Marilah kita mengangkat hati dan tangan kita kepada Allah di sorga: ^o 

Tuhan membuang mezbah-Nya, meninggalkan tempat kudus-Nya, ^u  menyerahkan ke dalam tangan seteru ¹  tembok puri-purinya. ^v  Teriakan ramai mereka dalam Bait Allah seperti keramaian pada hari perayaan jemaah. ^w 

Lihatlah, TUHAN, dan tiliklah, kepada siapakah Engkau telah berbuat ini? Apakah perempuan harus makan anak kandungnya, ^a  anak-anak yang masih dibuai? ^b  Apakah dalam tempat kudus Tuhan ^c  harus dibunuh ^d  imam dan nabi?

Jalan-jalan ke Sion diliputi dukacita, ^m  karena pengunjung-pengunjung perayaan tiada; sunyi senyaplah ⁿ  segala pintu gerbangnya, berkeluh kesahlah imam-imamnya; bersedih pedih dara-daranya; dan dia sendiri pilu hatinya. ^o 

Lawan-lawan menguasainya, seteru-seterunya berbahagia. Sungguh, TUHAN membuatnya merana, ^p  karena banyak pelanggarannya ¹ ; ^q  kanak-kanaknya berjalan di depan lawan ^r  sebagai tawanan. ^s 

"Tuhanlah yang benar, ^g  karena aku telah memberontak ^h  terhadap firman-Nya; dengarlah hai segala bangsa, dan lihatlah kesedihanku ¹ ; ⁱ  dara-daraku dan teruna-terunaku pergi sebagai tawanan. ^j 

Kedurjanaan puteri bangsaku melebihi dosa Sodom, ⁱ  yang sekejap mata dibongkar-bangkir tanpa ada tangan yang memukulnya.

Seolah-olah pada hari perayaan Engkau mengundang semua yang kutakuti ^g  dari sekeliling. Tatkala TUHAN murka tak ada seorang yang luput ^h  atau selamat. Mereka yang kubuai dan kubesarkan ⁱ  dibinasakan seteruku.

TUHAN telah memutuskan untuk mempuingkan tembok puteri Sion. ^x  Ia mengukur semuanya dengan tali pengukur, ^y  Ia tak menahan tangan-Nya untuk menghancurkannya. Ia menjadikan berkabung tembok luar ^z  dan tembok dalam, mereka merana ^a  semua.

Akulah orang ¹  yang melihat sengsara ^j  disebabkan cambuk murka-Nya. ^k 

Marilah kita menyelidiki dan memeriksa hidup ^m  kita, dan berpaling kepada TUHAN ¹ . ⁿ 

Si lawan mengulurkan tangannya kepada segala harta bendanya; ^f  bahkan harus dilihatnya bagaimana bangsa-bangsa masuk ke dalam tempat kudusnya, ^g  padahal Engkau, ya TUHAN, telah melarang ^h  mereka untuk masuk jemaah-Mu.

Ah, sungguh pudar emas itu ¹ , emas murni itu berubah; batu-batu suci itu terbuang di pojok tiap jalan. ^a 

Walaupun aku memanggil-manggil dan berteriak minta tolong, ^u  tak didengarkan-Nya doaku ¹ . ^v 

Sangkaku: hilang lenyaplah kemasyhuranku dan harapanku kepada TUHAN. ^m 

Adalah baik menanti dengan diam ^x  pertolongan TUHAN. ^y 

kalau hak orang dibelokkan di hadapan Yang Mahatinggi, ^h 

Bukankah dari mulut Yang Mahatinggi keluar ^k  apa yang buruk dan apa yang baik?

sampai TUHAN memandang dari atas dan melihat ^f  dari sorga.

"Engkau telah mendengar cercaan ^u  mereka, ya TUHAN, segala rancangan mereka terhadap aku,