. --> Rom 12:8
[atau ref. Rom 12:7-8]
untuk catatan tetang karunia "menolong orang lain" ("menunjukkan kemurahan") dan karunia "administrasi" ("kepemimpinan").

Full Life: 1Kor 12:29-30 - ADAKAH MEREKA SEMUA ... BERKATA-KATA DALAM BAHASA ROH?
Nas : 1Kor 12:29-30
Dalam pertanyaan retoris Paulus ini tersirat suatu jawaban negatif.
Konteks dari pasal 1Kor 12:1-31 menunjukkan bahwa Paulus se...
Nas : 1Kor 12:29-30
Dalam pertanyaan retoris Paulus ini tersirat suatu jawaban negatif. Konteks dari pasal 1Kor 12:1-31 menunjukkan bahwa Paulus sedang menunjuk kepada penggunaan karunia berkata-kata dalam bahasa roh dan pasangannya, yaitu karunia menafsirkan bahasa roh, dalam kebaktian ibadah. Dia tidak berusaha membatasi pemakaian bahasa roh dalam doa dan pujian yang ditujukan kepada Allah secara pribadi (bd. 1Kor 14:5). Kebanyakan orang percaya yang telah dibaptis dalam Roh Kudus merasa mudah untuk berdoa dalam bahasa roh waktu mereka menyerahkan diri kepada Roh. Pada hari Pentakosta (Kis 2:4), di Kaisarea (Kis 10:44-46) dan di Efesus (Kis 19:2-6), semua orang yang dipenuhi dengan Roh Kudus berkata-kata dalam bahasa roh sebagai suatu tanda bahwa mereka telah menerima kepenuhan Roh itu
(lihat art. BERKATA-KATA DENGAN BAHASA ROH).
Jerusalem: 1Kor 12:1--14:40 - -- Ketiga bab ini, 12-14, membahas penggunaan baik dari karunia-karunia Roh Kudus (karismata). Karunia-karunia itu dianugerahkan kepada jemaat sebagai ta...
Ketiga bab ini, 12-14, membahas penggunaan baik dari karunia-karunia Roh Kudus (karismata). Karunia-karunia itu dianugerahkan kepada jemaat sebagai tanda bukti kelihatan dari kehadiran Roh Kudus. Karunia-karunia itu juga dimaksudkan untuk menanggapi keadaan jemaat yang masih baru, yang mentalitas kafirnya dahulu belum juga diresapi kepercayaan Kristen. Orang-orang Korintus mengutamakan karunia-karunia yang paling mengherankan lalu digunakan dalam suasana yang tidak keruan. Dalam hal itu mereka meniru upacara-upacara kafir. Paulus turun tangan dengan menandaskan, bahwa karunia-karunia itu dianugerahkan buat pembinaan jemaat, sehingga tidak boleh menimbulkan persaingan (bab 12). Kemudian Paulus menjelaskan bahwa ada urutan nilai dalam karunia-karunia itu sekedar memberi sumbangannya bagi pembinaan jemaat.

Jerusalem: 1Kor 12:12-30 - -- Meskipun menggunakan perbandingan yang lazim dalam dunia yang berkebudayaan Yunani-Romawi antara sebuah masyarakat dengan tubuh yang terdiri atas berb...
Meskipun menggunakan perbandingan yang lazim dalam dunia yang berkebudayaan Yunani-Romawi antara sebuah masyarakat dengan tubuh yang terdiri atas berbagai anggota, namun Paulus tidak mengambil gagasannya tentang Tubuh Kristus dari perbandingan itu. Gagasan ini sebenarnya berasal dari pengalaman Paulus sendiri waktu mulai percaya, bdk Kis 9:4 dst; Gal 1:15 dst, ialah dari kepercayaan kepada Yesus yang dibangkitkan dengan tubuhNya yang dihidupkan oleh Roh Kudus, Rom 1:4+, sebagai yang pertama dari dunia baru, 1Ko 15:23; orang Kristen bahkan dalam tubuhnya, Rom 8:11+, dipersatukan dengan tubuh Yesus itu melalui upacara baptisan, 1Ko 12:13; bdk Rom 6:4+, dan Ekaristi, 1Ko 10:16 dst. Dengan jalan itu orang Kristen menjadi "anggota" tubuh Yesus yang bangkit itu, 1Ko 6:15, dan bersama denganNya menjadi "Tubuh Kristus" yang kita menyebutkannya sebagai "Tubuh Mistik", 1Ko 12:27; bdk Rom 12:4 dst. Pikiran yang sangat realistis ini mulai tampil dalam 1 Korintus, kemudian dalam "surat-surat dari penjara" (Efesus, Kolose) diperkembangkan lebih jauh. Memanglah perdamaian manusia yang menjadi anggota tubuh Kristus, Efe 5:30, selalu dikerjakan melalui tubuh Kristus yang disalibkan "menurut daging" tetapi dihidupkan "menurut Roh", Efe 2:14-18; Kol 1:22. Hanya persatuan Tubuh yang mengumpulkan semua orang Kristen dalam Roh yang sama, Efe 4:4; Kol 3:15, serta penyamaan dengan Gereja, Efe 1:22 dst; Efe 5:23; Kol 1:18,24, dalam surat-surat dari penjara itu lebih ditekankan. Dengan jalan itu gagasan "tubuh Kristus" dijadikan lebih bersifat pribadi, Efe 4:12 dst; Kol 2:19, dan selanjutnya Kristus ditonjolkan sebagai "kepala", Efe 1:22; 4:15 dst; Efe 5:23; Kol 1:18; 2:19 (bandingkan dengan 1Ko 12:21); dalam hal ini Paulus kiranya terpengaruh oleh pikirannya tentang Kristus sebagai "Kepala semua pemerintah dan penguasa", Kol 2:10. Akhirnya "tubuh Kristus" bahkan sampai merangkum, entahlah bagaimana, seluruh jagat raya yang dipersatukan di bawah kekuasaan Kyrios, Tuhan Kristus, Efe 1:23+, bdk Yoh 2:21+.

Jerusalem: 1Kor 12:28 - pengajar Ialah orang yang dalam setiap jemaat bertugas secara teratur dan lazim mengajar agama
Ialah orang yang dalam setiap jemaat bertugas secara teratur dan lazim mengajar agama

Jerusalem: 1Kor 12:28 - untuk melayani Ialah karunia (panggilan) untuk merelakan diri bagi karya amal dalam jemaat
Ialah karunia (panggilan) untuk merelakan diri bagi karya amal dalam jemaat

Ialah tugas membimbing dan memimpin umat.
Ende -> 1Kor 12:12-26; 1Kor 12:27-30
Ende: 1Kor 12:12-26 - -- Mengenai seluruh uraian fasal ini hendaklah diperhatikan keterangan jang
berikut: Paulus membandingkan umat (seluruh umat Kristus atau "Geredja") deng...
Mengenai seluruh uraian fasal ini hendaklah diperhatikan keterangan jang berikut: Paulus membandingkan umat (seluruh umat Kristus atau "Geredja") dengan tubuh manusia, sebagai perpaduan banjak anggota mendjadi kesatuan jang bulat utuh dan berdjiwa satu, ialah Roh Kudus. Tetapi dalam ajat 12 (1Ko12:12) ganti istilah "umat Kristus" Paulus menamakan umat sendiri "Kristus". Hal itu mengandung makna jang penting dan dalam. Didepan mata batin rasul terbajanglah seluruh umat Kristus, bagaikan tubuh Kristus didalam kemuliaanNja surgawi. Tubuh Kristus sedjak kebangkitanNja bersifat roh, dalam arti tidak terikat lagi pada hukum alami dan misalnja tidak dibatasi oleh ruangan dan waktu. Tubuh Kristus jang mulai dan bersifat roh itu dapat merangkum seluruh umat disegala tempat dan segala waktu. Malahan tubuh mulia ini barulah mendapat kelengkapannja jang sempurna dalam kesatuannja dengan seluruh umatnja itu.
Kesatuan ini biasanja disebut "Tubuh Mistik Kristus". Istilah ini djangan ditanggap sebagai suatu kiasan atau gambaran chajal sadja, melainkan jang tepat merupakan suatu kenjataan jang benar-benar ada dan hidup, hanja tidak kelihatan pada mata djasmani. Kristus jang dengan sendirinja berdjiwa Roh Allah, dalam kesatuan dengan umatNja memberi Roh Allah itu kepada seluruh tubuh dan sekalian anggota masing-masing, sehingga seluruh tubuh (umat bersama-sama dengan Kristus) berdjiwa satu jang sama, ialah Roh Allah atau Roh Kudus.
Untuk mengerti baik ungkapan-ungkapan jang mungkin terasa aneh dan kabur, baiklah kalau diperhatikan, bahwa Paulus dalam uraian bab ini tidak tegas membedakan antara gambaran (kiasan) dan apa jang digambarkan. Jang satu melebur sadja dalam jang lain. Bila Paulus berkata tentang tubuh manusia, pandangan mata batinnja tetap berlekat pada apa jang dikiaskannja, ialah umat Kristus dan anggota-anggota tertentu. Demikian misalnja ia menggambarkan anggota tubuh manusia sebagai berpribadi, jaitu sebagai manusia jang berpikir dan berkata.
Dalam seluruh uraian pula, terbajang didepan mata Rasul, sebagai pokok uraian, kenjataan bahwa ada perselisihan, perpetjahan dan kurang tjinta-kasih didalam umat. Sebab itu seluruh uraian mengandung peringatan-peringatan dan nasehat-nasehat, pun teguran-teguran seperti jang berikut. Anggota-anggota jang merasa kurang diindahkan, kurang diberi kurnia jang njata, atau tidak mempunjai suatu djabatan, djangan merasa malu atau ketjil hati sebab itu, seolah-olah mereka kurang dipenuhi Roh Kudus. Mereka djangan iri hati atau tjemburu, sebab kurnia-kurnia jang diberikan untuk kepentingan orang lain (seluruh umat), ataupun suatu kedudukan tinggi dalam urusan umat, sedikitpun tidak mengenai martabat dan kemuliaan hakiki sebagai anggota tubuh Kristus, anak Allah dan waris surga. Sebaliknja mereka jang diberi kurnia-kurnia atau suatu djabatan dalam umat djangan sombong dan angkuh hati terhadap saudara-saudaranja jang kurang dikurniai dan rupa-rupanja lemah. Jang nampaknja kurang kehormatan lahiriah dalam lingkungan umat, harus setjara istimewa ditjintai dan dihormati oleh seluruh umat, sebagaimana Allah sendiri memberi tjontoh (ajat 24) 1Ko 12:24. Lagi pula demi kesatuan dalam Kristus tak boleh dibiarkan timbul perselisihan, perpetjahan atau pembedaan didalam umat. Segala anggota harus dengan tulus-ichlas saling tjinta-mentjintai dan tolong-menolong, tanpa membeda-bedakan.

Ende: 1Kor 12:27-30 - -- Jang agak samar-samar tergambar dalam ajat-ajat 12-26 (1Ko 12:12-26),
kini dikatakan setjara langsung dan tegas. Paulus menekankan bahwa susunan
lahir...
Jang agak samar-samar tergambar dalam ajat-ajat 12-26 (1Ko 12:12-26), kini dikatakan setjara langsung dan tegas. Paulus menekankan bahwa susunan lahiriah umat diatur oleh Allah sendiri, sebab itu tiap-tiap anggota harus takluk dan mentjukupkan diri dengan peraturan Allah itu.
· banyak anggota: 1Kor 12:12,20

Ref. Silang FULL: 1Kor 12:18 - telah memberikan // yang dikehendaki-Nya · telah memberikan: 1Kor 12:28
· yang dikehendaki-Nya: 1Kor 12:11
· telah memberikan: 1Kor 12:28
· yang dikehendaki-Nya: 1Kor 12:11

Ref. Silang FULL: 1Kor 12:27 - tubuh Kristus // adalah anggotanya · tubuh Kristus: Ef 1:23; 4:12; Kol 1:18,24
· adalah anggotanya: Rom 12:5; Rom 12:5
· tubuh Kristus: Ef 1:23; 4:12; Kol 1:18,24

Ref. Silang FULL: 1Kor 12:28 - dalam Jemaat // sebagai rasul // sebagai nabi // untuk menyembuhkan // untuk memimpin // bahasa roh · dalam Jemaat: 1Kor 10:32; 1Kor 10:32
· sebagai rasul: Ef 4:11; Ef 4:11
· sebagai nabi: Ef 4:11; Ef 4:11
· untuk menyembu...
· dalam Jemaat: 1Kor 10:32; [Lihat FULL. 1Kor 10:32]
· sebagai rasul: Ef 4:11; [Lihat FULL. Ef 4:11]
· sebagai nabi: Ef 4:11; [Lihat FULL. Ef 4:11]
· untuk menyembuhkan: 1Kor 12:9
· untuk memimpin: Rom 12:6-8
· bahasa roh: 1Kor 12:10; Mr 16:17; [Lihat FULL. Mr 16:17]

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> 1Kor 12:12-26; 1Kor 12:27-31
Matthew Henry: 1Kor 12:12-26 - Paulus Menganjurkan Supaya Bersatu Paulus Menganjurkan Supaya Bersatu (1 Korintus 12:12-26)
...

Matthew Henry: 1Kor 12:27-31 - Mengenai Karunia Rohani Mengenai Karunia Rohani (1 Korintus 12:27-31)
...
SH: 1Kor 12:14-31 - Saling diperlukan dan saling memerlukan. (Sabtu, 6 September 1997) Saling diperlukan dan saling memerlukan.
Saling diperlukan dan saling memerlukan. Paulus menggambarkan...

SH: 1Kor 12:12-31 - Keragaman dalam satu tubuh (Selasa, 23 September 2003) Keragaman dalam satu tubuh
Keragaman dalam satu tubuh.
"Bhineka Tunggal Ika." Semboyan ini menunjukka...

SH: 1Kor 12:12-31 - Kesederajatan anggota tubuh Kristus (Senin, 13 Mei 2013) Kesederajatan anggota tubuh Kristus
Judul: Kesederajatan anggota tubuh Kristus
Hampir dapat dipastikan...

SH: 1Kor 12:12-31 - Bekerja Sama (Sabtu, 27 April 2019) Bekerja Sama
Gereja terdiri atas banyak anggota dan mempunyai karunia berbeda. Oleh sebab itu, gereja rentan meng...

SH: 1Kor 12:12-20 - Berbeda tetapi satu (Sabtu, 30 Mei 2009) Berbeda tetapi satu
Judul: Berbeda tetapi satu
Bagaimana kesan dan perasaan Anda tentang gereja? Bangg...



Topik Teologia -> 1Kor 12:14; 1Kor 12:24; 1Kor 12:26; 1Kor 12:27; 1Kor 12:28; 1Kor 12:29; 1Kor 12:30
Topik Teologia: 1Kor 12:14 - -- Roh Kudus
Roh Kudus dalam Diri Orang-orang Percaya
Karunia-karunia Roh
Tujuan dari Karunia-karunia
K...

Topik Teologia: 1Kor 12:24 - -- Yesus Kristus
Kiasan, Gelar, dan Nama-nama Kristus
Hikmat
Ams 8:12...

Topik Teologia: 1Kor 12:26 - -- Roh Kudus
Roh Kudus dalam Diri Orang-orang Percaya
Karunia-karunia Roh
Tujuan dari Karunia-karunia
K...

Topik Teologia: 1Kor 12:27 - -- Yesus Kristus
Kiasan, Gelar, dan Nama-nama Kristus
Kristus
Mat 1:16...

Topik Teologia: 1Kor 12:28 - -- Allah yang Berpribadi
Natur Allah sebagai Pribadi
Allah itu Aktif
Allah Aktif dalam Gereja
...

Topik Teologia: 1Kor 12:29 - -- Roh Kudus
Roh Kudus dalam Diri Orang-orang Percaya
Pekerjaan-Pekerjaan Allah
Pemeliharaan Allah
Muji...

Topik Teologia: 1Kor 12:30 - -- Yesus Kristus
Kiasan, Gelar, dan Nama-nama Kristus
Hikmat
Ams 8:12...
TFTWMS -> 1Kor 12:14-26; 1Kor 12:27-31
TFTWMS: 1Kor 12:14-26 - Banyak Anggota, Tapi Satu Tubuh "BANYAK ANGGOTA, TAPI SATU TUBUH" (1 Korintus 12:14-26)
...
