SABDAweb Mzm 120:2

"Ya TUHAN, lepaskanlah aku dari pada bibir dusta, ^b  dari pada lidah penipu. ^c "

“Lepaskan aku, ya TUHAN, dari bibir pendusta, dari lidah pengkhianat.”

SABDAweb Mzm 120:2

Ya Tuhan! luputkan jiwaku dari pada bibir yang dusta dan dari pada lidah penipu.

SABDAweb Mzm 120:2

Ya TUHAN, selamatkanlah aku dari pembohong dan penipu.

Ya TUHAN YAHWEH 03068, lepaskanlah jiwaku dari bibir dusta, dari lidah tipu daya.

"Ya ALLAH, lepaskanlah kiranya aku dari bibir pendusta dan dari lidah penipu."

Selamatkanlah jiwaku, ya TUHAN, daripada bibir berdusta dan lidah yang menipu.

SABDAweb Mzm 120:2

SABDAweb Mzm 120:2

SABDAweb Mzm 120:2

"Ya TUHAN, lepaskanlah aku dari pada bibir dusta, ^b  dari pada lidah penipu. ^c "

SABDAweb Mzm 120:2

"Ya TUHAN, lepaskanlah aku dari pada bibir dusta ¹ , dari pada lidah penipu."

Mzm 120:1--135:2 ¹

Nas : Mazm 120:1-134:3

Lima belas mazmur ini dalam bahasa Inggris disebut "Songs of Ascents" (yaitu "Nyanyian Pendakian" atau anak-anak tangga). Beberapa orang beranggapan bahwa frasa ini mengacu kepada penunjuk waktu dengan bayangan matahari buatan Raja Ahas. Bayangan mundur ke belakang sepuluh derajat pada alat ini sebagai jaminan bahwa Allah menambahkan 15 tahun lagi kepada Raja Hizkia untuk memerintah dengan tenang; mazmur-mazmur ini kemudian dikumpulkan untuk memperingati janji itu (2Raj 20:6-10; Yes 38:5-8). Banyak orang percaya bahwa frasa "Nyanyian Pendakian" mengacu kepada mazmur-mazmur yang dinyanyikan orang Yahudi bersama-sama manakala mereka "naik" ke Yerusalem sebagai peziarah untuk merayakan hari raya kudus mereka.

Mzm 120:1-7 ²

Nas : Mazm 120:1-7

Pikiran agung yang terkandung dalam mazmur ziarah ini ialah bahwa Allah yang menciptakan langit dan bumi meluangkan waktu untuk memperhatikan dan memperdulikan semua orang yang mengandalkan diri-Nya dan firman-Nya. Kejahatan tidak akan dibiarkan menghancurkan persekutuan mereka dengan Dia (juga lih. Rom 8:28-39).