Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

"Pasanglah telingamu, hai langit, aku mau berbicara, dan baiklah bumi mendengarkan ucapan mulutku.

Pertolongan kita adalah dalam nama TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi.

Maka pada hari itu akan bergelimpangan orang-orang yang mati terbunuh oleh TUHAN dari ujung bumi sampai ke ujung bumi. Mereka tidak akan diratapi, tidak akan dikumpulkan dan tidak akan dikuburkan; mereka akan menjadi pupuk di ladang.

Tetapi sementara aku memperhatikannya, tampak seekor kambing jantan datang dari sebelah barat, yang melintasi seluruh bumi tanpa menginjak tanah; dan kambing jantan itu mempunyai satu tanduk yang aneh di antara kedua matanya.

(6-26) Kemudian raja Darius mengirim surat kepada orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa, yang mendiami seluruh bumi, bunyinya: "Bertambah-tambahlah kiranya kesejahteraanmu!

Sebab sesungguhnya Aku akan mendatangkan air bah meliputi bumi untuk memusnahkan segala yang hidup dan bernyawa di kolong langit; segala yang ada di bumi akan mati binasa.

Dalam bulan kedua, pada hari yang kedua puluh tujuh bulan itu, bumi telah kering.

Hanya, demi Aku yang hidup dan kemuliaan TUHAN memenuhi seluruh bumi:

Kush memperanakkan Nimrod; dialah orang yang mula-mula sekali berkuasa di bumi.

hai engkau, yang pakaiannya menjadi panas, jika bumi terdiam karena panasnya angin selatan?

Apakah engkau mengetahui hukum-hukum bagi langit? atau menetapkan pemerintahannya di atas bumi?

Mazmur Daud. Tuhanlah yang empunya bumi serta segala isinya, dan dunia serta yang diam di dalamnya.

Nyanyikanlah nyanyian baru bagi TUHAN, menyanyilah bagi TUHAN, hai segenap bumi!

sebelum Ia membuat bumi dengan padang-padangnya atau debu dataran yang pertama.

Sebab itu sumpah serapah akan memakan bumi, dan penduduknya akan mendapat hukuman; sebab itu penduduk bumi akan hangus lenyap, dan manusia akan tinggal sedikit.

Lalu bergoyang dan bergoncanglah bumi, dasar-dasar langit gemetar dan bergoyang, oleh karena bernyala-nyala murka-Nya.

Gemetarlah di hadapan-Nya hai segenap bumi; sungguh tegak dunia, tidak bergoyang.

Biarlah langit bersukacita dan bumi bersorak-sorak, biarlah orang berkata di antara bangsa-bangsa: "TUHAN itu Raja!"

Allah membentangkan utara di atas kekosongan, dan menggantungkan bumi pada kehampaan.

Siapa mempercayakan bumi kepada-Nya? Siapa membebankan alam semesta kepada-Nya?