Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Ada orang yang berlagak kaya, tetapi tidak mempunyai apa-apa, ada pula yang berpura-pura miskin, tetapi hartanya banyak.

Ada yang merebut anak piatu dari susu ibunya dan menerima bayi orang miskin sebagai gadai.

di situ terdapat seorang miskin yang berhikmat, dengan hikmatnya ia menyelamatkan kota itu, tetapi tak ada orang yang mengingat orang yang miskin itu.

Beginilah firman TUHAN: "Karena tiga perbuatan jahat Israel, bahkan empat, Aku tidak akan menarik kembali keputusan-Ku: Oleh karena mereka menjual orang benar karena uang dan orang miskin karena sepasang kasut;

Orang miskin yang menindas orang-orang yang lemah adalah seperti hujan deras, tetapi tidak memberi makanan.

Yang paling hina dari umat-Ku akan mendapat makanan dan orang-orang miskin akan diam dengan tenteram, tetapi keturunanmu akan Kumatikan dengan kelaparan, dan sisa-sisamu akan Kubunuh.

(49-3) baik yang hina maupun yang mulia, baik yang kaya maupun yang miskin bersama-sama!

Luputkanlah orang yang lemah dan yang miskin, lepaskanlah mereka dari tangan orang fasik!"

Penduduk negeri melakukan pemerasan dan perampasan, menindas orang sengsara dan miskin dan mereka melakukan pemerasan terhadap orang asing bertentangan dengan hukum.

orang miskin didorongnya dari jalan, orang sengsara di dalam negeri terpaksa bersembunyi semuanya.

Sebab Ia berdiri di sebelah kanan orang miskin untuk menyelamatkannya dari orang-orang yang menghukumnya.

Ia menegakkan orang yang hina dari dalam debu dan mengangkat orang yang miskin dari lumpur,

Perbekalannya akan Kuberkati dengan limpahnya, orang-orangnya yang miskin akan Kukenyangkan dengan roti,

Kekayaan adalah tebusan nyawa seseorang, tetapi orang miskin tidak akan mendengar ancaman.

Juga oleh temannya orang miskin itu dibenci, tetapi sahabat orang kaya itu banyak.

Lebih baik seorang miskin yang bersih kelakuannya dari pada seorang yang serong bibirnya lagi bebal.

Orang kaya menguasai orang miskin, yang berhutang menjadi budak dari yang menghutangi.

Bukalah mulutmu, ambillah keputusan secara adil dan berikanlah kepada yang tertindas dan yang miskin hak mereka.

Dengarlah ini, kamu yang menginjak-injak orang miskin, dan yang membinasakan orang sengsara di negeri ini

aku menjadi bapa bagi orang miskin, dan perkara orang yang tidak kukenal, kuselidiki.