Resource > Jurnal Pelita Zaman >  Volume 4 No. 1 Tahun 1989 >  PELAYANAN KAUM MUDA > 
II. ARTI KAUM MUDA 

Melihat ciri utama kaum muda itu maka bisa dimengerti bahwa kaum muda dan usia muda mempunyai arti kepentingan tersendiri. Minimal ada tiga alasan mendasar untuk itu.

Pertama, kaum muda sedang menjalani masa pembentukan kepribadian. Aspek individual ini memberitahukan kita bahwasanya kurun masa muda bagaikan suatu rimba pencaharian, yang di dalamnya kaum muda meraba-raba. Mereka mau mengarahkan diri mereka kepada pribadi yang dewasa. Tetapi untuk itu mereka harus mengalami tahun-tahun pembentukan.

Jika pembentukan ini tidak beres atau keliru ditangani, maka dampak negatifnya bisa lama mempengaruhi jalan hidupnya. Ingatkah suami yang masih suka memukul isterinya? Ada ibu yang merasa risih bila berada di dalam dapur, namun ia merasa betah berjam-jam berada di dalam pertemuan arisan. Bukan saja ada cross boy/girl, tetapi juga ada cross papa/mama. Masih banyak lagi kasus-kasus orang dewasa. Herannya gejala-gejala itu banyak kali bisa ditelusuri kembali kepada ketidakberesan pembentukan karakter pada masa muda.

Karakter sendiri tidak pernah terbentuk sekali jadi. Proses pembentukannya berlangsung lama. Namun hasilnya tidak bisa dianggap remeh, sebab itu akan menjadi pondasi kehidupan. kita tidak bisa membayangkan ape jadinya sebuah bangunan yang tinggi, tetapi pondasinya rapuh. Demikian juga, alangkah berbahayanya melewati kehidupan dewasa yang panjang, berat dan penuh dengan tanggung jawab, dengan berbekalkan kepribadian rapuh dan labil.

Kedua, kaum muda lebih mudah dibentuk. Oleh karena kaum muda sedang berada di dalam masa pembentukan, maka mereka memiliki kelenturan dalam banyak bidang. Betul bahwa mereka belum stabil. Tetapi justru itulah mereka mudah menerima pengarahan dan hal-hal yang baru. Pengaruh orang lain, khususnya di luar lingkungan keluarga, mudah masuk. Sebaliknya, kaum dewasa sudah terbentuk dan sukar dipengaruhi lagi. Seandainya mereka memiliki sifat dan kebiasaan buruk, itu sulit dibuang. Karena kepribadian orang dewasa sudah tidak lentur lagi.

Ketiga, Kaum muda akan membentuk keluarga. Seorang muda yang berkepribadian baik dan mantap, hampir bisa dipastikan bahwa ia akan membentuk keluarga yang baik dan mantap pula. Karena kematangannya ia tidak akan sembarangan mencari pasangan hidup. Seorang muda yang dewasa di dalam Kristus mempunyai pengaruh yang langsung kepada keluarga yang akan dibentuknya. Lebih jauh lagi pengaruh itu akan terasa di dalam masyarakat, karena keluarga adalah unit masyarakat yang terkecil. Sedangkan kalau seorang ibu dimenangkan bagi Kristus, pengaruh imannya terhadap suaminya dan anak-anaknya yang sudah besar umumnya tidak begitu terasa.

Setelah melihat arti kaum muda baik secara individual maupun secara sosial, maka tidak berlebihan kalau gereja harus memberikan perhatian dan menanam modal yang besar untuk pelayanan kaum muda. Apalagi pelayanan ini diakui problematis.



TIP #15: Gunakan tautan Nomor Strong untuk mempelajari teks asli Ibrani dan Yunani. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA