Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Sementara dalam pertumbuhan, sebelum waktunya disabit, layulah ia lebih dahulu dari pada rumput lain.

Oleh nafas-Nya langit menjadi cerah, tangan-Nya menembus ular yang tangkas.

(39-16) Dengan riang sayap burung unta berkepak-kepak, tetapi apakah kepak dan bulu itu menaruh kasih sayang?

(39-21) Apabila ia dengan megah mengepakkan sayapnya, maka ia menertawakan kuda dan penunggangnya.

(18-11) Ia mengendarai kerub, lalu terbang dan melayang di atas sayap angin.

(41-6) Musuhku mengatakan yang jahat tentang aku: "Bilakah ia mati, dan namanya hilang lenyap?"

(48-6) demi mereka melihatnya, mereka tercengang-cengang, terkejut, lalu lari kebingungan.

(102-12) Hari-hariku seperti bayang-bayang memanjang, dan aku sendiri layu seperti rumput.

Laut melihatnya, lalu melarikan diri, sungai Yordan berbalik ke hulu.

TUHAN itu pengasih dan penyayang, panjang sabar dan besar kasih setia-Nya.

Ia tidak suka kepada kegagahan kuda, Ia tidak senang kepada kaki laki-laki;

Bodohlah yang menyatakan sakit hatinya seketika itu juga, tetapi bijak, yang mengabaikan cemooh.

Siapa menjaga mulutnya, memelihara nyawanya, siapa yang lebar bibir, akan ditimpa kebinasaan.

Siapa lekas naik darah, berlaku bodoh, tetapi orang yang bijaksana, bersabar.

Orang yang kikir tergesa-gesa mengejar harta, dan tidak mengetahui bahwa ia akan mengalami kekurangan.

Ia mengejar mereka dan dengan selamat ia melalui jalan yang belum pernah diinjak kakinya.

(6-20) Pagi-pagi sekali ketika fajar menyingsing, bangunlah raja dan pergi dengan buru-buru ke gua singa;

Dia yang menimpakan kebinasaan atas yang kuat, sehingga kebinasaan datang atas tempat yang berkubu.

Hai kamu, yang menganggap jauh hari malapetaka, tetapi mendekatkan pemerintahan kekerasan;

Maka berlarilah mereka, seperti angin dan bergerak terus; demikianlah mereka bersalah dengan mendewakan kekuatannya.