Mazmur 32:1
KonteksMazmur 130:3-4
Konteks130:3 Jika Engkau, ya TUHAN, mengingat-ingat kesalahan-kesalahan, Tuhan, siapakah yang dapat tahan? n 130:4 Tetapi pada-Mu ada pengampunan, o supaya Engkau ditakuti p orang.
Efesus 2:4-9
Konteks2:4 Tetapi Allah yang kaya dengan rahmat, oleh karena kasih-Nya n yang besar, yang dilimpahkan-Nya kepada kita, 2:5 telah menghidupkan kita bersama-sama dengan Kristus, sekalipun kita telah mati oleh kesalahan-kesalahan o kita--oleh kasih karunia kamu diselamatkan p -- 2:6 dan di dalam Kristus Yesus q Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia r di sorga, s 2:7 supaya pada masa yang akan datang Ia menunjukkan kepada kita kekayaan kasih karunia-Nya t yang melimpah-limpah sesuai dengan kebaikan-Nya u terhadap kita dalam Kristus Yesus. 2:8 Sebab karena kasih karunia v kamu diselamatkan w oleh iman 3 ; x itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, 2:9 itu bukan hasil pekerjaanmu 4 : y jangan ada orang yang memegahkan diri. z
[32:1] 1 Full Life : PENGAJARAN
Nas : Mazm 32:1
(versi Inggris NIV -- _Maskil_). Kata Ibrani ini mungkin berasal dari _sakal_, yang artinya "menjadi bijak atau mahir". Karena _maskil_ dipakai dalam judul mazmur, mungkin menunjuk bahwa mazmur ini adalah mazmur pengajaran. Mazmur ini menguraikan sifat dosa dan apa terjadi apabila dosa itu ditutupi, diakui, ditinggalkan, dan diampuni. Mazmur _maskil_ lainnya ialah pasal Mazm 42:1-12; 44:1-27; 45:1-18; 52:1-55:24; 74:1-23; Mazm 78:1-72; Mazm 88:1-19; 89:1-53; 142:1-8.
[32:1] 2 Full Life : BERBAHAGIALAH ORANG YANG DIAMPUNI PELANGGARANNYA.
Nas : Mazm 32:1
Orang yang sungguh-sungguh bahagia adalah mereka yang telah menerima pengampunan dosa dari Allah, sehingga kesalahan dari pelanggaran mereka tidak membebani hati, pikiran, dan hati nurani mereka. Kebahagiaan semacam ini tersedia bagi semua orang berdosa yang datang kepada Tuhan (Mat 11:28-29). Pemazmur melukiskan pengampunan Allah dengan tiga cara:
- 1) Dia mengampuni dosa.
- 2) Dia menutupi dosa itu, yaitu menyingkirkannya.
- 3) Dosa itu tidak diperhitungkan kepada orang berdosa itu (ayat Mazm 32:2), yaitu kesalahan itu dihapus dari catatan.
[2:8] 3 Full Life : KARENA KASIH KARUNIA ... OLEH IMAN.
Nas : Ef 2:8
Lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA.
[2:9] 4 Full Life : BUKAN HASIL PEKERJAANMU.
Nas : Ef 2:9
Orang tidak dapat diselamatkan oleh usahanya sendiri, perbuatan amal atau usaha sungguh-sungguh untuk menaati perintah Allah. Seorang hanya diselamatkan oleh kasih karunia Allah. Sebab-sebabnya adalah sebagai berikut:
- 1) Semua orang yang tidak selamat mati secara rohani (ayat Ef 2:1), berada di bawah kuasa Iblis (ayat Ef 2:2), diperbudak dosa (ayat Ef 2:3), dan di bawah murka Allah (ayat Ef 2:3).
- 2) Agar selamat, seseorang harus menerima keselamatan yang disediakan Allah (ayat Ef 2:4-5), diampuni dosa (Rom 4:7,8), dihidupkan secara rohani (Kol 1:13), dibebaskan dari kuasa Iblis dan dosa (Kol 1:13), dijadikan ciptaan baru (ayat Ef 2:10; 2Kor 5:17), dan menerima Roh Kudus (Yoh 7:37-39; 20:22). Tidak ada usaha sendiri yang dapat mengerjakan hal-hal di atas.
- 3) Yang mendatangkan keselamatan adalah kasih karunia Allah oleh iman (ayat Ef 2:5,8). Pemberian kasih karunia Allah ini meliputi hal-hal berikut:
- (a) Pertama datanglah panggilan untuk bertobat dan beriman (Kis 2:38). Bersamaan dengan panggilan ini mulailah Roh Kudus bekerja di dalam diri orang, memberikan kepadanya kuasa dan kemampuan untuk menanggapi Allah.
- (b) Mereka yang menanggapi dengan iman dan pertobatan serta menerima
Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat menerima kasih karunia
tambahan untuk dibaharui atau dilahirkan kembali oleh Roh Kudus
(lihat art. PEMBAHARUAN)
dan dipenuhi dengan Roh (Kis 1:8; 2:38; Ef 5:18). - (c) Mereka yang menjadi ciptaan baru di dalam Kristus menerima kasih
karunia terus-menerus untuk menjalani hidup Kristen, menolak dosa
dan melayani Allah (Rom 8:13-14; 2Kor 9:8). Orang percaya
berjuang untuk hidup bagi Allah oleh kasih karunia-Nya yang bekerja
di dalam mereka (1Kor 15:10). Kasih karunia Allah bekerja dalam
orang percaya yang sungguh-sungguh, hingga mereka rela dan bertindak
menurut maksud baik Allah (Fili 2:12-13). Sejak awal hingga
akhir, keselamatan terjadi karena kasih karunia Allah
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).