Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya;

(59-18) Ya kekuatanku, bagi-Mu aku mau bermazmur; sebab Allah adalah kota bentengku, Allahku dengan kasih setia-Nya.

(61-8) kiranya ia bersemayam di hadapan Allah selama-lamanya, titahkanlah kasih setia dan kebenaran menjaga dia.

Dia yang menebus hidupmu dari lobang kubur, yang memahkotai engkau dengan kasih setia dan rahmat,

TUHAN adalah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia.

Siapa yang mempunyai hikmat? Biarlah ia berpegang pada semuanya ini, dan memperhatikan segala kemurahan TUHAN.

Janganlah ada orang yang tetap menunjukkan kasihnya kepadanya, dan janganlah ada orang yang sayang kepada anak-anaknya yang menjadi yatim.

Jauhkanlah jalan dusta dari padaku, dan karuniakanlah aku Taurat-Mu.

Berharaplah kepada TUHAN, hai Israel! Sebab pada TUHAN ada kasih setia, dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan.

TUHAN itu adil dalam segala jalan-Nya dan penuh kasih setia dalam segala perbuatan-Nya.

Dengan kasih dan kesetiaan, kesalahan diampuni, karena takut akan TUHAN orang menjauhi kejahatan.

Siapa mendapat isteri, mendapat sesuatu yang baik, dan ia dikenan TUHAN.

Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas.

Siapa menegur orang akan kemudian lebih disayangi dari pada orang yang menjilat.

Jika kamu menurut dan mau mendengar, maka kamu akan memakan hasil baik dari negeri itu.

Dari jauh TUHAN menampakkan diri kepadanya: Aku mengasihi engkau dengan kasih yang kekal, sebab itu Aku melanjutkan kasih setia-Ku kepadamu.

Maka Allah mengaruniakan kepada Daniel kasih dan sayang dari pemimpin pegawai istana itu;

Sebab Aku menyukai kasih setia, dan bukan korban sembelihan, dan menyukai pengenalan akan Allah, lebih dari pada korban-korban bakaran.

Mereka yang berpegang teguh pada berhala kesia-siaan, merekalah yang meninggalkan Dia, yang mengasihi mereka dengan setia.

TUHAN itu berpanjangan sabar dan kasih setia-Nya berlimpah-limpah, Ia mengampuni kesalahan dan pelanggaran, tetapi sekali-kali tidak membebaskan orang yang bersalah dari hukuman, bahkan Ia membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat.