Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Raja yang menghakimi orang lemah dengan adil, takhtanya tetap kokoh untuk selama-lamanya.

Bukalah mulutmu, ambillah keputusan secara adil dan berikanlah kepada yang tertindas dan yang miskin hak mereka.

baiklah orang bijak mendengar dan menambah ilmu dan baiklah orang yang berpengertian memperoleh bahan pertimbangan--

Seperti anting-anting emas di jungur babi, demikianlah perempuan cantik yang tidak susila.

Rancangan orang benar adalah adil, tujuan orang fasik memperdaya.

Bibir orang bebal menimbulkan perbantahan, dan mulutnya berseru meminta pukulan.

Banyaklah rancangan di hati manusia, tetapi keputusan Tuhanlah yang terlaksana.

Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya.

Hai anakku, janganlah pertimbangan dan kebijaksanaan itu menjauh dari matamu, peliharalah itu,

Aku, hikmat, tinggal bersama-sama dengan kecerdasan, dan aku mendapat pengetahuan dan kebijaksanaan.

Orang bijak menyimpan pengetahuan, tetapi mulut orang bodoh adalah kebinasaan yang mengancam.

Siapa menjaga mulutnya, memelihara nyawanya, siapa yang lebar bibir, akan ditimpa kebinasaan.

Raja yang bersemayam di atas kursi pengadilan dapat mengetahui segala yang jahat dengan matanya.

Bukankah aku telah menulisnya kepadamu dulu dengan nasihat dan pengetahuan,

jangan sampai karena minum ia melupakan apa yang telah ditetapkan, dan membengkokkan hak orang-orang yang tertindas.

untuk memberikan kecerdasan kepada orang yang tak berpengalaman, dan pengetahuan serta kebijaksanaan kepada orang muda--

Rancangan di dalam hati manusia itu seperti air yang dalam, tetapi orang yang pandai tahu menimbanya.