Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Dan orang Israel merebut segala kota itu, lalu menetaplah mereka di segala kota orang Amori, di Hesybon dan segala anak kotanya.

Balak bin Zipor melihat segala yang dilakukan Israel kepada orang Amori.

Tetapi Sihon tidak mengizinkan orang Israel berjalan melalui daerahnya, bahkan ia mengumpulkan seluruh laskarnya, lalu keluar ke padang gurun menghadapi orang Israel, dan sesampainya di Yahas berperanglah ia melawan orang Israel.

Maka mereka mengalahkan dia dan anak-anaknya dan seluruh rakyatnya, sehingga seorangpun dari mereka tidak ada yang dibiarkan terlepas; lalu mereka menduduki negerinya.

Lalu berangkatlah para tua-tua Moab dan para tua-tua Midian dengan membawa di tangannya upah penenung; setelah mereka sampai kepada Bileam, disampaikanlah kepadanya pesan Balak.

Ketahuilah, ada bangsa yang keluar dari Mesir, dan permukaan bumi tertutup olehnya; karena itu, datanglah, serapahlah mereka bagiku, mungkin aku akan sanggup berperang melawan mereka dan menghalau mereka."

Ketika ia sampai kepadanya, Balak masih berdiri di samping korban bakarannya bersama-sama dengan pemuka-pemuka Moab. Berkatalah Balak kepadanya: "Apakah yang difirmankan TUHAN?"

Lalu bangunlah Bileam pada waktu pagi, dipelanainyalah keledainya yang betina, dan pergi bersama-sama dengan pemuka-pemuka Moab.

Lalu berkatalah Balak kepada Bileam: "Jika sekali-kali tidak mau engkau menyerapah mereka, janganlah sekali-kali memberkatinya."

Lalu Balak membawa Bileam ke puncak gunung Peor, yang menghadap Padang Belantara.

dan dari Yakub akan timbul seorang penguasa, yang akan membinasakan orang-orang yang melarikan diri dari kota."

namun orang Keni akan hapus; berapa lama lagi maka Asyur akan menawan engkau?"

Lalu bersiaplah Bileam dan pulang ke tempat kediamannya; dan Balakpun pergilah juga.

Tetapi orang Edom berkata kepada mereka: "Tidak boleh kamu melalui daerah kami, nanti kami keluar menjumpai kamu dengan pedang!"

Tetapi jawab mereka: "Tidak boleh kamu lalu." Maka keluarlah orang Edom menghadapi mereka dengan banyak rakyatnya dan dengan tentara yang kuat.

Lalu berangkatlah pemuka-pemuka Moab itu dan setelah mereka sampai kepada Balak, berkatalah mereka: "Bileam menolak datang bersama-sama dengan kami."

Balak mengorbankan beberapa ekor lembu sapi dan kambing domba dan mengirimkan sebagian kepada Bileam dan kepada pemuka-pemuka yang bersama-sama dengan dia.

Balak melakukan seperti yang dikatakan Bileam, maka Balak dan Bileam mempersembahkan seekor lembu jantan dan seekor domba jantan di atas setiap mezbah itu.

Kemudian TUHAN menaruh perkataan ke dalam mulut Bileam dan berfirman: "Kembalilah kepada Balak dan katakanlah demikian."

Ketika ia kembali, maka Balak masih berdiri di situ di samping korban bakarannya, bersama dengan semua pemuka Moab.