Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Kui adalah untuk melebur perak dan perapian untuk melebur emas, tetapi Tuhanlah yang menguji hati.

Seperti pecahan periuk bersalutkan perak, demikianlah bibir manis dengan hati jahat.

Karena inilah hati kami sakit, karena inilah mata kami jadi kabur:

Hai anakku, berikanlah hatimu kepadaku, biarlah matamu senang dengan jalan-jalanku.

Aku memandangnya, aku memperhatikannya, aku melihatnya dan menarik suatu pelajaran.

Aku ditemui peronda-peronda kota. "Apakah kamu melihat jantung hatiku?"

Tetapi inilah yang Kausembunyikan di dalam hati-Mu; aku tahu, bahwa inilah maksud-Mu:

Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan,

Ketika Yoab, anak Zeruya, mengetahui, bahwa hati raja merindukan Absalom,

sebab mereka memahitkan hatinya, sehingga ia teledor dengan kata-katanya.

Janganlah menginginkan kecantikannya dalam hatimu, janganlah terpikat oleh bulu matanya.

Kecongkakan mendahului kehancuran, dan tinggi hati mendahului kejatuhan.

Karena hati mereka memikirkan penindasan dan bibir mereka membicarakan bencana.

Hati suaminya percaya kepadanya, suaminya tidak akan kekurangan keuntungan.

(69-33) Lihatlah, hai orang-orang yang rendah hati, dan bersukacitalah; kamu yang mencari Allah, biarlah hatimu hidup kembali!

Allah telah membuat aku putus asa, Yang Mahakuasa telah membuat hatiku gemetar;

yang hatinya mengandung tipu muslihat, yang senantiasa merencanakan kejahatan, dan yang menimbulkan pertengkaran.

Orang yang mencintai kesucian hati dan yang manis bicaranya menjadi sahabat raja.

Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya.

Kedua perempuan itu menimbulkan kepedihan hati bagi Ishak dan bagi Ribka.