(1.00) | Rat 1:1 | Ah, betapa terpencilnya |
(1.00) | Rat 4:8 | Sekarang rupa mereka lebih hitam |
(0.99) | Rat 1:8 | Yerusalem sangat berdosa, |
(0.24) | Rat 4:5 | Yang biasa makan yang sedap-sedap mati bulur di jalan-jalan; yang biasa duduk di atas bantal kirmizi |
(0.24) | Rat 5:2 | Milik pusaka |
(0.24) | Rat 5:7 | Bapak-bapak |
(0.24) | Rat 4:2 | Anak-anak Sion |
(0.24) | Rat 1:12 | Acuh tak acuhkah kamu sekalian yang berlalu? |
(0.24) | Rat 2:8 | TUHAN telah memutuskan untuk mempuingkan tembok puteri Sion. |
(0.24) | Rat 1:7 | Terkenanglah Yerusalem, pada hari-hari sengsara dan penderitaannya, akan segala harta benda yang dimilikinya dahulu kala; tatkala penduduknya jatuh ke tangan lawan, dan tak ada penolong baginya |
(0.24) | Rat 1:9 | Kenajisannya melekat pada ujung kainnya; ia tak berpikir akan akhirnya, |