kecilkan semua  

Teks -- Ibrani 10:8-39 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
10:8 Di atas Ia berkata: "Korban dan persembahan, korban bakaran dan korban penghapus dosa tidak Engkau kehendaki dan Engkau tidak berkenan kepadanya" -- meskipun dipersembahkan menurut hukum Taurat --. 10:9 Dan kemudian kata-Nya: "Sungguh, Aku datang untuk melakukan kehendak-Mu." Yang pertama Ia hapuskan, supaya menegakkan yang kedua. 10:10 Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus. 10:11 Selanjutnya setiap imam melakukan tiap-tiap hari pelayanannya dan berulang-ulang mempersembahkan korban yang sama, yang sama sekali tidak dapat menghapuskan dosa. 10:12 Tetapi Ia, setelah mempersembahkan hanya satu korban saja karena dosa, Ia duduk untuk selama-lamanya di sebelah kanan Allah, 10:13 dan sekarang Ia hanya menantikan saatnya, di mana musuh-musuh-Nya akan dijadikan tumpuan kaki-Nya. 10:14 Sebab oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan. 10:15 Dan tentang hal itu Roh Kudus juga memberi kesaksian kepada kita, 10:16 sebab setelah Ia berfirman: "Inilah perjanjian yang akan Kuadakan dengan mereka sesudah waktu itu," Ia berfirman pula: "Aku akan menaruh hukum-Ku di dalam hati mereka dan menuliskannya dalam akal budi mereka, 10:17 dan Aku tidak lagi mengingat dosa-dosa dan kesalahan mereka." 10:18 Jadi apabila untuk semuanya itu ada pengampunan, tidak perlu lagi dipersembahkan korban karena dosa.
Ketekunan
10:19 Jadi, saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus, 10:20 karena Ia telah membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui tabir, yaitu diri-Nya sendiri, 10:21 dan kita mempunyai seorang Imam Besar sebagai kepala Rumah Allah. 10:22 Karena itu marilah kita menghadap Allah dengan hati yang tulus ikhlas dan keyakinan iman yang teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni. 10:23 Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia. 10:24 Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. 10:25 Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat. 10:26 Sebab jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu. 10:27 Tetapi yang ada ialah kematian yang mengerikan akan penghakiman dan api yang dahsyat yang akan menghanguskan semua orang durhaka. 10:28 Jika ada orang yang menolak hukum Musa, ia dihukum mati tanpa belas kasihan atas keterangan dua atau tiga orang saksi. 10:29 Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia, yang menginjak-injak Anak Allah, yang menganggap najis darah perjanjian yang menguduskannya, dan yang menghina Roh kasih karunia? 10:30 Sebab kita mengenal Dia yang berkata: "Pembalasan adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan." Dan lagi: "Tuhan akan menghakimi umat-Nya." 10:31 Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup. 10:32 Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang, kamu banyak menderita oleh karena kamu bertahan dalam perjuangan yang berat, 10:33 baik waktu kamu dijadikan tontonan oleh cercaan dan penderitaan, maupun waktu kamu mengambil bagian dalam penderitaan mereka yang diperlakukan sedemikian. 10:34 Memang kamu telah turut mengambil bagian dalam penderitaan orang-orang hukuman dan ketika harta kamu dirampas, kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta yang lebih baik dan yang lebih menetap sifatnya. 10:35 Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya. 10:36 Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu. 10:37 "Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi, dan Ia yang akan datang, sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan-Nya. 10:38 Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman, dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya." 10:39 Tetapi kita bukanlah orang-orang yang mengundurkan diri dan binasa, tetapi orang-orang yang percaya dan yang beroleh hidup.
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  

Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus

Nama Orang dan Nama Tempat:
 · Musa a son of Amram; the Levite who led Israel out of Egypt and gave them The Law of Moses,a Levite who led Israel out of Egypt and gave them the law


Topik/Tema Kamus: Orang Murtad | Korban | Hukum, Hukum Musa | Pendamaian (Korban Kristus) | Tempat Maha Kudus | Suara Hati (Hati Nurani) | Hadap, Menghadap Allah | Korban Bakaran | Hukuman, Penghukuman | Imam Besar | Kasih, Mengasihi Manusia | Penghakiman | Aniaya, Penganiayaan | Benci, Kebencian Terhadap Kristus | Utusan Injil | Teladan, Gambaran Dari Anak Domba Paskah | Janji Allah | Tabir Yang Suci | Janji, Perjanjian | Mulia, Kemulian Kristus | selebihnya
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Ref. Silang FULL

Catatan Kata/Frasa
Hagelberg

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Utley , Topik Teologia , TFTWMS

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Ibr 10:5-10 - KORBAN DAN PERSEMBAHAN. Nas : Ibr 10:5-10 Mazm 40:7-9 dikutip untuk membuktikan bahwa korban Yesus Kristus yang dilakukan dengan sukarela dan taat itu merupakan korban yan...

Nas : Ibr 10:5-10

Mazm 40:7-9 dikutip untuk membuktikan bahwa korban Yesus Kristus yang dilakukan dengan sukarela dan taat itu merupakan korban yang lebih baik daripada korban binatang dalam PL;

lihat art. PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU.

Full Life: Ibr 10:14 - TELAH MENYEMPURNAKAN UNTUK SELAMA-LAMANYA MEREKA YANG IA KUDUSKAN. Nas : Ibr 10:14 Korban satu-satunya yang dipersembahkan Kristus di salib dan manfaatnya (yaitu, keselamatan sempurna) berhasil guna untuk selama-la...

Nas : Ibr 10:14

Korban satu-satunya yang dipersembahkan Kristus di salib dan manfaatnya (yaitu, keselamatan sempurna) berhasil guna untuk selama-lamanya. Keselamatan sempurna di dalam Kristus diberi kepada semua orang yang dikuduskan ketika menghampiri Allah melalui Kristus (ayat Ibr 10:22; 7:25). Perhatikan bahwa kata Yunani yang diterjemahkan "dikuduskan" dalam ayat ini dan ayat Ibr 10:10 adalah partisip bentuk masa kini, yang berarti menekankan tindakan berkelanjutan pada masa sekarang.

Full Life: Ibr 10:19 - KITA SEKARANG PENUH KEBERANIAN. Nas : Ibr 10:19 Bertentangan dengan orang Israel yang tak dapat menghampiri Allah dengan leluasa, maka Kristus dengan mempersembahkan nyawa-Nya seb...

Nas : Ibr 10:19

Bertentangan dengan orang Israel yang tak dapat menghampiri Allah dengan leluasa, maka Kristus dengan mempersembahkan nyawa-Nya sebagai kurban yang sempurna, telah membuka jalan ke hadapan Allah dan takhta kasih karunia. Oleh karena itu, sebagai orang-orang percaya kita dengan penuh syukur dapat senantiasa menghampiri Allah di dalam doa.

Full Life: Ibr 10:22 - MARILAH KITA MENGHADAP. Nas : Ibr 10:22 Iman dan menghampiri Allah melalui Yesus Kristus tidak dapat dipisahkan. 1) Iman didefinisikan sebagai bersungguh-sungguh data...

Nas : Ibr 10:22

Iman dan menghampiri Allah melalui Yesus Kristus tidak dapat dipisahkan.

  1. 1) Iman didefinisikan sebagai bersungguh-sungguh datang kepada Allah dan percaya akan kebaikan-Nya (Ibr 11:6). Dengan datang kepada Allah melalui Kristus orang memperoleh kemurahan, kasih karunia dan pertolongan (ayat Ibr 10:1; 4:16; 7:19), keselamatan (Ibr 7:25), pengudusan (ayat Ibr 10:14), dan pembersihan (ayat Ibr 10:22).
  2. 2) Jelaslah, di sini tersirat bahwa jikalau kita tidak menghampiri Allah di dalam doa dan persekutuan dengan Kristus, maka tidak ada iman yang menyelamatkan (bd. ayat Ibr 10:38). Yesus sendiri menyamakan iman dengan doa sungguh-sungguh kepada Allah (Luk 18:8).

Full Life: Ibr 10:25 - MENJELANG HARI TUHAN YANG MENDEKAT. Nas : Ibr 10:25 Saat kedatangan kembali Kristus untuk menjemput orang-orang yang setia makin mendekat (lihat art. KEANGKATAN GEREJA). Ke...

Nas : Ibr 10:25

Saat kedatangan kembali Kristus untuk menjemput orang-orang yang setia makin mendekat

(lihat art. KEANGKATAN GEREJA).

Ketika saat itu mendekat, kita akan menghadapi banyak pencobaan rohani dan penganiayaan, dan banyak penipuan ajaran. Kita harus berkumpul secara tetap untuk saling menguatkan agar tetap berpegang teguh kepada Kristus dan iman rasuli perjanjian baru.

Full Life: Ibr 10:26 - JIKA KITA SENGAJA BERBUAT DOSA. Nas : Ibr 10:26 Di sini penulis surat ini sedang berbicara tentang hal meninggalkan Kristus yang diingatkan olehnya dalam Ibr 6:4-8 (liha...

Nas : Ibr 10:26

Di sini penulis surat ini sedang berbicara tentang hal meninggalkan Kristus yang diingatkan olehnya dalam Ibr 6:4-8

(lihat art. KEMURTADAN PRIBADI).

Full Life: Ibr 10:29 - MENGINJAK-INJAK ANAK ALLAH. Nas : Ibr 10:29 Berbuat dosa terus-menerus dengan sadar setelah menerima pengetahuan mengenai kebenaran (ayat Ibr 10:26) berarti (1) bersalah ...

Nas : Ibr 10:29

Berbuat dosa terus-menerus dengan sadar setelah menerima pengetahuan mengenai kebenaran (ayat Ibr 10:26) berarti

  1. (1) bersalah karena menginjak-injak Yesus Kristus, menghina Dia serta memandang rendah hidup dan kematian-Nya;
  2. (2) menilai darah Kristus tidak layak menerima kesetiaan kita; dan
  3. (3) menghina dan memberontak terhadap Roh Kudus yang membawa kasih karunia Allah di dalam hati kita

    (lihat art. KEMURTADAN PRIBADI).

Full Life: Ibr 10:38 - ORANG-KU YANG BENAR AKAN HIDUP OLEH IMAN. Nas : Ibr 10:38 Prinsip dasar ini, ditegaskan empat kali dalam Alkitab (Hab 2:4; Rom 1:17; Gal 3:11; Ibr 10:38), menentukan hubungan kita dengan Al...

Nas : Ibr 10:38

Prinsip dasar ini, ditegaskan empat kali dalam Alkitab (Hab 2:4; Rom 1:17; Gal 3:11; Ibr 10:38), menentukan hubungan kita dengan Allah dan keikutsertaan kita dalam keselamatan yang disediakan oleh Yesus Kristus.

  1. 1) Kebenaran yang sangat menentukan ini menegaskan bahwa orang benar akan memiliki hidup kekal dengan senantiasa menghampiri Allah dengan hati yang sungguh-sungguh percaya

    (lihat cat. --> Ibr 10:22).

    [atau ref. Ibr 10:22]

  2. 2) Setiap orang yang menjauhkan diri dari Kristus dan dengan sengaja berbuat dosa terus maka "Allah tidak berkenan kepadanya" dan ia mendatangkan hukuman kekal ke atas dirinya.

Jerusalem: Ibr 10:19 - dapat masuk ke dalam tempat kudus Hanya imam besar setahun sekali dapat memasuki Tempat Mahakudus. Tetapi sekarang semua orang beriman dapat mendekati Allah melalui Kristus. Bdk Ibr 4:...

Hanya imam besar setahun sekali dapat memasuki Tempat Mahakudus. Tetapi sekarang semua orang beriman dapat mendekati Allah melalui Kristus. Bdk Ibr 4:14-16; 7:19,25; 9:11; 10:9; Rom 5:2; Efe 1:4; 2:18; 3:12; Kol 1:22.

Jerusalem: Ibr 10:22 - dibasuh dengan air yang murni Yang dimaksudkan ialah pembaptisan.

Yang dimaksudkan ialah pembaptisan.

Jerusalem: Ibr 10:25 - hari Tuhan Harafiah: hari itu. Tetapi yang dimaksudkan ialah hari kedatangan Kristus di akhir zaman. ParusiaNya, bdk 1Ko 1:8+. Ayat ini, bdk Ibr 10:32-36, barang...

Harafiah: hari itu. Tetapi yang dimaksudkan ialah hari kedatangan Kristus di akhir zaman. ParusiaNya, bdk 1Ko 1:8+. Ayat ini, bdk Ibr 10:32-36, barangkali menyinggung "tanda-tanda" menjelang Parusia, khususnya kerusuhan yang harus mendahului kemusnahan Yerusalem, bdk 2Te 2:1+.

Jerusalem: Ibr 10:26 - berbuat dosa Ialah murtad, bdk Ibr 6:4-6+. "Api" yang disebutkan dalam Ibr 10:27 adalah alat penghukuman ilahi, Yes 26:11; Mat 3:11-12; Mar 9:48-49+; Wah 11:5.

Ialah murtad, bdk Ibr 6:4-6+. "Api" yang disebutkan dalam Ibr 10:27 adalah alat penghukuman ilahi, Yes 26:11; Mat 3:11-12; Mar 9:48-49+; Wah 11:5.

Jerusalem: Ibr 10:32 - terang Ialah pembaptisan, bdk Ibr 6:4; Efe 5:14 (bdk Rom 6:4+). Begitu pembaptisan disebut juga oleh para pujangga Gereja dahulu.

Ialah pembaptisan, bdk Ibr 6:4; Efe 5:14 (bdk Rom 6:4+). Begitu pembaptisan disebut juga oleh para pujangga Gereja dahulu.

Jerusalem: Ibr 10:34 - orang-orang hukuman Var: belenggu-belenggu. Ini menyinggung pemenjaraan Paulus, Fili 1:7; Kol 4:18.

Var: belenggu-belenggu. Ini menyinggung pemenjaraan Paulus, Fili 1:7; Kol 4:18.

Ende: Ibr 10:5-11 - -- Dengan kutipan dari Maz 40:7-9 ini pengarang hendak membuktikan bahwa inti dan hakekat kurban Jesus ialah ketaatan kepada BapaNja, dan bahwa ketaatan ...

Dengan kutipan dari Maz 40:7-9 ini pengarang hendak membuktikan bahwa inti dan hakekat kurban Jesus ialah ketaatan kepada BapaNja, dan bahwa ketaatan ini djauh lebih berharga daripada segala kurban ibadat Jahudi. Bdl. Ibr 5:8 dan Fili 4:18:

Ende: Ibr 10:12 - Tetap duduk Duduk, tetapi tetap djuga melandjutkan pengurbananNja disalib sebagai "leiturgos" didalam kemah Allah disurga. Ia tunggu sampai hasil pengurbananNja p...

Duduk, tetapi tetap djuga melandjutkan pengurbananNja disalib sebagai "leiturgos" didalam kemah Allah disurga. Ia tunggu sampai hasil pengurbananNja penuh. Bdl. Ibr 7:24-25; 9-24 dan Rom 8:34.

Ende: Ibr 10:13 - Musuh MusuhNja ialah dosa dan segala kakitangan dosa, seperti para penentang Indjil.

MusuhNja ialah dosa dan segala kakitangan dosa, seperti para penentang Indjil.

Ende: Ibr 10:14 - Menjempurnakan Dari pihak Kristus penjelamatan umat manusia selesai, tetapi belum dalam masing-masing manusia. Mereka masih harus dikuduskan terus-menerus dengan rah...

Dari pihak Kristus penjelamatan umat manusia selesai, tetapi belum dalam masing-masing manusia. Mereka masih harus dikuduskan terus-menerus dengan rahmat jang dianugerahkan sebagai buah hasil kurban Jesus disalib.

Ende: Ibr 10:16-17 - -- Bandinglah Ibr 5:8-12.

Bandinglah Ibr 5:8-12.

Ende: Ibr 10:20 - Djalan baru Bahasa kiasan jang padat dalam ajat ini sukar untuk ditafsirkan agak tepat. Dari beberapa tafsiran kami pilih jang berikut. Djalan itu disebut baru da...

Bahasa kiasan jang padat dalam ajat ini sukar untuk ditafsirkan agak tepat. Dari beberapa tafsiran kami pilih jang berikut.

Djalan itu disebut baru dalam perbandingan dengan djalan Perdjandjian Lama. Lagi baru sebab dahulu tidak dikenal, malahan tidak ada.

Ende: Ibr 10:20 - Jang hidup Djalan itu Kristus, seperti Ia sendiri menamakan Dirinja dalam Yoh 14:6. Bagi kita djalan itu hidup dalam sengsara, kematian dan kebangkitanNja. Denga...

Djalan itu Kristus, seperti Ia sendiri menamakan Dirinja dalam Yoh 14:6. Bagi kita djalan itu hidup dalam sengsara, kematian dan kebangkitanNja. Dengan itu pula Ia telah menundjukkan djalan jang harus kita tempuh, jaitu melalui berkurban dan sengsara masuk kemuliaan abadi disurga. Kristus adalah pelopor kita (Ibr 6:20) Ia telah membuka djalan "melalui tirai tubuhNja". TubuhNja harus dikurbankan atau didjatuhkan dahulu. Dan peristiwa bahwa ketika wafatNja tirai kenisah tiba-tiba terbuka terbelah dua, melambangkan djuga bahwa waktu itu Ruangan jang Mahakudus didalam surga terbuka bagi kita, asalkan kita tetap mengikuti Jesus.

Ende: Ibr 10:21 - Rumah Allah disini berarti umat Allah. Bdl. Ibr 3:2-6.

disini berarti umat Allah. Bdl. Ibr 3:2-6.

Ende: Ibr 10:26 - Berdosa Dosa jang dimaksudkan disini ialah dosa murtad dari Kristus dan berbalik kepada agama Jahudi.

Dosa jang dimaksudkan disini ialah dosa murtad dari Kristus dan berbalik kepada agama Jahudi.

Ende: Ibr 10:30 - -- Kutipan ini dari V Mos (Deut.) 32:35 (Ula 32:35).

Kutipan ini dari V Mos (Deut.) 32:35 (Ula 32:35).

Ende: Ibr 10:37-38 - -- Kutipan ini dari Hab 2:3 dsl.

Kutipan ini dari Hab 2:3 dsl.

Ende: Ibr 10:37 - Waktu pendek jaitu waktu sengsara sekarang, sedangkan waktu keselamatan tak berkesudahan dan pasti akan tiba.

jaitu waktu sengsara sekarang, sedangkan waktu keselamatan tak berkesudahan dan pasti akan tiba.

Ende: Ibr 10:38 - Kepertjajaan disini berarti kejakinan jang pasti sampai berani berkurban untuk hidup sesuai dengan kejakinan itu.

disini berarti kejakinan jang pasti sampai berani berkurban untuk hidup sesuai dengan kejakinan itu.

Ref. Silang FULL: Ibr 10:8 - berkenan kepadanya · berkenan kepadanya: Ibr 10:5,6; Mr 12:33; Mr 12:33

· berkenan kepadanya: Ibr 10:5,6; Mr 12:33; [Lihat FULL. Mr 12:33]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:9 - melakukan kehendak-Mu · melakukan kehendak-Mu: Ibr 10:7

· melakukan kehendak-Mu: Ibr 10:7

Ref. Silang FULL: Ibr 10:10 - telah dikuduskan // untuk selama-lamanya // persembahan tubuh · telah dikuduskan: Ibr 10:14; Ef 5:26; Ef 5:26 · untuk selama-lamanya: Ibr 7:27; Ibr 7:27 · persembahan tubuh: Ibr 2:14; 1Pet 2:...

· telah dikuduskan: Ibr 10:14; Ef 5:26; [Lihat FULL. Ef 5:26]

· untuk selama-lamanya: Ibr 7:27; [Lihat FULL. Ibr 7:27]

· persembahan tubuh: Ibr 2:14; 1Pet 2:24

Ref. Silang FULL: Ibr 10:11 - mempersembahkan korban // menghapuskan dosa · mempersembahkan korban: Ibr 5:1 · menghapuskan dosa: Ibr 10:1,4

· mempersembahkan korban: Ibr 5:1

· menghapuskan dosa: Ibr 10:1,4

Ref. Silang FULL: Ibr 10:12 - karena dosa // kanan Allah · karena dosa: Ibr 5:1 · kanan Allah: Mr 16:19; Mr 16:19

· karena dosa: Ibr 5:1

· kanan Allah: Mr 16:19; [Lihat FULL. Mr 16:19]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:13 - tumpuan kaki-Nya · tumpuan kaki-Nya: Yos 10:24; Ibr 1:13

· tumpuan kaki-Nya: Yos 10:24; Ibr 1:13

Ref. Silang FULL: Ibr 10:14 - telah menyempurnakan // Ia kuduskan · telah menyempurnakan: Ibr 10:1 · Ia kuduskan: Ibr 10:10; Ef 5:26; Ef 5:26

· telah menyempurnakan: Ibr 10:1

· Ia kuduskan: Ibr 10:10; Ef 5:26; [Lihat FULL. Ef 5:26]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:15 - memberi kesaksian · memberi kesaksian: Ibr 3:7; Ibr 3:7

· memberi kesaksian: Ibr 3:7; [Lihat FULL. Ibr 3:7]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:16 - akal budi · akal budi: Yer 31:33; Ibr 8:10

· akal budi: Yer 31:33; Ibr 8:10

Ref. Silang FULL: Ibr 10:17 - lagi mengingat · lagi mengingat: Yer 31:34; Ibr 8:12

· lagi mengingat: Yer 31:34; Ibr 8:12

Ref. Silang FULL: Ibr 10:19 - penuh keberanian // tempat kudus · penuh keberanian: Ef 3:12; Ef 3:12 · tempat kudus: Im 16:2; Ef 2:18; Ibr 9:8,12,25

· penuh keberanian: Ef 3:12; [Lihat FULL. Ef 3:12]

· tempat kudus: Im 16:2; Ef 2:18; Ibr 9:8,12,25

Ref. Silang FULL: Ibr 10:20 - membuka jalan // melalui tabir · membuka jalan: Ibr 9:8 · melalui tabir: Ibr 6:19; 9:3

· membuka jalan: Ibr 9:8

· melalui tabir: Ibr 6:19; 9:3

Ref. Silang FULL: Ibr 10:21 - Imam Besar // Rumah Allah · Imam Besar: Ibr 2:17; Ibr 2:17 · Rumah Allah: Ibr 3:6; Ibr 3:6

· Imam Besar: Ibr 2:17; [Lihat FULL. Ibr 2:17]

· Rumah Allah: Ibr 3:6; [Lihat FULL. Ibr 3:6]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:22 - menghadap Allah // keyakinan iman // hati nurani // dengan air · menghadap Allah: Ibr 10:1; Ibr 7:19; Ibr 7:19 · keyakinan iman: Ef 3:12 · hati nurani: Yeh 36:25; Ibr 9:14; 12:24; 1Pet 1:2 &mi...

· menghadap Allah: Ibr 10:1; Ibr 7:19; [Lihat FULL. Ibr 7:19]

· keyakinan iman: Ef 3:12

· hati nurani: Yeh 36:25; Ibr 9:14; 12:24; 1Pet 1:2

· dengan air: Kis 22:16; [Lihat FULL. Kis 22:16]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:23 - pada pengakuan // tentang pengharapan // menjanjikannya, setia · pada pengakuan: Ibr 3:1; Ibr 3:1 · tentang pengharapan: Ibr 3:6; Ibr 3:6 · menjanjikannya, setia: 1Kor 1:9; 1Kor 1:9

· pada pengakuan: Ibr 3:1; [Lihat FULL. Ibr 3:1]

· tentang pengharapan: Ibr 3:6; [Lihat FULL. Ibr 3:6]

· menjanjikannya, setia: 1Kor 1:9; [Lihat FULL. 1Kor 1:9]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:24 - pekerjaan baik · pekerjaan baik: Tit 2:14; Tit 2:14

· pekerjaan baik: Tit 2:14; [Lihat FULL. Tit 2:14]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:25 - ibadah kita // saling menasihati // yang mendekat · ibadah kita: Kis 2:42 · saling menasihati: Ibr 3:13 · yang mendekat: 1Kor 3:13; 1Kor 3:13

· ibadah kita: Kis 2:42

· saling menasihati: Ibr 3:13

· yang mendekat: 1Kor 3:13; [Lihat FULL. 1Kor 3:13]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:26 - berbuat dosa // tentang kebenaran · berbuat dosa: Kel 21:14; Bil 15:30; Ibr 5:2; 6:4-8; 2Pet 2:20 · tentang kebenaran: 1Tim 2:4; 1Tim 2:4

· berbuat dosa: Kel 21:14; Bil 15:30; Ibr 5:2; 6:4-8; 2Pet 2:20

· tentang kebenaran: 1Tim 2:4; [Lihat FULL. 1Tim 2:4]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:27 - dan api · dan api: Yes 26:11; 2Tes 1:7; Ibr 9:27; 12:29

Ref. Silang FULL: Ibr 10:28 - orang saksi · orang saksi: Ul 17:6,7; Mat 18:16; Mat 18:16; Ibr 2:2

· orang saksi: Ul 17:6,7; Mat 18:16; [Lihat FULL. Mat 18:16]; Ibr 2:2

Ref. Silang FULL: Ibr 10:29 - yang menginjak-injak // Anak Allah // darah perjanjian // yang menguduskannya // menghina Roh // kasih karunia · yang menginjak-injak: Ibr 6:6 · Anak Allah: Mat 4:3; Mat 4:3 · darah perjanjian: Mat 26:28; Mat 26:28 · yang menguduskan...

· yang menginjak-injak: Ibr 6:6

· Anak Allah: Mat 4:3; [Lihat FULL. Mat 4:3]

· darah perjanjian: Mat 26:28; [Lihat FULL. Mat 26:28]

· yang menguduskannya: 1Kor 6:11; Wahy 1:5

· menghina Roh: Ef 4:30; Ibr 6:4

· kasih karunia: Ibr 2:3; 12:25

Ref. Silang FULL: Ibr 10:30 - menuntut pembalasan // menghakimi umat-Nya · menuntut pembalasan: Ul 32:35; Rom 12:19 · menghakimi umat-Nya: Ul 32:36; Mazm 135:14

· menuntut pembalasan: Ul 32:35; Rom 12:19

· menghakimi umat-Nya: Ul 32:36; Mazm 135:14

Ref. Silang FULL: Ibr 10:31 - Ngeri benar // dalam tangan // Allah · Ngeri benar: 2Kor 5:11; 2Kor 5:11 · dalam tangan: Yes 19:16 · Allah: Mat 16:16; Mat 16:16

· Ngeri benar: 2Kor 5:11; [Lihat FULL. 2Kor 5:11]

· dalam tangan: Yes 19:16

· Allah: Mat 16:16; [Lihat FULL. Mat 16:16]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:32 - menerima terang // banyak menderita · menerima terang: Ibr 6:4 · banyak menderita: Fili 1:29,30

· menerima terang: Ibr 6:4

· banyak menderita: Fili 1:29,30

Ref. Silang FULL: Ibr 10:33 - dan penderitaan // yang diperlakukan · dan penderitaan: 1Kor 4:9 · yang diperlakukan: Fili 4:14; 1Tes 2:14

· dan penderitaan: 1Kor 4:9

· yang diperlakukan: Fili 4:14; 1Tes 2:14

Ref. Silang FULL: Ibr 10:34 - orang-orang hukuman // memiliki harta · orang-orang hukuman: Ibr 13:3 · memiliki harta: Ibr 11:16; 1Pet 1:4,5

· orang-orang hukuman: Ibr 13:3

· memiliki harta: Ibr 11:16; 1Pet 1:4,5

Ref. Silang FULL: Ibr 10:35 - melepaskan kepercayaanmu · melepaskan kepercayaanmu: Ef 3:12; Ef 3:12

· melepaskan kepercayaanmu: Ef 3:12; [Lihat FULL. Ef 3:12]

Ref. Silang FULL: Ibr 10:36 - memerlukan ketekunan // dijanjikan itu · memerlukan ketekunan: Rom 5:3; Ibr 12:1; Yak 1:3,4,12; 5:11; 2Pet 1:6 · dijanjikan itu: Ibr 6:15; 9:15

· memerlukan ketekunan: Rom 5:3; Ibr 12:1; Yak 1:3,4,12; 5:11; 2Pet 1:6

· dijanjikan itu: Ibr 6:15; 9:15

Ref. Silang FULL: Ibr 10:37 - akan datang // tanpa menangguhkan · akan datang: Mat 11:3 · tanpa menangguhkan: Wahy 22:20

· akan datang: Mat 11:3

· tanpa menangguhkan: Wahy 22:20

Ref. Silang FULL: Ibr 10:38 - oleh iman // berkenan kepadanya · oleh iman: Rom 1:17; Gal 3:11 · berkenan kepadanya: Hab 2:3,4

· oleh iman: Rom 1:17; Gal 3:11

· berkenan kepadanya: Hab 2:3,4

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Hagelberg: Ibr 8:1--10:18 - -- 2. Pelayanan yang lebih baik (8:1-10:18) Kalau di atas imamat dan Imam Besar dibicarakan, di dalam bagian ini pelayanan dari Imam Besar kita dibicara...

2. Pelayanan yang lebih baik (8:1-10:18)

Kalau di atas imamat dan Imam Besar dibicarakan, di dalam bagian ini pelayanan dari Imam Besar kita dibicarakan.

a. Pendahuluan pada pelayanan yang lebih baik (8:1-6)

Hagelberg: Ibr 7:1--10:18 - -- C. Imam yang lebih baik dengan Pelayanan yang lebih baik (7:1-10:18) Inti dari bagian ini ialah: Imam Besar yang kita punya adalah sangat mulia. Ayat...

C. Imam yang lebih baik dengan Pelayanan yang lebih baik (7:1-10:18)

Inti dari bagian ini ialah: Imam Besar yang kita punya adalah sangat mulia.

Ayat terakhir dari pasal 6 menyebut peraturan Melkisedek, dan kata-kata itu menjadi suatu peralihan untuk bagian ini di mana Yesus dikaitkan dengan Melkisedek. Kejadian 14 merupakan latar belakang dari diskusi ini.

Hagelberg: Ibr 5:1--10:39 - -- III. Bagian Kedua: Anak/Imam Allah (pasal 5:1-10:39) Bagian yang pertama sudah menguraikan kepada kita dua kebenaran. 1) bahwa Yesus, yang ditahbis...

III. Bagian Kedua: Anak/Imam Allah (pasal 5:1-10:39)

Bagian yang pertama sudah menguraikan kepada kita dua kebenaran. 1) bahwa Yesus, yang ditahbiskan sebagai Raja oleh Allah, memiliki suatu posisi dan masa depan yang sangat mulia, dan 2) bahwa kita yang mengikuti Dia dengan setia akan menikmati suatu kemenangan/warisan yang mulia. Di dalam bagian itu Yesus direnungkan terutama sebagai Raja kita yang merintis kemenangan. Di dalam bagian yang kedua ini Yesus akan direnungkan terutama sebagai Imam Besar kita. Bukannya unsur ini tidak ada di dalam bagian pertama. Ada juga unsur ini (2:17, 3:1-6, dan 4:14-16), tetapi tidak menonjol sebagai tema utama. Sekarang, di dalam bagian kedua ini, peranan Yesus sebagai Imam Besar kita akan direnungkan, dan, sama dengan apa yang ada dalam bagian pertama, beberapa peringatan akan disisipkan di dalam renungan ini.

Pada hakekatnya bagian ini (pasal 5-10) berkata bahwa Yesus adalah Imam Besar Agung, yang layak, yang lebih baik, dan yang menjadi dasar yang kuat bagi pahala kita, maka kita harus mendekati Tuhan Allah kita.

Hagelberg: Ibr 10:10 - -- 10:10 ...kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus. Ayat ini berkata bahwa "kita telah dikuduskan." ...

10:10 ...kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus.

Ayat ini berkata bahwa "kita telah dikuduskan." Kalau penulis surat ini memakai istilah "kudus," maksudnya lain dari arti yang dimaksudkan oleh Rasul Paulus. Dalam tulisan Paulus, orang percaya dapat menjadi semakin kudus, karena istilah ini dipakai berkaitan dengan sikap hati dan perbuatan kita sebagai orang percaya. Tetapi kalau kata yang sama dipakai dalam Surat Ibrani, kata itu berarti bahwa orang percaya sudah menjadi kudus, secara total (dengan harapan bahwa perbuatannya juga ikut menjadi kudus!) Paulus memakai kata ini dalam diskusi pengkudusan, sedangkan dalam Surat Ibrani kata ini dipakai dalam diskusi penebusan.

Ini sesuai dengan pemakaiannya di dalam ayat 10, di mana dikatakan bahwa kita "dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya." Kita sudah dikuduskan, dan tidak usah mengharapkan apa-apa dari korban bakaran di Bait Allah di Yerusalem.

Pasal 10:11-12 ada suatu kontras yang kuat di antara Imam Besar kita, yang sekarang sudah selesai dengan pelayanan pengorbananNya, sehingga Dia "duduk," dan imam-imam yang "berdiri" dan melayani "tiap-tiap hari" dan "berulang-ulang" kali. Hanya dalam terjemahan bahasa Indonesia istilah "berdiri" tidak kelihatan, sehingga kontrasnya kurang kelihatan. Tidak ada kursi di dalam Bait Allah di Yerusalem, karena pekerjaan imam-imam di dalam pelayanan itu tidak akan selesai dengan korban-korban binatang. Ini juga menjadi bukti bahwa pelayanan Yesus jauh lebih mulia dari pada pelayanan yang diatur dalam Perjanjian Lama. Mereka harus mengorbankan binatang terus-menerus, sedangkan "oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan."

Untuk menutup bagian ini sekali lagi dia mengutip dari Yeremia 31:33-34. Kutipan ini sangat menegaskan bahwa melalui Perjanjian Baru, di luar hukum Taurat, mereka akan mendapat berkat yang jauh lebih indah, dan dosa mereka akan diampuni.

Pasal 10:18 menegaskan bahwa kalau ada "pengampunan" seperti dijanjikan dalam Yeremia 31:34, maka tidak ada apa-apa lagi yang "dipersembahkan karena dosa," karena dosa manusia sudah dibereskan di hadapan Tuhan Allah. Pernyataan ini akan menjadi titik tolak bagi peringatan yang berikut, karena para pembaca pertama digodai untuk meninggalkan Korban yang Sempurna itu, walaupun sama sekali tidak ada korban yang lain di hadapan Allah yang hidup. Dalam peringatan yang berikut, yaitu pasal 10:19-39, bahaya yang mereka hadapi akan digambarkan.

Bagian ini (7:1-10:18) sudah membuktikan bahwa Imam Besar yang kita punyai adalah sangat mulia.

Hagelberg: Ibr 10:10 - -- 10:10 ...kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus. Ayat ini berkata bahwa "kita telah dikuduskan." ...

10:10 ...kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus.

Ayat ini berkata bahwa "kita telah dikuduskan." Kalau penulis surat ini memakai istilah "kudus," maksudnya lain dari arti yang dimaksudkan oleh Rasul Paulus. Dalam tulisan Paulus, orang percaya dapat menjadi semakin kudus, karena istilah ini dipakai berkaitan dengan sikap hati dan perbuatan kita sebagai orang percaya. Tetapi kalau kata yang sama dipakai dalam Surat Ibrani, kata itu berarti bahwa orang percaya sudah menjadi kudus, secara total (dengan harapan bahwa perbuatannya juga ikut menjadi kudus!) Paulus memakai kata ini dalam diskusi pengkudusan, sedangkan dalam Surat Ibrani kata ini dipakai dalam diskusi penebusan.

Ini sesuai dengan pemakaiannya di dalam ayat 10, di mana dikatakan bahwa kita "dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya." Kita sudah dikuduskan, dan tidak usah mengharapkan apa-apa dari korban bakaran di Bait Allah di Yerusalem.

Pasal 10:11-12 ada suatu kontras yang kuat di antara Imam Besar kita, yang sekarang sudah selesai dengan pelayanan pengorbananNya, sehingga Dia "duduk," dan imam-imam yang "berdiri" dan melayani "tiap-tiap hari" dan "berulang-ulang" kali. Hanya dalam terjemahan bahasa Indonesia istilah "berdiri" tidak kelihatan, sehingga kontrasnya kurang kelihatan. Tidak ada kursi di dalam Bait Allah di Yerusalem, karena pekerjaan imam-imam di dalam pelayanan itu tidak akan selesai dengan korban-korban binatang. Ini juga menjadi bukti bahwa pelayanan Yesus jauh lebih mulia dari pada pelayanan yang diatur dalam Perjanjian Lama. Mereka harus mengorbankan binatang terus-menerus, sedangkan "oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan."

Untuk menutup bagian ini sekali lagi dia mengutip dari Yeremia 31:33-34. Kutipan ini sangat menegaskan bahwa melalui Perjanjian Baru, di luar hukum Taurat, mereka akan mendapat berkat yang jauh lebih indah, dan dosa mereka akan diampuni.

Pasal 10:18 menegaskan bahwa kalau ada "pengampunan" seperti dijanjikan dalam Yeremia 31:34, maka tidak ada apa-apa lagi yang "dipersembahkan karena dosa," karena dosa manusia sudah dibereskan di hadapan Tuhan Allah. Pernyataan ini akan menjadi titik tolak bagi peringatan yang berikut, karena para pembaca pertama digodai untuk meninggalkan Korban yang Sempurna itu, walaupun sama sekali tidak ada korban yang lain di hadapan Allah yang hidup. Dalam peringatan yang berikut, yaitu pasal 10:19-39, bahaya yang mereka hadapi akan digambarkan.

Bagian ini (7:1-10:18) sudah membuktikan bahwa Imam Besar yang kita punyai adalah sangat mulia.

Hagelberg: Ibr 10:19-25 - -- 1. Dorongan untuk berpegang teguh (10:19-25) Oleh karena mereka sudah diampuni, maka dia berani menyampaikan dorongan. Dorongan ini didasari pada du...

1. Dorongan untuk berpegang teguh (10:19-25)

Oleh karena mereka sudah diampuni, maka dia berani menyampaikan dorongan. Dorongan ini didasari pada dua kenyataan.

Kenyataan yang pertama adalah bahwa kita dapat memiliki suatu "keberanian masuk ke tempat yang kudus." Tidak berarti kita harus memberanikan diri untuk mengganggu upacara-upacara yang diadakan di Bait Allah di Yerusalem (ingatlah, Bait Allah itu hanya gambaran!), tetapi kita boleh "masuk ke tempat yang kudus" di sorga!

Waktu Tuhan Yesus mati di kayu salib, tabir yang menutup jalan masuk ke tempat yang kudus di Bait Allah koyak (Mt. 27:51, Mk. 15:38, dan Lk. 23:45). Koyaknya tabir itu melambangkan bahwa jalan masuk ke tempat yang kudus di sorga sudah dibuka dengan kematian Tuhan Yesus. Kita boleh masuk, mendekati Dia.

Kenyataan yang kedua adalah bahwa kita mempunyai "seorang Imam Besar," seperti sudah ditegaskan dan dimantapkan dalam bagian yang sebelumnya. Berkat pelayanan Imam Besar kita, "hati nurani" kita sudah "dibersihkan," dan "tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni." Dengan mengingat bahwa Dialah Imam Besar kita, dan kita boleh masuk ke tempat yang kudus, seperti imam-imam, mungkin "tubuh yang dibasuh dengan air" dimaksudkan untuk mengingatkan kita bahwa kita adalah imam-imam di dalam "Bait Allah" yang sesungguhnya.

Inti dari dorongan itu adalah beban utama dari seluruh surat ini: "marilah kita menghadap Allah." "Menghadap" di sini (prosercomai/proserxomai) lebih baik diterjemahkan "datang kepada," sama seperti terjemahan yang tepat dalam 4:16. Bukti untuk terjemahan ini bagian ada di Appendix. Mari kita menghampiri Dia. "Hati nurani" kita dan "tubuh" kita sudah dibereskan. Tidak ada alasan untuk menolak dorongan ini.

Pasal 10:23 adalah dorongan yang kedua. Dengan "teguh" kita harus "berpegang pada pengakuan" kita. Pengakuan ini adalah mengenai "pengharapan kita." Justru pengharapan yang diceritakan dalam surat ini dapat hilang, kecuali mereka berpegang teguh.

Pasal 10:24-25 adalah dorongan yang ketiga. Kita didorong untuk "saling memperhatikan." Ayat ini mirip sekali dengan 3:13. Nats ini memang dapat dipakai untuk menegur orang yang "menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita," tetapi yang diharapkan dengan dua ayat ini adalah jauh lebih besar dari pada kehadiran di gereja pada hari Minggu pagi. Yang diharapkan di sini adalah hubungan pribadi di antara warga jemaat di mana ada "saling menasihati" (parakalew/parakaleo). Istilah ini sudah dipakai dalam pasal 3:13, dan artinya sudah diuraikan di tempatnya di atas. Kedatangan Tuhan Yesus "yang mendekat" menjadi dorongan yang semakin kuat, oleh karena apa yang akan terjadi kepada kita pada "hari Tuhan," yaitu penghakiman.

Hagelberg: Ibr 10:19-39 - -- D. Peringatan Keempat (10:19-39) Peringatan ini adalah peringatan yang paling tegas dalam surat ini. Sebagai puncak dari perkembangan pikiran penuli...

D. Peringatan Keempat (10:19-39)

Peringatan ini adalah peringatan yang paling tegas dalam surat ini. Sebagai puncak dari perkembangan pikiran penulis surat, peringatan ini harus ditafsirkan dengan mempertimbangkan peringatan-peringatan yang mendahuluinya. Peringatan ini didahului dengan uraian panjang mengenai Imam Besar kita, dan pelayananNya bagi kita. Peringatan ini mengembangkan dan menerapkan beberapa unsur dari uraian tersebut bagi para pembaca pertama dan juga bagi kita. Sesuai dengan pola yang biasa dipakai oleh penulis surat ini, selain memperingatkan mereka (10:26-31), dia juga membesarkan hati mereka (10:32-39).

Inti dari peringatan ini ialah:

Kita yang punya jalan masuk ke hadirat Allah yang begitu luar biasa diperingatkan bahwa dosa yang tetap dipelihara akan menghasilkan disiplin yang amat tegas dari Tuhan, tetapi bukan neraka.

Hagelberg: Ibr 10:26 - -- 10:26 ...jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk dosa. Kalau kita meningga...

10:26 ...jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk dosa.

Kalau kita meninggalkan Juruselamat kita, dan menganggap salibNya sebagai sesuatu yang hampa, berarti kita menolak jalan kita yang satu-satunya yang dapat ditempuh oleh orang yang mau bersekutu dengan Allah, karena seperti dijelaskan di atas (10:18), semua korban yang lain sudah tidak berarti lagi, karena sudah digenapi. Dosa yang dimaksudnya dengan "jika kita sengaja berbuat dosa" adalah dosa kemurtadan. Memang banyak dosa dibuat dengan sengaja, tetapi dosa kemurtadan adalah apa yang menjadi pokok pembicaraan surat ini sejak semula. Mungkin istilah "sengaja" dipakai di sini karena pengaruh Bilangan 15:29-31. Ini cukup jelas kalau konteks nats ini dipertimbangkan.

Perlu dicatat di sini bahwa kata ganti orang yang dipakai di sini adalah "kita." Yang dipikirkan di dalam peringatan ini adalah sesuatu yang dapat kita lakukan. Ada baiknya setiap kita menerima peringatan ini untuk diri kita sendiri. Jangan dikatakan, "Oh, ya, peringatan itu dimaksudkan untuk orang yang imannya...." Ini dimaksudkan untuk saudara dan untuk saya, yaitu untuk kita. Ini dimaksudkan untuk kita yang sudah "memperoleh pengetahuan mengenai kebenaran." Istilah-istilah ini juga dipakai di dalam "Surat Penggembalaan," dan di situ juga dipakai mengenai orang percaya.

Yang tidak ada lagi bagi mereka adalah "korban untuk dosa itu" (istilah "menghapus" tidak ada dalam bahasa aslinya). Seandainya yang dimaksudkan adalah korban untuk supaya dosa itu dihapus, karena penyaliban Yesus kurang memadai untuk menghapus dosa itu, maka yang dimaksudkan di sini adalah bahwa orang itu harus masuk neraka. Tetapi bukan itu maksudnya, dan penyaliban Yesus lebih dari cukup untuk menghapus dosa itu. Tetapi dari segi persekutuan sehari-hari, orang itu tidak dapat mengklaim darah Yesus untuk memulihkan dirinya, dan membersihkan hati nuraninya. Dari segi kehidupannya di atas bumi ini sekarang, orang itu tidak mempunyai harapan untuk bersekutu dengan Tuhan Allah.

Hagelberg: Ibr 10:26-31 - -- 2. Peringatan yang keras (10:26-31) Ini adalah inti dari peringatan yang keempat. Sebagai puncak dari peringatan-peringatan surat ini, penulis surat...

2. Peringatan yang keras (10:26-31)

Ini adalah inti dari peringatan yang keempat. Sebagai puncak dari peringatan-peringatan surat ini, penulis surat ini membentuk peringatan ini dengan istilah-istilah yang paling tegas, tetapi pokok dari peringatan ini adalah sama dengan peringatan yang lain dalam surat ini.

a. Apa yang ada bagi orang yang menolak penebusan ini (10:26-27)

Hagelberg: Ibr 10:26 - -- 10:26 ...jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk dosa. Kalau kita meningga...

10:26 ...jika kita sengaja berbuat dosa, sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi korban untuk dosa.

Kalau kita meninggalkan Juruselamat kita, dan menganggap salibNya sebagai sesuatu yang hampa, berarti kita menolak jalan kita yang satu-satunya yang dapat ditempuh oleh orang yang mau bersekutu dengan Allah, karena seperti dijelaskan di atas (10:18), semua korban yang lain sudah tidak berarti lagi, karena sudah digenapi. Dosa yang dimaksudnya dengan "jika kita sengaja berbuat dosa" adalah dosa kemurtadan. Memang banyak dosa dibuat dengan sengaja, tetapi dosa kemurtadan adalah apa yang menjadi pokok pembicaraan surat ini sejak semula. Mungkin istilah "sengaja" dipakai di sini karena pengaruh Bilangan 15:29-31. Ini cukup jelas kalau konteks nats ini dipertimbangkan.

Perlu dicatat di sini bahwa kata ganti orang yang dipakai di sini adalah "kita." Yang dipikirkan di dalam peringatan ini adalah sesuatu yang dapat kita lakukan. Ada baiknya setiap kita menerima peringatan ini untuk diri kita sendiri. Jangan dikatakan, "Oh, ya, peringatan itu dimaksudkan untuk orang yang imannya...." Ini dimaksudkan untuk saudara dan untuk saya, yaitu untuk kita. Ini dimaksudkan untuk kita yang sudah "memperoleh pengetahuan mengenai kebenaran." Istilah-istilah ini juga dipakai di dalam "Surat Penggembalaan," dan di situ juga dipakai mengenai orang percaya.

Yang tidak ada lagi bagi mereka adalah "korban untuk dosa itu" (istilah "menghapus" tidak ada dalam bahasa aslinya). Seandainya yang dimaksudkan adalah korban untuk supaya dosa itu dihapus, karena penyaliban Yesus kurang memadai untuk menghapus dosa itu, maka yang dimaksudkan di sini adalah bahwa orang itu harus masuk neraka. Tetapi bukan itu maksudnya, dan penyaliban Yesus lebih dari cukup untuk menghapus dosa itu. Tetapi dari segi persekutuan sehari-hari, orang itu tidak dapat mengklaim darah Yesus untuk memulihkan dirinya, dan membersihkan hati nuraninya. Dari segi kehidupannya di atas bumi ini sekarang, orang itu tidak mempunyai harapan untuk bersekutu dengan Tuhan Allah.

Hagelberg: Ibr 10:27 - -- 10:27 Tetapi yang dapat dinantikan ialah hukuman yang berapi, yang dengan iri hati memakan orang-orang yang melawan. Yang ada bagi mereka, dan yang h...

10:27 Tetapi yang dapat dinantikan ialah hukuman yang berapi, yang dengan iri hati memakan orang-orang yang melawan.

Yang ada bagi mereka, dan yang harus mereka nantikan, adalah hukuman yang menakutkan. Bukan "kematian"! Sebaiknya istilah "kematian" dicoret dari Alkitab saudara! Kata itu sama sekali tidak ada dalam pasal 10:27 dalam bahasa aslinya. Ayat ini tidak menceritakan kematian kekal.

Sebenarnya penghakiman ini sudah banyak diceritakan di dalam Perjanjian Baru. Di dalam surat-surat Paulus, Roma 14:9-13, I Kor. 3:15, I Kor. 4:5, dan II Kor. 5:9-11 menceritakan penghakiman yang akan dialami oleh orang percaya. Lukas 19:11-27, Yakobus 2:12-13, I Yoh. 4:17, dan Wahyu 22:12 juga menceritakan penghakiman itu. Orang percaya yang murtad dan menolak Pengorbanan Tuhan Yesus hanya menantikan suatu penghakiman yang menakutkan, karena mereka sudah sangat menghina Dia yang adalah Tuhan dan Juruselamat mereka, seperti diuraikan di dalam pasal 10:29.

...api yang dahsyat...

Mengenai "api" itu, I Kor. 3:15 berkata "Jika pekerjaannya terbakar, ia akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri akan diselamatkan, tetapi seperti dari dalam api." Belum tentu semua api dalam Perjanjian Baru adalah api neraka. Justru mereka tidak mungkin masuk neraka, karena mereka sudah dikuduskan oleh darah Kristus, seperti disebut dalam pasal 10:29!

b. Hukuman yang lebih berat (10:28-29)

Hagelberg: Ibr 10:27 - -- 10:27 Tetapi yang dapat dinantikan ialah hukuman yang berapi, yang dengan iri hati memakan orang-orang yang melawan. Yang ada bagi mereka, dan yang h...

10:27 Tetapi yang dapat dinantikan ialah hukuman yang berapi, yang dengan iri hati memakan orang-orang yang melawan.

Yang ada bagi mereka, dan yang harus mereka nantikan, adalah hukuman yang menakutkan. Bukan "kematian"! Sebaiknya istilah "kematian" dicoret dari Alkitab saudara! Kata itu sama sekali tidak ada dalam pasal 10:27 dalam bahasa aslinya. Ayat ini tidak menceritakan kematian kekal.

Sebenarnya penghakiman ini sudah banyak diceritakan di dalam Perjanjian Baru. Di dalam surat-surat Paulus, Roma 14:9-13, I Kor. 3:15, I Kor. 4:5, dan II Kor. 5:9-11 menceritakan penghakiman yang akan dialami oleh orang percaya. Lukas 19:11-27, Yakobus 2:12-13, I Yoh. 4:17, dan Wahyu 22:12 juga menceritakan penghakiman itu. Orang percaya yang murtad dan menolak Pengorbanan Tuhan Yesus hanya menantikan suatu penghakiman yang menakutkan, karena mereka sudah sangat menghina Dia yang adalah Tuhan dan Juruselamat mereka, seperti diuraikan di dalam pasal 10:29.

...api yang dahsyat...

Mengenai "api" itu, I Kor. 3:15 berkata "Jika pekerjaannya terbakar, ia akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri akan diselamatkan, tetapi seperti dari dalam api." Belum tentu semua api dalam Perjanjian Baru adalah api neraka. Justru mereka tidak mungkin masuk neraka, karena mereka sudah dikuduskan oleh darah Kristus, seperti disebut dalam pasal 10:29!

b. Hukuman yang lebih berat (10:28-29)

Hagelberg: Ibr 10:29 - -- 10:29 Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia yang... Para pembaca sudah mengerti bahwa Perjanjian Baru yang dibuat dengan darah...

10:29 Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia yang...

Para pembaca sudah mengerti bahwa Perjanjian Baru yang dibuat dengan darah Kristus jauh lebih mulia dari pada Perjanjian yang dibuat dengan umat Allah melalui Musa. Di bawah perjanjian lama itu, pelanggaran ditangani dengan tegas. Orangnya "dihukum mati tanpa belas kasihan." Kalau begitu dengan perjanjian yang kurang mulia, "betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan" atas orang yang murtad dari pengorbanan Kristus? Mengapa? Karena perjanjian itu lebih mulia, dan karena pelanggaran itu juga lebih berat. Dia "menginjak-injak Anak Allah," dan dia berlaku seolah-olah darah Yesus adalah darah yang biasa saja [terjemahkan "biasa" lebih tepat untuk kata ini (koinov/koinos) dari pada "najis"], sedangkan darah itu sudah "mengkuduskan" dia. [Kata kerja itu, "mengkuduskan" (hgiasyh/hegiasthe) memakai tense Aorist dan modus Indikatif, dengan arti bahwa orang itu sudah dikuduskan. Dia sudah selamat! Lihat pasal 10:10 dan 10:14.] Sebenarnya maksudnya di sini adalah persis sama dengan apa yang dikatakan di dalam pasal 2:1-4. Hanya di sini penulis surat ini lebih tegas dan lebih terus terang. Hukumannya untuk pelanggaran ini, yaitu kemurtadan, adalah lebih berat dari pada kematian jasmani yang dialami oleh orang seperti itu di bawah hukum Taurat. Sekali lagi, bukanlah kematian kekal yang dimaksudkan di sini. Ada hukuman yang lebih berat dari pada kematian jasmani, yang tidak sampai ke neraka. Justru itu yang dikatakan oleh Nabi Yeremia dalam Kitab Ratapan 4:9. Kasus Raja Saul juga adalah suatu contoh untuk hal ini, di mana kematiannya membebaskan dia dari penderitaannya.

c. Bukti dari Perjanjian Lama (10:30)

Dalam ayat ini dia mengutip dari Ulangan 32:35 dan 36, sebagian dari "Nyanyian Musa." Perlu diamati bahwa dua ayat ini menyatakan sikap Allah terhadap umatNya, dan bukan terhadap orang yang tidak punya hubungan dengan Dia. Ulangan 32:34-39 mengatakan bahwa Allah akan menghakimi umatNya, dan setelah itu Dia akan menyatakan kasihNya terhadap mereka. Baru dalam Ulangan 32:40-43 penghakiman Allah terhadap musuhNya dibicarakan. Oleh karena itu, maka layaklah Ulangan 32:35-36 dipakai di dalam Surat Ibrani, karena dia mendiskusikan penghakiman yang mendisiplinkan anakNya, dan bukan neraka.

d. Penutup Peringatan (10:31)

Hagelberg: Ibr 10:29 - -- 10:29 Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia yang... Para pembaca sudah mengerti bahwa Perjanjian Baru yang dibuat dengan darah...

10:29 Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia yang...

Para pembaca sudah mengerti bahwa Perjanjian Baru yang dibuat dengan darah Kristus jauh lebih mulia dari pada Perjanjian yang dibuat dengan umat Allah melalui Musa. Di bawah perjanjian lama itu, pelanggaran ditangani dengan tegas. Orangnya "dihukum mati tanpa belas kasihan." Kalau begitu dengan perjanjian yang kurang mulia, "betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan" atas orang yang murtad dari pengorbanan Kristus? Mengapa? Karena perjanjian itu lebih mulia, dan karena pelanggaran itu juga lebih berat. Dia "menginjak-injak Anak Allah," dan dia berlaku seolah-olah darah Yesus adalah darah yang biasa saja [terjemahkan "biasa" lebih tepat untuk kata ini (koinov/koinos) dari pada "najis"], sedangkan darah itu sudah "mengkuduskan" dia. [Kata kerja itu, "mengkuduskan" (hgiasyh/hegiasthe) memakai tense Aorist dan modus Indikatif, dengan arti bahwa orang itu sudah dikuduskan. Dia sudah selamat! Lihat pasal 10:10 dan 10:14.] Sebenarnya maksudnya di sini adalah persis sama dengan apa yang dikatakan di dalam pasal 2:1-4. Hanya di sini penulis surat ini lebih tegas dan lebih terus terang. Hukumannya untuk pelanggaran ini, yaitu kemurtadan, adalah lebih berat dari pada kematian jasmani yang dialami oleh orang seperti itu di bawah hukum Taurat. Sekali lagi, bukanlah kematian kekal yang dimaksudkan di sini. Ada hukuman yang lebih berat dari pada kematian jasmani, yang tidak sampai ke neraka. Justru itu yang dikatakan oleh Nabi Yeremia dalam Kitab Ratapan 4:9. Kasus Raja Saul juga adalah suatu contoh untuk hal ini, di mana kematiannya membebaskan dia dari penderitaannya.

c. Bukti dari Perjanjian Lama (10:30)

Dalam ayat ini dia mengutip dari Ulangan 32:35 dan 36, sebagian dari "Nyanyian Musa." Perlu diamati bahwa dua ayat ini menyatakan sikap Allah terhadap umatNya, dan bukan terhadap orang yang tidak punya hubungan dengan Dia. Ulangan 32:34-39 mengatakan bahwa Allah akan menghakimi umatNya, dan setelah itu Dia akan menyatakan kasihNya terhadap mereka. Baru dalam Ulangan 32:40-43 penghakiman Allah terhadap musuhNya dibicarakan. Oleh karena itu, maka layaklah Ulangan 32:35-36 dipakai di dalam Surat Ibrani, karena dia mendiskusikan penghakiman yang mendisiplinkan anakNya, dan bukan neraka.

d. Penutup Peringatan (10:31)

Hagelberg: Ibr 10:31 - -- 10:31 Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup. Orang yang sudah membaca Ulangan pasal 32, terutama ayat 19-27, akan sangat setuju b...

10:31 Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup.

Orang yang sudah membaca Ulangan pasal 32, terutama ayat 19-27, akan sangat setuju bahwa penghakiman Tuhan Allah terhadap mereka yang dikuduskan, lalu murtad dari perjanjian mereka sangat menakutkan.

Hagelberg: Ibr 10:31 - -- 10:31 Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup. Orang yang sudah membaca Ulangan pasal 32, terutama ayat 19-27, akan sangat setuju b...

10:31 Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup.

Orang yang sudah membaca Ulangan pasal 32, terutama ayat 19-27, akan sangat setuju bahwa penghakiman Tuhan Allah terhadap mereka yang dikuduskan, lalu murtad dari perjanjian mereka sangat menakutkan.

Hagelberg: Ibr 10:32-34 - -- 10:32-34 Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang, kamu banyak menderita... kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu...

10:32-34 Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang, kamu banyak menderita... kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta yang lebih baik...

Sesuai dengan kebiasaan penulis Surat Ibrani, setelah para pembaca diperingatkan, dia menghibur mereka, dan dia membesarkan hati mereka. Penghiburan ini merupakan suatu bukti lagi bahwa si penulis tidak meninggalkan pokok pembicaraan yang dibicarakan sejak permulaan surat ini.

Untuk membesarkan hati mereka dia mengingatkan mereka bahwa dulu mereka "banyak menderita." Peristiwa-peristiwa yang berat itu rupanya terjadi waktu mereka masih baru di dalam Kristus (10:32). Mereka sendiri dianiaya (10:33), dan mereka "turut mengambil bagian dalam penderitaan" orang lain yang menderita. Menurut mayoritas naskah, pasal 10:34 harus berkata "...mengambil bagian dalam penderitaanku dalam belengguku." Jadi dia mengingatkan mereka bahwa waktu dia sendiri dipenjarakan mereka siap ikut dalam penderitaan itu. Pasti ingatan itu sangat mengesankan hati mereka.

Pasal 10:35-36, yang meringkaskan pasal 10:19-34, didasari pada akhir ayat 34. "Harta" mereka "dirampas," tetapi kesusahan itu mereka terima "dengan sukacita." Di sini penulis surat ini mau menyadarkan hati mereka, dengan mengingatkan mereka apa sebabnya mereka menerima kesusahan itu dengan sukacita: "sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta yang lebih baik dan yang menetap di sorga." (Kata "di sorga" adalah asli, dan tidak muncul hanya di dalam dua atau tiga naskah yang penting.) Kalau mereka mundur sekarang, maka "harga" yang dulunya mereka bayar, menjadi sia-sia saja. Bukan mereka ke neraka, tetapi "harta yang lebih baik dan yang menetap di sorga" itu akan hilang. Justru ini adalah yang dikatakan di dalam pasal 10:36: "Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya." Upah itu menanti, tetapi syaratnya disebutkan di dalam ayat yang berikut, ayat 36: "Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu." "Apa yang dijanjikan itu" memang dijanjikan, tetapi dengan persyaratan ketekunan. Pasal 10:34-36 ini meringkaskan beban dan inti dari seluruh Surat Ibrani.

Bisa diamati bahwa kata "upah" di sini (misyapodosia/misthapodosia) sudah muncul di dalam pasal 2:2 di mana istilah ini diterjemahkan "balasan" dengan arti yang negatif, sedangkan di dalam pasal 10:35 kata yang sama dipakai dengan arti yang positif. Istilah ini akan muncul sekali lagi di dalam 11:26 di mana pengkalimatannya mirip dengan pasal 10:34-36. Kata ini tidak muncul lagi di dalam seluruh Perjanjian Baru, tetapi istilahnya di balik kata "upah" dalam Ibrani 11:6 hampir sama dengan istilah ini.

Pasal 10:37-38, yang juga meringkaskan 10:19-34, sebenarnya tidak merupakan kutipan dari Perjanjian Lama, tetapi dua ayat ini mempergunakan Yes. 26:20 (dari Septuaginta) dan Hab. 2:3-4, dengan beberapa perubahan untuk menekankan bahwa tidak mustahil "orangKu yang benar" itu "mengundurkan diri," sedangkan dalam pengalimatan yang asli kemungkinan itu tidak nyata. Justru kemungkinan itu dihadapi oleh para pembaca pertama, dan kemungkinan itu mendorong penulis surat ini untuk mengirim surat ini.

Peringatan ini diakhiri dengan suatu kata akhir yang menegaskan lagi kepentingan situasi mereka. 10:39 berkata, "Tetapi kita/kami bukanlah orang-orang yang mengundurkan diri dan binasa, tetapi orang-orang yang percaya dan meluputkan hidup."

Mengingat bahwa bahasa Yunani tidak memperbedakan di antara "kita" dan "kami" maka orang yang menafsirkan ayat ini harus memikirkan apa yang dimaksudkan si penulis dengan kata "kami" (atau "kita") dalam konteks ini. Bisa maksudnya seperti dorongan, "Kita 'kan bukan orang yang mundur...." Tafsiran ini tidak berarti bahwa peringatan ini (10:19-39) tidak berlaku bagi mereka. Kalau tafsiran ini benar, maka ayat ini mengulangi apa yang sudah dikatakan di dalam Ibrani 6:9. Mungkin juga maksudnya adalah, "Paling tidak, kami sendiri tidak akan mundur!"

Sering kali orang mengartikan kata "binasa" (apwleian/apoleian) dengan arti kematian kekal, tetapi sebenarnya dengan melihat pemakaian istilah ini dalam Perjanjian Baru dan Septuaginta menjadi jelas bahwa kata ini juga dapat memiliki suatu arti jasmani. Dalam Mt. 26:8/Mk. 14:4 artinya "pemborosan" minyak wangi; dalam KPR 8:20 Petrus berkata, "Binasalah uangmu itu...!" Dalam 1 Tim. 6:9 Paulus menceritakan "keruntuhan dan kebinasaan" yang dialami oleh orang yang ingin menjadi kaya secara jasmani. Di dalam Septuaginta, istilah ini tidak berarti kematian kekal. Sebagai contoh, lihatlah Ester 7:4 dan Yehezkiel 32:15 ("Sunyi sepi" dipakai di situ untuk menterjemahkan kata apwleian/apoleian). Istilah ini perlu ditafsirkan menurut konteksnya, dan di sini dia membicarakan kesusahan dan kecelakaan dalam kehidupan ini yang akan dialami oleh orang percaya yang mundur dari iman mereka.

Dalam Terjemahan Baru nats ini diterjemahkan "orang-orang yang percaya dan yang beroleh hidup." Aslinya dari kata "beroleh hidup" adalah peripoihsin fuchv/peripoiesin psukhes. Kata kerja peripoihsin/peripoiesin ini bisa berarti "menjaga," "memiliki," "memelihara," atau "memperoleh," menurut konteksnya. Kata fuchv/psukhes bisa berarti "jiwa" atau "hidup," atau juga bisa menunjuk pada seluruh keberadaan seseorang. Perkataan ini tidak dipakai di dalam Septuaginta, tetapi dalam bahasa Yunani Klasik, yang lebih kuno, perkataan ini berarti menyelamatkan nyawa dari kematian jasmani. Dalam konteks ini, sebaiknya dua kata ini diterjemahkan, "menjaga hidup," atau "meluputkan hidup."

Dengan pengertian ini, maka pasal 10:39, ayat terakhir dari peringatan ini, berkata bahwa "orang yang mengundurkan diri" akan mengalami kesusahan besar, dan orang yang teguh "percaya" akan memelihara kehidupan mereka. Jelas ini sesuai dengan beban penulis surat ini.

Inti dari peringatan ini (10:19-39) ialah:

Kita yang punya jalan masuk ke hadirat Allah yang begitu luar biasa diperingatkan bahwa dosa yang tetap dipelihara akan menghasilkan disiplin yang amat tegas dari Tuhan, tetapi bukan neraka.

Inti dari pasal 7-10 ialah:

Oleh karena Imam Besar kita begitu mulia, maka persekutuan dengan Allah kita harus semakin dekat dan mantap.

Ringkasan pasal 5-10 ialah:

Sesuai dengan yang dijelaskan di atas, dalam bagian ini dorongan-dorongan supaya kita mendekati Tuhan Allah kita didasarkan pada kenyataan bahwa Yesus adalah Imam Besar Agung, yang layak, yang lebih baik, dan yang menjadi dasar yang kuat bagi pahala kita.

Hagelberg: Ibr 10:32-39 - -- 3. Ingatan pada kemenangan yang sudah dialami (10:32-39) Di sini si penulis menghibur para pembaca pertama, dan juga kita, karena apa yang dikatakan ...

3. Ingatan pada kemenangan yang sudah dialami (10:32-39)

Di sini si penulis menghibur para pembaca pertama, dan juga kita, karena apa yang dikatakan di atas menakutkan orang yang membacanya.

Hagelberg: Ibr 10:32-34 - -- 10:32-34 Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang, kamu banyak menderita... kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu...

10:32-34 Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang, kamu banyak menderita... kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta yang lebih baik...

Sesuai dengan kebiasaan penulis Surat Ibrani, setelah para pembaca diperingatkan, dia menghibur mereka, dan dia membesarkan hati mereka. Penghiburan ini merupakan suatu bukti lagi bahwa si penulis tidak meninggalkan pokok pembicaraan yang dibicarakan sejak permulaan surat ini.

Untuk membesarkan hati mereka dia mengingatkan mereka bahwa dulu mereka "banyak menderita." Peristiwa-peristiwa yang berat itu rupanya terjadi waktu mereka masih baru di dalam Kristus (10:32). Mereka sendiri dianiaya (10:33), dan mereka "turut mengambil bagian dalam penderitaan" orang lain yang menderita. Menurut mayoritas naskah, pasal 10:34 harus berkata "...mengambil bagian dalam penderitaanku dalam belengguku." Jadi dia mengingatkan mereka bahwa waktu dia sendiri dipenjarakan mereka siap ikut dalam penderitaan itu. Pasti ingatan itu sangat mengesankan hati mereka.

Pasal 10:35-36, yang meringkaskan pasal 10:19-34, didasari pada akhir ayat 34. "Harta" mereka "dirampas," tetapi kesusahan itu mereka terima "dengan sukacita." Di sini penulis surat ini mau menyadarkan hati mereka, dengan mengingatkan mereka apa sebabnya mereka menerima kesusahan itu dengan sukacita: "sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta yang lebih baik dan yang menetap di sorga." (Kata "di sorga" adalah asli, dan tidak muncul hanya di dalam dua atau tiga naskah yang penting.) Kalau mereka mundur sekarang, maka "harga" yang dulunya mereka bayar, menjadi sia-sia saja. Bukan mereka ke neraka, tetapi "harta yang lebih baik dan yang menetap di sorga" itu akan hilang. Justru ini adalah yang dikatakan di dalam pasal 10:36: "Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya." Upah itu menanti, tetapi syaratnya disebutkan di dalam ayat yang berikut, ayat 36: "Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu." "Apa yang dijanjikan itu" memang dijanjikan, tetapi dengan persyaratan ketekunan. Pasal 10:34-36 ini meringkaskan beban dan inti dari seluruh Surat Ibrani.

Bisa diamati bahwa kata "upah" di sini (misyapodosia/misthapodosia) sudah muncul di dalam pasal 2:2 di mana istilah ini diterjemahkan "balasan" dengan arti yang negatif, sedangkan di dalam pasal 10:35 kata yang sama dipakai dengan arti yang positif. Istilah ini akan muncul sekali lagi di dalam 11:26 di mana pengkalimatannya mirip dengan pasal 10:34-36. Kata ini tidak muncul lagi di dalam seluruh Perjanjian Baru, tetapi istilahnya di balik kata "upah" dalam Ibrani 11:6 hampir sama dengan istilah ini.

Pasal 10:37-38, yang juga meringkaskan 10:19-34, sebenarnya tidak merupakan kutipan dari Perjanjian Lama, tetapi dua ayat ini mempergunakan Yes. 26:20 (dari Septuaginta) dan Hab. 2:3-4, dengan beberapa perubahan untuk menekankan bahwa tidak mustahil "orangKu yang benar" itu "mengundurkan diri," sedangkan dalam pengalimatan yang asli kemungkinan itu tidak nyata. Justru kemungkinan itu dihadapi oleh para pembaca pertama, dan kemungkinan itu mendorong penulis surat ini untuk mengirim surat ini.

Peringatan ini diakhiri dengan suatu kata akhir yang menegaskan lagi kepentingan situasi mereka. 10:39 berkata, "Tetapi kita/kami bukanlah orang-orang yang mengundurkan diri dan binasa, tetapi orang-orang yang percaya dan meluputkan hidup."

Mengingat bahwa bahasa Yunani tidak memperbedakan di antara "kita" dan "kami" maka orang yang menafsirkan ayat ini harus memikirkan apa yang dimaksudkan si penulis dengan kata "kami" (atau "kita") dalam konteks ini. Bisa maksudnya seperti dorongan, "Kita 'kan bukan orang yang mundur...." Tafsiran ini tidak berarti bahwa peringatan ini (10:19-39) tidak berlaku bagi mereka. Kalau tafsiran ini benar, maka ayat ini mengulangi apa yang sudah dikatakan di dalam Ibrani 6:9. Mungkin juga maksudnya adalah, "Paling tidak, kami sendiri tidak akan mundur!"

Sering kali orang mengartikan kata "binasa" (apwleian/apoleian) dengan arti kematian kekal, tetapi sebenarnya dengan melihat pemakaian istilah ini dalam Perjanjian Baru dan Septuaginta menjadi jelas bahwa kata ini juga dapat memiliki suatu arti jasmani. Dalam Mt. 26:8/Mk. 14:4 artinya "pemborosan" minyak wangi; dalam KPR 8:20 Petrus berkata, "Binasalah uangmu itu...!" Dalam 1 Tim. 6:9 Paulus menceritakan "keruntuhan dan kebinasaan" yang dialami oleh orang yang ingin menjadi kaya secara jasmani. Di dalam Septuaginta, istilah ini tidak berarti kematian kekal. Sebagai contoh, lihatlah Ester 7:4 dan Yehezkiel 32:15 ("Sunyi sepi" dipakai di situ untuk menterjemahkan kata apwleian/apoleian). Istilah ini perlu ditafsirkan menurut konteksnya, dan di sini dia membicarakan kesusahan dan kecelakaan dalam kehidupan ini yang akan dialami oleh orang percaya yang mundur dari iman mereka.

Dalam Terjemahan Baru nats ini diterjemahkan "orang-orang yang percaya dan yang beroleh hidup." Aslinya dari kata "beroleh hidup" adalah peripoihsin fuchv/peripoiesin psukhes. Kata kerja peripoihsin/peripoiesin ini bisa berarti "menjaga," "memiliki," "memelihara," atau "memperoleh," menurut konteksnya. Kata fuchv/psukhes bisa berarti "jiwa" atau "hidup," atau juga bisa menunjuk pada seluruh keberadaan seseorang. Perkataan ini tidak dipakai di dalam Septuaginta, tetapi dalam bahasa Yunani Klasik, yang lebih kuno, perkataan ini berarti menyelamatkan nyawa dari kematian jasmani. Dalam konteks ini, sebaiknya dua kata ini diterjemahkan, "menjaga hidup," atau "meluputkan hidup."

Dengan pengertian ini, maka pasal 10:39, ayat terakhir dari peringatan ini, berkata bahwa "orang yang mengundurkan diri" akan mengalami kesusahan besar, dan orang yang teguh "percaya" akan memelihara kehidupan mereka. Jelas ini sesuai dengan beban penulis surat ini.

Inti dari peringatan ini (10:19-39) ialah:

Kita yang punya jalan masuk ke hadirat Allah yang begitu luar biasa diperingatkan bahwa dosa yang tetap dipelihara akan menghasilkan disiplin yang amat tegas dari Tuhan, tetapi bukan neraka.

Inti dari pasal 7-10 ialah:

Oleh karena Imam Besar kita begitu mulia, maka persekutuan dengan Allah kita harus semakin dekat dan mantap.

Ringkasan pasal 5-10 ialah:

Sesuai dengan yang dijelaskan di atas, dalam bagian ini dorongan-dorongan supaya kita mendekati Tuhan Allah kita didasarkan pada kenyataan bahwa Yesus adalah Imam Besar Agung, yang layak, yang lebih baik, dan yang menjadi dasar yang kuat bagi pahala kita.

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Ibr 10:7-18 - Imamat Kristus Imamat Kristus (10:7-18) ...

Matthew Henry: Ibr 10:19-39 - Jalan yang Disucikan; Peringatan terhadap Kemurtadan; Ketekunan Ditanamkan Jalan yang Disucikan; Peringatan terhadap Kemurtadan; Ketekunan Ditanamkan (10:19-39)...

SH: Ibr 10:1-18 - Karya Kristus bagi masa lalu dan masa depan Anda (Selasa, 2 Mei 2000) Karya Kristus bagi masa lalu dan masa depan Anda Karya Kristus bagi masa lalu dan masa depan Anda. Seb...

SH: Ibr 10:1-18 - Sudah Ada Kristus, Cukuplah! (Kamis, 24 Agustus 2017) Sudah Ada Kristus, Cukuplah! Mengikut Kristus adalah keputusan yang harus dijalani dengan tekad yang kuat. Karena...

SH: Ibr 10:1-18 - Garansi Seumur Hidup (Senin, 3 Juli 2023) Garansi Seumur Hidup Setiap barang dibuat untuk bertahan dalam jangka waktu tertentu. Kita jarang menjumpai baran...

SH: Ibr 10:1-10 - Bukan kurban melainkan iman (Sabtu, 5 November 2005) Bukan kurban melainkan iman Judul: Bukan kurban melainkan iman Tidak perlu menjadi orang pintar un...

SH: Ibr 10:11-18 - Dibebaskan secara sempurna (Minggu, 6 November 2005) Dibebaskan secara sempurna Judul: Dibebaskan secara sempurna Orang yang menyandarkan diri kepada H...

SH: Ibr 10:19-25 - Kekudusan dalam Kekristenan (Rabu, 3 Mei 2000) Kekudusan dalam Kekristenan Kekudusan dalam Kekristenan. Kekristenan bukanlah suatu teori namun kebena...

SH: Ibr 10:19-25 - Berani masuk ke hadirat Tuhan (Senin, 7 November 2005) Berani masuk ke hadirat Tuhan Judul: Berani masuk ke hadirat Tuhan Dengan paparan yang jelas akan ...

SH: Ibr 10:19-31 - Bukan Bebal, tetapi Handal (Jumat, 25 Agustus 2017) Bukan Bebal, tetapi Handal Ada peribahasa yang mengatakan, "Keledai tidak akan jatuh ke dalam lubang yang sama un...

SH: Ibr 10:19-39 - Tahan untuk Beriman (Selasa, 4 Juli 2023) Tahan untuk Beriman Beriman kepada Tuhan berarti memberi hidup kita kepada-Nya dan siap mengikuti perintah Tuhan ...

SH: Ibr 10:26-39 - Terus maju atau binasa (Kamis, 4 Mei 2000) Terus maju atau binasa Terus maju atau binasa. Kembali ke Yudaisme dan seluruh sistem persembahannya, ...

SH: Ibr 10:26-31 - Sengaja berbuat dosa (Selasa, 8 November 2005) Sengaja berbuat dosa Judul: Sengaja berbuat dosa Penulis Ibrani telah membuat konklusi sementara d...

SH: Ibr 10:32-39 - Tekun dalam iman (Rabu, 9 November 2005) Tekun dalam iman Judul: Tekun dalam iman Tiga serangkai kebajikan Kristen yang diajarkan dalam Alk...

SH: Ibr 10:32-39 - Tunjukkan Tandanya (Sabtu, 26 Agustus 2017) Tunjukkan Tandanya Apa tandanya kalau seseorang adalah pengikut Kristus? Apakah kalung salib yang melingkar di le...

Utley: Ibr 10:1-10 - --NASKAH NASB (UPDATED): Ibr 10:1-10...

Utley: Ibr 10:11-18 - --NASKAH NASB (UPDATED): Ibr 10:11-18...

Utley: Ibr 10:19-25 - --NASKAH NASB (UPDATED): Ibr 10:19-25...

Utley: Ibr 10:26-31 - --NASKAH NASB (UPDATED): Ibr 10:26-31...

Utley: Ibr 10:32-39 - --NASKAH NASB (UPDATED): Ibr 10:32-39...

Topik Teologia: Ibr 10:8 - -- Yesus Kristus Kristus dalam Perjanjian Lama Kristus dalam Paralel Sistem Imamat Lewi yang Diparalelkan dengan Kris...

Topik Teologia: Ibr 10:10 - -- Yesus Kristus Bakaran Ima 1:2,4 ...

Topik Teologia: Ibr 10:11 - -- Keselamatan Kematian Kristus sebagai Tindakan Penyelamatan Kematian Kristus adalah Penebusan yang Sempurna Ajaran ...

Topik Teologia: Ibr 10:12 - -- Yesus Kristus Penggenapan Kis 2:32 ...

Topik Teologia: Ibr 10:14 - -- Keselamatan Keselamatan Dinyatakan Secara Pribadi Kel 14:13 ...

Topik Teologia: Ibr 10:15 - -- Roh Kudus Roh yang Bersaksi Yoh 15:26 ...

Topik Teologia: Ibr 10:16 - -- Roh Kudus Sifat Ilahi Roh Kudus Wahyu Allah Wahyu Melalui Kitab Suci ...

Topik Teologia: Ibr 10:19 - -- Yesus Kristus Kristus dalam Perjanjian Lama Kristus dalam Pelambangan Objek yang Melambangkan Kristus ...

Topik Teologia: Ibr 10:21 - -- Yesus Kristus Kristus dalam Perjanjian Lama Kristus dalam Paralel Jabatan yang Diparalelkan dengan Kristus ...

Topik Teologia: Ibr 10:22 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Mereka dengan Sah Merasakan Bersalah Kej 3:6-11...

Topik Teologia: Ibr 10:23 - -- Allah yang Berpribadi Atribut-Atribut Allah Allah itu Setia dan Dapat Dipercaya ...

Topik Teologia: Ibr 10:24 - -- Pengudusan Pertumbuhan dalam Anugerah Melalui Kasih Rom 5:5 ...

Topik Teologia: Ibr 10:25 - -- Pengudusan Pertumbuhan dalam Anugerah Melalui Tindakan Positif ...

Topik Teologia: Ibr 10:26 - -- Dosa Deskripsi tentang Dosa-dosa dan Pendosa Karakter Para Pendosa Para Pendosa Murtad ...

Topik Teologia: Ibr 10:27 - -- Dosa Deskripsi tentang Dosa-dosa dan Pendosa Karakter Para Pendosa Para Pendosa Murtad ...

Topik Teologia: Ibr 10:28 - -- Wahyu Allah Wahyu Khusus Kuasa Ilahi Kitab Suci Nama-nama untuk Alkitab (Atau Pembagiannya) Hukum Mu...

Topik Teologia: Ibr 10:29 - -- Roh Kudus Roh yang Dapat Dihina Ibr 10:29 Roh An...

Topik Teologia: Ibr 10:30 - -- Pekerjaan-Pekerjaan Allah Keputusan-keputusan Allah Kedaulatan Pemerintahan Allah Pemerintahan Allah pada Umumnya ...

Topik Teologia: Ibr 10:31 - -- Dosa Konsekuensi Dosa Dosa Menyebabkan Kutukan Kekal Yeh 18:4,...

Topik Teologia: Ibr 10:32 - -- Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab Terhadap Sesama dan Alam Tanggung Jawab Terhadap Sesama Tugas Terhadap Orang Lain Pada Umumn...

Topik Teologia: Ibr 10:33 - -- Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab Terhadap Sesama dan Alam Tanggung Jawab Terhadap Sesama Tugas Terhadap Orang Lain Pada Umumn...

Topik Teologia: Ibr 10:34 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Manusia Diciptakan sebagai Makhluk Moral Manusia Mengekspresikan Moral Kasih Sayang Mere...

Topik Teologia: Ibr 10:35 - -- Keselamatan Ketekunan Peringatan untuk Bertekun 1Ta 16:11 ...

Topik Teologia: Ibr 10:36 - -- Pekerjaan-Pekerjaan Allah Keputusan-keputusan Allah Kehendak Allah Kehendak Allah di Dalam Kehidupan Orang-orang P...

Topik Teologia: Ibr 10:37 - -- Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab kepada Allah Beriman kepada Allah Percaya kepada Allah dan Percayailah Dia Nasih...

Topik Teologia: Ibr 10:38 - -- Dosa Dosa-dosa Terhadap Allah Dosa-dosa Penolakan Menjauh dari Allah ...

Topik Teologia: Ibr 10:39 - -- Dosa Dosa-dosa Terhadap Allah Dosa-dosa Penolakan Menjauh dari Allah ...

TFTWMS: Ibr 10:8-10 - Korban Itu Adalah Perjanjian Pertama KORBAN ITU ADALAH PERJANJIAN PERTAMA (Ibrani 10:8-10) 8 Di atas Ia ...

TFTWMS: Ibr 10:1-10 - Kedudukan Korban Kedudukan Korban (Ibrani 10:1-10) Sifat tidak memadai korban hewan ...

TFTWMS: Ibr 10:11-18 - Dikuduskan Oleh Kristus Dikuduskan Oleh Kristus (Ibrani 10:11-18) Setelah menekankan ketid...

TFTWMS: Ibr 10:11-12 - Kristus, Tuhan Kita Yang Duduk KRISTUS, TUHAN KITA YANG DUDUK (Ibrani 10:11, 12) 11 Selanjutnya s...

TFTWMS: Ibr 10:13-14 - Kristus, Imam Kita Yang Menantikan KRISTUS, IMAM KITA YANG MENANTIKAN (Ibrani 10:13, 14) 13 Dan sekar...

TFTWMS: Ibr 10:15-18 - Kristus, Penebusan Penuh Kita KRISTUS, PENEBUSAN PENUH KITA (Ibrani 10:15-18) 15 Dan tentang hal...

TFTWMS: Ibr 10:19-22 - Pondasi Bagi Agama Kristen Pondasi Bagi Agama Kristen (Ibrani 10:19-22) Dengan nas ini, kita ...

TFTWMS: Ibr 10:19 - Karena Kita Memiliki Keyakinan KARENA KITA MEMILIKI KEYAKINAN (Ibrani 10:19) 19 Karena itu, saudara-saudar...

TFTWMS: Ibr 10:20 - Karena Kita Memiliki Jalan Yang Baru Dan Yang Hidup KARENA KITA MEMILIKI JALAN YANG BARU DAN YANG HIDUP (Ibrani 10:20) 20 Oleh ...

TFTWMS: Ibr 10:21-22 - Karena Kita Mempunyai Imam Besar KARENA KITA MEMPUNYAI IMAM BESAR (Ibrani 10:21, 22) 21 Dan [karena...

TFTWMS: Ibr 10:23-25 - Marilah Kita … "Marilah Kita …" (Ibrani 10:23-25) Setelah menyimpulkan ...

TFTWMS: Ibr 10:23 - Marilah Kita Teguh Berpegang "MARILAH KITA TEGUH BERPEGANG" (Ibrani 10:23) 23 Marilah kita teg...

TFTWMS: Ibr 10:24 - Marilah Kita Saling Memperhatikan "MARILAH KITA SALING MEMPERHATIKAN" (Ibrani 10:24) 24 Dan marilah...

TFTWMS: Ibr 10:25 - Marilah Kita Jangan Menjauhkan Diri MARILAH KITA JANGAN MENJAUHKAN DIRI (Ibrani 10:25) 25 Janganlah kita menjau...

TFTWMS: Ibr 10:26-31 - Dosa Yang Mendatangkan Maut Dosa Yang Mendatangkan Maut (Ibrani 10:26-31) Pandangan teologis p...

TFTWMS: Ibr 10:26 - Dosa Yang Disengaja DOSA YANG DISENGAJA (Ibrani 10:26) 26 Sebab jika kita sengaja berbuat dosa,...

TFTWMS: Ibr 10:27-29 - Dosa Terkutuk DOSA TERKUTUK (Ibrani 10:27-29) 27 Tetapi yang ada ialah kematian ...

TFTWMS: Ibr 10:30-31 - Dosa Yang Mengerikan DOSA YANG MENGERIKAN (Ibrani 10:30, 31) 30 Sebab kita mengenal Dia...

TFTWMS: Ibr 10:32-39 - Kekuatan Mengingat Kekuatan Mengingat (Ibrani 10:32-39) Penulis kitab Ibrani tahu par...

TFTWMS: Ibr 10:32-33 - Ingatlah Penderitaanmu INGATLAH PENDERITAANMU (Ibrani 10:32, 33) 32 Ingatlah akan masa ya...

TFTWMS: Ibr 10:34 - Ingatlah Belas Kasihanmu INGATLAH BELAS KASIHANMU (Ibrani 10:34) 34 Memang kamu telah turut mengambi...

TFTWMS: Ibr 10:35-36 - Ingatlah Kebutuhanmu Terhadap Keyakinan INGATLAH KEBUTUHANMU TERHADAP KEYAKINAN (Ibrani 10:35, 36) 35 Seba...

TFTWMS: Ibr 10:37-38 - Ingatlah Kedatangan-nya INGATLAH KEDATANGAN-NYA (Ibrani 10:37, 38) 37 "Sebab sedikit,...

TFTWMS: Ibr 10:39 - Ingatlah Siapa Kamu Sebenarnya INGATLAH SIAPA KAMU SEBENARNYA (Ibrani 10:39) 39 Tetapi kita bukanlah orang...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Ibrani (Pendahuluan Kitab) Penulis : Tidak Disebutkan Tema : Perjanjian yang Lebih Baik Tanggal P...

Full Life: Ibrani (Garis Besar) Garis Besar I. Argumentasi: Kristus dan Iman Kristen Lebih Unggul daripada Agama Orang...

Matthew Henry: Ibrani (Pendahuluan Kitab) Mengenai surat kerasulan ini kita harus mengadakan penyelidikan atas, ...

Jerusalem: Ibrani (Pendahuluan Kitab) SURAT-SURAT PAULUS PENGANTAR Kronologi kehidupan Paulus ...

Ende: Ibrani (Pendahuluan Kitab) SURAT KEPADA ORANG-ORANG IBRANI KATA PENGANTAR Kepada siapakah surat ini ditudjukan Djudul surat ini "Kep...

Hagelberg: Ibrani (Pendahuluan Kitab) PENDAHULUAN Pendahuluan Latar Belakang Selain orang-orang Yahudi yang tinggal di Israel, ada ya...

Hagelberg: Ibrani (Garis Besar) GARIS BESAR ibrani I. Pendahuluan (...

Hagelberg: Ibrani DAFTAR PUSTAKA ibrani Daftar Kepustakaan Hodges, Zane, bahan kuliah dari Greek 225, "Epistle t...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) PASUKAN SUKARELA (Ibrani 10:8-10) "Kapten" (...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) Ringkasan Ibrani 9:16-10:39 Dengan mempelajari bagian ini, ...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) KHOTBAH DALAM KHOTBAH (Ibrani 10:1-18) Penulis Ibrani sedang meninj...

TFTWMS: Ibrani (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Neil R. Lightfoot, Jesus Christ Today: A Commentary on the Book of Hebrews (Grand Rapid...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) APA YANG YESUS LAKUKAN TERHADAP PERJANJIAN LAMA (Ibrani 10:9) Ungkapan &q...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) APA YANG PENGUDUSAN BOLEHKAN (Ibrani 10:10) Tanpa pengudusan, orang tidak d...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) BERDIRI, TIDAK DUDUK (Ibrani 10:11, 12) Tidak ada yang duduk di ha...

TFTWMS: Ibrani (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Gareth L. Reese, A Critical and Exegetical Commentary on the Epistle to the Hebrews (Mo...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) PENGADILAN SEKARANG? (Ibrani 10:13) Allah mungkin mengizinkan hukuman menim...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) BAGAIMANA ROH MASIH BERSAKSI KEPADA KITA (Ibrani 10:15) Roh "memberi k...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) DOSA TIDAK DIINGAT LAGI (Ibrani 10:18) "Akibat dosa adalah tiga lipat:...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) AKSES YANG MEYAKINKAN (Ibrani 10:19, 20) Memang akan sangat sulit ...

TFTWMS: Ibrani (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Thomas G. Long, Hebrews, Interpretation (Louisville: John Knox Press, 1997), 104....

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) KEYAKINAN IMAN YANG PENUH (Ibrani 10:22) Kita dapat memiliki kesetiaan sepe...

TFTWMS: Ibrani (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Kata "memprovokasi" telah berubah artinya sejak Alkitab KJV dicetak pada tahun 1611....

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) MENINGKATKAN KASIH ROHANI (Ibrani 10:24) "Kasih" dalam ...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) PERSEKUTUAN PADA WAKTU IBADAH BERSAMA (Ibrani 10:25) Ayat ...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) ALLAH KITA, ALLAH PEMBALAS (Ibrani 10:26-31) Akibat mengerikan dar...

TFTWMS: Ibrani (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Neil R. Lightfoot, Everyone's Guide to Hebrews (Grand Rapids, Mich.: Baker Books, ...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) HARAPAN YANG MENGERIKAN (Ibrani 10:27) Paulus tahu banyak tentang Hari Peng...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) APA YANG MURTADIN PERBUAT (Ibrani 10:28, 29) "Menginjak-injak...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) JATUH KE DALAM TANGAN ALLAH YANG HIDUP (Ibrani 10:31) Penulis itu dengan je...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) MENYATU DENGAN ORANG-ORANG KUDUS YANG MENDERITA (Ibrani 10:32-34) ...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) PEKERJAAN PENGABAR INJIL (Ibrani 10:32, 33) Paulus diberitahu oleh...

TFTWMS: Ibrani (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Kita hanya bisa bertanya-tanya apakah beberapa orang masih berbicara tentang bocah laki-laki Y...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) MENERIMA KERUGIAN DENGAN SUKACITA (Ibrani 10:34) Kehilangan harta benda kar...

TFTWMS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) ADA HARAPAN DI ZAMAN KITA; KITA MASIH BISA DIUPAHI DENGAN MELIMPAH (Ibrani 10:35) ...

BIS: Ibrani (Pendahuluan Kitab) SURAT KEPADA ORANG IBRANI PENGANTAR Surat Kepada Orang Ibrani ini ditujukan kepada sekelompok orang Kristen, y...

Ajaran: Ibrani (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya orang-orang Kristen mengerti pokok-pokok ajaran dari Kitab Ibrani, dan mempraktekkannya dalam kehidupan...

Intisari: Ibrani (Pendahuluan Kitab) Kabar baik tentang hal-hal yang lebih baik SIAPA PENULIS SURAT IBRANI?Kita sama sekali tidak tahu siapa penulis surat Ibr...

Garis Besar Intisari: Ibrani (Pendahuluan Kitab) [1] PUTRA ALLAH: LEBIH TINGGI DARIPADA PARA MALAIKAT Ibr 1:1-2:18...

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #16: Tampilan Pasal untuk mengeksplorasi pasal; Tampilan Ayat untuk menganalisa ayat; Multi Ayat/Kutipan untuk menampilkan daftar ayat. [SEMUA]
dibuat dalam 0.39 detik
dipersembahkan oleh YLSA