kecilkan semua  

Teks -- Roma 1:18 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
Hukuman Allah atas kefasikan dan kelaliman manusia
1:18 Sebab murka Allah nyata dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia, yang menindas kebenaran dengan kelaliman.
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  

Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus

Topik/Tema Kamus: Sorga | Marah, Kemarahan Tuhan Allah | Surga | Murka | Roma, Surat | selebihnya
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Ref. Silang FULL

Catatan Kata/Frasa
Hagelberg

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Utley , Topik Teologia , TFTWMS

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Rm 1:18 - MURKA ALLAH. Nas : Rom 1:18 Murka (Yun. _orge_) Allah adalah ungkapan tentang kebenaran dan kasih-Nya (lihat art. SIFAT-SIFAT KHAS ALLAH). Itu adalah...

Nas : Rom 1:18

Murka (Yun. _orge_) Allah adalah ungkapan tentang kebenaran dan kasih-Nya

(lihat art. SIFAT-SIFAT KHAS ALLAH).

Itu adalah kemarahan pribadi dan reaksi Allah yang tetap terhadap segala dosa (Yeh 7:8-9; Ef 5:6; Wahy 19:15), yang dibangkitkan oleh kelakuan jahat orang-orang (Kel 4:14; Bil 12:1-9; 2Sam 6:6-7) dan bangsa-bangsa (Yes 10:5; 13:3; Yer 50:13; Yeh 30:15) dan oleh ketidaksetiaan umat Allah (Bil 25:3; 32:10-13; Ul 29:24-28).

  1. 1) Pada masa lampau, murka Allah dan kebencian-Nya terhadap dosa dinyatakan dalam air bah (pasal Kej 6:1-8:22), bencana kelaparan dan wabah (Yeh 6:11 dst), pemusnahan (Ul 29:22-23), perserakan (Rat 4:16) dan pembakaran negeri (Yes 9:18-19).
  2. 2) Pada masa sekarang murka Allah dinyatakan dalam membiarkan orang jahat terjerumus dalam kefasikan dan nafsu-nafsu jahat

    (lihat cat. --> Rom 1:24)

    [atau ref. Rom 1:24]

    dan dalam mendatangkan kehancuran dan kematian atas semua yang tidak taat kepada-Nya (Rom 1:18-3:20; 6:23; Yeh 18:4; Ef 2:3).
  3. 3) Pada masa depan murka Allah akan berupa siksaan besar bagi orang fasik dalam dunia ini (Mat 24:21; Wahy 5:1-19:21) dan hari penghakiman bagi semua orang dan bangsa (Yeh 7:19; Dan 8:19) -- "hari kesusahan dan kesulitan, hari kemusnahan dan pemusnahan, hari kegelapan dan kesuraman" (Zef 1:15), hari penghukuman atas orang yang tidak benar (Rom 2:5; Mat 3:7; Luk 3:17; Ef 5:6; Kol 3:6; Wahy 11:18; 14:8-10; 19:15). Pada akhirnya, murka Allah mengakibatkan hukuman kekal bagi mereka yang tidak mau bertobat

    (lihat cat. --> Mat 10:28).

    [atau ref. Mat 10:28]

  4. 4) Murka Allah bukanlah usaha-Nya terakhir terhadap umat manusia karena Dia telah menyediakan jalan keluarnya. Seorang dapat bertobat dari dosanya dan berbalik dengan iman kepada Yesus Kristus (Rom 5:8; Yoh 3:36; 1Tes 1:10; 5:9;

    lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).

  5. 5) Orang percaya yang dipersatukan dengan Kristus harus terlibat dalam murka Allah terhadap dosa, bukan dalam bentuk balas dendam, tetapi dengan kasih akan kebenaran dan kebencian akan kejahatan

    (lihat cat. --> Ibr 1:9).

    [atau ref. Ibr 1:9]

    PB mengakui adanya kemarahan yang kudus yang membenci apa yang dibenci Allah, suatu kemarahan yang nyata dalam Yesus sendiri (Mr 3:5; Yoh 2:12-17; Ibr 1:9;

    lihat cat. --> Luk 19:45),

    [atau ref. Luk 19:45]

    dalam Paulus (Kis 17:16) dan dalam umat yang benar (2Pet 2:7-8;

    lihat cat. --> Wahy 2:6).

    [atau ref. Wahy 2:6]

Jerusalem: Rm 1:18--3:20 - -- Uraian mengenai Kebenaran Allah yang menyatakan diri melalui Injil, yang nanti akan dilanjutkan dalam Rom 3:21 dst, disusul suatu uraian tentang kebal...

Uraian mengenai Kebenaran Allah yang menyatakan diri melalui Injil, yang nanti akan dilanjutkan dalam Rom 3:21 dst, disusul suatu uraian tentang kebalikannya ialah: di luar Injil hanya "kemurkaan Allah" yang menampakkan diri, baik dalam dunia orang-orang kafir, Rom 1:18-32, maupun dalam bangsa Yahudi, Rom 2:1-3:10. Kemurkaan itu pertama-tama menyatakan dirinya dalam diperbanyaknya dosa manusia. Dalam penghakiman terakhir akan disingkapkan seluruhnya, Rom 2:6+; Mat 3:7+.

Jerusalem: Rm 1:18 - murka Allah Dalam Perjanjian Lama murka Allah, Bil 11:1, sudah diperlawankan dengan "kebenaran/keadilanNya" (tsedeq), Mik 7:9; Maz 85:5-12. Di sini murka Allah di...

Dalam Perjanjian Lama murka Allah, Bil 11:1, sudah diperlawankan dengan "kebenaran/keadilanNya" (tsedeq), Mik 7:9; Maz 85:5-12. Di sini murka Allah disebabkan oleh dosa, Rom 2:5-8; 4:15; 9:22+; Efe 5:6; Kol 3:6; bdk 1Te 2:16; Yoh 3:36. Tetapi Kristus meluputkan mereka yang percaya kepadaNya dan yang dibenarkan oleh Allah, Rom 5:9; bdk 1Te 1:10; 5:9.

Ende: Rm 1:18 - Murka Allah ialah hukuman Allah jang selalu mengantjam dan sebenarnja sedang dilangsungkan djuga.

ialah hukuman Allah jang selalu mengantjam dan sebenarnja sedang dilangsungkan djuga.

Ende: Rm 1:18 - Kedurhakaan dan "kedurdjanaan": perintahnja terdapat dalam fasal berikut.

dan "kedurdjanaan": perintahnja terdapat dalam fasal berikut.

Ende: Rm 1:18 - Kebenaran disini berarti pengetahuan jang benar akan Allah.

disini berarti pengetahuan jang benar akan Allah.

Ende: Rm 1:18 - Menindas tidak membiarkan mendjadi njata dalam hati, dan mereka sengadja enggan menginsjafinja. Bdl. Yoh 3:13: "mereka lebih menggemari kegelapan dari pada tja...

tidak membiarkan mendjadi njata dalam hati, dan mereka sengadja enggan menginsjafinja. Bdl. Yoh 3:13: "mereka lebih menggemari kegelapan dari pada tjahaja, sebab perbuatan-perbuatan mereka djahat adanja". Bandingkanlah Hikmat 13:1 dan 5, jakni: \= Bodoh betul manusia jang tidak mengenal Allah, tidak sanggup melihat Dia dalam segala benda jang nampak;

mereka memandangi tjiptaan, namun tidak menemukan Pentjiptanja,

pada hal Pentjipta dapat dikenal dengan pembandingan,

pada keagungan dan keindahan sekalian machluk. \+

Ref. Silang FULL: Rm 1:18 - murka Allah · murka Allah: Yoh 3:36; Rom 5:9; Ef 5:6; Kol 3:6; 1Tes 1:10; Wahy 19:15

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Hagelberg: Rm 1:18 - -- 1:18 Sebab murka Allah sedang dinyatakan dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia yang menindas kebenaran dengan kelaliman. Sama sepert...

1:18 Sebab murka Allah sedang dinyatakan dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia yang menindas kebenaran dengan kelaliman.

Sama seperti "kebenaran Allah sedang dinyatakan" (1:17), sekarang murka Allah sedang dinyatakan. Aslinya bukan "nyata," tetapi "dinyatakan,"68 dalam bentuk Present Tense. Dengan melihat pemakaian istilah ini, boleh dikatakan bahwa baik kebenaran Allah maupun murkaNya "diilhamkan." Nats ini tidak menceriterakan suatu proses alami yang terjadi dengan sendirinya. Dalam nats ini Paulus menceriterakan suatu kegiatan Tuhan Allah yang Dia laksanakan secara aktif. Oleh karena kata dinyatakan diletakkan di muka kalimat ini, maka kata ini merupakan penekanan. Justru karena murka Allah dinyatakan dari sorga atas manusia, maka manusia sangat memerlukan keselamatan Allah yang disebut di atas.

Murka ini bukan suatu perasaan yang mendadak tanpa disertai pertimbangan akal dan hikmat, seperti sering terjadi dengan murka manusia. Bagi manusia, murka Allah sulit dimengerti, karena murka kita selalu dicampuri dengan dosa kita. Kalau orang salah terhadap kita, kita marah, dan kita mempunyai alasan yang kuat. Tetapi perasaan tersebut tidak murni, karena adanya dosa di dalam hati kita. Mungkin kita marah karena apa yang dilakukan tidak benar, tetapi mungkin juga kita marah karena "Kok! Aku yang harus disalahkan!" Murka Allah adalah tanggapanNya yang layak dan benar terhadap dosa manusia.

Murka Allah dinyatakan dari sorga karena dosa manusia membawa hukuman tersendiri. Paulus menjelaskan bahwa akibat dosa manusia yang menyusahkan kehidupan orang itu merupakan murka Allah sendiri. Pasal 1:24, 26, dan 28 menguraikan bagaimana caranya murka ini sedang dinyatakan. Present Tense dipakai untuk kata kerja ini, karena proses ini berlangsung setiap kali orang berbuat dosa. "Sekarang ini, murka Allah sedang dinyatakan dari sorga...."

Paulus berkata, dari sorga, untuk menggaris bawahi bahwa ini sugguh murka Allah. Murka ini berasal dari tempat kediaman Allah.

...atas segala kefasikan dan kelaliman manusia...

Dua kata yang dipakai di sini hampir sama, tetapi dua kata ini mempunyai suatu perbedaan perspektif. Kefasikan69 adalah lawan kata dari kesalehan. Istilah ini memandang keberadaan hati manusia menurut kekurangannya terhadap Allah. Tetapi kelaliman70 berarti "tidak adil," dan memandang kelakuan manusia yang tidak sesuai dengan Firman Allah.

...yang menindas kebenaran dengan kelaliman.

Manusia itu tidak hanya jahat, tetapi manusia juga menindas kebenaran dengan kelaliman. Manusia yang berdosa tidak dapat tahan terhadap kebenaran. Ini sesuai dengan apa yang dikatakan dalam Injil Yohanes 1:5, bahwa kegelapan berusaha untuk menguasai terang. Manusia menindas kebenaran dengan segala macam ajaran dan kelakuan sesat, tetapi hal menyembah berhala (1:21-23) adalah kelakuan sesat yang diuraikan oleh Paulus di dalam konteks ini.

Hagelberg: Rm 1:18-32 - -- a. Murka Allah Dinyatakan melawan Manusia yang tanpa Kebenaran 1:18-1:32

a. Murka Allah Dinyatakan melawan Manusia yang tanpa Kebenaran 1:18-1:32

Hagelberg: Rm 1:18 - -- 1:18 Sebab murka Allah sedang dinyatakan dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia yang menindas kebenaran dengan kelaliman. Sama sepert...

1:18 Sebab murka Allah sedang dinyatakan dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia yang menindas kebenaran dengan kelaliman.

Sama seperti "kebenaran Allah sedang dinyatakan" (1:17), sekarang murka Allah sedang dinyatakan. Aslinya bukan "nyata," tetapi "dinyatakan,"68 dalam bentuk Present Tense. Dengan melihat pemakaian istilah ini, boleh dikatakan bahwa baik kebenaran Allah maupun murkaNya "diilhamkan." Nats ini tidak menceriterakan suatu proses alami yang terjadi dengan sendirinya. Dalam nats ini Paulus menceriterakan suatu kegiatan Tuhan Allah yang Dia laksanakan secara aktif. Oleh karena kata dinyatakan diletakkan di muka kalimat ini, maka kata ini merupakan penekanan. Justru karena murka Allah dinyatakan dari sorga atas manusia, maka manusia sangat memerlukan keselamatan Allah yang disebut di atas.

Murka ini bukan suatu perasaan yang mendadak tanpa disertai pertimbangan akal dan hikmat, seperti sering terjadi dengan murka manusia. Bagi manusia, murka Allah sulit dimengerti, karena murka kita selalu dicampuri dengan dosa kita. Kalau orang salah terhadap kita, kita marah, dan kita mempunyai alasan yang kuat. Tetapi perasaan tersebut tidak murni, karena adanya dosa di dalam hati kita. Mungkin kita marah karena apa yang dilakukan tidak benar, tetapi mungkin juga kita marah karena "Kok! Aku yang harus disalahkan!" Murka Allah adalah tanggapanNya yang layak dan benar terhadap dosa manusia.

Murka Allah dinyatakan dari sorga karena dosa manusia membawa hukuman tersendiri. Paulus menjelaskan bahwa akibat dosa manusia yang menyusahkan kehidupan orang itu merupakan murka Allah sendiri. Pasal 1:24, 26, dan 28 menguraikan bagaimana caranya murka ini sedang dinyatakan. Present Tense dipakai untuk kata kerja ini, karena proses ini berlangsung setiap kali orang berbuat dosa. "Sekarang ini, murka Allah sedang dinyatakan dari sorga...."

Paulus berkata, dari sorga, untuk menggaris bawahi bahwa ini sugguh murka Allah. Murka ini berasal dari tempat kediaman Allah.

...atas segala kefasikan dan kelaliman manusia...

Dua kata yang dipakai di sini hampir sama, tetapi dua kata ini mempunyai suatu perbedaan perspektif. Kefasikan69 adalah lawan kata dari kesalehan. Istilah ini memandang keberadaan hati manusia menurut kekurangannya terhadap Allah. Tetapi kelaliman70 berarti "tidak adil," dan memandang kelakuan manusia yang tidak sesuai dengan Firman Allah.

...yang menindas kebenaran dengan kelaliman.

Manusia itu tidak hanya jahat, tetapi manusia juga menindas kebenaran dengan kelaliman. Manusia yang berdosa tidak dapat tahan terhadap kebenaran. Ini sesuai dengan apa yang dikatakan dalam Injil Yohanes 1:5, bahwa kegelapan berusaha untuk menguasai terang. Manusia menindas kebenaran dengan segala macam ajaran dan kelakuan sesat, tetapi hal menyembah berhala (1:21-23) adalah kelakuan sesat yang diuraikan oleh Paulus di dalam konteks ini.

Hagelberg: Rm 1:18--3:20 - -- 1. Murka Allah Dinyatakan melawan... 1:18-3:20 (aiwn/aion kematian) Dalam bagian ini Paulus membuktikan bahwa murka dari Allah menimpa setiap orang ...

1. Murka Allah Dinyatakan melawan... 1:18-3:20

(aiwn/aion kematian)

Dalam bagian ini Paulus membuktikan bahwa murka dari Allah menimpa setiap orang yang tidak mencari kebenaran dan setiap orang yang mencari kebenaran berdasarkan Taurat.

Nygren67 menjelaskan bahwa bagi kita garis besar yang masuk akal adalah seperti berikut:

1. Kebenaran dari Manusia

a) kefasikan manusia

b) kebenaran manusia melalui Taurat

2. Kebenaran dari Allah

Tetapi garis besar tersebut bukanlah garis besar yang dipakai oleh Rasul Paulus. Oleh karena Paulus selalu berpikir secara theosentris, maka garis besar yang dia pakai adalah seperti yang berikut:

1. Murka Allah...

a) ...melawan kefasikan

b) ...melawan kebenaran manusia yang berdasarkan Taurat

2. Kebenaran Allah

Maka dalam bagian ini (1:18-3:20) Paulus menguraikan apa yang dapat diharapkan dari aiwn/aion kematian yang berada di dunia ini. Aiwn/aion Adam harus dimengerti lebih dahulu, kemudian baru aiwn/aion Kristus dapat dimengerti. Paulus menegaskan bahwa sikap Allah terhadap segala sesuatu dari aiwn/aion ini dapat diringkaskan dengan satu kata, yaitu murka. Dia mulai dengan menguraikan sikap Allah terhadap manusia yang tidak berusaha untuk menjadi benar.

Hagelberg: Rm 1:18--4:25 - -- A. Orang yang Dibenarkan karena Iman 1:18-4:25 Allah memurkai setiap orang, baik orang bukan Yahudi yang tidak benar, maupun orang Yahudi yang mengej...

A. Orang yang Dibenarkan karena Iman 1:18-4:25

Allah memurkai setiap orang, baik orang bukan Yahudi yang tidak benar, maupun orang Yahudi yang mengejar kebenaran dengan Taurat Musa. Yang dibenarkan hanyalah mereka yang percaya kepada Kristus.

Mulai di sini sampai dengan pasal 8 Paulus menguraikan tema yang dikemukakan di dalam pasal 1:16-17. Untuk menguraikan bagaimana kebenaran Allah dinyatakan dalam Injil yang menyelamatkan, dia harus lebih dahulu menyatakan bahwa murka Allah sedang dinyatakan atas dosa segala manusia. Dia harus membuktikan perlunya keselamatan itu. Kebenaran Allah adalah kebenaran yang satu-satunya, dan kebenaran itu hanya dinyatakan "dari iman kepada iman."

Di sini layak dicatat bahwa di dalam bagian ini bukanlah Paulus yang menghakimi angkatan itu, tetapi Injil Kristus yang menghakimi semua manusia. Bukan berarti angkatan itu lebih buruk dari pada angkatan-angkatan yang terdahulu, atau yang kemudian, tetapi mengingat kebenaran Allah semua manusia buruk.

Hagelberg: Rm 1:18--15:13 - -- II. Injil 1:18-15:13 Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menen...

II. Injil 1:18-15:13

Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menentukan bentuk dan isi bagian utama dari suratnya." Perkataan ini tepat. Paulus tidak menyusun bagian ini (1:18-15:13) untuk menangani suatu situasi tertentu di kota Roma, tetapi bagian ini terbentuk sesuai dengan suatu "akal intern" dari Injil Kristus sendiri. Bukan tidak ada pengaruh sama sekali dari situasi di Roma. Mungkin rencana Paulus untuk mengadakan perjalanan ke Spanyol mempengaruhi beberapa perincian dalam surat ini, tetapi secara keseluruhan, bentuk dan isi bagian ini, 1:18-15:13, ditentukan dari logisnya Injil Kristus saja.

Dalam bagian utama ini isi dan akibat kebenaran dari Allah bagi manusia diuraikan.66

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Rm 1:16-18 - Penjelasan Paulus tentang Ajaran Pembenaran Penjelasan Paulus tentang Ajaran Pembenaran (Roma 1:16-18) ...

SH: Rm 1:18-32 - Kefasikan manusia. (Senin, 11 Mei 1998) Kefasikan manusia. Kefasikan manusia. Pada dasarnya orang yang hidup dalam dosa menganggap remeh Tuhan...

SH: Rm 1:18-32 - Perbudakan dosa (Kamis, 25 Mei 2006) Perbudakan dosa Judul: Perbudakan dosa Banyak orang menganggap dosa hanya semata-mata masalah kura...

SH: Rm 1:18-32 - Tidak percaya berakhir binasa (Selasa, 5 Mei 2009) Tidak percaya berakhir binasa Judul: Tidak percaya berakhir binasa Berdusta, mencuri, menipu, sering k...

SH: Rm 1:18-32 - Jangan tekan hati nurani Anda! (Kamis, 12 April 2012) Jangan tekan hati nurani Anda! Judul: Jangan tekan hati nurani Anda! Setelah melihat kegemilangan keku...

SH: Rm 1:18-32 - Menolak Kebenaran Allah (Senin, 20 Juni 2022) Menolak Kebenaran Allah Sekalipun manusia sudah jatuh ke dalam dosa, jauh di dalam dirinya manusia sadar, Allah i...

SH: Rm 1:18-23 - Murka Allah (Senin, 10 Oktober 2016) Murka Allah Tema murka Allah merupakan hal yang jarang dibahas. Mungkin karena topik ini kurang enak didengar ata...

Utley: Rm 1:18-23 - --NASKAH NASB (UPDATED): Rom 1:18-23...

Topik Teologia: Rm 1:18 - -- Pekerjaan-Pekerjaan Allah Pemeliharaan Allah Pemeliharaan dan Kejahatan Penghukuman Temporal Atas Orang-orang Fasi...

TFTWMS: Rm 1:18-32 - Orang-orang Bukan Yahudi Berada Di Bawah Murka Allah ORANG-ORANG BUKAN YAHUDI BERADA DI BAWAH MURKA ALLAH (Roma 1:18-32) ...

TFTWMS: Rm 1:18-25 - Menolak Allah Melalui Penyembahan Berhala Menolak Allah Melalui Penyembahan Berhala (Roma 1:18-25) 18 Sebab m...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Roma (Pendahuluan Kitab) Penulis : Paulus Tema : Kebenaran Allah telah Dinyatakan Tanggal Penul...

Full Life: Roma (Garis Besar) Garis Besar Pendahuluan (Rom 1:1-17) ...

Matthew Henry: Roma (Pendahuluan Kitab) Jika kita boleh membandingkan satu kitab dengan kitab lainnya dan me...

Jerusalem: Roma (Pendahuluan Kitab) SURAT-SURAT PAULUS PENGANTAR Kronologi kehidupan Paulus ...

Ende: Roma (Pendahuluan Kitab) SURAT RASUL PAULUS KEPADA UMAT ROMA KATA PENGANTAR Menurut pendapat paling umum, surat kepada umat Roma ini ditulis ole...

Hagelberg: Roma (Pendahuluan Kitab) PENDAHULUAN Pendahuluan Keunikan Surat Roma Surat Roma adalah satu-satunya surat yang ditulis o...

Hagelberg: Roma (Garis Besar) GARIS BESAR roma I. Pendahuluan 1:1-1:17 ...

Hagelberg: Roma DAFTAR PUSTAKA roma Daftar Kepustakaan Barclay, William, Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Roma...

TFTWMS: Roma (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Beberapa terjemahan moderen membagi kalimat itu menjadi beberapa kalimat pendek, tapi dalam te...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Berita Buruk Lebih Dulu (Roma 1:18-3:20) Pada suatu kesempatan, ...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Bersalah Seperti Yang Dituduhkan! (Roma 1:18-32) Suatu hari yang ce...

BIS: Roma (Pendahuluan Kitab) SURAT PAULUS KEPADA JEMAAT DI ROMA PENGANTAR Surat Paulus Kepada Jemaat di Roma ditulis untuk mempersiapkan me...

Ajaran: Roma (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya orang-orang Kristen mengerti ajaran-ajaran utama Kitab Roma dan yakin bahwa manusia diselamatkan hanya...

Intisari: Roma (Pendahuluan Kitab) Inti InjilMENGAPA ROMA?Dalam Kisah para Rasul kita saksikan Paulus memulai gereja-gereja di tempat-tempat yang sekarang ki...

Garis Besar Intisari: Roma (Pendahuluan Kitab) [1] 'MENGAPA SAYA MENULIS...' Rom 1:1-7...

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #31: Tutup popup dengan arahkan mouse keluar dari popup. Tutup sticky dengan menekan ikon . [SEMUA]
dibuat dalam 0.09 detik
dipersembahkan oleh YLSA