Teks -- Roma 3:23 (TB)
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem -> Rm 3:23
Jerusalem: Rm 3:23 - kemuliaan Allah Yang dimaksudkan ialah kemuliaan Allah sebagaimana dipikirkan oleh Kitab Suci, Kel 24:16, ialah kehadiran Allah yang semakin erat berhubungan dengan m...
Ende -> Rm 3:23
Ende: Rm 3:23 - Kemuliaan Allah Dapat ditafsirkan: kehadiran Allah. Orang Jahudipun tidak
hidup dalam perdamaian sempurna (persahabatan erat) dengan Allah, sehingga Allah
tidak menja...
Dapat ditafsirkan: kehadiran Allah. Orang Jahudipun tidak hidup dalam perdamaian sempurna (persahabatan erat) dengan Allah, sehingga Allah tidak menjatakan kemuliaanNja lagi kepada mereka, seperti dahulukala Ia menjatakan kehadiranNja kepada mereka misalnja didalam "Kemah Kudus". Tafsiran lain: mereka tidak mempunjai bagian dalam kemuliaan (kebenaran, kekudusan) Allah, sebab bukan atau belum anak Allah dan ahliwaris surga.
Ref. Silang FULL -> Rm 3:23
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Rm 3:23 - -- 3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah
Di sini Paulus mendukung pernyataan di atas. Sesuai dengan pasal 1:1...
3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah
Di sini Paulus mendukung pernyataan di atas. Sesuai dengan pasal 1:18-32, semua orang bukan Yahudi telah berbuat dosa, dan sesuai dengan pasal 2:1-3:8, semua orang Yahudi telah berbuat dosa, sehingga "tidak ada perbedaan."
Catatan Nygren173 tepat mengenai ayat ini. Setiap pernyataan negatif tentang dosa dan usaha manusia yang sia-sia menggaris bawahi bahwa kebenaran hanya dapat diperoleh dari Allah. Hanya Allah saja yang dapat membenarkan orang. Allah dipermuliakan melalui kegagalan manusia yang menyeluruh, seperti apa yang sudah dikatakan dalam 3:5a.
...telah kehilangan kemuliaan Allah
Arti dari anak kalimat ini banyak didiskusikan oleh para penafsir. Rupanya maksud Paulus di sini adalah bahwa manusia, sebagai gambar Allah, dimaksudkan untuk bersekutu dengan Allah sehingga dia boleh mengambil bagian dalam kemuliaan Allah, tetapi karena dosa, maka sekarang manusia tidak boleh mengambil bagian dalam kemuliaan Allah.174
Demikianlah keadaan manusia. Tidak ada harapan bagi dia. Dia telah berbuat dosa dan dia jauh dari kemuliaan Allah. Dengan ayat ini Paulus meninggalkan tema dosa manusia untuk mendiskusikan kebenaran Allah yang disediakan bagi manusia.
a. Kebenaran Allah Dinyatakan melalui Kristus 3:21-3:31
Hagelberg: Rm 3:23 - -- 3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah
Di sini Paulus mendukung pernyataan di atas. Sesuai dengan pasal 1:1...
3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah
Di sini Paulus mendukung pernyataan di atas. Sesuai dengan pasal 1:18-32, semua orang bukan Yahudi telah berbuat dosa, dan sesuai dengan pasal 2:1-3:8, semua orang Yahudi telah berbuat dosa, sehingga "tidak ada perbedaan."
Catatan Nygren173 tepat mengenai ayat ini. Setiap pernyataan negatif tentang dosa dan usaha manusia yang sia-sia menggaris bawahi bahwa kebenaran hanya dapat diperoleh dari Allah. Hanya Allah saja yang dapat membenarkan orang. Allah dipermuliakan melalui kegagalan manusia yang menyeluruh, seperti apa yang sudah dikatakan dalam 3:5a.
...telah kehilangan kemuliaan Allah
Arti dari anak kalimat ini banyak didiskusikan oleh para penafsir. Rupanya maksud Paulus di sini adalah bahwa manusia, sebagai gambar Allah, dimaksudkan untuk bersekutu dengan Allah sehingga dia boleh mengambil bagian dalam kemuliaan Allah, tetapi karena dosa, maka sekarang manusia tidak boleh mengambil bagian dalam kemuliaan Allah.174
Demikianlah keadaan manusia. Tidak ada harapan bagi dia. Dia telah berbuat dosa dan dia jauh dari kemuliaan Allah. Dengan ayat ini Paulus meninggalkan tema dosa manusia untuk mendiskusikan kebenaran Allah yang disediakan bagi manusia.
Hagelberg: Rm 3:21--4:25 - -- 2. Kebenaran Allah Dinyatakan 3:21-4:25
(aiwn/aion hidup)
Dalam bagian ini Paulus menyatakan bahwa kebenaran Allah diberikan kepada orang yang perc...
2. Kebenaran Allah Dinyatakan 3:21-4:25
(aiwn/aion hidup)
Dalam bagian ini Paulus menyatakan bahwa kebenaran Allah diberikan kepada orang yang percaya kepada Yesus Kristus.
Sampai di sini semua yang diuraikan berpusat pada murka Allah. Aiwn/Aion kematian dikuasai oleh kuasa Dosa. Tetapi di sini Paulus mulai menyoroti sesuatu yang baru, yaitu kebenaran Allah. Nygren163 menyamakan aiwn/aion hidup yang mulai diceriterakan di sini dengan "ciptaan baru... yang sudah datang" yang disebut dalam II Korintus 5:17. Kalau judul 1:18-3:20 adalah "Murka Allah," judul yang tepat untuk 3:21-4:25 adalah "Kebenaran Allah."
Hagelberg: Rm 1:18--4:25 - -- A. Orang yang Dibenarkan karena Iman 1:18-4:25
Allah memurkai setiap orang, baik orang bukan Yahudi yang tidak benar, maupun orang Yahudi yang mengej...
A. Orang yang Dibenarkan karena Iman 1:18-4:25
Allah memurkai setiap orang, baik orang bukan Yahudi yang tidak benar, maupun orang Yahudi yang mengejar kebenaran dengan Taurat Musa. Yang dibenarkan hanyalah mereka yang percaya kepada Kristus.
Mulai di sini sampai dengan pasal 8 Paulus menguraikan tema yang dikemukakan di dalam pasal 1:16-17. Untuk menguraikan bagaimana kebenaran Allah dinyatakan dalam Injil yang menyelamatkan, dia harus lebih dahulu menyatakan bahwa murka Allah sedang dinyatakan atas dosa segala manusia. Dia harus membuktikan perlunya keselamatan itu. Kebenaran Allah adalah kebenaran yang satu-satunya, dan kebenaran itu hanya dinyatakan "dari iman kepada iman."
Di sini layak dicatat bahwa di dalam bagian ini bukanlah Paulus yang menghakimi angkatan itu, tetapi Injil Kristus yang menghakimi semua manusia. Bukan berarti angkatan itu lebih buruk dari pada angkatan-angkatan yang terdahulu, atau yang kemudian, tetapi mengingat kebenaran Allah semua manusia buruk.
Hagelberg: Rm 1:18--15:13 - -- II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menen...
II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menentukan bentuk dan isi bagian utama dari suratnya." Perkataan ini tepat. Paulus tidak menyusun bagian ini (1:18-15:13) untuk menangani suatu situasi tertentu di kota Roma, tetapi bagian ini terbentuk sesuai dengan suatu "akal intern" dari Injil Kristus sendiri. Bukan tidak ada pengaruh sama sekali dari situasi di Roma. Mungkin rencana Paulus untuk mengadakan perjalanan ke Spanyol mempengaruhi beberapa perincian dalam surat ini, tetapi secara keseluruhan, bentuk dan isi bagian ini, 1:18-15:13, ditentukan dari logisnya Injil Kristus saja.
Dalam bagian utama ini isi dan akibat kebenaran dari Allah bagi manusia diuraikan.66