TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Amsal 24:1--27:27

Konteks
24:1 Jangan iri x  kepada orang jahat, jangan ingin bergaul dengan mereka. 24:2 Karena hati mereka memikirkan penindasan y  dan bibir mereka membicarakan bencana. z  24:3 Dengan hikmat rumah didirikan, a  dengan kepandaian itu ditegakkan, 24:4 dan dengan pengertian kamar-kamar diisi dengan bermacam-macam harta benda b  yang berharga dan menarik. 24:5 Orang yang bijak lebih berwibawa dari pada orang kuat, juga orang yang berpengetahuan dari pada orang yang tegap kuat. 24:6 Karena hanya dengan perencanaan engkau dapat berperang, dan kemenangan tergantung pada penasihat c  yang banyak. 24:7 Hikmat terlalu tinggi bagi orang bodoh; ia tidak membuka mulutnya di pintu gerbang. 24:8 Siapa selalu merencanakan kejahatan akan disebut penipu. 24:9 Memikirkan kebodohan mendatangkan dosa, dan si pencemooh adalah kekejian bagi manusia. 24:10 Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan 1 , kecillah kekuatanmu. d  24:11 Bebaskan mereka yang diangkut untuk dibunuh, selamatkan orang yang terhuyung-huyung menuju tempat pemancungan. e  24:12 Kalau engkau berkata: "Sungguh, kami tidak tahu hal itu!" Apakah Dia yang menguji hati tidak tahu yang sebenarnya? Apakah Dia yang menjaga f  g  jiwamu tidak mengetahuinya, dan membalas h  manusia menurut perbuatannya? i  24:13 Anakku, makanlah madu, sebab itu baik; dan tetesan madu manis untuk langit-langit mulutmu. 24:14 Ketahuilah, demikian hikmat untuk jiwamu: Jika engkau mendapatnya, maka ada masa depan, dan harapanmu tidak akan hilang. j  k  24:15 Jangan mengintai kediaman orang benar seperti orang fasik, jangan merusak rumahnya. 24:16 Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali 2 , tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana. l  24:17 Jangan bersukacita m  kalau musuhmu jatuh, jangan hatimu beria-ria n  kalau ia terperosok, 24:18 supaya TUHAN tidak melihatnya dan menganggapnya jahat, lalu memalingkan murkanya dari pada orang o  itu. 24:19 Jangan menjadi marah p  karena orang yang berbuat jahat, jangan iri kepada orang fasik. 24:20 Karena tidak ada masa depan bagi penjahat, pelita orang fasik akan padam. q  24:21 Hai anakku, takutilah TUHAN dan raja; r  jangan melawan terhadap kedua-duanya. 24:22 Karena dengan tiba-tiba mereka menimbulkan bencana, s  dan siapa mengetahui kehancuran yang didatangkan mereka? 24:23 Juga ini adalah amsal-amsal dari orang bijak. t  Memandang bulu u  dalam pengadilan tidaklah baik. v  24:24 Siapa berkata kepada orang fasik: "Engkau tidak bersalah w ", akan dikutuki bangsa-bangsa, dilaknatkan suku-suku bangsa. 24:25 Tetapi mereka yang memberi peringatan akan berbahagia, mereka akan mendapat ganjaran berkat. 24:26 Siapa memberi jawaban yang tepat mengecup bibir. 24:27 Selesaikanlah pekerjaanmu di luar, siapkanlah itu di ladang; baru kemudian dirikanlah rumahmu. 24:28 Jangan menjadi saksi terhadap sesamamu tanpa sebab, x  dan menipu dengan bibirmu. 24:29 Janganlah berkata: "Sebagaimana ia memperlakukan aku, demikian kuperlakukan dia. Aku membalas orang menurut perbuatannya. y " 24:30 Aku melalui ladang seorang pemalas z  dan kebun anggur orang yang tidak berakal budi. 24:31 Lihatlah, semua itu ditumbuhi onak, tanahnya tertutup dengan jeruju, dan temboknya sudah roboh. 24:32 Aku memandangnya, aku memperhatikannya, aku melihatnya dan menarik suatu pelajaran. 24:33 "Tidur sebentar lagi, mengantuk sebentar lagi, melipat tangan sebentar lagi untuk tinggal berbaring, a " 24:34 maka datanglah kemiskinan seperti seorang penyerbu, dan kekurangan seperti orang yang bersenjata. b 
Amsal-amsal Salomo yang dikumpulkan pegawai-pegawai Hizkia
25:1 Juga ini adalah amsal-amsal c  Salomo yang dikumpulkan pegawai-pegawai Hizkia 3 , raja Yehuda. d  25:2 Kemuliaan Allah ialah merahasiakan sesuatu 4 , tetapi kemuliaan raja-raja e  ialah menyelidiki sesuatu. 25:3 Seperti tingginya langit dan dalamnya bumi, demikianlah hati raja-raja tidak terduga. 25:4 Sisihkanlah sanga dari perak, maka keluarlah benda yang indah bagi pandai emas. 25:5 Sisihkanlah orang fasik dari hadapan f  raja, maka kokohlah g  takhtanya oleh kebenaran. h  25:6 Jangan berlagak di hadapan raja, atau berdiri di tempat para pembesar. 25:7 Karena lebih baik orang berkata kepadamu: "Naiklah ke mari, i " dari pada engkau direndahkan di hadapan orang mulia. Apa matamu lihat, 25:8 jangan terburu-buru kaubuat perkara pengadilan. Karena pada akhirnya apa yang engkau dapat lakukan, kalau sesamamu telah mempermalukan j  engkau? 25:9 Belalah perkaramu terhadap sesamamu itu, tetapi jangan buka rahasia orang lain, 25:10 supaya jangan orang yang mendengar engkau akan mencemoohkan engkau, dan umpat terhadap engkau akan tidak hilang. 25:11 Perkataan yang diucapkan tepat pada waktunya adalah seperti buah apel emas di pinggan perak. k  25:12 Teguran orang yang bijak adalah seperti cincin emas dan hiasan kencana untuk telinga yang mendengar. l  25:13 Seperti sejuk salju di musim panen, demikianlah pesuruh yang setia bagi orang-orang yang menyuruhnya. Ia menyegarkan hati tuan-tuannya. m  25:14 Awan dan angin tanpa hujan, demikianlah orang yang menyombongkan diri dengan hadiah yang tidak pernah diberikannya. 25:15 Dengan kesabaran seorang penguasa dapat diyakinkan n  dan lidah lembut mematahkan tulang. o  25:16 Kalau engkau mendapat madu, makanlah secukupnya, jangan sampai engkau terlalu kenyang dengan itu, lalu memuntahkannya. p  25:17 Janganlah kerap kali datang ke rumah sesamamu, supaya jangan ia bosan, lalu membencimu. 25:18 Orang yang bersaksi dusta terhadap sesamanya q  adalah seperti gada, atau pedang, atau panah yang tajam. 25:19 Kepercayaan kepada pengkhianat di masa kesesakan adalah seperti gigi yang rapuh dan kaki yang goyah. 25:20 Orang yang menyanyikan nyanyian untuk hati yang sedih adalah seperti orang yang menanggalkan baju di musim dingin, dan seperti cuka pada luka. 25:21 Jikalau seterumu lapar 5 , berilah dia makan roti, dan jikalau ia dahaga, berilah dia minum air. 25:22 Karena engkau akan menimbun bara api r  di atas kepalanya, dan TUHAN akan membalas itu kepadamu. s  25:23 Angin utara membawa hujan, bicara secara rahasia muka marah. 25:24 Lebih baik tinggal pada sudut sotoh rumah dari pada diam serumah dengan perempuan yang suka bertengkar. t  25:25 Seperti air sejuk bagi jiwa yang dahaga, demikianlah kabar baik dari negeri yang jauh. u  25:26 Seperti mata air yang keruh dan sumber yang kotor, demikianlah orang benar yang kuatir di hadapan orang fasik. 25:27 Tidaklah baik makan banyak madu; v  sebab itu biarlah jarang kata-kata pujianmu. w  25:28 Orang yang tak dapat mengendalikan diri adalah seperti kota yang roboh temboknya. 26:1 Seperti salju di musim panas dan hujan x  pada waktu panen, demikian kehormatanpun tidak layak bagi orang bebal. y  26:2 Seperti burung pipit mengirap dan burung layang-layang terbang, demikianlah kutuk tanpa alasan tidak akan kena. z  26:3 Cemeti adalah untuk kuda, kekang untuk keledai, a  dan pentung untuk punggung orang bebal. b  26:4 Jangan menjawab orang bebal menurut kebodohannya, supaya jangan engkau sendiri c  menjadi sama dengan dia. 26:5 Jawablah orang bebal menurut kebodohannya, supaya jangan ia menganggap dirinya bijak. d  26:6 Siapa mengirim pesan dengan perantaraan orang bebal e  mematahkan kakinya sendiri dan meminum kecelakaan. 26:7 Amsal di mulut orang bebal f  adalah seperti kaki yang terkulai dari pada orang yang lumpuh. 26:8 Seperti orang menaruh batu di umban, demikianlah orang yang memberi hormat kepada orang bebal. g  26:9 Amsal di mulut orang bebal h  adalah seperti duri yang menusuk tangan pemabuk. 26:10 Siapa mempekerjakan orang bebal dan orang-orang yang lewat adalah seperti pemanah yang melukai tiap orang. 26:11 Seperti anjing kembali ke muntahnya 6 , i  demikianlah orang bebal yang mengulangi kebodohannya. j  26:12 Jika engkau melihat orang yang menganggap dirinya bijak 7 , k  harapan bagi orang bebal lebih banyak dari pada bagi orang itu. l  26:13 Berkatalah m  si pemalas: "Ada singa di jalan! Ada singa di lorong! n " 26:14 Seperti pintu berputar pada engselnya, demikianlah si pemalas di tempat tidurnya. o  26:15 Si pemalas mencelupkan tangannya ke dalam pinggan, tetapi ia terlalu lelah untuk mengembalikannya ke mulutnya. p  26:16 Si pemalas menganggap dirinya lebih bijak dari pada tujuh orang yang menjawab dengan bijaksana. 26:17 Orang yang ikut campur dalam pertengkaran orang lain adalah seperti orang yang menangkap telinga anjing yang berlalu. 26:18 Seperti orang gila menembakkan panah api, panah dan maut, 26:19 demikianlah orang yang memperdaya sesamanya dan berkata: "Aku hanya bersenda gurau." 26:20 Bila kayu habis, padamlah api; bila pemfitnah tak ada, redalah pertengkaran. q  26:21 Seperti arang untuk bara menyala dan kayu untuk api, demikianlah orang yang suka bertengkar untuk panasnya perbantahan. r  26:22 Seperti sedap-sedapan perkataan pemfitnah masuk ke lubuk hati. s  26:23 Seperti pecahan periuk bersalutkan perak, demikianlah bibir manis dengan hati jahat. 26:24 Si pembenci berpura-pura dengan bibirnya, t  tetapi dalam hati dikandungnya tipu daya. u  26:25 Kalau ia ramah, v  janganlah percaya padanya, karena tujuh kekejian ada dalam hatinya. w  26:26 Walaupun kebenciannya diselubungi tipu daya, kejahatannya akan nyata dalam jemaah. 26:27 Siapa menggali lobang x  akan jatuh ke dalamnya, y  dan siapa menggelindingkan batu, batu itu akan kembali menimpa dia. z  26:28 Lidah dusta membenci korbannya, dan mulut licin a  mendatangkan kehancuran. 27:1 Janganlah memuji diri b  karena esok hari 8 , karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi c  hari itu. 27:2 Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu d  sendiri. 27:3 Batu adalah berat dan pasirpun e  ada beratnya, tetapi lebih berat dari kedua-duanya adalah sakit hati terhadap orang bodoh. 27:4 Panas hati kejam dan murka melanda, tetapi siapa dapat tahan terhadap cemburu? f  27:5 Lebih baik teguran yang nyata-nyata dari pada kasih yang tersembunyi. 27:6 Seorang kawan memukul dengan maksud baik, tetapi seorang lawan mencium g  secara berlimpah-limpah. 27:7 Orang yang kenyang menginjak-injak madu, tetapi bagi orang yang lapar segala yang pahit dirasakan manis. 27:8 Seperti burung yang lari dari sarangnya h  demikianlah orang yang lari dari kediamannya. 27:9 Minyak dan wangi-wangian i  menyukakan hati, tetapi penderitaan merobek jiwa. 27:10 Jangan kautinggalkan temanmu dan teman ayahmu. Jangan datang di rumah saudaramu pada waktu engkau malang. j  Lebih baik tetangga yang dekat dari pada saudara yang jauh. 27:11 Anakku, hendaklah engkau bijak, sukakanlah hatiku, k  supaya aku dapat menjawab orang yang mencela aku. l  27:12 Kalau orang bijak melihat malapetaka, bersembunyilah ia, tetapi orang yang tak berpengalaman berjalan terus, lalu kena celaka. m  27:13 Ambillah pakaian orang yang menanggung orang lain, dan tahanlah dia sebagai sandera ganti orang asing. n  27:14 Siapa pagi-pagi sekali memberi selamat dengan suara nyaring, hal itu akan dianggap sebagai kutuk baginya. 27:15 Seorang isteri yang suka bertengkar serupa dengan tiris yang tidak henti-hentinya menitik o  pada waktu hujan. 27:16 Siapa menahannya menahan angin, dan tangan kanannya menggenggam minyak. 27:17 Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya. 27:18 Siapa memelihara pohon ara akan memakan buahnya, p  dan siapa menjaga tuannya akan dihormati. q  27:19 Seperti air mencerminkan wajah, demikianlah hati manusia mencerminkan manusia itu. 27:20 Dunia orang mati dan kebinasaan tak akan puas, r  demikianlah mata manusia s  tak akan puas. 27:21 Kui untuk melebur perak dan perapian untuk melebur emas, t  dan orang dinilai menurut pujian 9  yang diberikan kepadanya. 27:22 Sekalipun engkau menumbuk orang bodoh dalam lesung, dengan alu bersama-sama gandum, kebodohannya tidak akan lenyap dari padanya. 27:23 Kenallah baik-baik keadaan kambing dombamu, u  perhatikanlah kawanan hewanmu. 27:24 Karena harta benda tidaklah abadi. v  Apakah mahkota tetap turun-temurun? 27:25 Kalau rumput menghilang dan tunas muda nampak, dan rumput gunung dikumpulkan, 27:26 maka engkau mempunyai domba-domba muda untuk pakaianmu dan kambing-kambing jantan untuk pembeli ladang, 27:27 pula cukup susu kambing untuk makananmu dan makanan keluargamu, dan untuk penghidupan pelayan-pelayanmu perempuan.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[24:10]  1 Full Life : PADA MASA KESESAKAN.

Nas : Ams 24:10

Adakalanya kesesakan dan kesusahan akan datang kepada kita semua dalam hidup ini (Ayub 7:7; Yak 1:3-4). Ketika saat itu tiba, sebagai orang percaya kita harus kuat di dalam Tuhan, memandang Dia sebagai perlindungan kita (Ul 33:27) dan berseru kepada-Nya, yakin bahwa janji-Nya untuk tidak akan meninggalkan kita itu benar (Ibr 13:5). Orang yang mengandalkan Dia dengan setia, diberikan kekuatan dan kasih karunia yang cukup untuk bertahan pada masa kesukaran (Yes 40:29; 2Kor 12:9; Kol 1:11).

[24:16]  2 Full Life : ORANG BENAR ... BANGUN KEMBALI.

Nas : Ams 24:16

Apabila kesengsaraan, pencobaan, dan kemalangan terjadi dalam hidup orang benar, mereka akan bangun kembali karena kasih karunia Allah mengangkat mereka

(lihat cat. --> Ams 24:10 sebelumnya).

[atau ref. Ams 24:10]

Allah tidak menjamin hidup tanpa kesukaran, tetapi Dia menjanjikan akan memelihara kita apa pun yang terjadi. "Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa; kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian; kami dihempaskan, namun tidak binasa" (2Kor 4:8-9;

lihat cat. --> 2Kor 4:7).

[atau ref. 2Kor 4:7]

[25:1]  3 Full Life : HIZKIA.

Nas : Ams 25:1

Hizkia memerintah Israel 200 tahun setelah Salomo (sekitar 715-686 SM); lih. pasal 2Raj 18:1-20:21; 2Taw 29:1-32:33; Yes 36:1-39:8 untuk keterangan mengenai masa pemerintahannya.

[25:2]  4 Full Life : MERAHASIAKAN SESUATU.

Nas : Ams 25:2

Allah telah memutuskan untuk tidak mengungkapkan segala sesuatu dengan jelas (bd. Rom 11:33). Ia telah merahasiakan banyak hal bagi orang yang membaca Alkitab dengan sepintas lalu. Hal-hal itu hanya dapat ditemukan orang yang rajin membaca Alkitab. Para pemimpin umat Allah seharusnya dengan tekun menggali kedalaman penyataan Allah di dalam Firman-Nya (lih. 1Kor 2:6-16).

[25:21]  5 Full Life : JIKALAU SETERUMU LAPAR.

Nas : Ams 25:21-22

Berbuat baik kepada musuh-musuh kita dapat membuat mereka merasa malu dan akhirnya membawa mereka kepada Allah dan keselamatan (lih. Rom 12:20).

[26:11]  6 Full Life : ANJING KEMBALI KE MUNTAHNYA.

Nas : Ams 26:11

Petrus menerapkan amsal ini kepada orang yang dahulu ikut Kristus, mengetahui jalan kebenaran, dan kemudian berbalik dari Allah dan perintah-perintah-Nya yang kudus untuk hidup di dalam dosa lagi (2Pet 2:20-22).

[26:12]  7 Full Life : MENGANGGAP DIRINYA BIJAK.

Nas : Ams 26:12

Keangkuhan dan merasa diri penting menyebabkan orang menggangap dirinya bijak menurut pendapat sendiri sehingga dengan angkuh mempercayai pikirannya sendiri. Tetapi, hikmat dan kebenaran bukan dibentuk oleh nalar manusia, tetapi oleh menerima apa yang dikatakan dan dinyatakan Allah dalam seluruh Alkitab. Dengan jujur mengakui kemungkinan untuk menipu di dalam hati kita, tidak berarti kita boleh dengan sendirinya beranggapan bahwa standar-standar benar dan salah kita adalah standar Allah

(lihat cat. --> Yer 17:9);

[atau ref. Yer 17:9]

sebaliknya, Allah memanggil kita dengan rendah hati untuk menaklukkan semua pikiran kita kepada kekuasaan penyataan-Nya dan pelayanan Roh Kudus (Yoh 16:8-14), memohon Dia untuk menginsafkan dan membetulkan dalam hal-hal di mana kita salah (bd. Wahy 3:17).

[27:1]  8 Full Life : JANGANLAH MEMUJI DIRI KARENA ESOK HARI.

Nas : Ams 27:1

Yakobus mungkin memikirkan ayat ini ketika menulis, "Sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi esok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap" (Yak 4:14). Oleh karena singkatnya dan ketidakpastian hidup ini, semua rencana kita harus senantiasa tergantung pada apa yang dikehendaki Tuhan (Yak 4:15) dan bukan pada anggapan kita sendiri. Kristus menerapkan kebenaran mengenai ketidaktentuan masa depan ini kepada perlunya selalu bersiap-siap untuk saat kedatangan-Nya

(lihat cat. --> Mr 13:35;

lihat cat. --> Luk 12:35-40;

lihat cat. --> Luk 21:34).

[atau ref. Mr 13:35; Luk 12:35-40; 21:34]

[27:21]  9 Full Life : ORANG DINILAI MENURUT PUJIAN.

Nas : Ams 27:21

Pujian yang kita terima dari orang lain menguji kita mengenai cara kita menanggapinya -- dengan sombong atau rendah hati. Sikap sombong menyatakan penipuan diri di dalam hati kita, karena kita tidak sadar bahwa diri kita dan apa yang telah kita lakukan sebagian besar adalah karena Allah dan orang lain

(lihat cat. --> Fili 2:3).

[atau ref. Fili 2:3]

Tindakan kita tidak boleh dilaksanakan untuk memuji atau memuliakan diri, tetapi hendaknya mengalir dari pengabdian kita kepada Allah, firman, dan kerajaan-Nya. Apabila kita lulus ujian pujian ini, terbukti kita hidup untuk menyenangkan Allah daripada orang lain dan hati kita murni dan roh kita manunggal dengan Allah.



TIP #23: Gunakan Studi Kamus dengan menggunakan indeks kata atau kotak pencarian. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA