| TB © |
Demikianlah Israel datang ke Mesir, |
| AYT | Kemudian, Israel datang ke Mesir; Yakub diam sebagai orang yang tinggal sementara di negeri Ham. |
| TL © |
Kemudian dari pada itu datanglah Israel ke Mesir, maka Yakubpun menumpang dalam negeri Ham seperti orang dagang. |
| BIS © |
Lalu Yakub pergi ke Mesir dan menetap di sana sebagai orang asing. |
| MILT | Israel pun datang ke Mesir, dan Yakub tinggal di tanah Ham. |
| Shellabear 2011 | Lalu Israil datang ke Mesir, Yakub tinggal sebagai pendatang di Tanah Ham. |
| AVB | Kemudian Israel datang ke Mesir; dan Yakub tinggal di tanah asing Ham. |
| TB ITL © |
Demikianlah Israel <03478> datang <0935> ke Mesir <04714> , dan Yakub <03290> tinggal <01481> sebagai orang asing di tanah <0776> Ham .<02526> |
| TL ITL © |
Kemudian dari pada itu datanglah <0935> Israel <03478> ke Mesir <04714> , maka Yakubpun <03290> menumpang <01481> dalam negeri <0776> Ham seperti orang dagang.<02526> |
| AYT ITL | Kemudian, Israel <03478> datang <0935> ke Mesir <04714> ; Yakub <03290> diam sebagai orang yang tinggal <01481> sementara di negeri <0776> Ham .<02526> |
| AVB ITL | Kemudian Israel <03478> datang <0935> ke Mesir <04714> ; dan Yakub <03290> tinggal <01481> di tanah <0776> asing Ham .<02526> |
| HEBREW | Mx <02526> Urab <0776> rg <01481> bqeyw <03290> Myrum <04714> larvy <03478> abyw (105:23) <0935> |
| TB © |
Demikianlah Israel datang ke Mesir, |
| TB+TSK (1974) © |
Demikianlah Israel 1 datang ke Mesir, dan Yakub 2 tinggal sebagai orang asing di tanah 3 Ham. |
| Catatan Full Life |
Mzm 105:1-45 Nas : Mazm 105:1-45 Mazmur ini memanggil Israel untuk menyembah, memuji, menaati, dan mencari Tuhan (ayat Mazm 105:1-4) karena Dia secara ajaib telah menuntun sejarah pribadi dan kelompok mereka supaya menciptakan dan memelihara bangsa Israel sebagai bangsa kudus yang mematuhi hukum-hukum-Nya yang benar (ayat Mazm 105:5-45). Pemazmur bermaksud untuk membangkitkan rasa syukur di dalam umat itu atas pemeliharaan Tuhan di dalam hidup mereka, sukacita karena memiliki tanah kudus, dan kesetiaan kepada Dia dan firman-Nya. Demikian pula, sebagai orang percaya kita harus menoleh ke belakang dan ingat sejarah Allah dengan kita; melakukan hal itu seharusnya membangkitkan rasa terima kasih dan kesetiaan yang meningkat kepada Dia yang menyerahkan nyawa-Nya karena kita (Rom 8:32; Gal 2:20). |