tabut hukum ^u  Allah dengan kayu-kayu pengusungnya dan tutup pendamaian,

Haruslah engkau membuat kayu-kayu pengusung untuk mezbah itu, kayu-kayu pengusung dari kayu penaga dan menyalutnya dengan tembaga. ^u 

Papan-papan itu haruslah kausalut dengan emas, gelang-gelang itu haruslah kaubuat dari emas sebagai tempat memasukkan kayu-kayu lintang itu, dan kayu-kayu lintang itu haruslah kausalut dengan emas.

Kayu-kayu pengusungnya itu haruslah dimasukkan ke dalam gelang-gelang itu dan kayu-kayu pengusung itu haruslah ada pada kedua rusuk mezbah itu waktu mezbah itu diangkut. ^v 

Papan-papan itu disalut dengan emas, gelang-gelang itu dibuat dari emas sebagai tempat memasukkan kayu-kayu lintang itu, dan kayu-kayu lintang itu disalut dengan emas.

Dibuatnyalah kayu-kayu pengusung itu dari kayu penaga dan disalutnya dengan tembaga.

mezbah ^e  tembaga dengan kisi-kisi tembaganya, kayu-kayu pengusungnya dan segala perkakasnya, bejana ^f  pembasuhan dengan alasnya,

Musa ⁱ  mendirikan Kemah Suci itu, dipasangnyalah alas-alasnya, ^j  ditaruhnya papan-papannya, dipasangnya kayu-kayu lintangnya dan didirikannya tiang-tiangnya.

Dan dimasukkannyalah kayu-kayu pengusung itu ke dalam gelang-gelang yang pada rusuk mezbah itu, supaya dengan itu mezbah dapat diangkut. Mezbah itu dibuatnya berongga dan dari papan.

Di atas semuanya itu mereka harus membentangkan sehelai kain kirmizi, lalu menudungnya dengan tudung dari kulit lumba-lumba, kemudian mereka harus memasang kayu-kayu pengusung ^z  meja itu.

Di atas mezbah ^c  dari emas itu mereka harus membentangkan sehelai kain ungu tua dan menudunginya dengan tudung dari kulit lumba-lumba, kemudian mereka harus memasang kayu-kayu pengusung ^d  mezbah itu.

Inilah yang wajib diangkat mereka berhubung dengan seluruh pekerjaan jabatan mereka di Kemah Pertemuan: papan-papan Kemah Suci, kayu-kayu lintangnya, tiang-tiangnya, alas-alasnya, ^p 

sebab kerub-kerub itu mengembangkan kedua sayapnya di atas tempat tabut itu, sehingga kerub-kerub itu menudungi ^a  tabut serta kayu-kayu pengusungnya dari atas.

jadi kerub-kerub ^p  itu mengembangkan kedua sayapnya di atas tempat tabut itu, sehingga kerub-kerub itu menudungi tabut serta kayu-kayu pengusungnya dari atas.

"Hai anak manusia, apakah kelebihan kayu anggur ^{1  t}  dari semua kayu yang buahnya seperti anggur yang tumbuh di antara kayu-kayu di hutan?

Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Seperti kayu anggur di antara kayu-kayu di hutan, yang Kulemparkan ke dalam api untuk dibakar, begitulah Aku lakukan terhadap penduduk Yerusalem.

Di atasnya mereka harus meletakkan tutup dari kulit lumba-lumba, ^u  dan di atasnya lagi mereka harus membentangkan sehelai kain yang seluruhnya ungu tua, kemudian mereka harus memasang kayu-kayu pengusung ^v  tabut itu.

sesudah itu meletakkan di atasnya segala perkakasnya ⁱ  yang dipakai untuk mengurusnya, yakni perbaraan, ^j  garpu, ^k  penyodok, ^l  bokor penyiraman, ^m  segala perkakas mezbah itu, dan di atasnya mereka harus membentangkan tutup dari kulit lumba-lumba, kemudian mereka harus memasang kayu-kayu pengusung ⁿ  mezbah itu.

Kayu-kayu pengusung itu demikian panjangnya, sehingga ujungnya kelihatan dari tempat kudus, yang di depan ruang belakang itu, tetapi tidak kelihatan dari luar; dan di situlah tempatnya sampai hari ini. ^b 

Kayu-kayu pengusung itu demikian panjangnya, sehingga ujungnya kelihatan dari tempat kudus, yang di depan ruang belakang itu, tetapi tidak kelihatan dari luar; dan di situlah tempatnya sampai hari ini.