Tentang Gad ^d  ia berkata: "Terpujilah Dia yang memberi kelapangan ^e  kepada Gad. Seperti singa betina ia diam dan menerkam lengan, bahkan batu kepala.

orang Yahudi telah beroleh kelapangan hati dan sukacita, ^f  kegirangan dan kehormatan. ^g 

Maukah engkau menganggap sepi kekayaan ⁿ  kemurahan-Nya, ^o  kesabaran-Nya ^p  dan kelapangan hati-Nya? ^q  Tidakkah engkau tahu, bahwa maksud kemurahan Allah ialah menuntun engkau kepada pertobatan? ^r 

Lalu keluarlah Hatah mendapatkan Mordekhai di lapangan kota yang di depan pintu gerbang istana raja,

Ia pindah dari situ dan menggali sumur yang lain lagi, tetapi tentang sumur ini mereka tidak bertengkar. Sumur ini dinamainya Rehobot, ⁱ  dan ia berkata: "Sekarang TUHAN telah memberikan kelonggaran ^j  kepada kita, sehingga kita dapat beranak cucu ^k  di negeri ini."

Dan sekarang, baru saja kami alami kasih karunia ⁱ  dari pada TUHAN, Allah kami yang meninggalkan ^j  pada kami orang-orang yang terluput, dan memberi kami tempat ^k  menetap di tempat-Nya yang kudus, sehingga Allah kami membuat mata ^l  kami bercahaya dan memberi kami sedikit kelegaan di dalam perbudakan kami.

Karena sungguhpun kami menjadi budak, ^m  tetapi di dalam perbudakan itu kami tidak ditinggalkan Allah kami. Ia membuat kami disayangi ⁿ  oleh raja-raja negeri Persia, sehingga kami mendapat kelegaan untuk membangun rumah Allah kami dan menegakkan kembali reruntuhannya, ^o  dan diberi tembok pelindung di Yehuda dan di Yerusalem.

Setelah mereka membawa keduanya menghadap pembesar-pembesar kota itu, berkatalah mereka, katanya: "Orang-orang ini mengacau ^y  kota kita ini, karena mereka orang Yahudi,

Seluruh kota menjadi kacau dan mereka ramai-ramai membanjiri gedung kesenian serta menyeret Gayus ^p  dan Aristarkhus, ^q  keduanya orang Makedonia ^r  dan teman seperjalanan Paulus.

Bahkan beberapa pembesar yang berasal dari Asia yang bersahabat dengan Paulus, mengirim peringatan kepadanya, supaya ia jangan masuk ke gedung kesenian itu.

sebab di sini banyak kesempatan bagiku ^e  untuk mengerjakan pekerjaan yang besar dan penting, sekalipun ada banyak penentang.

Tetapi ketika Paulus berbicara tentang kebenaran, penguasaan diri ^c  dan penghakiman ^d  yang akan datang ¹ , Feliks menjadi takut ^e  dan berkata: "Cukuplah dahulu dan pergilah sekarang; apabila ada kesempatan baik, aku akan menyuruh memanggil engkau."