kecilkan semua  

Teks -- Roma 12:9-13 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
Nasihat untuk hidup dalam kasih
12:9 Hendaklah kasih itu jangan pura-pura! Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik. 12:10 Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat. 12:11 Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan. 12:12 Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! 12:13 Bantulah dalam kekurangan orang-orang kudus dan usahakanlah dirimu untuk selalu memberikan tumpangan!
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Ref. Silang FULL

Catatan Kata/Frasa
Hagelberg

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Utley , Topik Teologia , TFTWMS

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Rm 12:9 - JAUHILAH YANG JAHAT Nas : Rom 12:9 (versi Inggris NIV -- bencilah yang jahat). Lihat cat. --> Ibr 1:9. [atau ref. Ibr 1:9]

Nas : Rom 12:9

(versi Inggris NIV -- bencilah yang jahat).

Lihat cat. --> Ibr 1:9.

[atau ref. Ibr 1:9]

Full Life: Rm 12:10 - HENDAKLAH KAMU SALING MENGASIHI. Nas : Rom 12:10 Semua orang yang beriman sungguh kepada Yesus Kristus harus mengasihi sesama saudara seiman (1Tes 4:9-10), dengan kasih sungguh-sun...

Nas : Rom 12:10

Semua orang yang beriman sungguh kepada Yesus Kristus harus mengasihi sesama saudara seiman (1Tes 4:9-10), dengan kasih sungguh-sungguh, penuh kemurahan, dan kelembutan. Kita harus ikut memperhatikan kesejahteraan, kebutuhan, dan keadaan rohani semua saudara seiman serta ikut merasa simpati dan menolong mereka di dalam kesusahan dan persoalan. Kita harus saling menghormati, menghargai sungguh-sungguh hal-hal yang baik dari sesama orang percaya

(lihat cat. --> Yoh 13:34;

lihat cat. --> Yoh 13:35).

[atau ref. Yoh 13:34-35]

Jerusalem: Rm 12:10 - dan saling mendahului dalam memberi hormat Terjemahan lain: dan hendaknya masing-masing menganggap orang lain sebagai yang lebih berjasa.

Terjemahan lain: dan hendaknya masing-masing menganggap orang lain sebagai yang lebih berjasa.

Jerusalem: Rm 12:11 - dan layanilah Tuhan Var: dan perhatikanlah kesempatan yang baik.

Var: dan perhatikanlah kesempatan yang baik.

Ende: Rm 12:9 - Kedjahatan "kebadjikan". Disini dimaksudkan terhadap sesama manusia.

"kebadjikan". Disini dimaksudkan terhadap sesama manusia.

Ende: Rm 12:13 - Ambil bagian jaitu setjara menundjuk belas-kasihan dan menolong. Bdl. 1Ko 12:21-26 dan Gal 6:2.

jaitu setjara menundjuk belas-kasihan dan menolong. Bdl. 1Ko 12:21-26 dan Gal 6:2.

Ref. Silang FULL: Rm 12:9 - jangan pura-pura // yang baik · jangan pura-pura: 2Kor 6:6; 1Tim 1:5 · yang baik: Mazm 97:10; Am 5:15; 1Tes 5:21,22

· jangan pura-pura: 2Kor 6:6; 1Tim 1:5

· yang baik: Mazm 97:10; Am 5:15; 1Tes 5:21,22

Ref. Silang FULL: Rm 12:10 - saling mengasihi // saling mendahului · saling mengasihi: Mazm 133:1; 1Tes 4:9; Ibr 13:1; 1Pet 1:22 · saling mendahului: Fili 2:3

· saling mengasihi: Mazm 133:1; 1Tes 4:9; Ibr 13:1; 1Pet 1:22

· saling mendahului: Fili 2:3

Ref. Silang FULL: Rm 12:11 - rohmu menyala-nyala · rohmu menyala-nyala: Kis 18:25

· rohmu menyala-nyala: Kis 18:25

Ref. Silang FULL: Rm 12:12 - dalam pengharapan // dalam kesesakan // dalam doa · dalam pengharapan: Rom 5:2 · dalam kesesakan: Ibr 10:32,36 · dalam doa: Luk 18:1; Luk 18:1

· dalam pengharapan: Rom 5:2

· dalam kesesakan: Ibr 10:32,36

· dalam doa: Luk 18:1; [Lihat FULL. Luk 18:1]

Ref. Silang FULL: Rm 12:13 - dalam kekurangan // memberikan tumpangan · dalam kekurangan: Kis 24:17; Kis 24:17 · memberikan tumpangan: 2Raj 4:10; Ayub 31:32; 1Tim 3:2; 5:10; Ibr 13:2; 1Pet 4:9

· dalam kekurangan: Kis 24:17; [Lihat FULL. Kis 24:17]

· memberikan tumpangan: 2Raj 4:10; Ayub 31:32; 1Tim 3:2; 5:10; Ibr 13:2; 1Pet 4:9

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Hagelberg: Rm 12:9 - -- 12:9 Hendaklah kasih itu jangan pura-pura!742 Bencilah743 yang jahat, dan gabunglah744 pada yang baik. Mudah sekali untuk kasih kita menjadi pura-pu...

12:9 Hendaklah kasih itu jangan pura-pura!742 Bencilah743 yang jahat, dan gabunglah744 pada yang baik.

Mudah sekali untuk kasih kita menjadi pura-pura. Saat kita menikmati pelayanan yang lancar karena karunia-karunia rohani, kita mudah sekali terselip ke dalam suatu kemunafikan di mana kita hanya pura-pura mengasihi mereka yang kita layani.

Bencilah yang jahat, dan gabunglah pada yang baik.

Nats ini, seperti seluruh pasal 12:9-21, mengembangkan arti dari istilah "kasih". Di dalam nats ini kita membaca mengenai kasih yang harus membenci! Ini bukan merupakan suatu pertentangan, karena justru pada waktu kasih membenci yang jahat dia membuktikan dirinya sebagai kasih yang sejati, dan bukan hanya kasih dunia saja. Yang jahat harus dibenci, karena kalau tidak dilawan maka apa yang jahat menghancurkan apa yang dikasihi.

Dalam suasana jemaat di mana karunia-karunia rohani dipakai, kasih harus mengembangkan kemampuannya untuk membedakan yang jahat dari yang baik. Kasih yang tidak dapat membedakan yang jahat dari yang baik dapat diumpamakan sebagai sungai yang banjir yang meluap melewati batasnya, sehingga rumah dan ladang orang jadi rusak.

Hagelberg: Rm 12:9-21 - -- c. Supaya mengasihi 12:9-21 Sama seperti dalam I Korintus pasal 12-13, dalam nats ini diskusi mengenai karunia rohani kurang lengkap kalau tidak dise...

c. Supaya mengasihi 12:9-21

Sama seperti dalam I Korintus pasal 12-13, dalam nats ini diskusi mengenai karunia rohani kurang lengkap kalau tidak disertai dengan diskusi mengenai kasih. Karunia rohani merupakan semacam keahlian dalam bidang kerohanian, tetapi hasil keahlian itu tanpa tujuan yang kudus yang diperoleh melalui kasih tidak berkenan. Tanpa kasih, seorang penginjil masih tetap pandai memenangkan jiwa, tetapi si penginjil yang tidak mengasihi akan memperalat hasil penginjilannya dengan sangat mengecewakan. Tanpa kasih, seorang pengajar masih tetap mengagumkan orang dengan pengajaran yang hebat dan mendalam, tetapi dia akan menjadi semakin sombong. Tanpa kasih, seorang pemimpin masih dapat memimpin, tetapi bukan Kerajaan Allah yang dibangun, melainkan kerajaan si pemimpin itu sendiri.

Cranfield741 mengamati bahwa pasal 12:9-13 lebih menekankan hubungan orang percaya dengan orang percaya, sedangkan pasal 13:14-21, di mana pengkalimatannya berubah, lebih menekankan hubungan orang percaya dengan orang luar.

i. Ciri Khas Kasih 12:9-13

Dari segi tata bahasa, istilah "kasih" merupakan pokok utama dari pasal 12:9-13. Dari segi isi pembahasan, kasih yang tidak pura-pura merupakan judul dari seluruh pasal 13.

Hagelberg: Rm 12:9 - -- 12:9 Hendaklah kasih itu jangan pura-pura!742 Bencilah743 yang jahat, dan gabunglah744 pada yang baik. Mudah sekali untuk kasih kita menjadi pura-pu...

12:9 Hendaklah kasih itu jangan pura-pura!742 Bencilah743 yang jahat, dan gabunglah744 pada yang baik.

Mudah sekali untuk kasih kita menjadi pura-pura. Saat kita menikmati pelayanan yang lancar karena karunia-karunia rohani, kita mudah sekali terselip ke dalam suatu kemunafikan di mana kita hanya pura-pura mengasihi mereka yang kita layani.

Bencilah yang jahat, dan gabunglah pada yang baik.

Nats ini, seperti seluruh pasal 12:9-21, mengembangkan arti dari istilah "kasih". Di dalam nats ini kita membaca mengenai kasih yang harus membenci! Ini bukan merupakan suatu pertentangan, karena justru pada waktu kasih membenci yang jahat dia membuktikan dirinya sebagai kasih yang sejati, dan bukan hanya kasih dunia saja. Yang jahat harus dibenci, karena kalau tidak dilawan maka apa yang jahat menghancurkan apa yang dikasihi.

Dalam suasana jemaat di mana karunia-karunia rohani dipakai, kasih harus mengembangkan kemampuannya untuk membedakan yang jahat dari yang baik. Kasih yang tidak dapat membedakan yang jahat dari yang baik dapat diumpamakan sebagai sungai yang banjir yang meluap melewati batasnya, sehingga rumah dan ladang orang jadi rusak.

Hagelberg: Rm 12:1--13:14 - -- 1. Penyesuaian pada Aiwn/Aion Baru 12:1-13:14 Sebagai warga Aiwn/Aion Baru, dengan iman kita mengerti tempat diri kita dalam Tubuh Kristus dan di ba...

1. Penyesuaian pada Aiwn/Aion Baru 12:1-13:14

Sebagai warga Aiwn/Aion Baru, dengan iman kita mengerti tempat diri kita dalam Tubuh Kristus dan di bawah pemerintah kita, di mana kita selalu mengutamakan orang lain lebih dari diri kita sendiri.

Dalam pasal 6:4 Paulus berkata, "Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia... supaya, sama seperti Kristus dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita hidup dalam pembaharuan hidup." Hal yang sama dikatakan dalam pasal 6:11-12, di mana dia berkata, "...kamu mati terhadap dosa, tetapi hidup terhadap Allah dalam Kristus Yesus Tuhan kita. Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana sehingga kamu mentaatinya dalam keinginan-keinginannya." Dengan kata lain, Paulus mau supaya kita menerapkan suatu perubahan yang sangat mendasar yang telah terjadi pada kita. Dulu kita berada dalam Aiwn/Aion Lama, dikuasai oleh Maut, tetapi sekarang kita sudah dipindahkan ke dalam Aiwn/Aion Baru, maka, janganlah kita tetap hidup sebagai hamba Maut.

Suatu pengamatan yang sangat mudah dimengerti, tetapi juga yang jarang diperhatikan, adalah bahwa bagian ini terdiri dari perintah-perintah yang dimaksudkan untuk ditaati. Walaupun demikian, orang yang dibenarkan oleh iman tidak menjadi orang yang taat secara otomatis. Ada teologia yang berkata bahwa setiap orang percaya, setiap orang yang dibenarkan karena iman pada Kristus, pasti hidup secara rohani. Kami tidak setuju. Memang ada suatu kepastian, yaitu bahwa mereka akan masuk Kerajaan Sorga, karena mereka sudah dibenarkan. Tetapi tidak ada kepastian bahwa setiap kita akan menyesuaikan hidup kita pada Aiwn/Aion Baru, seperti apa yang diperintahkan dalam bagian ini. Baik orang percaya yang taat, maupun orang percaya yang tidak taat, akan masuk Kerajaan Sorga sebagai orang yang tidak layak, tidak layak tetapi dibenarkan karena kemurahan Allah. Maka kita perlu mengingat bahwa ketaatan yang diharapkan dari kita tidak terjadi dengan sendirinya, tetapi harus dijalankan dengan pertolongan dari Roh Allah, meskipun disertai pergumulan.

Hagelberg: Rm 12:1--15:13 - -- D. Perilaku Orang yang Dibenarkan karena Iman 12:1-15:13 Oleh karena orang yang dibenarkan karena iman mau melakukan kehendak Allah, maka langkah-lang...

D. Perilaku Orang yang Dibenarkan karena Iman 12:1-15:13

Oleh karena orang yang dibenarkan karena iman mau melakukan kehendak Allah, maka langkah-langkah kehendak Allah diuraikan secara khusus.

Dalam pasal 11:32 kita membaca bahwa tujuan Allah adalah "supaya Ia dapat menunjukkan kemurahanNya atas mereka semua". Maka "kemurahan" tersebut menjadi batu loncatan bagi Paulus supaya dia dapat menguraikan bagaimana orang percaya dapat melaksanakan kehendak Allah. Dalam pasal 6-8 prinsip-prinsip kehidupan yang sesuai dengan Aiwn/Aion Baru dan kehadiran Roh Allah diuraikan. Dalam bagian ini prinsip-prinsip tersebut diterapkan secara khusus dalam hidup kita. Jadi, bagian ini menguraikan secara nyata arti dari karya Roh Allah yang baru dikemukakan dalam pasal 8.

Hagelberg: Rm 1:18--15:13 - -- II. Injil 1:18-15:13 Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menen...

II. Injil 1:18-15:13

Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menentukan bentuk dan isi bagian utama dari suratnya." Perkataan ini tepat. Paulus tidak menyusun bagian ini (1:18-15:13) untuk menangani suatu situasi tertentu di kota Roma, tetapi bagian ini terbentuk sesuai dengan suatu "akal intern" dari Injil Kristus sendiri. Bukan tidak ada pengaruh sama sekali dari situasi di Roma. Mungkin rencana Paulus untuk mengadakan perjalanan ke Spanyol mempengaruhi beberapa perincian dalam surat ini, tetapi secara keseluruhan, bentuk dan isi bagian ini, 1:18-15:13, ditentukan dari logisnya Injil Kristus saja.

Dalam bagian utama ini isi dan akibat kebenaran dari Allah bagi manusia diuraikan.66

Hagelberg: Rm 12:10 - -- 12:10 Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat. Ke-dua istilah utama dalam pasal 12:10a745 membawa ...

12:10 Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat.

Ke-dua istilah utama dalam pasal 12:10a745 membawa kesan yang terkait pada kasih yang terdapat di dalam keluarga, yaitu kasih yang dipunyai seorang ibu terhadap anaknya, atau kasih antara saudara sekandung. Sebagai orang-orang yang dibenarkan karena iman, kita sudah menjadi saudara-saudara seiman. Bagi Rasul Paulus, istilah "saudara seiman" bukan hanya merupakan kiasan saja, tetapi sesungguhnya kenyataan rohani tersebut harus dicerminkan dalam suasana kehidupan jemaat, yang sudah menjadi sama seperti keluarga yang akrab.

...saling mendahului dalam memberi hormat.

Kalau jemaat Kristus mempergunakan karunia-karunia rohani secara efektif maka setiap anggota menghargai temannya yang memakai karunia yang berbeda dari karunia dia sendiri, karena dia mengerti pentingnya karunia-karunia yang lain. Dia mengerti bahwa sebagai seorang diri dia kurang lengkap, tetapi dalam jemaat kekurangan-kekurangan yang dia miliki dipenuhi oleh teman-temannya, sehingga dia menghargai mereka.

12:11 Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, mendidihlah746 dalam Roh Allah747 dan layanilah Tuhan.

Orang yang melakukan kehendak Allah, yaitu orang yang diubahkan melalui pembaharuan pikiran, tidak menjadi malas. Tuhan Yesus tidak malas menyediakan kemurahan bagi kita, maka sebagai orang yang selalu menanggapi kemurahanNya dengan perasaan syukur, kita juga tidak menjadi malas.

...mendidihlah dalam Roh Allah...

Semangat dalam penyembahan, malah dalam seluruh segi dari hidup kerohanian kita dihimbau dalam nats ini.

...dan layanilah748 Tuhan.

Pada waktu semangat kita mendidih dalam Roh Kudus kita harus mengingat bahwa kita mempunyai satu Tuhan, yaitu Tuhan Yesus, yang kita layani. Perasaan sukacita dan semangat yang berapi-api berkenan kepada Tuhan, seperti waktu Raja Daud menari di depan Tabut Allah. Tetapi kita perlu mengerti bahwa perasaan dan semangat yang tinggi mudah sekali dibelokkan dari tujuan yang berkenan, yaitu Yesus, kepada tujuan yang tidak berkenan. Maka kita diingatkan dalam nats ini bahwa kita melayani Tuhan Yesus.

Hagelberg: Rm 12:10 - -- 12:10 Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat. Ke-dua istilah utama dalam pasal 12:10a745 membawa ...

12:10 Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat.

Ke-dua istilah utama dalam pasal 12:10a745 membawa kesan yang terkait pada kasih yang terdapat di dalam keluarga, yaitu kasih yang dipunyai seorang ibu terhadap anaknya, atau kasih antara saudara sekandung. Sebagai orang-orang yang dibenarkan karena iman, kita sudah menjadi saudara-saudara seiman. Bagi Rasul Paulus, istilah "saudara seiman" bukan hanya merupakan kiasan saja, tetapi sesungguhnya kenyataan rohani tersebut harus dicerminkan dalam suasana kehidupan jemaat, yang sudah menjadi sama seperti keluarga yang akrab.

...saling mendahului dalam memberi hormat.

Kalau jemaat Kristus mempergunakan karunia-karunia rohani secara efektif maka setiap anggota menghargai temannya yang memakai karunia yang berbeda dari karunia dia sendiri, karena dia mengerti pentingnya karunia-karunia yang lain. Dia mengerti bahwa sebagai seorang diri dia kurang lengkap, tetapi dalam jemaat kekurangan-kekurangan yang dia miliki dipenuhi oleh teman-temannya, sehingga dia menghargai mereka.

12:11 Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, mendidihlah746 dalam Roh Allah747 dan layanilah Tuhan.

Orang yang melakukan kehendak Allah, yaitu orang yang diubahkan melalui pembaharuan pikiran, tidak menjadi malas. Tuhan Yesus tidak malas menyediakan kemurahan bagi kita, maka sebagai orang yang selalu menanggapi kemurahanNya dengan perasaan syukur, kita juga tidak menjadi malas.

...mendidihlah dalam Roh Allah...

Semangat dalam penyembahan, malah dalam seluruh segi dari hidup kerohanian kita dihimbau dalam nats ini.

...dan layanilah748 Tuhan.

Pada waktu semangat kita mendidih dalam Roh Kudus kita harus mengingat bahwa kita mempunyai satu Tuhan, yaitu Tuhan Yesus, yang kita layani. Perasaan sukacita dan semangat yang berapi-api berkenan kepada Tuhan, seperti waktu Raja Daud menari di depan Tabut Allah. Tetapi kita perlu mengerti bahwa perasaan dan semangat yang tinggi mudah sekali dibelokkan dari tujuan yang berkenan, yaitu Yesus, kepada tujuan yang tidak berkenan. Maka kita diingatkan dalam nats ini bahwa kita melayani Tuhan Yesus.

Hagelberg: Rm 12:12 - -- 12:12 Bersukacitalah dalam pengharapan,749 sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! Kita yang sudah dipindahkan ke dalam Aiwn/Aion Kristu...

12:12 Bersukacitalah dalam pengharapan,749 sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!

Kita yang sudah dipindahkan ke dalam Aiwn/Aion Kristus masih mengalami Aiwn/Aion Lama, dan belum mengalami apa yang diceriterakan dalam Roma pasal 8:17-25, di mana pengharapan kita diuraikan. Maka dengan iman kita bersukacitalah dalam pengharapan.

...sabarlah dalam kesesakan...

Setiap kita yang memegang pengharapan kita dengan teguh, dapat bersabar dalam kesesakan.

...dan bertekunlah dalam doa!

Nats ini menghimbau kita supaya kita jangan merasa puas dengan kehidupan doa kita. Doa yang dilaksanakan secara rahasia merupakan iman yang menjadi kelihatan.

Ada hubungan saling menguatkan antara "sukacita dalam pengharapan", "kesabaran dalam kesesakan", dan "ketekunan dalam doa". Dalam melaksanakan kehendak Allah kita tidak dapat menerima perintah yang dianggap cocok sambil menolak perintah yang kita anggap tidak sesuai. Orang yang mencari kendaraan tidak berkata, "Saya hanya mau memakai roda ini, dan tidak mau memakai roda itu." Kendaraan pasti tidak dapat jalan kalau ada roda yang tidak dipakai. Demikian juga kehendak Allah.

Hagelberg: Rm 12:12 - -- 12:12 Bersukacitalah dalam pengharapan,749 sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! Kita yang sudah dipindahkan ke dalam Aiwn/Aion Kristu...

12:12 Bersukacitalah dalam pengharapan,749 sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!

Kita yang sudah dipindahkan ke dalam Aiwn/Aion Kristus masih mengalami Aiwn/Aion Lama, dan belum mengalami apa yang diceriterakan dalam Roma pasal 8:17-25, di mana pengharapan kita diuraikan. Maka dengan iman kita bersukacitalah dalam pengharapan.

...sabarlah dalam kesesakan...

Setiap kita yang memegang pengharapan kita dengan teguh, dapat bersabar dalam kesesakan.

...dan bertekunlah dalam doa!

Nats ini menghimbau kita supaya kita jangan merasa puas dengan kehidupan doa kita. Doa yang dilaksanakan secara rahasia merupakan iman yang menjadi kelihatan.

Ada hubungan saling menguatkan antara "sukacita dalam pengharapan", "kesabaran dalam kesesakan", dan "ketekunan dalam doa". Dalam melaksanakan kehendak Allah kita tidak dapat menerima perintah yang dianggap cocok sambil menolak perintah yang kita anggap tidak sesuai. Orang yang mencari kendaraan tidak berkata, "Saya hanya mau memakai roda ini, dan tidak mau memakai roda itu." Kendaraan pasti tidak dapat jalan kalau ada roda yang tidak dipakai. Demikian juga kehendak Allah.

Hagelberg: Rm 12:13 - -- 12:13 Bantulah750 dalam kebutuhanan orang-orang kudus dan usahakanlah751 untuk selalu memberikan tumpangan!752 Orang percaya yang diubahkan oleh pemb...

12:13 Bantulah750 dalam kebutuhanan orang-orang kudus dan usahakanlah751 untuk selalu memberikan tumpangan!752

Orang percaya yang diubahkan oleh pembaharuan pikiran tidak dapat melihat saudara-saudara seiman yang menderita kekurangan, tetapi karena kasih mereka tidak pura-pura maka mereka akan membantu dalam kebutuhanan orang-orang kudus.

...dan usahakanlah untuk selalu memberikan tumpangan!

Pada zaman Rasul Paulus penginapan dan losmen dianggap tempat yang kurang layak, sehingga orang percaya segan menginap di situ di mana ada suasana yang tidak baik, maka mereka membutuhkan tumpangan dari orang percaya setempat. Dalam Surat III Yohanes 5-8 Yohanes menghargai Gayus yang memberi tumpangan kepada saudara-saudara yang mengadakan perjalanan karena nama Kristus, rupanya sebagai perintis jemaat-jemaat Kristus.

ii. Sikap Kasih 12:14-21

Ternyata baik tata bahasa753 maupun isi pasal 12:9-13 berbeda dari pasal 12:14-21. Dalam bagian ini sikap kasih diuraikan.

Hagelberg: Rm 12:13 - -- 12:13 Bantulah750 dalam kebutuhanan orang-orang kudus dan usahakanlah751 untuk selalu memberikan tumpangan!752 Orang percaya yang diubahkan oleh pemb...

12:13 Bantulah750 dalam kebutuhanan orang-orang kudus dan usahakanlah751 untuk selalu memberikan tumpangan!752

Orang percaya yang diubahkan oleh pembaharuan pikiran tidak dapat melihat saudara-saudara seiman yang menderita kekurangan, tetapi karena kasih mereka tidak pura-pura maka mereka akan membantu dalam kebutuhanan orang-orang kudus.

...dan usahakanlah untuk selalu memberikan tumpangan!

Pada zaman Rasul Paulus penginapan dan losmen dianggap tempat yang kurang layak, sehingga orang percaya segan menginap di situ di mana ada suasana yang tidak baik, maka mereka membutuhkan tumpangan dari orang percaya setempat. Dalam Surat III Yohanes 5-8 Yohanes menghargai Gayus yang memberi tumpangan kepada saudara-saudara yang mengadakan perjalanan karena nama Kristus, rupanya sebagai perintis jemaat-jemaat Kristus.

ii. Sikap Kasih 12:14-21

Ternyata baik tata bahasa753 maupun isi pasal 12:9-13 berbeda dari pasal 12:14-21. Dalam bagian ini sikap kasih diuraikan.

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Rm 12:1-21 - Kewajiban-kewajiban Orang Percaya Setelah dengan panjang lebar menjelaskan dan menegaskan pengajaran Kekriste...

SH: Rm 12:6-11 - Karunia untuk melayani (Jumat, 25 Agustus 2006) Karunia untuk melayani Judul: Karunia untuk melayani Di tengah zaman dengan semangat individualism...

SH: Rm 12:9-21 - Kasih: tulus, aktif timbal balik. (Senin, 27 Juli 1998) Kasih: tulus, aktif timbal balik. Kasih: tulus, aktif timbal balik. Kasih tak boleh pura-pura, sebab b...

SH: Rm 12:9-21 - Ketika kita sungguh mengasihi (Rabu, 21 April 2010) Ketika kita sungguh mengasihi Judul: Ketika kita sungguh mengasihi Betapa ajaib sikap dan tindakan Tuh...

SH: Rm 12:9-21 - Membuka hati (Kamis, 4 April 2013) Membuka hati Judul: Injil sebagai dasar kasih Perintah untuk mengasihi cenderung membuat kita merasa k...

SH: Rm 12:9-21 - Hidup dalam Kasih (Senin, 14 November 2016) Hidup dalam Kasih Ketika dunia terasa semakin keras dan kejam, dan selagi isi berbagai harian dan majalah membuat...

SH: Rm 12:9-21 - Hidup dalam Kasih (Kamis, 14 Juli 2022) Hidup dalam Kasih Hidup dalam kasih adalah perintah Tuhan Yesus kepada kita (lih. ...

SH: Rm 12:12-21 - Membangun kebersamaan (Sabtu, 26 Agustus 2006) Membangun kebersamaan Judul: Membangun kebersamaan Membangun kebersamaan tidak mudah. Semakin ban...

Utley: Rm 12:9-13 - --NASKAH NASB (UPDATED): Rom 12:9-13...

Topik Teologia: Rm 12:9 - -- Roh Kudus Roh Kudus dalam Diri Orang-orang Percaya Buah Roh Kasih ...

Topik Teologia: Rm 12:10 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Manusia Diciptakan sebagai Makhluk Moral Manusia Mengekspresikan Moral Kasih Sayang Mere...

Topik Teologia: Rm 12:11 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Unsur-unsur Pembentuk Keindividualitas Manusia Roh Manusia (Nafas, Hati, Pikiran, Kebencian, Kekuata...

Topik Teologia: Rm 12:12 - -- Roh Kudus Roh Kudus dalam Diri Orang-orang Percaya Buah Roh Kesabaran ...

Topik Teologia: Rm 12:13 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Manusia Diciptakan sebagai Makhluk Moral Manusia Mengekspresikan Moral Kasih Sayang Mere...

TFTWMS: Rm 12:3-13 - Sikap Terhadap Saudara-saudara Seiman SIKAP TERHADAP SAUDARA-SAUDARA SEIMAN (Roma 12:3-13) Setelah membah...

TFTWMS: Rm 12:9-13 - Kasih Persaudaraan Kasih Persaudaraan (Roma 12:9-13) 9 Hendaklah kasih itu jangan pura...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Roma (Pendahuluan Kitab) Penulis : Paulus Tema : Kebenaran Allah telah Dinyatakan Tanggal Penul...

Full Life: Roma (Garis Besar) Garis Besar Pendahuluan (Rom 1:1-17) ...

Matthew Henry: Roma (Pendahuluan Kitab) Jika kita boleh membandingkan satu kitab dengan kitab lainnya dan me...

Jerusalem: Roma (Pendahuluan Kitab) SURAT-SURAT PAULUS PENGANTAR Kronologi kehidupan Paulus ...

Ende: Roma (Pendahuluan Kitab) SURAT RASUL PAULUS KEPADA UMAT ROMA KATA PENGANTAR Menurut pendapat paling umum, surat kepada umat Roma ini ditulis ole...

Hagelberg: Roma (Pendahuluan Kitab) PENDAHULUAN Pendahuluan Keunikan Surat Roma Surat Roma adalah satu-satunya surat yang ditulis o...

Hagelberg: Roma (Garis Besar) GARIS BESAR roma I. Pendahuluan 1:1-1:17 ...

Hagelberg: Roma DAFTAR PUSTAKA roma Daftar Kepustakaan Barclay, William, Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Roma...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Tantangan Untuk Mengasihi (Roma 12:9-13) Satu khotbah dapat dikemba...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Definisi Orang Kristen (Roma 12:9-16) Seorang anak kecil telah mend...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) PASAL 12 KEHIDUPAN ORANG KRISTEN (BAGIAN 1) Pas...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Pasal Favorit (Roma 12) ...

TFTWMS: Roma (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 John R. W. Stott, The Message of Romans: God's Good News for the World, The Bible ...

BIS: Roma (Pendahuluan Kitab) SURAT PAULUS KEPADA JEMAAT DI ROMA PENGANTAR Surat Paulus Kepada Jemaat di Roma ditulis untuk mempersiapkan me...

Ajaran: Roma (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya orang-orang Kristen mengerti ajaran-ajaran utama Kitab Roma dan yakin bahwa manusia diselamatkan hanya...

Intisari: Roma (Pendahuluan Kitab) Inti InjilMENGAPA ROMA?Dalam Kisah para Rasul kita saksikan Paulus memulai gereja-gereja di tempat-tempat yang sekarang ki...

Garis Besar Intisari: Roma (Pendahuluan Kitab) [1] 'MENGAPA SAYA MENULIS...' Rom 1:1-7...

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #13: Klik ikon untuk membuka halaman teks alkitab dalam format PDF. [SEMUA]
dibuat dalam 0.14 detik
dipersembahkan oleh YLSA